Inggris
Oleh Herman Yudiono
Klausa bebas adalah klausa yang berdiri sendiri karena mempunyai arti lengkap,
sedangkan klausa if adalah klausa yang tidak dapat berdiri sendiri karena artinya tidak
lengkap (dependent clause) yang diawali if.
Jika Anda masih bingung dengan kedua klausa ini, perhatikan contoh kalimat berikut.
If I were Jokowi, I will select honest ministers. [Jika saya Jokowi, saya akan memilih
menteri-menteri yang jujur.]
Contoh:
1. If you are ready, we can begin the test. [Jika Anda siap, kita dapat mulai ujian
ini.]
2. If I have much spare time, I will watch the Mahabarata series. [Jika saya punya
banyak waktu luang, saya akan menonton serial Mahabarata.]
3. If he has received my email, he will come to work early tomorrow. [Jika dia telah
menerima email saya, dia besok akan datang bekerja lebih awal.]
4. If she is cooking dinner now, she won’t want to go out to dinner with us. [Jika dia
sedang memasak makan malam sekarang, dia tidak akan mau keluar makan
malam bersama kita.]
5. If my car doesn’t start, I will call a tow truck man. [Jika mobil saya tidak hidup,
saya akan menelepon seorang petugas truk derek.]
6. If I pass the exam, my mother will be very happy. [Jika saya lulus ujian, ibuku
akan sangat senang.]
Keterangan:
Contoh:
If you had called me earlier, I would have attended your party first. [Jika Anda
menghubungiku lebih awal, saya akan menghadiri pesta Anda terlebih dahulu.]
If Maya had met Andri at that concert, she would have confessed her love. [Jika
Maya bertemu Andri di konser itu, dia akan mengakui cintanya.]
If I had finished high school, I would have gotten a better job. [Jika saya tamat
SMU, saya akan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.]
If we had left home earlier, we would have arrived on time. [Jika kita
meninggalkan rumah lebih awal, kita akan tiba tepat waktu.]
If you had paid attention to the traffic, you would not have had an accident. [Jika
Anda memperhatikan lalu lintas, Anda tidak akan mengalami kecelakaan.]
Catatan:
If I pass the exam, my mother will be very happy. [Jika saya lulus ujian, ibuku
akan sangat senang.]
My mother will be very happy if I pass the exam. [Ibuku akan sangat senang jika
saya lulus ujian.]
31. The ants will swarm your donut if you leave it on the table.
(Semut-semut itu akan mengerubungi donut-mu jika kamu meninggalkannya di
meja.)
32. If our football team plays with good tactics, they will win the match.
(Jika tim sepakbola kita bermain dengan taktik-taktik bagus, mereka akan
memenangkan pertandingan itu.)
33. If you snatch her thing, she will cry.
(Jika kamu merebut barangnya, ia akan menangis.)
34. If Sisca eats too much chilis, she will get a stomachache.
(Jika Sisca makan terlalu banyak cabe, ia akan sakit perut.)
35. If I put too much cheese on tha pizza I make, my children will not eat it.
(Jika saya menaruh terlalu banyak keju di pizza yang saya buat, anak-anak saya
tidak akan memakannya.)
36. If Nathalia does not have tests, she will help her mother doing the housework.
(Jika Nathalia tidak ada ujian-ujian, ia akan membantu ibunya melakukan pekerjaan
rumah.)
37. She will skip her dinner if she is on diet.
(Dia akan melewatkan makan malamnya jika ia diet.)
38. Susan will not receive that present if she knows that it is from Cindy.
(Susan tidak akan menerima hadiah itu jika dia tahu bahwa hadiah itu dari Cindy.)
39. I will drive you to the theater if I do not go to the party.
(Saya akan mengantarmu ke bisokop jika saya tidak pergi ke pesta.)
40. My mother will cook my favourite foods if I have my dinner at home.
(Ibuku akan memasakkan makanan favorit saya jika saya makan malam di rumah.)
Baca juga
Contoh:
If I work hard, I will have a lot of money. (Jika aku bekerja keras, aku
akan memiliki banyak uang)
If I study English, I will get good score in TOEFL. (Jika aku belajar
bahasa Inggris, aku akan mendapatkan nilai yang bagus dalam tes
TOEFL)
If I had a lot of money, I would buy an expensive car. (Jika aku memiliki
banyak uang, aku akan menibeli mobil yang mahal)
If i were you, I would work in that foreign company. (Jika aku jadi
kamu, aku akan bekerja di perusahaan asing itu)
If I had got high score in the national examination, I would have studeid
in a state university. (jika aku mendapatkan nilai yang bagus di ujian
nasional, aku akan belajar disebuah perguruan tinggi negeri)
We would have got the ticket if we had come earlier. (Kita akan
mendapatkan tiket jika kita datang lebih awal.)
Catatan:
Struktur atau posisi induk dan anak kalimat pada kalimat pengandaian
dapat diubah-ubah.
