Oleh:
2. Deni Yulistiawan
3. Irdaniati
4. Nurunniswati
6. Siti Hadijah
7. Yuliana
2022
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga penulisan makalah “Nilai dan Prinsip Antikorupsi” dapat kami
selesaikan.
Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata ajar Pendidikan
Budaya Antikorupsi. Selain itu, agar pembaca dapat memperluas ilmu yang
berkaitan dengan judul makalah yang kami sajikan berdasarkan pengamatan dari
berbagai sumber.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada
pembaca. Dan kami menyadari masih banyak kekurangan yang mendasar dalam
makalah ini. Oleh karena itu, kami memohon keterbukaan dalam pemberian saran
Kelompok 5
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang...........................................................................................1
B. Rumusan Masalah......................................................................................2
C. Tujuan........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
B. Prinsip-Prinsip Antikorupsi........................................................................9
A. Simpulan..................................................................................................20
B. Saran.........................................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................21
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
penyebab korupsi terdiri atas faktor internal dan faktor eksternal. Faktor
internal merupakan penyebab korupsi yang datangnya dari diri pribadi atau
tersebut. Faktor internal sangat ditentukan oleh kuat tidaknya nilai-nilai anti
perlu diterapkan oleh setiap individu untuk dapat mengatasi faktor eksternal
agar korupsi tidak terjadi. Untuk mencegah terjadinya faktor eksternal, selain
prinsip dan nilai-nilai antikorupsi merupakan satu kesatuan yang tidak dapat
dipisahkan. Dalam makalah ini akan dikaji kembali mengenai nilai-nilai dan
prinsip-prinsip antikorupsi.
1
2
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
PEMBAHASAN
A. Nilai-Nilai Antikorupsi
Pada dasarnya korupsi terjadi karena adanya faktor internal (niat) dan
faktor eksternal (kesempatan). Niat lebih terkait dengan faktor individu yang
1. Jujur
curang. Jujur adalah salah satu sifat yang sangat penting bagi kehidupan
3
4
serta tidak berdusta baik terhadap diri sendiri maupun orang lain.
2. Disiplin
3. Tanggung jawab
akan dituju.
mengembangan profesinya.
baik.
kelompok yang diberikan oleh Dosen dengan baik dan tepat waktu.
4. Adil
dan tidak melanggar hukum. Pribadi dengan karakter yang baik akan
6
menyadari bahwa apa yang dia terima sesuai dengan jerih payahnya. Ia
tidak akan menuntut untuk mendapatkan lebih dari apa yang ia sudah
5. Berani
secara tegas. Ia tidak takut dimusuhi dan tidak takut tidak memiliki
menyimpang.
6. Peduli
7. Kerja keras
dan pantang mundur. Perbedaan nyata akan jelas terlihat antara seseorang
8. Kesederhanaan
mengejar harta tidak akan ada habisnya karena nafsu keserakahan akan
9. Mandiri
di atas kaki sendiri, artinya tidak banyak bergantung kepada orang lain
pikirnya guna bekerja secara efektif. Jejaring sosial yang dimiliki pribadi
bergantung pada orang lain untuk dapat mengerjakan tugas dan tanggung
bawah tanggung jawabnya sebab tidak mungkin orang yang tidak dapat
orang lain.
B. Prinsip-Prinsip Antikorupsi
adanya kebijakan atau aturan main yang dapat membatasi ruang gerak
1. Akuntabilitas
masyarakat (de facto), baik pada level budaya (individu dengan individu)
adanya kewajiban ganti rugi yang diberlakukan atas mereka yang karena
yang dilakukan
b. Evaluasi
ditingkatkan.
2. Transparansi
kelembagaan.
evaluasi.
a. Proses penganggaran
13
c. Proses Pembahasan
d. Proses pengawasan
masyarakat sendiri.
e. Proses evaluasi
14
3. Kewajaran
sebagai berikut:
sewajarnya.
b. Fleksibilitas
desentralisasi manajemen).
c. Terprediksi
d. Kejujuran
politis.
e. Informatif
disampaikan.
4. Kebijakan
a. Isi kebijakan
b. Pembuat kebijakan
c. Penegakan Kebijakan
penyimpangan lainnya.
d. Kultur kebijakan
17
5. Kontrol Kebijakan
berupa:
a. Partisipasi
pelaksanaannya.
b. Evolusi
c. Reformasi
kebijakan negara.
bersama pemerintah harus sesuai dengan apa yang diusulkan oleh rakyat
migas, dan sumber lain yang dikelola pemerintah), tata cara penarikan
baru aturan yang berlaku belum efisien. Misalnya, uji tulis menggunakan
19
selanjutnya perlu dipertimbangkan untuk computer base test atau one day
service.
PENUTUP
A. Simpulan
Korupsi pada dasarnya disebabkan oleh adanya dua faktor, yaitu faktor
internal dan faktor eksternal. Faktor internal sangat ditentukan oleh kuat
tidaknya nilai-nilai anti korupsi tertanam dalam diri setiap individu. Ada
sikap, dan etos kerja. Inti meliputi: kejujuran, kedisiplinan, dan tanggung
B. Saran
menjadi seorang perawat professional agar dapat lebih peka serta dapat
mempraktikkan isi dari makalah ini demi keberlangsungan hidup yang lebih
baik.
20
DAFTAR PUSTAKA
Adwirman, S.H, dkk. 2014. “Buku Ajar Pendidikan dan Budaya Antikorupsi”.
Jakarta: Bappenas RI
Sejenisnya, Jakarta.
Sugono, Dendy (2008), Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Pusat Bahasa
21