Anda di halaman 1dari 6

PAPER

DAERAH INTEGRAL
Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Struktur Aljabar 2
Dosen Pembimbing: Nur Fitriyana Ulfa, M.Pd.

Disusun oleh:
1. Durotul Badiah (23070170073)
2. Amanatul Wahidah (23070170087)
3. Fardhiyyah (23070170093)
4. Nurul Alya Saputri (23070170111)
5. Nurul Ifadah (23070170126)

JURUSAN TADRIS MATEMATIKA

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

TAHUN 2020 KATA

1
PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, serta
inayahnya sehingga penulis bisa menyelesaikan penyusunan paper “DAERAH INTEGRAL”
untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Struktul Aljabar 2. Shalawat dan salam semoga
tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, Nabi Agung Akhiruzzaman sang pembawa
Syafa’at kelak di yaumul qiyamah nanti.
Harapan penulis semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan bagi para
pembaca. Untuk kedepannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi paper agar
menjadi lebih baik lagi

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman penulis, penulis yakin masih


banyak kekurangan dalam paper ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik
yang membangun dari pembaca demi perbaikan paper ini.

Salatiga, 07 April 2020

2
A. Elemen Pembagi nol dan sifatnya
Definisi 7.:
Misalkan R suatu ring dan a  R, a  0 maka :
1. a disebut elemen pembagi nol kiri jika bR, b  0 sehingga a.b = 0
2. Jika bR, b  0, b.a = 0 maka a disebut elemen pembagi nol kanan,
3. Jika b  R, b  0, sehingga a.b = b.a = 0 maka a disebut elemen pembagi nol.
4. a disebut elemen bukan pembagi nol jika (bR,b  0,ab≠ 0) atau (ab =0b=
0)
5. Elemen 0 sering kali disebut elemen pembagi nol tak sejati.
Contoh :
1. Elemen 2, 3 dan 4 dalam Z6 merupakan elemen pembagi nol sebab : 2.3 = 3.2 = 0,
3.4 = 4.3 = 0.

2. M =¿ adalah ring terhadap penjumlahan dan perkalian matriks maka [ 20 00]adalah


elemen pembagi nol karena terdapat [ 00 30] ≠ [ 00 00 ]dan
[ 20 00][ 00 03]=[ 00 03][ 20 00]=[ 00 00]
A= a 0 ; B= c 0 ;dan
Perhatikan dari contoh 2. ini, jika diambil [ ] [ ]
b 0 d 0

C= [0u 0v] ∈ M dengan a ≠ c atau b ≠ d maka AC = BC dan CA = CB tetapi A ≠


B. Hal ini menunjukkan bahwa dalam suatu ring tidak berlaku kanselasi kiri
ataupun kanan. Akan tetapi suatu gelanggang ring yang tidak memuat elemen
pembagi nol mempunyai sifat kanselasi, seperti yang dinyatakan teorema berikut
Teorema 5:
Suatu ring tidak memuat elemen pembagi nol jika dan hanya jika ring tersebut
berlaku sifat kanselasi
Bukti:
(⇒) Misalkan R ring yang tidak memuat pembagi nol
Akan ditunjukkan bahwa dalam R berlaku sifat kanselasi, sebagai berikut :
Ambil a , b, c ∈ R dengan a ≠ 0 sedemikian sehingga ab = ac dan ba = ca, maka
ab – ac = 0 dan ba – ca = 0

