Anda di halaman 1dari 4

----------------

'n t
E

No.L

tssF{182S-r9X
Volume 3 f{o. 2 Februari 2007

ffi#ffitr# Halaman 1-53

tAs*fillrsr*sttgii€ OAFTAR ISI

A. {lnuiyah, Sup$rffian SHK dan H. fufolyadi


Aplikasi tepung cangkang kepiting untuk menekan populasi Nematoda Meloitlogtne Incogni&I (Kofoid dan
White) Chilwaod pada tanaman seledri 1-6

Amin Rejo
Pengkajian tingkat kematangan buah mangga dengan rnetode pengolahan citra ......'...... 7'9
Hermonto
Penggunaan model Sorpsi Isothermis untuk menentukan umur simpan dodol pisang 10-13

Sugito
Analisa bahan pengawet dan pemanis buatan pada manisan kedondong, es limun dan es campur di

P.R Matitaputty danM. LianaSari


Persentase bagian edible dan non edible mandalung yang diberi fortifikasi pnkan dengan imbuhan

Muslim
Tingkat perkembanghn Gonad (Tkg) ikan Gabus (ChannaSYriulrs Blkr) di rawa sekitar Sungai

M. Sy aifudin, K Sumantadinsts, A. O. Sudrajat dan U.lYidy ustuti


Filogenetik ikan Kerapu Bebek (Cromileptes Altivelis) berdasarkan Cdna hormon pertumbuhan ................ 28-31

Rinto
Pengaruh penggaraman terhadap kandungan histamin dan bakteri pembentuknya selama fermentasi

P.R. MatitapatA,A. N" Susanto, MP Sirappo danA. Rieuapassa


Potensi jerami padi sebagai pakan ternak sapi potong dalam sistenr usaha Pertanian Propinsi

FAKULTAS PERTANIAN
.r..\
t'#,?
UNIVERSITAS SRIWIJAYA \#
F 1
3
ir:

t,
&enla,vcr.3,rria.2,2s??{Fehruar{?r}0?i oq aL at r D 1o r oz.',6.i,11_ji'o','z'
ti
T{N*HA?' pE[tt{gMsAI\ cAfr {"; C}NA } {TK{.; } [ &,.\ N GAB{]S {t k x n n a s;tr iutus
fil&ar) DI RATVA StKITAt{ SU|{CAI KELEKA!{
Gonacl ilfaturity Lcve! of Snakehe*d Fish {C&rlrrir t strk$us Blkr} at Kelekar
River Flootlplain

S{uslirn
Program Studi Budidaya Perairan, Fak*lles Perranian, LJniversitas Sriwijaya

ABSTRACT
Snakehead fish ( Chonna striotus Btkr), one of fish species is economicalty
-
Province. This fish is raw materiat making food traditionat in South
in South Sumatra
Sumatra generatty and
Patembang city speciatty tike empek-empek, laksan, tekwan, kerupuk-kempang,
and others.
During the time produce snakehead fish onty coming from naturalhaui.
The cutture of this fish
not yet because no availability technotogy of snakehead fish cutture.
Research was conducted in ,tuti-Nopember 2005. The purpose of
this research is to kngw
gonad maturity teve[ of snakehead fish. Research done
by sampting in Ketekar river ftoodptain
area lndrataya'Ogan ltir. Laboratoryobservation ofsampel done irAquculture
Laboratoryof
Agricutture Facutty Unsri.
Arnount of obtained by fish sampetis 25 fish, consist of 11 femate
fish and 14 mate fish. Mate
fish body is stimer than femate fish. Mate fish body weight is 200 -
760 gram, and female fish
body weight is 100 ' 900 gram. From resutt of perception, gonad
maturity ievet of snakehead fish
is pregnant phase.

