x = -a x = +a
JAWAB :
4. Deskripsikanlah Solusi Persamaan Schrodinger Harmonis Sederhana 1 Dimensi
(Tugas Minggu Lalu)
JAWAB :
Pada mekanika klasik, salah satu bentuk osilator harmonik adalah sistem pegas
massa, yaitu suatu beban bermassa m yang terikat pada salah satu ujung pegas dengan
konstanta pegas k. Persamaan gerak beban adalah
Persamaan (2) adalah persamaan diferensial orde dua dengan akar-akar
bilangan kompleks yang berlainan, solusinya adalah
Oleh karena V(x) tidak bergantung waktu, maka kita dapat menggunakan
persamaan Schrödinger tak bergantung waktu bentuk satu dimensi, yaitu
Untuk menyelesaikan persamaan (5), kita gunakan metode aljabar, bentuk
persamaan (5) dapat ditulis menjadi :
maka ruas kiri persamaan (6) kita nyatakan dalam bentuk perkalian dua faktor, yaitu
1 d
2
1 d h d
m x ( x) imx imx ( x)
2 2 2
2m i dx 2 m i dx i dx
1 d 1 d
imx imx ( x)
2m i dx 2m i dx
a a (x)
operator tidak bersifat komut a op bop bop a op sehingga perlu dicek produk dari
1 d df ( x)
imx imxf ( x)
2m i dx i dx
1
2
h d 2 f ( x ) df ( x) df ( x)
2
mf ( x) mx mx (mx) 2 f ( x )
2m
i dx dx dx
1
2
d 2 f ( x )
2
( m x ) 2
f ( x ) m f ( x )
2m
i dx
1
2
h d
(nx) f ( x) mf ( x)
2
2m
i dx
dengan H op a a , adalah bentuk satu dari operator Hamiltonian
2
untuk osilator harmonik. Persamaan (13) merupakan persamaan nilai eigen, denga
(x ) adalah fungsi eigen (yaitu solusi dari persamaan Schrödinger) dan nilai
eigennya E.
Perhatikan kembali uraian untuk mendapatkan produk dari a a ! Dengan
cara serupa, akan didapatkan produk dari a a , yaitu
dengan mensubstitusi persamaan (15) ke persamaan (6), diperoleh bentuk
persamaan Schrödinger lain, yaitu
dengan H op a a , adalah bentuk dua dari operator Hamiltonian untuk
2
osilator harmonik
Selanjutnya lihat bagaimana sifat dari operator a jika bekerja pada fungsi
eigen (x ). Misalkan suatu fungsi, ( x ) a ( x ) maka jika H op a a
2
bekerja pada ( x) , menghasilkan
H op H op a ( x)
a a a ( x )
2
a a ( x) a ( x )
2
dengan mensubstitusikan persamaan (17), diperoleh
a E ( x) a ( x)
2 2
E a ( x ) a ( x)
2 2
E a ( x )
2 2
E a ( x )
2 2
( E ) ( x) (19)
seterusnya.
Jika
Maka
( x ) , menghasilkan
a a a ( x) a ( x)
2
dengan mensubstitusikan persamaan (12), menghasilkan
seterusnya.
Sehingga jika
Maka
Persamaan (23) merupakan fungsi gelombang dari osilator harmonik pada keadaan
dasar yang belum ternormalisasi. Setelah fungsi gelombang untuk keadaan dasar
diperoleh maka kita dapat menentukan fungsi gelombang pada keadaan tereksitasi ke
n, n (x) dengan bantuan operator a , yaitu
untuk (x ) sama dengan 0 ( x) .
Ternyata energi pada keadaan dasar dari osilator harmonik juga tidak nol sama seperti
kasus partikel dalam sumur potensial tak hingga. Kemudian untuk mendapatkan
energi pada keadaan tereksitasi ke n, En kita diturunkan dari persamaan (22),
diperoleh
Akhirnya diperoleh solusi umum dari persamaan Schrödinger yang bergantung waktu,
yaitu
============ SE L A M A T B E K E R J A===============