BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Judul
PKM-K “LILI PARKA” yaitu singkatan dari Lilin Parfum Daun Kemangi.

1.2 Latar Belakang

Daun kemangi atau yang dikenal sebagai daun basil manis adalah tanaman daun
Ocinum basilicum, yang masih termasuk ke dalam keluarga daun mints / Lamiaceae. Daun
kemangi yang banyak tumbuh dan merupakan tanaman yang tidak asing lagi bagi masyarakat
Indonesia. Tanaman kemangi telah banyak dibudidayakan oleh masyarakat Indonesia sejak dulu.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ahli, daun kemangi banyak mengandung zat-zat
penting bagi tubuh, termasuk karbohidrat, serat nabati, lemak nabati, protein nabati, vitamin A,
beta karoten, thiamin (vit B1), vitamin E, riboflavin (vitamin B2), niasin (vitamin B3), asam folat,
asam pantotenat (vitamin B5), kolin, vitamin B6, vitamin C, vitamin K, kalsium, zat besi,
magnesium, mangan, fosfor, natrium, dan zinc. Tanaman kemangi terutama bagian
daunnyabiasa digunakan sebagai lalapan atau penyedap masakan maupun sebagai obat-obatan
seperti perut kembung, demam, rematik, sariawan, dan juga sebagai anti jamur. Rasa daun
kemangi terasa pedas, dingin, manis, dan wangi aroma yang khas.
Daun kemangi apabila diremas-remas dapat menghasilkan minyak atsiri yang dapat
menghasilkan minyak atsiri yang memiliki aroma harum. Minyak atsiri adalah campuran
berbagai persenyawaan organik yang mudah menguap, mudah larut dalam pelarut organik serta
mempunyai aroma khas sesuai dengan jenis tanamannya.
Saat ini banyak sekali beredar bermacam-macam variasi lilin yang dijual dipasaran.
Mulai dari lilin mati lampu, lilin ulang tahun, lilin warna-warni hingga berbagai macam bentuk.
Akan tetapi fungsi lilin tersebut masih sama, yaitu sebagai alat penerangan maupun pengganti
saat lampu padam. Bahkan beberapa diantara lilin tersebut mengandung aromaterapi yang
bermanfaat untuk pereda stress. Salah satunya produk kami yang berbahan dasar lilin dan
memiliki aroma daun kemangi yang dapat menenangkan hati dan pikiran ketika stress setelah
seharian bekerja. Khasiat dan manfaat daun kemangi dipercaya karena minyak nabati yang
terkandung di dalamnya, minyak daun kemangi ini dipercaya memiliki efek antioksidan,
antivirus, dan antimikroba.

Dikarenakan alasan tersebut, kami berinisiatif untuk menciptakan lilin dengan aroma
parfum daun kemangi. Dimana biasanya daun kemangi hanya digunakan untun lalapan atau
penyedap makanan saja, kini daun kemangi juga bisa diolah menjadi lilin untuk pengharum
ruangan ataupun aromaterapi.
Kelebihan dari produk kami adalah bahan-bahan produksi kami tidak rumit dan udah
didapat ditoko-toko. Sehingga harga produk kami tidak melambung tinggi namun memiliki
keunikan tersendiri yang membedakan produk kami dengan produk lilin lainnya. Peluang usaha
 ini juga sangat cocok untuk mahasiswa, baik yang telah lulus maupun yang sedang menjalankan
studi perkuliahan. Dikarenakan produk kami membutuhkan biaya yang murah. Sasaran usaha
kami adalah seluruh kalangan masyarakat. Sehingga jangkauan pemasaran kami sangatlah luas.
(Prapanca Nugraha:2014)

1.3 Batasan Masalah

1.3.1 Tidak adanya variasi lilin dengan aroma perfume daun kemangi dipasaran.
1.3.2 Menumbuhkan jiwa usaha bagi mahasiswa untuk membuka peluang usaha dan
melakukannya disamping studi perkuliahan.
1.3.3 Kurang optimalnya pemanfaatan daun kemangi sebagai produk aromatherapi.

