MAKALAH

LAB AKUNTANSI

“ SIKLUS AKUNTANSI “

OLEH : MAULANA ROBBI FELANI (1920112070)

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA SURABAYA

STIESIA

2020
MAULANA ROBBI FELANI

1920112070

FLOWCHART
SIKLUS AKUNTANSI

TAHAP TAHAP TAHAP TAHAP

PENCATATAN PENGIDENTIFIKASIAN PENGIKHTISARAN PELAPORAN
START

TRANSAKSI JURNAL NERACA

PEMBALIK LAJUR

PEREKAMAN
NERACA SESUDAH LAPORAN
BUKTI PENUTUPAN KEUANGAN
(DOKUMEN) BUKU BESAR
 LAPORAN
JURNAL
LABA RUGI
PENGGOLONGAN PENUTUP
 LAPORAN
POSTING
PERUBAHAN
EKUITAS
JURNAL
 LAPORAN
PENYESUAIAN
JURNAL UMUM ARUS KAS
 CALK
 NERACA
NECARA SALDO
(AWAL)
END
Proses Bagian Siklus Akuntansi

I. Tahap Pencatatan
1. Transaksi
Transaksi adalah situasi atau kejadian yang melibatkan unsur lingkungan dan
mempengaruhi posisi keuangan. Transaksi keuangan dalam bahasa global, ialah
segenap realitas yang menjadi pondasi dalam prosesi aktivitas mata rantai
keuangan berorientasi efektivitas yang kualitas. Transaksi terbagi atas transaksi
penjualan dan pembelian.
2. Perekaman Bukti Transaksi (Dokumen Fisik)
Dokumen transaksi merupakan lembaran yang mendukung bahwa telah terjadinya
suatu transaksi. Contoh dokumen bukti diantaranya;
a. Bukti transaksi intern seperti bukti kas masuk, kas keluar, memo.
b. Bukti transaksi ekstern seperti invoice, nota atau kwitansi, faktur, cek, dan
sebagainya.
3. Penggolongan Posting
Merupakan perkiraan pos pos jurnal yang akan digunakan dan selalu balance
jurnal yang artinya antara debit dan kredit harus sama. Ada pos harta, kewajiban,
dan ekuitas.
4. Jurnal Umum
Jurnal adalah catatan tentang yang memisahkan antara Debet dan kredit
(Pengeluaran dan Pemasukan).

II. Tahap Pengidentifikasian

Merupakan pembagian pos pos yang ada di jurnal untuk dipindahbukukan ke buku
besar. Buku besar adalah himpunan rekening-rekening yang saling berhubungan yang
menggambarkan pengaruh transaksi terhadap perubahan harta, utang dan modal

III. Tahap Pengikhtisaran

1. Neraca Saldo(awal)
Merupakan gambaran informasi posisi neraca perusahaan dengan membedakan
prakiraan aktiva dan passiva sehingga terjadi keseimbangan atau balance.
2. Jurnal Penyesuaian
Merupakan suatu koreksi dalam prakiraan pos pos tertentu karena ada penurunan
nilai atau penyusutan atau dapat berupa transaksi yang terlupakan.
3. Jurnal Penutup
Jurnal Penutup adalah ayat jurnal yang dibuat pada akhir periode akuntansi untuk
menutup rekening-rekening nominal/sementara seperti biaya, pendapatan.
4. Neraca Saldo Sesudah Penutupan
Gambaran posisi keuangan perusahaan sesudah penyesuaian dan penutupan
berdasarkan nilai akhir tiap prakiraan di buku besar.
5. Jurnal Pembalik
Merupakan opsional jika dibutuhkan terhadap pos pos yang masih tersisa
seharusnya.
IV. Tahap Pelaporan
1. Neraca Lajur
Merupakan gambaran keuangan setelah semua proses telah dilakukan sehingga
menjadi bahan untuk digunakan dalam proses laporan keuangan.
2. Laporan Keuangan
Merupakan pembuatan laporan laporan yang digunakan sebagai perwujudan
keuangan perusahaan.