Anda di halaman 1dari 3

Contoh Ceramah Singkat tentang Sholat

elizato.com
Contoh 1
Bismillaahirrohmanirrohim,
Assalamualaikum warahmatullaahi wabarakatuh
Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan banyak nikmat dan
karunianya kepada kita. Mulai dari nikmat sehat, nikmat lapang hingga nikmat
yang tiada tara nilainya yaitu berupa nikmat iman dan islam. Semoga kita
senantiasa diberi hidayah oleh Allah SWT sehingga kita bisa mensyukuri
semua nikmat yang Allah berikan kepada kita.
Kedua kalinya tak lupa semoga sh0lawat dan salam tetap tercurahkan  kepada
Nabi akhir jaman Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga dan sahabat-
sahabatnya. yang telah menuntun umatnya dari zaman jahiliyah kepada zaman
yang terang benderang yakni addinul islam wal iman. Semoga kita semua
kelak mendapat syafaatnya di yaumul qiyamah. Amin.
Hadirin yang dimuliakan oleh Allah SWT,
Pada kesempatan kali ini, saya akan menyampaikan ceramah singkat tentang
“Shalat”. Allah SWT dan Rasul-Nya telah banyak memberi tahu melalui firman-
firmannya kepada kita bahwa mendirikan sholat sangatlah penting. Rasulullah
SAW bersabda yang artinya “sholat adalah tiang agama”. Sabda yang paling
sederhana tetapi maknanya sangat besar. Dalam agama islam sholat
diibaratkan sebagai tiang sebuah bangunan. Jika kita tidak melaksanakan
sholat, diibaratkan tiang itu rapuh atau roboh, sehingga bangunannya juga
ikut roboh karena tidak ada lagi penyangga.
Rasulullah SAW bersabda yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori yang artinya
“Seandainya mereka tahu pahala sholat subuh dan asar, niscaya mereka akan
mendatanginya meskipun dengan merangkak”.
Dalam setiap sholat subuh yang kita jalankan, terdapat banyak keutamaan
yang bisa kita dapatkan. salah satunya keutamaan yang bisa didapatkan
dengan melaksanakan sholat subuh yaitu mendapatkan persaksian dari
malaikat subuh. Begitu juga dalam shalat wajib yang lain, Allah selalu
menawarkan pahala yang banyak pada hamba-hambanya yang beriman.
Hadirin yang dirahmati Allah SWT,
Dalam pelaksanaannya, Sholat tidak hanya menjadi sekedar kewajiban yang
harus dikerjakan. Lebih dari itu, sholat merupakan salah satu bukti seseorang
beriman terhadap Allah SWT. Berapa banyak sekarang manusia yang dengan
mudahnya bahkan tanpa ada rasa sesal meninggalkan sholat? Berapa banyak
orang yang santainya meninggalkan sholat subuh karena menonton bola
semalaman? Berapa banyak pekerja rela meninggalkan sholat demi
kebahagiaan dunia semata?
Pertanyaan-pertanyaan di atas sudah seharusnya kita membuktikannya
dengan selalu menjalankan sholat wajib dalam keadaan apapun. Dalam
sebuah hadist sahih, menjelaskan bahwa yang membedakan antara orang
mukmin dengan kafir adalah sholatnya.
Allah SWT berfirman dalam QS Al-Maa’un ayat 4-5 yang artinya: “Maka
celakalah orang yang shalat (4), (yaitu) orang-orang yang lalai terhadap
sholatnya (5)”.
Dalam surat ini, Allah SWT mengawali kata “celaka” bagi orang-orang yang
lalai dalam sholatnya. Karena, kalimat celaka ini seringkali oleh Allah
digunakan untuk menasihati orang kafir. Dengan arti lain, bahwa orang yang
lalai terhadap sholatnya, maka disejajarkan dengan orang kafir.
Sehingga tidak heran jika dalam hadist Nabi Muhammad yang telah dijelaskan
sebelumnya bahwa yang menjadi pembeda antara mukmin dan kafir adalah
dari sholatnya.
Hadirin yang dirahmati Allah SWT,
Sebagaimana yang telah disampaikan oleh Rasulullah SAW dalam hadistnya
mengenai keutamaan shalat. Maka  sebagai umatnya, melakukan shalat wajib
5 waktu ini dengan hati yang lapang adalah sebuah kewajiban. Selain itu,
dalam menjalankan sholat harus dengan penuh kesyukuran, keikhlasan dan
juga keistiqomahan sehingga kita dapat terhindar dari golongan orang-orang
yang lalai dalam shalat.
Sebelum saya menyelesaikan ceramah  pada hari ini, mari kita berdoa kepada
Allah SWT agar kita dijauhkan dari perilaku-perilaku orang yang dengan
sengaja dan dengan mudahnya melalaikan shalat. Semoga kita selalu
diberikan kemampuan untuk saling menasehati dalam kebaikan dan menjauhi
segala larangan.
Wassalamualaikum warahmatullaahi wabarokaatuh

Anda mungkin juga menyukai