Anda di halaman 1dari 6

NILAI DAN PRINSIP ANTI KORUPSI

Nilai nilai anti korupsi itu perlu diterapkan oleh individu ountuk dapat
mengatasi faktor eksternal dan internal

a. Menurut romi, dkk. (2011 dalam baatinnew, 2012) pada dasarnya


korupsi terjadi karena adanya faktor internal (niat) dan faktor
eksternal (kesempatan). Adanya Sembilan nilai nilai anti korupsi yang
penting unutk ditanamkan pada semua individu, yaitu : inti, yang meliputi
juju, disiplin dan tanggung jawab. Sikap yang meliputi adil, berani, dan
peduli. Etos kerja yang meliputi kerja keras, sederhana, dan mandiri.

KEJUJURAN

Jujur adalah salah satu sifat yang sengan penting bagi kehidupan
mahasiswa, tanpa sifaat jujur mahasiswa tidak akan dipercaya dalam
kehidupan social (sugono : 2008 )

Kejujuran merupakan nilaai dasar yang menjadi landasan utama penegakan


intefritas diri seseorang. Tanpa adanya kekjujuran mustahil seseorang
bisa menjadi pribadi yang berintregritas. Akar menjadi masalah korupsi,
kolusi, dan nepotisme di Indonesia antara lain faktor ketidak jujuran pada
waktu menjadi mahasiswa. Beberapa contoh budaya ketidak jujuran
mahasiswa, misalnya : mencontek, plagiarism(penjiplakan karya tulis),
titpaa absen.

KEPEDULIAN

Kata peduli adalah mengindahkan, memperhatikan dan menghiraukan


(sugono : 2008). Nilai kepedulian sangat penting bagi sesseorang
mahasiswa dalam kehidupan di kampus dan di masyarakat. Cara
mewujutkan nilai kepedulian

- Berusaha ikut memantau jalannya proses pembelajaran, memantau


sistem pengelolaan sumber daya di kampus.
- Memantau kondisi infrastruktur lingkungan kampus.
- Jika ada teman atau orang lain yang tertimpa musibah, mahasiswa
dengan sukarela mengumpulkan bantuaan dana dan barang, atau mungkin
membantu dengan tenaga langsung sesuai kebutuhan bagi yang terkena
musibah.
- Terlibat aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan badan eksekutif
mahasiswa, badan legeslatif mahasiswa, dan hima
- Tidak merokok, karena asap rokok yang ditimbulkan dapat merugikan
diri sendiri dan orang lain
- Tidak mengomsumsi minuman beralkohol atau narkotika psikotropika
dan zat andiktif
- Bersikap ramah tamaah, peduli dan suka menolong terhadap masyarakat
sekitar.
- Upaya lain yang dapat dilakukan memberikan keseepatan bagi

KEMANDIRIAN

Kondisi bagi mahasiswa dapat di artikan sebagai prose mendewasakn diri


yaitu dengan tidak bergantung pada orang lain untuk mengerjakan tugas
dan tanggung jawab.

Ciri mahasiswa mandiri adalah mahasiswa yang memiliki kemampuan untuk


mendiri dan bertanggung jawab di tengah arus besaar tuntutan kebebasan,
seperti mengutip ungkapan dari mendikbud Muhammad nuh dalam sujani
(2013) bahwa yang bisa membedakan siswa dan mahasiswa adalah
kedewasaan. Mahasiswa harus memegang dua hal substansial, yakni
tanggung jawab dan kemandirian.

Sikap diwasa memiliki 3 R

Ralible

Artinya dapat di andalkan


Responsible

Yaitu orang yang selalu bertaanggung jawab apa yang dia perbuat serta
siap menganggung risiko ataupun yang digadapi.

Reasonable

Beralasan karena setiap hal apa pun uang dilakukannya harus dilandasi
dengan dasar pemikiran dan tujuan yang jelas.

Dan selain 3 r ada yang lain

 Mampu menghadapi tantangan baik, meskipun gagal tetapi tidak


menyerah dan menganggap semua rintangan sebagai sebuah tantangan
yang harus ditempuh sebagai sebuah proses dalam mencapai
kesuksesan.
 Mampu bersyukur pada masa masa sulit, biasanya orang yang masih
labil, akan sulit bersyukur pada masa masa sulit aada malah
memberontak dan tak mampu mnsyukuri apa yang mereka miliki.
 Dapat menentukan keputusan dan berfikir bijak dalam keaadaan
terdesak.
 Dapat mengontrol amarah saar ada suatu yang menyakitkan hati serta
memiliki toleransi dan optimism yang tinggi
 Berpikir matang sebelum bertindak
 Memiliki prinsip hidup yang kuat
 Memiliki solidaritas yang tinggi terhadap teman teman dan orang
membutuhkan
 Mau belajar dengan kesadaran sendiri sesuai dengan jadwal yang ia
tetapkan sendiri.
 Dengan kemauan sendiri berlatih sesuai keterampilan tertentu seperti
personal hogiene, pasang infuse, dan lain lain
 Tidak terlalu bayak bergantung kepada bantuan orang lain.
KEDISIPLINAN

Disiplin adalah ketaatan (kepatuhan) kepada peraturan (sugono : 2008).


Disiplin adalah kunci keberhasilan semua orang ketekunan, dan konsisten
untuk potensi diri membuat seseorang akan selalu mampu memberdayakan
dirinya dalam menjalani tugasnya

transparansi

Prinsip prinsip anti korupsi

Akuntasibilitas kewajaran

Atur main Control atur


main
AKUNSTABILITASI

 Akunstabilitas mengacu pada kesusaian antara aturan dan pleaksanaan


kerjaan
 Semua lembaga mempertanggung jawabkan kinerjanya sesuai aturan
main baik dalam bentuk koncensi (de fakto) maupun konstitusi (de
jure), baiik pada level budaya (individu dengan individu) mupun pada
level lembaga.

Cara mengukur akuntabilitas

1. Dapat diukur dan di pertanggungjawaban atas pelaksanaan semua


kegiatan
2. Evaluasi atas kinerja administrasi, proses plaksanaan, damapk dan
manfaat yang diperoleh masyarakat

TRANSPARASI

 Transparasi prinsip yang mengharuskan suemua proses kebijakan


dilakukan secara terbuka, sehingga segala bentuk penyimpanan dapat di
ketahui oleh public
 Transparansi menjadi pintu masuk sekaligus konrol bagi seluruh

KEWAJARAN

Lima langkah penegakan prinsip kewajaran

 Komprehensif dan disiplin


 Fleksible
 Terprediksi
 Kejujuran
 Infotma
TUGAS
korupsi pra kemerdekaan dan paska kemerdekaan
(yoki.rumbai@gmail.com)

Anda mungkin juga menyukai