Anda di halaman 1dari 6

Model Otomatisasi Alat Pemberian Pakan Pada Ikan

Berbasis Sms Gateway


M. A. Sidik1, T. P. Negara1.2, T. A. Zuraiyah1
1. Lab. Ilkom, Universitas Pakuan Bogor
2. Lab. Teori & Komputasi, Departemen Intitut Pertanian Bogor, Email :
mabdulsidik94@gmail.com

ABSTRAK
Telah dirancang prototype alat pemberian pakan pada ikan berbasis sms gateway yang
bertujuan untuk memberikan pakan kepada ikan secara otomatis dengan waktu yang telah
terjadwal. Hasil yang didapatkan bahwa bobot pakan ternak bisa diberikan kepada ikan pada
sudut 30o dan 60o. informasi pemberian pakan ternak tersebut juga berhasil terkirim kepada user
melalui pesan menggunakan GSM Shield pada pukul 08:00 dan 16:00. Akurasi dari sistem yang
dihasilkan sebesar 65%. Sistem ini dapat dikembangkan dan disempurnakan agar lebih akurat dan
dapat diaplikasikan dalam dunia nyata. Pemberian pakan ikan otomatis ini menggunakan
hardware Arduino Uno yang merupakan pengontrol utama, GSM Shield untuk pengiriman sms,
Sensor ultrasonik berfungsi untuk mendeteksi ada tidaknya pakan dalam tampungan, Motor servo
untuk membuka dan menutup katup, RTC DS3231 sebagai pewaku yang memberikan waktu
real, LCD untuk tampilan tampungan, dan catu daya sebagai sumber tegangan.
Dengan menggunakan komponen-komponen alat diatas serta beberapa software yang
mendukung berjalannya alat, maka pemberian pakan ikan secara otomatis dapat berkerja sesuai
dengan waktu yang telah diatur sebelumnya, serta mampu mengirimkan sms pemberitahuan ketia
pakan telah diberikan dan ketika tampungan dalam keadaan kosong/habis.
Kata Kunci : Arduino Uno, pakan sesuai takaran, ultrasonik, GSM Shield.
1. Pendahuluan Pada umumnya, pada tempat
Pemberian pakan ikan adalah salah satu pemeliharaan ikan yang besar, pemberian
hal penting dalam pembudidayaan ikan. pakan ikan menggunakan sistem terjadwal.
Akan tetapi, pada saat ini sistem pemberian Seorang petugas meletakkan pakan ikan pada
tempat-tempat yang disediakan sesuai dengan
pakan ikan umumnya masih sangat
jadwalnya, misalnya pada setiap pagi atau
bergantung pada sumber daya manusia yang setiap sore. Di dalam aquarium atau kolam
pemberiannya masih bersifat manual yaitu yang berukuran besar terdapat beberapa
dengan cara menyebarkan pakan ikan tempat pakan ikan. Persoalannya adalah
langsung ke dalam aquarium, kolam, atau jumlah pakan ikan yang habis pada setiap
tambak dengan tangan. Faktor penting tempat pakan ikan tidak sama pada
pemeliharaan ikan adalah ketepatan waktu jadwalnya. Ada tempat pakan ikan yang habis
bersih, ada pula yang tersisa di tempat yang
pemberian pakan ikan, suhu air, kejernihan
lain. Adanya pakan ikan yang tersisa di
air, dan ketinggian air dalam aquarium. sebuah atau beberapa tempat merupakan
Apabila hal-hal tersebut tidak diindahkan sebuah pemborosan. Sedangkan di tempat
maka dapat menghambat pertumbuhan ikan. lain selalu habis, ini menunjukkan pada
Selain itu, juga dapat membahayakan tempat itu jumlah pakan yang diberikan
keadaan ikan karena tidak terkontrol. belum cukup. Permasalahan ini dapat
mendasari pembuatan sebuah sistem
monitoring pakan ikan yang bekerja secara dari transducer, sehingga perubahan
otomatis berdasarkan waktu atau jadwal kapasitas energy yang ditangkap segera
pemberian pakan, air tidak mudah keruh dikirim kepada bagian konvertor dari
karena terlalu bnayak pakan yang diberikan, transducer untuk dirubah menjadi energy
selain itu juga sistem otomatisasi ini listrik. (Rusmandi Dedy, 2001).
menggunakan pemberitahuan melalui sms,
ketika pakan telah diberikan dan ketika 2.3 Arduino Uno
tampungan dalam keadaan kosong/habis. Arduino Uno adalah papan
2. Tinjauan Pustaka mikrokontroler berdasarkan ATmega328
2.1 Sistem pakan otomatis (datasheet). Ini memiliki 14 digital pin input /
Sistem adalah sekelompok komponen output (dimana 6 dapat digunakan sebagai
dan elemen yang digabungkan menjadi satu output PWM), 6 input analog, resonator
untuk mencapai tujuan tertentu. Sistem keramik 16 MHz, koneksi USB, jack listrik,
berasal dari bahasa Latin (systēma) dan header ICSP, dan tombol reset. Ini berisi
bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu semua yang diperlukan untuk mendukung
kesatuan yang terdiri komponen atau elemen mikrokontroler; hanya menghubungkannya
yang dihubungkan bersama untuk ke komputer dengan kabel USB atau power
memudahkan aliran informasi, materi atau itu dengan adaptor AC-DC atau baterai untuk
energi untuk mencapai suatu memulai menggunakannya.
tujuan.(Arifashkaf, 2015).
Pakan adalah makanan/asupan yang 2.4 Motor Servo
diberikan kepada hewan ikan (peliharaan). Motor servo merupakan perangkat yang
Istilah ini diadopsi dari bahasa Jawa. Pakan terdiri dari motor DC, serangkaian gear,
merupakan sumber energi dan materi bagi kontrol dan potensiometer. Serangkaian gear
pertumbuhan dan kehidupan mahluk hidup yang melekat pada poros motor DC akan
(Myluckyta, 2011). Otomatisasi berarti memperlambat putaran poros dan
penggantian tenaga manusia dengan tenaga meningkatkan torsi motor servo, sedangkan
mesin yang secara otomatis melakukan dan potensiometer dengan perubahan
mengatur pekerjaan sehingga tidak resistansinya saat motor berputar berfungsi
memerlukan lagi pengawasan sebagai batas penentu batas posisi putaran
manusia.(KBBI). poros motor servo. (Dermanto 2014)

