Anda di halaman 1dari 6

Jurnal Media Laboran, Volume 8, Nomor 2, mei 2018

ANALISIS KADAR SAKARIN PADA BEBERAPA MINUMAN KEMASAN


BERMEREK YANG DIPERJUALBELIKAN DI MALL UIT
JALAN ABDUL KADIR KOTA MAKASSAR

Yunita Wandira1, Sri Rahayu Ilyas2, Nardin3


1
Prodi D3 Analis Kesehatan Universitas Indonesia Timur
Jl.Abdul Kadir No.70, Makassar
e-mail: yunitawandira@gmail.com
2
Prodi D3 Analis Kesehatan Universitas Indonesia Timur
Jl.Abdul Kadir No.70, Makassar
e-mail: srirahayuilyas@yahoo.com
3
Prodi D3 Analis Kesehatan Universitas Indonesia Timur
Jl.Abdul Kadir No.70, Makassar
e-mail: diennardin@yahoo.co.id

ABSTRACT

"An '' Analysis Of Sakarin Construction In Some Of The Beauty Packed Beverages In Mall
Uit Kota Makassar '' Has Been Carried Out. The Purpose Of This Study Is To Find Out
Whether There Is Saccharine In Branded Packaging Drinks That Are Traded At Uit Mall,
Jalan Abdul Kadir, Makassar City And Find Out About Saccharine Levels In Branded
Packaging Drinks That Are Traded At Uit Mall, Jalan Abdul Kadir, Makassar City. The Type
Of Research Used Is Descriptive By Providing An Overview Of Sweeteners And Sweeteners
In Traditional Cakes Traded In Hartako Market, Makassar City. The Sample In This Study Is
As Many As 3 Types Of Packaging Drinks, Sampling Techniques Are Simple Random
Sampling Or Random Techniques. This Research Was Conducted With Qualitative Tests
And Quantitative Tests On 21-22 May 2019 At The D3 Laboratory Of Health Analysts At The
University Of East Indonesia. The Results Of Laboratory Tests On Food Sweetening
Substances On Traditional Cakes Qualitative Tests Showed Positive Results Containing
Synthetic Sweeteners Namely Saccharin And Quantitative Tests Obtained Food Sweeteners
Content Namely Saccharin In Samples A, B, And C Respectively 4.14%, 1.31% And 1.20%.

Keywords: Saccharin Levels, Packaging Drinks

PENDAHULUAN makanan dan minuman (Mahendratta,


2007).
Pangan merupakan salah satu Sejak pertengahan abad ke-20
kebutuhan pokok manusia. Segala ini, peranan tambahan pangan
sesuatu yang berasal dari sumber semakin penting sejalan dengan
hayati dan air, baik yang diolah kemajuan teknologi produksi bahan
maupun tidak diolah, yang tambahan pangan sintesis. Bahan
diperuntukkan sebagai makanan atau tambahan makanan merupakan bahan
minuman bagi konsumsi manusia, yang biasanya tidak digunakan
termasuk bahan tambahan pangan, sebagai makanan dan biasanya bukan
bahan baku dan bahan lain yang merupakan ingredient khas makanan,
digunakan dalam proses pengolahan mempuyai atau tidak mempunyai nilai