Contoh:
If I had got high score in the national examination, 1 would have entered
state university.
1 would have entered state university If I had got high score in the
national examination.
Catatan:
Ketika posisi induk kalimat berada di depan, maka tidak perlu adanya
pemisah berupa tanda koma (,) di antara induk dan anak kalimat.
Ketika posisi anak kalimat (if clause) berada di depan, maka digunakan
pemisah berupa tanda koma (,).
Contoh:
If I study hard, I will pass the final examination. (jika aku belajar dengan
sungguh-sungguh, aku akan lulus dalam ujian akhir)
Keterangan:
> Kalimat pengandaian (conditional sentece) tipe 1 digunakan untuk
mengungkapkan atau mengandaikan sesuatu yang belum terjadi pada waktu
sekarang dan memiliki kemungkinan untuk terjadi dalam waktu dekat.
Kalimat semacam ini menjelaskan untuk menyatakan suatu pola sebab dan
akibat.
Contoh:
Rony would buy a new car if he got the job in foreign company. (Rony
akan membeli mobil baru jika ia mendapatkan pekerjaan di perusahaan
asing)
If I passed the company entrance test, I would treat you a plate of steak.
(jika aku lulus dalam tes masuk perusahaan, aku akan mentraktirmu
sepiring bistik)
If I were you, I would apply for that scholarship. (jika aku jadi kamu,
aku akan melamar untuk beasiswa itu)
Keterangan:
Contoh:
Condotional Sentence:
If I had long holiday, I would visit your home. (jika aku libur panjang, aku
akan mengunjungi rumahmu)
Fakta/Fact :
I have not long holiday. (Aku tidak libur panjang)
Conditional Sentence:
If I were you, I would go to that party. (Kalau aku jadi kamu, aku akan pergi ke
pesta itu)
Fact:
I am not you. (Aku bukan kamu)
Catatan : were digunakan baik oleh subjek tunggal maupun jamak. Namun.
ada kalanya bentuk was digunakan pada subjek (I , he, she, it) ketika
digunakan pada percakapan tidak formal.
Misalnya : If I was you. I would accept his invitation.
Kalimat pengandaian tipe 3 (type 3)
Pola kalimat pengandaian tipe 3:
If + subject + had + V3/past perfects + subject + would have +
V3/past perfect
atau
if + subject + had been + adjective/noun + subject + would have
been + adjective/noun
Contoh:
If I had had enough time, I would have come to your wedding party.
(Kalau saja aku punya waktu yang cukup, aku akan datang ke pesta
pernikahanmu)
Ifl had worked hard, I would have got the promotion for manager
position. (Kalau saja aku bekerja keras, aku akan mendapatkan promosi
untuk jabatan manajer)
Keterangan:
Contoh:
Conditional Sentence:
If I were working in England, I would be living together with my family. (jika
aku bekerja di Inggris. aku akan dapat tinggal bersama dengan keluargaku)
Fact:
I am not working in England. I am not living together with my family. (Aku
tidak bekerja di Inggris. Aku tidak tinggal bersama dengan keluargaku)
Conditional Sentence:
If it were not raining right now, I would go to the music concert. (kalau
sekarang tidak hujan, aku akan pergi ke konser musik)
Fact:
It is raining right now, so I will not go the music concert. (Sekarang sedang
hujan, jadi aku tidak akan pergi ke konser musik)
Conditional sentence:
If I had been working in England last year. I would have been living together
with my family. (Kalau aku bekerja di Inggris tahun kemarin, aku pasti tinggal
bersama dengan keluargaku).
Fact:
I was not working in England. I was not living together with my family (aku
tidak bekerja di Inggris. Aku tidak tinggal bersama dengan keluargaku)
Conditional sentence:
If it has not been raining, I would have gone to the music concert. (kalau tidak
hujan, aku pasti pergi ke konser musik)
Fact:
It was raining yesterday, so 1 did not go to the music concert. (Kemarin hujan,
jadi aku tidak pergi ke konser musik)
Contoh:
Conditional sentence:
If I had prepared some foods several hours ago, I would not be hungry right
now. (Jika aku mempersiapkan makanan beberapa jam yang lalu, aku tidak
akan lapar sekarang)
Fact:
I did not prepare some foods several hours ago so 1 am hungry right now. (Aku
tidak mempersiapkan makanan beberapa jam yang lalu, jadi aku lapar
sekarang).
Contoh:
Were I you, I would attend the state university entrance test.
Were I you = if I were you
Contoh:
I would have come to your party, but I had to go to my sister’s wedding party.
(Kalau aku tidak harus pergi ke pesta pernikahan kakakku aku pasti akan
datang ke pestamu).
Catatan:
Ada kalanya di dalam suatu kalimat tidak menyebutkan klausa IF secara
eksplisit. Ketika klausa if disebutkan secara eksplisit maka kalimat di atas
akan menjadi : If I had not had to go to my sister’s wedding party, 1 would
have come to your party.