2.2 Sensor ultrasonik 2.5 RTC(Real Time Clock) ds3231


Sensor adalah komponen yang digunakan RTC (Real time clock) adalah jam
untuk mendeteksi suatu besaran fisik menjadi elektronik berupa chip yang dapat
besaran listrik sehingga dapat dianalisa menghitung waktu (mulai detik hingga tahun)
dengan rangkaian listrik tertentu. Hampir dengan akurat dan menjaga/menyimpan data
seluruh peralatan elektronik yang ada waktu tersebut secara real time. Karena jam
mempunyai sensor didalamnya. Pada saat ini, tersebut bekerja real time, maka setelah
sensor tersebut telah dibuat dengan ukuran proses hitung waktu dilakukan output datanya
sangat kecil. Ukuran yang sangat kecil ini langsung disimpan atau dikirim ke device
sangat memudahkan pemakaian dan lain melalui sistem antarmuka.
menghemat energi. Sensor merupakan bagian
dari transducer yang berfungsi untuk 2.6 GSM Shield V.1
melakukan sensing atau “merasakan dan GSM Shield atau GPRS (General Packet
menangkap” adanya perubahan energy Radio Service) Shield merupakan produk
eksternal yang akan masuk ke bagian input untuk keperluan wireless Arduino. Beroperasi
pada frekuensi GSM/GPRS
850/900/1800/1900MHz untuk keperluan
pengirim suara, SMS, dan data dengan
konsumsi data yang rendah. GSM Shield
/GPRS ini dikendalikan menggunakan AT
commands (GMS 07.07, 07.05 dan SIMCOM
enchanded AT Commands). (SeedStudio Gambar 13. Flowchart mobile
2008). 4. Hasil dan Pembahasan
4.1 Hasil penelitian
2.7 LCD 16 x 2 Sistem ini diimplementasikan dengan
LCD (Liquid Crystal Display) adalah menggunakan modul modul elektronik yang
suatu jenis media tampil yang menggunakan
kristal cair sebagai penampil utama. LCD berukuran kecil sehingga dalam penempatan
sudah digunakan diberbagai bidang misalnya komponen elektronik tidak banyak memakan
alal–alat elektronik seperti televisi, tempat selain itu chasing alat otomatisasi
kalkulator, atau pun layar komputer. Pada pemberian pakan pada ikan ini dibuat dengan
postingan aplikasi LCD yang dugunakan berbahan dasar akrilik dengan ketebalan 3
ialah LCD dot matrik dengan jumlah karakter mm.
2 x 16. LCD sangat berfungsi sebagai
penampil yang nantinya akan digunakan
untuk menampilkan status kerja alat.

3. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam
pembuatan model sistem pemberian pakan
pada ikan berbasis sms gateway ini adalah Gambar 14. Bagian Utama Otomatisasi Alat
menggunakan metode penelitian bidang
Pemberian Pakan pada Ikan.
hardware programing.

4.2 Pembahasan
Pada tahap awal dimulai dengan
memberi daya pada Arduino Uno, indikator
daya aktif ditandai dengan menyalanya lampu
indikator pada board Arduino, kemudian
model otomatisasi alat pemberian pakan pada
ikan ini bekerja secara otomatis dengan waktu
yang telah diatur dari Real Time Clock dan
akan bekerja secara terjadwal. Waktu yang
ditentukannya diantaranya jam 08:00 dan jam
Gambar 12. Flowchart Sistem 16:00. Selain itu juga pemberian pakan pada
ikan berdasarkan takaran dengan membuka
tutup katup yang diatur dari sudut putaran
motor servo 60° dengan 1000 milisecond/1
detik. Pada saat memberikan makan ikan dan
pakan dalam tampungan keadaan kosong
maka GSM Shield akan aktif dan langsung
memberikan pesan singkat melalui SMS.
A. Pengujian Struktural dibuat dengan memvalidasi pada masing-
Pada tahap ini dilakukan pengujian masing blok rangkaian yang bertujuan untuk
yang bertujuan untuk mengetahui apakah mendapatkan hasil yang sesuai.
modul-modul elektronik sudah terhubung Tabel 13. Uji Coba Validasi GSM Shield
dengan benar sehingga sistem dapat berjalan Tombol
No Waktu Katup Pesan
sinyal
berfungsi dengan baik dan memiliki performa Berikan
1 08 : 00 Terbuka On
serta fungsi yang sesuai dengan rancangan. pakan
Tabel 4. Pengujian Struktural Berikan
2 16 : 00 Terbuka On
pakan
Terhubung
No Komponen sistem Keterangan
dengan
Arduino
Gsm
Pin A4, A5 Terhubung D. Uji Coba Validasi Mekanik Buka Tutup
Shield Katup
Uno
RTC Pin A4, A5 Terhubung
1 (Arduino
Sensor Dalam pengujian ini yang dilakukan
1 + Gsm Pin 9, 10 Terhubung
Shield)
Ultrasonik adalah mekanik katup yang dibuat dapat
Servo 1 Pin 11 Terhubung menggantikan fungsi untuk memberikan
LCD Pin A4, A5, Terhubung
Sensor Pin 9, 10,
takaran pakan sesuai yang di inginkan secara
Arduino Terhubung otomatis. Selain itu juga pengujian dilakukan
Ultrasonik Vcc, Gnd
Uno
2
(Arduino RTC
Pin A4, A5,
Terhubung
untuk mengetahui banyakanya pakan yang
Vcc, Gnd, diberikan.
2)
Servo 1 Gnd Terhubung
Servo 2 Pin 11, Gnd Terhubung Tabel14. Uji Coba Mekanik Buka Tutup Katup
Berat Berat Berat Berat Berat
Sudut pakan pakan pakan pakan pakan
B. Pengujian Fungsional Motor (gram) (gram) (gram) (gram) (gram)
Pada tahap ini dilakukan pengujian yang Servo 1 Detik 2 Detik 3 Detik 4 Detik 5 Detik
(°)
bertujuan untuk mengetahui apakah tegangan 30° 15.75 39.55 58.38 65.79 94.50
yang mengalir didalam ragkaian sudah sesuai 60° 10.32 19.66 30.45 41.15 51.86
dengan yang dibutuhkan.
Tabel 5. Pengujian Fungsional Komponen. E. Uji Coba Optimasi
No Komponen Tegangan Tegangan Hasil Dalam pengujian optimasi ini dilakukan
Input Output beberapa kali pengujian mekanik buka tutup
1 Arduino 20 V 5.03 VDC Berfungsi
Uno katup yang dibuat dapat menggantikan fungsi
2 Sensor 20 V 4.97 VDC Berfungsi untuk mengetahui takaran pakan yang akan
Ultrasonik diberikan berdasarkan sudut putar servo.
3 GSM Shield 20 V 5.01 VDC Berfungsi
4 Motor Servo 20 V 5.03 VDC Berfungsi
Ula Sudu Bobot
5 LCD 20 V 4.97 VDC Berfungsi nga t
Time
pakan Katup
Tombol
Pesan
step Sinyal
6 Real Time 20 V 4.98 VDC Berfungsi n servo (gram)
Clock 1 60°
1
13.14 Terbuka On Berikan pakan
Detik
1
2 60° 12.42 Terbuka On Berikan pakan
Detik
C. Uji Coba Validasi GSM Shield 3 60°
1
Detik
13.40 Terbuka On Berikan pakan