13
Jurnal Media Laboran, Volume 8, Nomor 2, mei 2018

gizi, yang dengan sengaja Salah satu jenis produk makanan


ditambahkan kedalam makanan untuk yang biasanya menggunakan bahan
tujuan teknologi pada proses tambahan makanan adalah selai. Selai
pengolahan (Cahyadi, 2009). buah merupakan salah satu produk
Penggunaan bahan tambahan olahan buah semi basah yang cukup
makanan yang dinyatakan terlarang dikenal dan disukai masyarakat.
pada produk makanan atau Dalam proses pembuatannya,
penggunaan yang melebihi batas produsen seringkali menggunakan
ketentuan aman, masih sering pemanis buatan yang bertujuan untuk
ditemukan dipasaran. Produk mengganti pemanis alami agar
makanan yang kurang berasal dari menekan biaya produksi. Hasil survei
industri kecil dan industri rumah pendahuluan di beberapa mall/pasar
tangga atau bahkan tanpa di sadari tradisional yang ada di kota Makassar.
masih selalu muncul di keluarga Mall yang ada di Makassar ini dipilih
(Pitojo dan Zumiati, 2009). sebagai lokasi penelitian dikarenakan
Pemanis buatan pada awalnya pasar-pasar ini yang hanya menjual
diproduksi komersial untuk memenuhi produk minuman bermerek dengan
ketersediaan produk makanan dan banyak variasi rasa.
minuman bagi penderita diabetes Berdasarkan latar belakang di
mellitus yang harus mengontrol kalori atas maka peniliti tertarik untuk
makanannya. Perkembangan industri melakukan suatu penelitian dengan
pangan dan minuman akan kebutuhan judul “Analisis Kadar Sakarin pada
pemanis dari tahun ke tahun semakin Beberapa Minuman Kemasan
meningkat. Industri pangan lebih Bermerek yang Diperjualbelikan Di
menggunakan pemanis sintesis Mall UIT Jalan Abdul Kadir Kota
karena selain harganya relatif murah, Makassar ”
tingkat kemanisan pemanis sintesis Adapun rumusan masalah dalam
jauh lebih tinggi dari pemanis alami. penelitian ini yaitu sebagai berikut:
Dilihat dari data pemakaian selama 5 1. Apakah terdapat sakarin pada
tahun ada peningkatan pemakaian minuman kemasan bermerek yang
pemanis buatan rata-rata sebesar diperjualbelikan di Mall UIT Jalan
13,5% (Cahyadi, 2009). Abdul Kadir Kota Makassar?
Menurut Permenkes RI No. 2. Berapakah kadar sakarin pada
208/Menkes/Per/IV/1985 diantara minuman kemasan bermerek yang
semua pemanis buatan hanya diperjualbelikan di Mall UIT Jalan
beberapa yang diizinkan Abdul Kadir Kota Makassar?
penggunaannya seperti sakarin,
siklamat dan aspartam dengan jumlah Adapun rumusan masalah dalam
yang dibatasi dosis tertentu (Cahyadi, penelitian ini yaitu sebagai berikut:
2009). 1. Tujuan umum
Meskipun sakarin dan siklamat Untuk mengetahui apakah
tergolong dalam bahan pangan yang terdapat sakarin pada minuman
diizinkan pemerintah, namun kemasan bermerek yang
kewaspadaan terhadap penggunaan diperjualbelikan di Mall UIT Jalan
jenis pemanis buatan tersebut perlu Abdul Kadir Kota Makassar
dilakukan. Mengingat tidak semua 2. Tujuan khusus
masyarakat mengerti tentang bahan Untuk mengetahui berapakadar
tambah pangan, penggunaan serta sakarin pada minuman kemasan
pengolahannya (Lestari, 2011).
14
Jurnal Media Laboran, Volume 8, Nomor 2, mei 2018

