OLEH KELOMPOK VI
1. Devi Lestari
2. Mirandawati Saleh
3. Muh. Hidayanto
4. Ririn Pipii Moko
5. Tri Anggrani Putri Towadi
1. Penyampaian materi
a. Menjelaskan tentang pengertian bertayammum
b. Menjelaskan dan mempraktikan tata cara
Mendengarkan
bertayammum
c. Menjelaskan tentang sebab – sebab diperbolehkan Bertanya
tayamum
d. Menjelaskan cara Shalat bagi orang sakit
2. Tanya jawab
Memperhatikan
4. 3 menit Penutup :
G. Evaluasi :
1. Apa pengertian dari tayamum?
2. Bagaimana cara tayamum
3. Apa saja sebab-sebab diperbolehkan tayamum?
4. Bagaimana tata cara shalat bagi orang yang sakit?
A. Pengertian Tayamum
Tayamum secara etimologi berarti “menyengaja” dan secara terminology
yaitu “menggunakan debu yang suci ke wajah dan kedua tangan sampai
sikut dengan syarat dan ketentuan tertentu”
Dengan niat : “ NAWAITUT TAYAMMUMA LISSTIBAAHATISH
SHALAATI FARDLOL LILLAAHI TA'AALAA “. Artinya: Aku
berniat tayamum agar diperbolehkan sholat karena Allah ta'ala.
Adapun dalil dalam Al-Quran : “ Adapun jika kamu sakit atau sedang
dalam perjalanan jauh atau sehabis buang air atau kamu telah menyentuh
perempuan, sedangkan kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah
kamu dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu
dengan debu itu. Sungguh Allah maha pemaaf, maha pengampun” (QS.
An-Nisa 4 : 43 )
C. Syarat-syarat Tayamum
1. Dengan tanah yang suci dan berdebu
2. Sudah masuk waktu sholat
3. Menghilangkan najis
Najibuddin Ahmad, 2012. Panduan Shalat lengkap & Juz ‘amma: Bandung