Fungsi dari komponen Gsm Shield pada 4 60°


1
Detik
12.92 Terbuka On Berikan pakan

otomatisasi alat pemberi pakan pada ikan ini 5 60°


1
Detik
13.15 Terbuka On Berikan pakan

adalah untuk pemberitahuan yang akan di 6 60°


1
Detik
13.16 Terbuka On Berikan pakan

kirim melalui pesan SMS ke mobilephone. 7 60°


1
Detik
13.34 Terbuka On Berikan pakan
ikan peliharaan sudah diberi pakan, dan 8 60°
1
10.39 Terbuka On Berikan pakan
Detik
tampungan dalam keadaan kosong.
Uji coba dilakukan dengan
menggunakan kecocokan sistem yang telah
Ketidakpastian mutlak dari data dapat menggunakan rumus ketidakpastian mutlak
dihitung dengan perumusan berikut: dan menyatakan bahwa ketidakpastian mutlak
pada pengukuran berulang bersifat bagus.
∑ ∑
√ √
B. Saran
Keterangan : Otomatisasi pemberian pakan pada ikan
N = Ulangan berbasis sms gateway ini masih belum
Xi = Bobot pakan (gram)
sempurna, sehingga dibutuhkan
penyempurnaan. Beberapa saran yang dapat
dikembangkan antara lain belum adanya
pengukuran kadar keadaan air yang ada
didalam akuarium sehingga bisa mengetahui
kapan waktunya akuarium itu bisa diganti
airnya dan juga desain mekanik alat masih
5. Kesimpulan dan saran belum sempurna sehingga masih banyak yang
A. Kesimpulan
harus disempurnakan. Jaringan provider
Berdasarkan penelitian dan pengujian
otomatisasi alat pemberian pakan pada ikan dapat mempengaruhi kecepatan pengiriman
berbasis sms gateway, maka dapat SMS, maka disarankan menggunakan provder
disimpulkan beberapa hal terkait dengan dengan kualitas jaringan yang bagus. Dengan
pelaksanaan dan hasil dari penelitian yaitu : didapatkan nilai akurasi sebesar 65%
alat dapat memberi pakan secara otomatis diharapkan alat ini dapat dikembangkan lagi
sesuai yang telah dijadwalkan sebelumnya. dengan akurasi yang lebih baik.
Otomatisasi alat pemberian pakan pada ikan
berbasis sms gateway ini mampu
mengirimkan sms pemberitahuan ketika 6.DAFTAR PUSTAKA
pakan telah dberikan dan ketika tampungan [1] Aditiya Muharram, Gema Ilham
dalam keadaan kosong/habis. Sensor Pangestu, Muhammad Taufik Akbar, Sri
ultrasonic dapat bekerja dengan baik dalam Kurnia Septian. Sistem Cerdas
hal membaca keadaan tampungan ketika Penampungan dan Pemberian Paka Ikan Pada
tampungan kosong/habis. Alat dapat Pusat Budidaya Ikan Berbasis
mengontrol takaran pakan yang akan Mikrokontroler. Jurnal. Elektronika Teknik
diberikan dengan sudut putar servo 60° 1000 Elektro, Politeknik Negeri Jakarta. Jakarta.
milisecound yang telah diatur. Jaringan
provider dapat mempengaruhi kecepatan [2] Aji Ridhamuttaqin. Rancang Bangun
pengiriman SMS. Model Sistem Pemberi Pakan Ayam Otomatis
Setelah diuji optimasi dengan membuka Berbasis Fuzzy Logic Control. Jurnal.
sudut servo sebesar 60° yaitu konstan pada Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik
nilai 1 detik. Sedangkan bobot pakan yang Universitas Lampung. Lampung.
dikeluarkan pada sudut yang sama mengalami [3]Edi Susanto, Dwi Nur Putri Dharma,
sedikit perubahan. Didapatkan akurasi pada Mohammad Iqbal. 2013. Rancang Bangun
model sistem otomatisasi alat pemberian Alat Pemberi makan Anjing/Kucing Otomatis
pakan pada ikan berbasis sms gateway ini dengan Kontrol SMS, Jurnal. Jurusan Teknik
sebesar 65% dari total 8 kali percobaan, Agar Elektro, Fakultas Teknologi Industri
bobot pakan (gr) dengan perulangan sebanyak Universitas Gunadarma. Depok.
8 kali terlihat lebih efisien. dengan
[4] Eri Haryanto. 2012. Perancangan dan Koki Otomatis Pada Aquarium Berbasis
implementasi alat pemberi makan ikan Mikrokontroler AT89s52, Jurnal. Teknik
otomati berbasis mikrokontroler AT89s52. Informatika Universitas Kanjuruhan. Malang.
Jurnal. Jurusan Teknik Informatika Fakultas
Teknik Universitas Janabadra, Yogyakarta.

