PENDAHULUAN
Kemudian dalam memperoleh penyelesaian awal, terdapat tiga metode yang bisa
diplih untuk mendapatkan solusi layak awal model transportasi :
1. Metode northwest-corner
2. Metode least-cost
3. Metode Vogel approximation
Tiga metode tersebut berbeda dalam kualitas basis solusi awal yang dihasilkan,
dalam kaitan bahwa solsi awal nilainya lebih kecil. Secara umum, walaupun tidak
selalu, metode Vogel memberikan basis solusi awal yang paling baik, dan metode
northwest-corner yang kurang baik. Tradeoffnya adalah metode northwest-corner
menggunakan usaha yang paling sedikit dalam komputasi.
Model transportasi umum dengan m sumber dan n tujuan mempunyai m + n
persamaan constraint. Satu untuk setiap sumber dan setiap tujuan. Bagaimanapun,
karena model transportasi selalu diseimbangkan (jumlah pasokan = jumlah
kebutuhan).
Setelah tabel solusi awal dibuat, tabel dapat dioptimalkan lagi, salah satunya
dengan metode Stepping Stone (batu loncatan). Untuk mengoptimalkan
penyelesaian awal dengan metode Stepping Stone (batu loncatan) harus
memenuhi syarat yaitu jumlah basis sel = + 1, dengam jumlah baris
dan jumlah kolom. Namun, kemudian muncul persoalan yaitu bagaimana jika
pada penyelesaian awal diperoleh basis sel + 1. Persoalan seperti hal ini
merupakan salah satu ciri terjadinya degenerasi pada persoalan transportasi.
Kemudian, pertanyaan lain muncul, bagaimana mengatasi degenerasi yang terjadi
pada penyelesaian awal untuk mengoptimumkan dengan metode Stepping Stone
(batu loncatan). Berdasarkan uraian tersebut, penulis tertarik untuk mengkaji lebih
dalam mengenai permasalahan tersebut dalam makalah yang berjudul Persoalan
Degenerasi pada Metode Batu Loncatan dalam Persoalan Transportasi.
transportasi.
T
A T1 T2 T3 s
4 8 8
56
A1 56
16 24 16
16 66
A2 82
8 16 24
36 42
A3 77
d 72 102 41 215
T
A T1 T2 T3 s
4 8 8
35 20
A1 55
16 24 16
25
A2 25
8 16 24
35
A3 35
d 35 45 35 115
3.1 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA