Pengertian d.

Meningkatkan, mempertahankan
PENDIDIKAN KESEHATAN suplai darah, dan oksigenasi otak
SENAM ERGONOMIK PADA Senam ergonomik adalah suatu secara optimal.
LANSIA DENGAN ASAM URAT
teknik senam untuk mengembalikan e. Mengoptimalkan suplai darah dan
atau membetulkan posisi dan oksigenasi otak, serta optimalisasi
kelenturan sistem saraf dan aliran fungsi organ paru, jantung, ginjal,
darah, memaksimalkan suplai oksigen lambung, usus, dan liver.
ke otak, membuka sistem kecerdasan,
sistem keringat, sistem pemanas Gerakan Senam Ergonomik
tubuh, sistem pembakaran asam urat, Melakukan senam ergonomik secara rutin,
kolesterol, gula darah, asam laktat, minimal selama dua minggu, akan melatih
sistem kesegaran tubuh, dan sistem tubuh untuk melakukan gerakan fisik.
kekebalan tubuh. Berikut ini adalah gerakan senam
ergonomic
Gerakan 1
Berdiri tegak dengan dua
Oleh :
lengan diputar ke belakang
POGJA LANSIA semaksimal mungkin kemudian
Kelompok 2
rasakan keluar dan masuknya
Manfaat Senam Ergonomik udara dengan rileks. Saat dua
lengan di atas kepala, jari kaki
a. Mengoptimalkan metabolisme
PRODI PROFESI NERS b. Mencegah sakit pinggang dan
jinjit.
STIKES BINA SEHAT menjaga syaraf memori (daya
PPNI MOJOKERTO ingat).
2020
c. Melancarkan BAK dan BAB dan
melancarkan pencernaan.
Gerakan 2 Gerakan 4
wajah menengadah melihat putaran
Dari posisi berdiri tegak dengan Posisi Duduk Perkasa dengan dua
tangan, kemudian putar pergelangan
menarik napas dalam secara rileks, tahan tangan menggenggam pergelangan kaki,
tangan ke arah luar sebanyak 60 putaran.
napas sambil membungkukkan badan ke menarik napas dalam (napas dada), badan
Saat putaran berakhir, menghirup napas
depan (napas dada) semampunya. membungkuk ke depan sampai punggung
dan ditahan. Dua lengan digerakan ke
Tangan berpegangan pada pergelangan terasa tertarik/teregang, wajah
belakang melewati dua pinggang hingga
kaki sampai punggung terasa menengadah sampai terasa tegang/panas.
dua lengan lurus dengan telapak tangan
tertarik/teregang.
menghadap ke atas. Badan membungkuk
ke depan, kemudian wajah ditengadahkan
sampai terasa darah (gerakan energi)
berjalan dari punggung ke wajah (wajah
tampak kemerahan). Jika sudah
maksimal, maka napas dihembuskan
perlahan (rileks) tidak menghentak.
Gerakan 3
Menarik napas dalam (napas dada)
lalu tahan sambil membungkukkan badan
ke depan dan dua tangan bertumpu pada
paha. Wajah menengadah sampai terasa
tegang/panas. Saat membungkuk, pantat
jangan sampai menungging.
Gerakan 5
Gerakan putaran energi inti diawali
dengan duduk simpuh dengan punggung
kaki sebagai alas. Dua lengan lurus ke
depan, lalu pergelangan tangan diputar