[5]Fatsyahrina Fitriastuti, Anselmus Ari


Prasetyo. 2013. Sistem Otomatisasi
pemberian minum ayam ternak berbasis
mikrokontroler AT89s52. Jurnal. Jurusan
Teknik Infomatika, Fakultas Teknik,
Universitas Janabadra. Yogyakarta.
[6] Hendra S, Weku, Dr. Eng Vecky C.
Poekoel, ST ., MT ., Reynold F. Robot, ST.,
M.Eng. Rancang Bangun Alat Pemberi
Pakan Ikan Otomatis Berbasis
Mikrokontroler. Jurnal. Jurusan Teknik
Elektro Fakultas Teknik UNSRAT. Manado.
[7] Iyan Suhdi, Jalal Perangin-angin.
2013. Perancangan Alat Pemberi Pakan
Ternak Pada Peternakan Secara Otomatis dan
Berbasis Mikrokontroler AT89s52 dengan
sistem DTMF. Laporan Akhir. Jurusan
Teknik Elektro Politeknik Negeri Medan.
Medan.

[8]Kukuh Setyadjit, Totok Mujiono,


Mauridhi Hery P. 2017. Otomatisasi
pemberi pakan ayam petelor berbasis fuzzy
logic. Jurnal, Yogyakarta.
[9]Lukman Nulhakim. 2014. Alat Pemberi
Makan Ikan di Akuarium Otomatis Berbasis
Mikrokontroler ATMega16. Proyek Akhir.
Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik
Universitas Negeri, Yogyakarta.
[10]Recky Suharmon, T. Ahri Bahriun.
2015. Perancangan alat pemberi makan ikan
otomatis dan pemantau keadaan akuarium
berbasis mikrokontroler ATmega8535.
Jurnal. Teknik Komputer Fakultas Teknik
Universitas Sumatra Utara, Medan.
[11]Yohanes Sergio Sili, Dodit Suprianto.
Rancang Bangun Alat Pemberi Pakan Ikan

Anda mungkin juga menyukai