3
⇔ a(b – c) = 0 ⇔ (b – c)a = 0 sifat sederhana ring (teorema 1.d.)
⇔b–c=0 ⇔b–c=0 a≠0 dan R tidak memuat p n.
⇔b=c ⇔b=c
(⇐) Misalkan R ring yang berlaku sifat pelenyapan
Akan ditunjukkan R tidak memuat elemen pembagi nol, sebagai berikut:
Ambil a ∈ R dengan a ≠ 0 sedemikaian sehingga ab = 0 dan ba = 0 untuk suatu b
∈ R, maka :
ab = 0 = a0 dan ba = 0 = 0a Teorema 1.a.: a0 = 0a = 0
⇔b=0 ⇔b=0 kanselasi
Terlihat a bukan pembagi nol. DKL, ring R tidak memuat elemen pembagi nol.
B. Daerah Integral
Misalkan R adalah suatu ring maka (R,+) adalah grup komutatif, (R,.) tertutup dan
assosiatif, serta (R,+,.) distributif. Jika diberikan aksioma pada (R,.):II.4’. Setiap
elemen tak nol (bukan elemen netral) bukan merupakan elemen pembagi nol.Maka
dapat didefinisikan beberapa tipe ring yang lain yang disebut Daerah Integral, sebagai
berikut :
Definisi 8.:
Misalkan R suatu ring maka :R disebut Daerah integral jika R merupakan ring
komutatif dengan elemen satuan dan tidak memuat pembagi nol (ring R + II.3. + II.4’.
+ II.5).
Contoh :
1. M =¿ adalah maerupakan ring pembagian akan tetapi M bukan merupakan ring
komutatif sehingga M juga bukan lapangan. M memuat pembagi nol maka M
bukan daerah integral
Teorema 6.:
Misalkan R adalah ring dengan elemen satuan dan a elemen dalam R yang tak nol.
Jika a mempunyai invers maka a bukan pembagi nol
Bukti :
Diketahui a mempunyai invers maka terdapat b elemen dalam R sehingga ab = ba
= 1. Akan ditunjukkan bahwa a bukan pembagi nol. Andaikan a elemen pembagi
nol maka terdapat c≠0 sehingga ac = ca = 0
ac = 0 dan ca = 0
⇔ b(ac) = b0 ⇔ (ca)b = 0b sifat sederhana ring

4
⇔ (ba)c = 0 ⇔ c(ab) = 0 assosiatif
⇔ 1c = c = 0 ⇔ c1 = c = 0 sifat sederhana ring
kontradiksi dengan c ≠ 0, sehingga pengandaian salah dan yang benar bahwa a
bukan pembagi nol

latihan soal :

a 0 (a ∈ Q)
1. Diberikan N=
0 0 {( ) }
Adalah ring terhadap (f,x)

Selidiki apakah N daerah intregral atau tidak !


2. Selidiki apakah { a+ b √ 2|a ,b ∈ Z } dengan operasi penjumlahan dan perkalian
merupakan daerah integral atau bukan!

Jawaban :

1. Ambil elemen dari N. Misalkan A ( a0 00) , B (a0 00) ∈


1 2

 Ring kumulatif a .b = b . a
a1 0 a2 0 a2 0 a1 0
[ ][ ] [ ][ ]
0 0 0 0
=
0 0 0 0
a1 a2 +0 0 a a 0
[ 0][ ]0
= 2 1
0 0
Terpenuhi
 Tidak memiliki pembagi nol
a1 0 a 0
Diketahui A= [ ]
0 0
≠ 0 , B= 1
[ ]
0 0
≠0

Adb A.B ≠ 0
a1 0 a2 0 a a 0
[ ][ ] [
.
0 0 0 0
= 1 2
0 0 ]
Terpenuhi

∴Terbukti bahwa N merupakan daerah integral

2. Ambil a=a1 +b 1 √ 2
b=a2 +b 2 √ 2
 Ring komutatif
∀ (a , b ∈ R) a . b=b . ab=b.a

5
a_1+b_1&2a_2+b_2&2=a_2+b_2&2a_1+b_1&2
a 1 a2 +a 1 b 2 √ 2+a2 b1 √2+2 b 1 b2 =a2 a1 +a2 b1 √ 2+ a1 b 2 √ 2+2 b1 b2
( a 1 a 2+2 b1 b2 ) + ( a1 b2 +a2 b1 ) √ 2=( a 1 a 2+2 b1 b2 ) + ( a1 b2+ a2 b1 ) √2
Terpenuhi
 Tidak memiliki pembagi nol
∀ (a , b ∈ R) a . b ≠ 0b≠0
a_1+b_1&2a_2+b_2&2 ¿ a1 a2 +a 1 b 2 √ 2+a2 b1 √ 2+2 b1 b2

¿ ( a 1 a 2+2 b1 b2 ) + ( a1 b2+ a2 b1 ) √2

Terpenuhi
∴Terbukti bahwa a+ b √ 2 merupakan daerah integral

Anda mungkin juga menyukai