1.4 Rumusan Masalah

1.4.1 Bagaimana cara memanfaatkan daun kemangi sehingga dapat diolah menjadi lilin
aromatherapi ?
1.4.2 Bagaimana cara pembuatan lilin aroma daun kemangi?
1.4.3 Apa manfaat dari lilin dengan aroma daun kemangi?

1.5 Tujuan penelitian

1.5.1 Untuk mengetahui cara memanfaatkan daun kemangi sebagai aroma lilin.
1.5.2 Untuk mengetahui cara pembuatan lilin aroma daun kemangi.
1.5.3 Untuk mengetahui manfaat dari lilin dengan aroma daun kemangi.

1.6 Luaran yang diharapkan

1.6.1 Dihasilkannya produk lilin dengan aroma parfum daun kemangi.
1.6.2 Terbukanya peluang usaha baru yang berbeda, unik, dan menjajikan dengan modal
usaha yang kecil.
1.6.3 Menghasilkan mahasiswa yang mandiri dari segi financial.

1.7 Kegunaan Program

1.7.1 Manfaat untuk diri sendiri adalah untuk menimbulkan jiwa wirausaha, melatih diri untuk
mandiri dari segi financial, dan membuka peluang usaha bagi orang lain,
1.7.2 Manfaat untuk konsumen adalah agar konsumen dapat menikmati produk lilin dengan
aroma parfum daun kemangi yang dapat menenangkan hati dan pikiran, lilin yang
murah dan mudah didapat bagi kalangan masyarakat.
 BAB II

GAGASAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Gagasan Kegiatan Usaha

Lili Parka merupakan lilin yang memiliki aroma dari daun kemangi yang dicetak dalam gelas dan
dikreasikan dengan pencampuran dua warna sehingga membentuk motif abstrak yang jarang
dijumpai di pasaran.

2.2 Peluang Usaha

Produk lilin aromatherapi ini mempumyai prospek kerja yang bagus, karena dalam pasar jarang
sekali tersedia lilin aromatherapi yang beraroma kemangi. Oleh karena itu, peluang pasar untuk
produk cukup bagus. Berikut ini adalah analisis SWOT dari Lili parka

Faktor Usaha LILIPARKA

Strength 1. Aromatherapi dapat menghilangkan stress
2. Sebagai pengharum ruangan
3. Memiliki campuran warna yang unik
Weakness 1. Produk baru yang belum dikenal masyarakat luas
2. Pemasaran belum bisa mendukung
Opportinity 1. Jarang terdapat produk yang sejenis di pasar
2. Masyarakat Indonesia yang sangat responsif
terhadap produk baru dan unik.
Threat 1. Modal usaha yang minim
2. Tindak plagiatisme yang marak karena hukum
nya belum tegas

2.3 Analisis kelayakan usaha

Fix Aset Harga perolehan Umur ekonomis

Lilin per kg
Wadah
Daun kemangi

2.4 Strategi pemasaran

Strategi pemasaran yang digunakan dalam usaha produksi sambul buku aroma terapi adalah:

Strategi pemasaran Penjelasan

Kebijakan produk Usahan ini bergerak di bidang produksi dan
distribusi. Jenis produksi berupa barang jadi dan
merupakan home industry
Kebijakan harga Harga yang di berikan kepada konsumen Rp 15.000
belum termasuk dengan potongan harga dan promo
Kebijakan promosi Untuk memperkenalkan produk lili parka kepada
konsumen diperlukan promosi, yaitu pembuatan
iklan berupa pamflet, poster, dan leaflet. Informasi
digital dalam media sosial seperti facebook, twitter,
instagram dan website resmi. Promosi awal produk
seperti potongan harga, untuk menarik minat
konsumen