Kenvords: gonad, maturity levet, snakehead fish

PENDAIIUTUAN Ikan gabus berukuran besar dinanfaatkan


.bairan
.
pangan, sedangkan
sebagai
Propinsi Sumatera Selatan rnempunyai potensi arak ikan gabus dapat digrnalian
surnberdaya perikanan yang cukup besar. potlnsi sebagaipakan alami ikan hias. Akhir-akhir ini. aiak iken
tersebut
melrputt perairan laut dengan luas * 95.000 krnz dan gabus ditangkap secara berlebih Lrnruk dijual sebagai
perairan umum seluas t 2,5 juta ha. perairan umum rnakanar ikan hias louhan, Dengan rnaraknya bisnis ilian
PropinsiSrunatera Selatan terAiri atas Aanau, raw4 sungai, hias louhan, kebutuhan and'k ikan gaLus semakin
lebak lebung dan genangan air lainnyu meningkat sehinggapenanglapan arak ikai gabus semakin
i'sut irnin O*un intensif. Semakin intensifnya penangkapin ikan gabus
llllfi, 2002), Jenis-jenis ikan ekonomii penring dari
perauan umum Sumatera Selatan antara lain ikan rnembawa danpak menurunnya populaii ikan ga6us di
g-abus,
tp*1n' alam, apalagr rawa-rawa sebagai habitat ikan gabus sudah
htyq"bg*g, belida rambakaq separ siarnlbetok banyakyang ditirnbun unnrk dilaaihn tatranTndwri dan
dan_larn-lain (Sukadi, 2003)
Ikan Gabus (Channa sirialer Blk) merupakan salah perurnahiur.
satu Jerus rkanrawa yang bemilai ekonomis. Masyarakat ,.,
pquyu pernbudidayaan ikan gabus sangat perlu
Sumatera Selatan umLlmnya dan Kota paleinbang dilakukan supaya produksi ikan gab'us dapat m-eniirgkat
sangat g.tnurmukun itan ini MasyarakaT dan kelestarian sumberdayaikin gabus tetap terjiga.
11ysusfVl
memantaatkan ikan gabus sebagai ikan konsumsisehari- Sebagai landasan dasar untr.rk meribudiclayikan ik-an
nan, batk dalam benhrk segannaupun dalam benhrk gabus, terlebih dahulu perlu diketahui aspek-aipek
awetan biologi
sepertiikan gabus asin, dan ikair salai gabus. Selain reprodulsi ikan gabus terutamamengenai perliembangin
iru gonadnya, olelr karena itu penelitiai ini iangat pending
t kan gabus j u ga. dimanfaatkan_sebagai 6ahan
c arnpuran
pembuatari makanan khas palembing seperti.,iprl- untukdilakukan.
empe( tekwa4model, kemplang dan laii_luii,. M*yuiut
ot
plfSeu3akal dagrng kal
labus sebagai baliar campuran
berbagai rnakanan khas palembang mempunyai
alasan
daging ikan gabus ylng keiryaI sehingga
Ill,:1. :T,ktur
Da K Untut( bahah campuran pernbuatan rnakanan. sel a-in
ttu daging ikan gabusjuga tidak mengandung
lernak.

25
fuluslirn : Perkembangan gonad (tkg) ikan gabus

BAHAN}AN*TETODN Berdxrrl<.an
daiatc,r:but d Lrar,,,iJr,rj, fu pai,Jikaiakan
Pengambilan sarnpel dilakukan di perairan rarva
bahwa pada saat dilakukan penelitian,
[oU* ii* dtm
masa pemij ahan. FIai i n i d ib uktikan .len garis
se{tar Sungai Kelekar Kecamutan Indralaya emua ikan
F.anjiran gryqel rydah rnemasuki tahap bunting. MJnruut Kesteven
Kabupaten Ogan Ilirpada bulan Juli - Nopernber 2005.
E ffcndi I eu7 ). c in-ciri ii*
(
,,lgllj perkembangan gonad memasukiv*g
lkan saniple dibawa ke Laboratoriunr Budidaya perairan I,ln9lliill" r*ngalami
Fakultas Pertanian Universitas Sr.iwijaya unrul dilakukan rafiap binting
adatah : urgan seksual rnengisi ruang bawili,
pembcdahan grina menganati gonadnia. testef
warnanya p.utih, keluar tetesan spe,Llri kalau
ditekan
._-!-tlukmengamati tingk4kematangan gonad ikan gabm perutny'a, telur berbentuk bulat, beberapa
(TI!G), parameter yang diamati aialih berat ginad, telur narnpak
panjqqg gonad (kanan dan kiri), warna gonad-, serra f,tg{ 9:lrlt eT
r$.o!g* g
1n
asak rvi. ri*t Nir,rlir,y
.tibndi ( I 997)" ciri-ciri i kan yan g men galami
g.qnqlsjan gqr_g.gonad dalam rongga perui ikan gabus. !] l_oul 9d
tase perkernbangan gonad masak adalah, prod.ulsi sleksual
Klasiftasi TKG ikan dilakukan denganberpedomai pada
masaK, gonad rnencapar berar
yarg rnaksimurn. Dari hasil
|j.pil.t ^ilqlg dikemukakan olel Steven 1I968jdan pengarnatan di lapanganjuga nainpak anak-anak
ikan
Nikolsky ( 1 968) dalam Effendi ( 1 997) :
g:l1:11Tq, b*yak diangkap otelr pcnduduk unnrk dijual
seoagal makanan *an hias.Hal ini didukrurg
oleh rnusim,
HASILDANPEMBAITASAN yaitLr.pada saat sampling dirakrftan sudah rneriosuki rnusirn
penghqtan.
Tin$at kematangan gonad adalah tahap tertentu dari Pada tunumnya ikan-ikan perairan umum (tennasuk
qerkernbangan gonad sebelum dzur sesudah ikan mernijah. sungai, rawa, lebak lebung dan sebagainya),
Cata,tan mengenai ting.kat kematangan gonad sangat mernasuki
an rnu ai metakukan ik tifitai'pernrl
penting.untuk mengetahui ikan yanghaiak gonadn"ya f :T]Tf,:"gluj I

