I. TUJUAN
Kebutuhan akan sistem bantu pengecekan aliran kontrol barang dari beberapa
industri rumahan menjadi bagian untuk menunjang efisiensi aliran pengujian
produksi barang. Dalam sistem produksi barang yang ada pada beberapa industri
rumahan, masih menggunakan aliran pengecekan secara manual yang pelaksanaanya
cukup memakan waktu lebih banyak sehingga kurang efisien.
1
menunjang efisiensi dalam proses aliran pengujian dan pengecekan barang agar lebih
efektif. Sebagai pengembangan aplikasi RFID yang belum banyak digunakan dengan
simulasi, maka perlu diaplikasikannya sebuah system, yaitu sistem bantu pengecekan
aliran kontrol barang menggunakan RFID.
Sebagai dasar dari perancangan alat yang akan dibuat maka diperlukan
pustaka-pustaka mengenai RFID Reader Writer, dan Modul Arduino.
III.1. RFID
2
Gambar 3.1.1 RFID Reader Writer
III.2. Arduino
III.3. LCD
3
Gambar 3.3. LCD Display
LCD atau Liquid Crystal Display adalah suatu jenis media display (tampilan) yang
menggunakan kristal cair (liquid crystal) untuk menghasilkan gambar yang terlihat. Pada
perancangan ini, digunakan untuk menampilkan keterangan pada setiap barang yang telah lolos
uji.
Sistem yang akan dibuat merupakan susunan perangkat keras berupa konveyor
sebagai media transportasi barang, RFID sebagai identifikasi pengujian barang, dan
Arduino sebagai mikrokontroler. Berikut gambaran dari sistem yang akan dibuat:
a. Gambaran Sistem
4
Gambar 4.1. Gambaran Alat Tampak Depan
5
b. Diagram Blok Perangkat Keras Sistem Meja Pengujian dan
Pengecekkan
Gambar 4.3. Diagram blok perangkat keras system meja pengujian 1,2, dan 3
6
Gambar 4.3.1 Diagram blok perangkat keras system meja pengecekkan
7
c. Diagram Alir Meja Pengujian dan Meja Pengecekkan
Sistem bantu pengecekan aliran ini dalam bentuk simulasi, untuk perancangan
sistem ini, menggunakan meja sebagai tempat untuk pengujian dan pengecekan
barang, pada meja bagian pengujian terdapat 3 tempat pengujian yang masing -
8
masing terdiri dari Arduino, RFID, tombol pass dan LED, kemudian pada bagian
pengecekkan terdiri dari Arduino, RFID, LED dan LCD Display.
Pertama, barang diletakkan secara manual pada meja, barang yang digunakkan
adalah kardus kotak berukuran kecil, barang yang sudah diletakkan pada meja
tersebut akan ditempatka ke meja pengujian pertama dan diuji menggunakan RFID
reader writer, jika barang dinyatakan lolos, maka tombol “pass” ditekan, dan RFID
writer akan menandai barang dengan tanda centang, kemudian LED berwarna hijau
menyala sebagai tambahan indikator barang lolos dan akan ditempatkan ke meja
pengujian berikutnya. Jika barang dinyatakan tidak lolos maka tombol “tidak pass”
ditekan, LED berwarna merah akan menyala sebagai indikator tambahan bahwa
barang dianggap reject, dan RFID writer tidak menandai barang.
Kedua, saat barang sampai di meja pengujian ke dua, barang mengalami proses
pengujian yang sama seperti pada meja pertama, sampai barang ditempatkan di meja
pengujian berikutnya.
Ketiga, pada pengujian ketiga, prosesnya sama dengan pengujian pertama dan
kedua, sampai barang ditempatkan di meja terakhir.
Pada meja terakhir adalah bagian pengecekkan, di bagian ini, RFID akan
mengecek apakah barang telah dinyatakan lolos dari ketiga pengujian pada proses
sebelumnya, jika barang terdapat 3 tanda centang, maka barang dinyatakan lolos uji,
dan LCD Display akan menampilkan keterangan “oke”, namun jika ada barang yang
hanya terdapat tanda centang kurang dari tiga ( ada proses pengujian yang
terlewati/skip), maka barang dinyatakan tidak lolos, LED Merah menyala dan LCD
Display akan menampilkan keterangan “pada meja pengujian ke berapa yang diskip”.
Maka pada perancangan sistem ini membutuhkan, RFID reader writer untuk
pembacaan serta penulisan simulasi pengujian barang, Arduino nano sebagai
microprosessor, LCD Display untuk menampilkan informasi keterangan barang,
serta tombol push button + LED hijau dan merah sebagai perintah dan indicator lolos
tidaknya barang pada meja pengujian.
9
Spesifikasi Sistem
Berikut adalah uraian tugas yang akan dijalankan guna menyelesaikan tugas
akhir :
1. Merancang dan merealisasikan system yang terdiri dari hardware, dan
software agar memenuhi spesifikasi.
2. Penggabungan perangkat keras, dan perangkat lunak sistem.
3. Melakukan pengujian pada sistem dan perbaikan alat jika tidak sesuai
dengan spesifikasi.
4. Mendokumentasi skripsi.
10
Dari uraian kerja diatas, dapat disusun uraian kerja sebagai berikut :
Bulan ke -
Jenis Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Keterangan:
1. Penulisan laporan skripsi
2. Perancangan alat
3. Penyempurnaan alat
4. Pengujian alat
5. Pengambilan data
6. Dokumentasi
11
V. KAITAN DENGAN MATA KULAH MINOR DAN MAYOR
[1] Want, Roy. "An introduction to RFID technology." IEEE pervasive computing
1 (2006): 25-33.
[2] NATH, Badri; REYNOLDS, Franklin; WANT, Roy. RFID technology and
applications. IEEE Pervasive computing, 2006, 5.1: 22-24..
[3] Oxer, Jonathan, and Hugh Blemings. Practical Arduino: cool projects for
12
open source hardware. Apress, 2011.
[4] KO, You-Chang, et al. RFID MAC performance evaluation based on ISO/IEC
18000-6 type C. IEEE Communications Letters, 2008, 12.6: 426-428.
[5] Laštovička-Medin, Gordana, and Marko Petrić. "Embedded lab: Arduino
projects in science lessons." 2015 4th Mediterranean Conference on
Embedded Computing (MECO). IEEE, 2015..
[6] https://repository.usd.ac.id/9914/2/125114013_full.pdf.
[7] Benny (2018) Rancang Bangun Sistem Pemilah Paket Barang Menggunakan RFID.pdf.
VIII. PENUTUP
13
realisasi alat ini dapat berjalan dengan lancar dan pada akhirnya dapat memberikan
manfaatbagi mahasiswa, almamater, dan masyarakat pada umumnya.
IX. PENGESAHAN
Usulan tugas akhir ini sudah disetujui oleh pembimbing untuk diseminarkan.
Menyetujui,
14
Ir. Lukas B. Setyawan, M.Sc Gunawan Dewantoro, M.Sc.Eng
Pembimbing I Pembimbing II
15