bermerek yang diperjualbelikan di Mall Berdasarkan uji kualitatif yang


UIT Jalan Abdul Kadir Kota Makassar dilakukan pada ketiga sampel
minuman kemasan bermerek yang
METODE diperjualbelikan di Mall UIT Makassar
Jenis dalam penelitian yang jalan Abdul Kadir Kota Makassar tidak
digunakan adalah deskriptif. Penelitian mengandung pemanis sintetis sakarin.
ini dilaksanakan pada bulan Mei 2019
di Laboratorium Farmasi Universitas Tabel 1. Uji Kualitatif
Indonesia Timur makassar Perubahan
Populasi dalam penelitian ini Jenis Warna
No Sam Ket
adalah semua minuman bermerek pel Sebelu Setela
sirup yang diperjualbelikan di Mall UIT m h
Jalan Abdul kadir Kota Makassar Mengand
1 A Merah Ungu ung
Sampel dalam penelitian ini
Sakarin
adalah minuman bermerek sirup yang Mengand
diperjualbelikan di Mall UIT Jalan Ungu ung
2 B Orange
Abdul kadir Kota Makassar sebanyak Sakarin
3 jenis.
Teknik pengambilan sampel Mengand
Ungu ung
dalam penelitian ini adalah dengan 3 C Putih
Sakarin
menggunakan metode simple random
sampling yaitu pengambilan sampel
sacara acak. Jenis pemanis sakarin diketahui
Prosedur dalam penelitian ini bahwa dari ke-3 sampel yang diuji
meliputi Tahap Pra analitik, analitik, ditemukan positif mengandung
dan pasca analitik sakarin. Hasil positif ditunjukkan
1. Tahap Pra Analitik dengan adanya perubahan warna
Tahap ini meliputi persiapan alat pada kedua sampel yaitu berubah
dan bahan yang akan digunakan menjadi ungu/violet.
dalam penelitian.
2. Tahap Analitik Tabel 2. Uji Kuantitatif
Tahap analitik meliputi No Jenis Berat Titrasi Kada
pengambilan sampel, penyiapan Minu minu (mL) r (%)
sampel,. man man
3. Tahap Pasca Analitik. (mg)
Penentuan Nilai kadar Sakarin 1 A 50583, 113,50 4,14
000 0
HASIL DAN DISKUSI 2 B 50892, 35,500 1,31
000
Pada penelitian ini dilakukan uji
3 C 50458, 32,900 1,20
kualitatif dan kuantitatif kadar sakarin
000
pada beberapa minuman kemasan
bermerek yang diperjualbelikan di Mall
Berdasarkan tabel 2. setelah
UIT Makassar jalan Abdul Kadir Kota
dilakukan uji kualitatif selanjutnya
Makassar. Sampel yang dipilih
dilakukan uji kuantitatif untuk
sebanyak 3 sampel. Sampel tersebut
mengetahui jumlah atau kadar
antara lain, Marjan, Sirup ABC, dan
sakarin pada minuman kemasan
Sprite
bermerek yang diperjualbelikan di
Mall UIT Makassar jalan Abdul Kadir
15
Jurnal Media Laboran, Volume 8, Nomor 2, mei 2018

Kota Makassar mengandung pemanis banyak pula senyawa ini akan


sintetis yaitu sakrin masing-masing mengendap dalam sistem pencernaan.
sampel yaitu sebesar 4,14%, 1,31%, Pengkonsumsian sakarin hanya
dan 1,20% (tabel .2) dikhususkan bagi mereka yang
menderita penyakit diabetes atau
Berdasarkan hasil uji kualitatif orang yang sedang menjalani diet.
sakarin pada semua sampel minuman Orang yang diabetes atau sedang diet
kemasan bermerek yang tidak diperkenankan memakan
diperjualbelikan di Mall UIT Makassar makanan yang mengandung banyak
jalan Abdul Kadir Kota Makassar kadar gula.
ditemukan adanya pemanis sintetis
jenis sakarin. Uji sakarin dilakukan KESIMPULAN
dengan tes organoleptik (AOAC ). Berdasarkan hasil penelitian
Prinsip uji ini adalah sampel dapat disimpulkan yaitu sebagai
diasamkan dengan HCl kemudian berikut:
diekstrak dengan eter dan diuapkan. 1. Sampel yang telah diuji kualitatif
Residu yang mengandung sakarin diuji terdapat kandungan sakarin pada
secara organoleptik.. beberapa minuman kemasan yang
Berdasarkan Peraturan Menteri diperjualbelikan di Mall UIT
Kesehatan Tahun 1998 pemanis Makassar jalan Abdul Kadir Kota
buatan hanya ditujukan untuk produk makassar.
rendah energi atau bagi penderita 2. Berdasarkan uji kuantitatif pada
diabetes mellitus dan bukan untuk ketiga sampel minuman kemasan
konsumsi umum apalagi untuk anak yang diperjualbelikan di Mall UIT
anak. Hasil dari metabolisme siklamat, Makassar jalan Abdul Kadir Kota
yaitu Sikloheksiamin bersifat makassar, kadar sakirinnya masing-
karsinogenik. Oleh karena itu masing yaitu, 4,14%, 1,31%, dan
ekskresinya melalui urine dapat 1,20%
merangsang pertumbuhan tumor.
Semua senyawa additif atau bahan DAFTAR PUSTAKA
tambahan pangan tidak akan bisa
diproses/dimetabolisme oleh tubuh. Adriani M, Wirjatmadi B. Pengantar
Adapun hasil metabolisme siklamat Gizi Masyarakat. Jakarta:
yang menghasilkan senyawa Kencana Prenada Media Group;
sikloheksilamin juga tidak akan bisa FAO. Street Foods (FAO Food
diproses atau dimetabolisme. And Nutrition Paper) Alimentation
Senyawa ini akan tetap utuh sebagai De Rue (Etude FAO Alimentation
senyawa sikloheksilamin dalam perut Et Nutrition) Ahmentos Que Se
dan akan keluar bersama urin dalam Venden En Lavia Publica
bentuk senyawa sikloheksilamin utuh. (Estudio FAO Alimentaciony
Namun bagaimanapun juga senyawa Nutricion). India-Roma: Report Of
sikloheksilamin ini akan keluar, tetap An FAO Technical Meeting On
saja senyawa sikloheksilamin akan Street Food;
ada yang tertinggal dan mengendap
dalam sistem pencernaan. Amelia dan Agnes M. 2013. Panduan
Semakin banyak Penyiapan Pangan Sehat Untuk
pengkonsumsian pangan yang Semua. Jakarta: Kencana
mengandung pemanis buatan yang Prenada Media Group
berupa siklamat ini maka semakin
16
Jurnal Media Laboran, Volume 8, Nomor 2, mei 2018

Ansel, H. C., 2005, Pengantar Bentuk Simatupang, Hannida. 2009. Analisis


Sediaan Farmasi, diterjemahkan Penggunaan Zat Buatan pada
oleh Ibrahim, F., Edisi IV, 605- Sirup yang Dijual di Pasar
619, Jakarta, UI Press. Tradisional Kota Medan.
Medan: Universitas Sumatera
BPOM, 2004, Peraturan Kepala Badan Utara.
Pengawas Obat dan Makanan
RI No. HK.00.05.5.1.4547 Syamsuni, H.A. (2007). Ilmu Resep,
Tahun 2004 tentang Kedokteran EGC, Jakarta.
Persyaratan Penggunaan
Bahan Tambahan Pangan Wahyu, Sujarwo. 2010. Aspartame,
Pemanis Buatan dalam Produk Sakarin, Dan Siklamat.
Pangan, Badan Pengawas Obat https://sujarwowahyu.wordpress.
dan Makanan : Jakarta com/aspartame-sakarin-dan-
siklamat/.
Cahyadi Wisnu. 2006. Analisis Dan
Wati HH. Kadar Pemanis Buatan Pada
Aspek Kesehatan Bahan
Minuman Yang Dijual Di Sekolah
Tambahan Pangan. Jakarta: PT
Dasar Di Kecamatan Wonoayu
Bumi Aksara.
Kabupaten Sidoarjo kadar
Pemanis Buatan Pada Minuman
Indriasari L. Makan Sehat Hidup
Yang Dijual Di Sekolah Dasar Di
Sehat. Jakarta: PT.Gramedia;
Kecamatan Wonoayu Kabupaten
Sidoarjo. [Skripsi]. Jakarta..
Indrie A, Qanytah. Penerapan Standar
Penggunaan Pemanis Buatan
Wijaya R. Penerapan Peraturan Dan
Pada Produk Panganpenerapan
Praktek Keamanan Pangan
Standar Penggunaan Pemanis
Jajanan Anak Sekolah Di
Buatan Pada Produk Pangan
Sekolah Dasar Kota Dan
[Cited April]; Available From:
Kabupaten Bogor [Skripsi].
Bogor: Institut Pertanian Bogor;
Indrie Ambar Sari Ea. Penerapan
Standar Penggunaan Pemanis
Buatan Pada Produk Pangan
Yuliarti. 2007. Awas Bahaya Di Balik
[Cited Mei]; Available From:
Lezatnya Makanan.
Standar-Penggunaan-Pemanis-
Yogyakarta: Penerbit Andi
Buatan-Pada produk
Yusuf Y, Nisma F. 2013. Analisa
Permenkes Menteri Kesehatan
Pemanis Buatan (Sakarin,
Republik Indonesia N0.
Siklamat Dan Aspartam) Secara
722/Menkes/Per/IX/1988 Tentang
Kromatografi Lapis Tipis Pada
Bahan Tambahan Pangan
Jamu Gendong Kunyit Asam Di
Wilayah Kelapa Dua Wetan
Permenkes RI NO 033 Tahun 2012
Jakarta Timur [Skripsi].
tentang Bahan Tambahan
UHAMKA.
Makanan. Jakarta: Permenkes

Silalahi R. Bahan Tambahan Makanan


(BTM). Medan: Universitas
Sumatera Utara

17
Jurnal Media Laboran, Volume 8, Nomor 2, mei 2018

18

Anda mungkin juga menyukai