lKan.gahusJuga tennasuk ikan rawa yang


ahan.
dengan ikan yang belum rnasak dari stok yang ida dalam melalukan
pemUanan dlawal musrm penghujan, pada
peralran, ukuran atau umur ikan pertama{ama menjadi saat musim
masak gonadny4 apakah ikan sudah memijahatau belum,
huj an, rawa banj i ran di seki iar siurgii,
prO. r*t it, J*p
lKan gabus mencari tempat di semak_semili
kapln masa pemijahannya, berapa lama rawa yang
masa cocok rurtuk mengeluarkan relur,
pJT|ahanny4 berapa kali pemijahannya dalam setahun TTght
(Effendi,l997). . \.rlqtangan gonad ikan dipenganrhi dua fakrcr
yatu raKror dan dalam tubulr ikan (untemal) dan
Gonad atau sebutan lainnya kelamin ikan terdiri dari faktor dari
luar tubuh ikan (eksternal). Faktor internal yang
ganadjantan dal gonad b.tinl Gonadjantan disebutjuga
rnempengaruhikematangan gonad ikan antara
testes berfungsi untuk menghasilkaniel kelamin jairti'n lain aiah[
fspgrma),
dan gonad betinadisebutjuga ovarium yang illrr.,J:irspesies, dan kondisit onnonai,
kematangan gonad ikan yang berumur lebih
ffik;;
berfurpi menghasilkan sel telur (ovurir).-Dalam penejitiai rnuda dei'gan

.m
pengannatan dilahrkan baik gonadjanan maupun gonad
yang lebih tua berbeda. Jen-is ikan yang
urnxr yan-g sarna tingkat kemata.rigarigonadnya juga
dalam6;;il.
betina
berbeda. Kondisi honnon yang terda;;r Oif
In.l yang diperoleh sebanyak 25 ekor, dengan o* tuUu}r ifr*
perincian"f.p.l
l4 ekorjantan dan 1 I ekorbetina. Berat dan *:1.
garu hi k irj a-ke I e nj u,
f.::lryn dengarr proses
Derhubungan
;;;;;k;in y;s
pgjang ikan sarnpel bervariasi. Berat ikan sampel berkisar repro.duksi, sehiirggi
mempengaruhi kematangan gonadikan.
I 80 - 900 gram, dengan panjang total berkisir 26,5 _ +j Faktor yang
berasal dari luar rubuh ikin aialah ALi"i].iii"r
cm. llerat rata-rata ikan sampe[ 314,4 gram sedangkan yang
panjggtotal rata-rata ikanrdmpel 3,5"crn dan p*j;g FiF4 m lingkungar Faktor rersebut Oapai berupa faktor
1

sjandar.ratl+ata 12,4 cm. Gonad ikan gabus terdiriaafi


lstta kilnla dan brologi. Faktor fisika seperti sLrhu. Faktor
Klmta seperttl<andunga.n oksigen terlarut
ouabaglan(sepasang), oleh karena itugonad dapat diukur dalam airjuga
mempengamhi fisiologi reprodr.iksi, Ketersediaan
panJ ang tap bagian gonad. Menurut Has i I pen samaran pakin
alarni{faktor biologi)iuga dapat mempeilr*hi
ttngkat pe*embangan gonad ikan gabus selama pinelitian proses
reprodulsiikan.
dapat dilihatpada rabel l.

