Sehingga setiap elemen M yang bukan elemen nol adalah unit. Jadi, adalah suatu field.
2. Perhatikan contoh daerah integral nomor (4), yaitu 𝐻 = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6} terhadap
penjumlahan dan perkalian modulo 7. Dari tabel tersebut tampak bahwa,
1 ×7 1 = 1
2 ×7 4 = 1
3 ×7 5 = 1
6 ×7 6 = 1
Ini berarti bahwa
1−1 = 1 2−1 = 4 3−1 = 5
4−1 = 2 5−1 = 3 6−1 = 6
Sehingga H merupakan field.
Tetapi K = {0, 1, 2, 3, 4, 5} terhadap penjumlahan dan perkalian modulo 6 bukan suatu
field. Perhatikan tabel di bawah ini.
×𝟔 0 1 2 3 4 5
0 0 0 0 0 0 0
1 0 1 2 3 4 5
2 0 2 4 0 2 4
3 0 3 0 3 0 3
4 0 4 2 0 4 2
5 0 5 4 3 2 1
Teorema 16.1
Setiap Ring pembagian tidak memuat elemen pembagi nol sejati.
Bukti:
Misalkan R suatu Ring pembagian dan ambil 𝑎, 𝑏 ∈ 𝑅 sedemikian sehingga 𝑎𝑏 = 𝑧.
Apabila 𝑎 ≠ 𝑧 maka ada 𝑎−1 ∈ 𝑅 sehingga dari ab = z diperoleh
𝑎−1 (𝑎𝑏) = 𝑎−1 𝑧
(𝑎−1 𝑎)𝑏 = 𝑧
𝑢𝑏 = 𝑧 (elemen kesatuan u)
𝑏=𝑧
Apabila 𝑏 ≠ 𝑧 maka ada 𝑏 −1 ∈ 𝑅 sehingga dari ab = z diperoleh
(𝑎𝑏)𝑏 −1 = 𝑧𝑏 −1
𝑎(𝑏𝑏 −1 ) = 𝑧
𝑎𝑢 = 𝑧 (elemen kesatuan u)
𝑎=𝑧
Jadi ∀ 𝑎, 𝑏 ∈ 𝑅 jika 𝑎 ≠ 𝑧 dan 𝑏 ≠ 𝑧 maka 𝑎𝑏 ≠ 𝑧. Ini berarti Ring pembagian tidak memuat
elemen pembagi nol sejati.
Ingat bahwa field adalah ring pembagian yang komutatif, sehingga field tidak memuat
pembagi nol sejati pula. Sebagai akibat dari teorema 16.1 adalah setiap field adalah daerah
integral.
Teorema 16.2
Setiap daerah integral berhingga adalah suatu field.
Bukti:
Untuk menunjukan bahwa daerah integral berhingga adalah suatu field, kita cukup
menunjukkan bahwa setiap elemennya yang bukan elemen nol memiliki invers.
Misalkan D adalah suatu daerah integral yang mempunyai n elemen.
Ambil 𝑎 ∈ 𝐷 dengan 𝑎 ≠ 𝑧 dan dibentuk himpunan 𝐾 = {𝑎𝑥|𝑥 ∈ 𝐷 dan 𝑥 ≠ 𝑧}.
Mengingat sifat tertutup terhadap perkalian, maka setiap elemen K adalah elemen D pula
atau 𝐾 ⊂ 𝐷 sehingga dalam K berlaku sifat pelenyapan.
Jadi, jika 𝑎𝑥 = 𝑎𝑦, dengan 𝑎 ≠ 𝑧 maka 𝑥 = 𝑦.
Hal ini menunjukkan baha K terdiri atas (n – 1) elemen dari D yang bukan elemen nol.
Karena D memuat elemen kesatuan u, maka 𝑢 ∈ 𝐾.
Sehingga untuk 𝑎 ∈ 𝐷 dengan 𝑎 ≠ 𝑧 maka ada 𝑥 ≠ 𝑧 pula, sedemikian sehingga 𝑎𝑥 = 𝑢.
