Tugas 1

Berdasarkan soal tugas 1 mengenai account receivable (yang sudah dikumpulkan

dan sudah saya tandatangani) tentukanlah:
a. Berapakah jumlah piutang per 31 Desember tahun 2014 dan 2015
b. Jika dari Piutang yang ada per 31 Desember 2015 ditaksir tidak dapat
tertagih 5%, Berapakah Cadangan Piutang tidak Tertagih per 31
Desember 2015

Tugas 2
Dalam Laporan Posisi keuangan per 31 Desember 2016 diketahui :
Notes Receivable ………………………. Rp 117.250.000
Account Receivable ………………………. Rp 235.500.000
Allowance for bad debt ……………………….. Rp 11.510.000
Selama tahun 2017 terjadi transaksi sebagai berikut :
1. Notes Receivable tahun 2016 telah jatuh tempo, diantaranya Notes
Receivable sengan nilai nominal Rp 67.250.000,- diterima pembayarannya
secara tunai ditambah bunga 3 bulan (bunga 12 % pertahun). Sedangkan
Notes Receivable dengan nilai nominal Rp 50,000.000,- jangka waktu 4
bulan dan tingkat bunga 15 % ditolak pembayarannya.
2. Dijual barang dagangan 1000 unit sebesar Rp 350.000.000,- secara kredit
dengan syarat pembayaran 5/10 – n/60.
3. Diterima pembayaran piutang sebesar Rp 278.450.000,- (diantaranya
sebesar Rp 122.500.000,- diterima dalam discount period 5/10 – n/60).
4. Diterima pengembalian barang dagangan (sales return) sebanyak 17 unit
(lihat nomor 2)
5. Piutang dihapuskan karena tidak tertagih Rp 7,500.000,-
6. Dijual barang dagangan 500 unit seharga $ 175,000.000,- dan pembayaran
diterima dalam berupa selembar notes receivable jangka waktu 4 bulan
dengan bunga 15 % pertahun
7. Piutang yang sudah dihapuskan (nomor 5) dapat tertagih sebesar Rp
4,250.000,-
8. Diterima pembayaran piutang berupa selembar notes receivable nominal Rp
25,000.000,- jangka waktu 3 bulan dengan bunga 12 % pertahun
9. Diterima Notes Receivable yang sudah jatuh tempo (nomor 6)
10. Dari Piutang yang ada per 31 Desember 2017 ditaksir tidak dapat tertagih 5%
Diminta :
a. Buatlah jurnal dari transaksi transaksi tersebut di atas
b. Sajikan Rekening Notes Receivable, Account Receivable dan Allowance for
bad debt dalam Laporan Posisi Keuangan per 31 Desember 2017.