26
Ae n:4, vol. 3, f'lo"?,2s27 iFebruari 2007)

label 1. Analisis tingkat keilatangan grrnad ikan gabLrs

lkan Jenrs Berat Panjang


S am pel K elam in gonad \ff arna
lsian TKG m enurut
bagian
ram --9_q!-q!-(cml-
Kiri Kanan Kesteven Nikolsk
1. B etin a 36,3 0 9,5 1 0,4 Kuning 213 Bunting
L B etin a 59,96 12, 11,5 Kuning % Bunting Masak
5
J. B etin a 1 6,07 8,2 7 Kuning % Bunting Masak
A
Jantan A )1 2 Bening Sedikit Bunting Masak
5. Jantan 0,6 0 1,6 1,4 Bening Sedikit Bunting Masak
6. Jantan 4,27 1,7 2,4 Bening Sedikit Bunting Masak
7. Jantan 0,36 0,9 2A Bening Sedikit Bunting Masak
B. Jantan 0,1'1 t,o 1,4 Bening Sedikit Bunting Masak
B etin a 19,87 1tr 9,4 Kuning 115 Bunting h4asak
10. Jantan a,27 ')) 1,8 Bening Sedikit Bunting Masak
11. Jantan 0,1 9 2 1,4 Bening Sedikit Bunting Masak
12. Jantan 1,5 40 Bening Sedikit Bunting Masak
1A Jantan 0,13 0,7 Ben ing S ed ikit Bunting Masak
14. Jantan 0,0 1 7,2 Bening Sedikit Bunting Masak
15. B etin a 6,5 5 6,3 Kuning % Bunting Masak
16. B etin a 6,J 5 5,3 5,4 Kuning % Bunting Masak
17. B etin a 7,50 A2 o,4 Kuning Penuh Bunting Masak
18. B etin a 2,52 4,3 3,5 Kuning Penuh Bunting Masak
19. Jantan 0,04 1,2 1,7 Bening Sedikit Bunting Masak
q, I Kuning Bunting Masak
20. B etin a 6,50 Penuh
21. Jantan 0,02 1 0,8 Bening Sedikii Bunting Masak
22. Jantan 0,1 8 I
1n Bening Sedikit Bunting Masak
23. Janta:r 0,03 0,5 0,8 Bening Sedikit Bunting Masak
24. B etin a 3,1 0 E F.a Kuning Sedikit Bunting Masak
25. Jantan 0 ,12 Benrnq Sedikit Buntinq Masak
* panjang gonadtidak dapatdiukur

KBSIMPULANDANSARAN Eff'endi,MI. I 997. B iologi PeLikanan. Penerbit Yayasan


Pustaka N usatama. Yogyakarta
Dari hasil penelitian mengenai tingkat kematangan
gonad ikan gahirx (Channa striahnBllc)di rawa banjiran Effen,.ii, MI. I986. Metode BiologiPerikanan. Institut
sekitar Sungai Kelekar Indralaya, dapat disimpulkan Peftanian Bogor. Bogor,
bahwa, ikan gabm dengan panj ang 2 6 ,5 - 45 cm, dan berat Loka Penelitian Perikanan Tawar Mnndiangi' 2002.
I 80 - 900 gram sudah matang gonad. Tingkat kematangan Bud id aya Ikan CabLrs. Loka Penel itian Perikanan
gonad (TKG) ikan gabus, mencapai tahap bunting dan Tawar Mandiangi Kalimantan Selatan.
masak sehingga ikan sudah siap memijah. Untuk Banjarrnasin.
mengetahui lebih mendatail lagi aspek reproduksi ikan
gabus perlu dilakukan penelitian lebih lanjut yaitu analisa
Saanin,H. 1968. Taksonomi dan Ktrnci Identifikasi Ikan I
dan 2. Penerbit Binacipta. Bandung
perkembangan gonad ikan gabus setiap bulan selama satu
tahul Sukadi, F. 2003. Pengelolaan Perairan Umum dalam
mendukung produksi Perikanan di Sumatera
Selatan. Makahlah iisarnpaikan pada Seminar
DAFIARPUSTAKA
Kelautan dan Prospek Perikanan Perairan Umum
Dinas Kelautan dan Perikanan, 2002. Laporan Tahunan Sumateta Selatan di Palembang tanggal l7
Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi Sumatera Septernber 2003. Palembang.
Selatan. Palembang. Dinas Kelautan dan Perikanan Sukirnin; Hanafi.M. 2002. Studi Penetapan Standar
Propinsi Sumatera Selatan Kelernbagaan Unit Petairan Utnum (UPPU)'
Prosiding Seminar Peniantapan Pembangunan
Dinas Kelautan dan Perikanan. 2002. Buku Tahunan
SektoL Kilautan dan Perikanan Sumatera Selatan
Statistik PeLikanan Tangkap Tahun 2001. di Palernbang 17 Januari 2002' Palembang
Palembang. Kelautan dan Perikanan Propinsi
Sunratera Selatan

27

Anda mungkin juga menyukai