Ini berarti 𝑥 = 𝑎−1.
Jadi, ∀ 𝑎 ∈ 𝐷 dengan 𝑎 ≠ 𝑧 maka ada 𝑎−1 ∈ 𝐷, yaitu setiap elemen D yang bukan elemen
nol mempunyai invers perkalian sehingga D adalah suatu field.
Selanjutnya dari Teorema 16.2 dapat ditarik suatu akibat seperti yang akan kita buktikan
Akibat
Jika p suatu bilangan prima maka Ring bilangan bulat modulo p, yaitu 𝐵𝑝 = {0, 1, 2, 3, ⋯ , 𝑝 −
1} terhadap penjumlahan dan perkalian mod adalah suatu field.
Bukti:
𝐵𝑝 = {0, 1, 2, 3, ⋯ , 𝑝 − 1} terhadap penjumlahan dan perkalian mod p merupakan suatu Ring
berhingga dan bersifat komutatif serta mempunyai elemen kesatuan, yaitu 1. Sehingga
untuk membuktikan bahwa 𝐵𝑝 adalah suatu daerah field cukup menunjukkan bahwa 𝐵𝑝
adalah suatu daerah integral, yaitu cukup menunjukkan bahwa 𝐵𝑝 tidak memuat elemen
pembagi nol sejati.
Ambil 𝑎, 𝑏 ∈ 𝐵𝑝 sedemikian sehingga 𝑎 𝑏 = 0, yaitu 𝑎𝑏 ≡ 0 (𝑚𝑜𝑑 𝑝). Hal ini berarti 𝑝| 𝑎𝑏 (p
membagi habis ab).
Selanjutnya karena p suatu bilangan prima, maka 𝑝|𝑎 atau 𝑝|𝑏 yaitu 𝑎 ≡ 0 (𝑚𝑜𝑑 𝑝) atau
𝑏 ≡ 0 (𝑚𝑜𝑑 𝑝).
Hal ini berarti bahwa a = 0 atau b = 0.
∀ 𝑎, 𝑏 ∈ 𝐵𝑝 , jika ab = 0 maka a = 0 atau b = 0.
Ini berarti Bp tidak memuat pembagi nol sejati, sehingga Bp suatu daerah integral.
Karena Bp merupakan himpunan berhingga maka menurut Teorema 16.2, Bp adalah suatu
field.
Latihan Soal
1. Kontruksikan suatu field yang terdiri daeri 3 elemen. Susunlah tabel Cayley untuk
operasi penjumlahan dan perkalian.
2. Misalkan 𝑄√3 = {𝑎 + 𝑏√3 | 𝑎, 𝑏 ∈ Bilangan Rasional}. Tunjukkan bahwa 𝑄√3 terhadap
penjumlahan dan perkalian merupakan suatu field.
𝑎 𝑏
3. 𝐾 = {( ) | 𝑎, 𝑏 ∈ Bilangan Bulat}
0 0
Tunjukkan bahwa K terhadap penjumlahan dan perkalian matriks merupakan suatu
Ring. Apakah K merupakan Ring komutatif? Apakah K memuat elemen kesatuan?
Apakah K tidak memuat elemen pembagi nol sejati?
0 0
4. 𝐿 = {( ) | 𝑎 ∈ Bilangan Rasional}
0 𝑎
Tunjukkan bahwa L terhadap penjumlahan dan perkalian matriks merupakan suatu
Ring. Apakah L merupakan Ring komutatif? Apakah L memuat elemen kesatuan?
Apakah L suatu daerah integral? Apakah L suatu field?
𝑎 0
5. 𝑀 = {( ) | 𝑎, 𝑏 ∈ Bilangan Real}
𝑏 0
Tunjukkan bahwa M terhadap penjumlahan dan perkalian matriks merupakan suatu
Ring. Apakah M merupakan Ring komutatif? Apakah M memuat elemen kesatuan?
Apakah M tidak memuat elemen pembagi nol sejati?