Anda di halaman 1dari 9

TUGAS KEPERAWATAN JIWA II

“ROLE PLAY ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN HARGA DIRI RENDAH


KRONIS”

DISUSUN OLEH KELOMPOK 6 :

Muhamad Habibullah

Nuri Suryani

Olivia Anggraini

Resty Sanara

Silvi Febriani Putri

Tika Sari

Dosen Pembimbing :

Ns. Falerisiska Yunere,.M.kep

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

2021/2022
“ROLE PLAY ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN HARGA DIRI RENDAH
KRONIS”

PEMAIN PERAN :

1. Muhamad Habibullah (Bapak Pasien)


2. Nuri Suryani (Ibu Pasien)
3. Olivia Anggraini (Pasien)
4. Resty Sanara (Perawat 2)
5. Silvi Febriani Putri (Perawat 3)
6. Tika Sari (Perawat 1)

Pasien An......., Berumur 20 tahun merupakan pasien rujukan dari Pusjesmas Anggerk
dengan keterangan depresi berat. Keluarga pasien mengeluhkan pasien sering menangis, sulit
makan, sejak pasien mengalami kecelakaan yang menyebabkan dirinya mengalami
kecacatan. Sudah sekitar 6 bulan yang lalu pasien terlihat sedih, sulit tidur, tidak maumakan,
merasa tidak berguna, merasa tidak berpikir dan tidak berguna. Pasien kemudian dibawa ke
poloklinik jiwa di RSJ Kusuma Bakti pada tanggal 10 april 2022. Pasien lalu dirawat di
bangsal Bima selama 2 hari kemudian pada tanggal 12 april 2022, pasien dipindahkan ke
bangal perawatan sari kaya.

Dibangsal Perawatan Sari Kaya

“ Di dalam ruangan perawatan An....... hanya diam, kemudian masuk perawat menghampiri
An...... untuk mendiskusikan kemampuan dan aspek positif yang dimiliki An......., membantu
An..... menilai kemampuan yang masih dapat digunakan, membantu An.... memilih dan
menetapkan kemampuan yang akan dilatih, Melatih kempuan yang sudah dipilih dan
menyusun jadwal pelaksanaan kemampuan yang telah dilatih dalam rencana harian.

Fase Orientasi.....

Perawat 1 : Assalamualaikum Adek, sebelumnya perkenalkan nama saya perawat.......


saya disini bertugas dari jam 08.00-14.00 WIB dek. Kalau boleh tahu , nama Adek siapa ?
Pasien : (Pasien hanya terdiam..)

Perawat 1 : bagaimana kedaan adek hari ini ...?, sepertinya adek tampak lebih segar
bu....?

Pasien : (Pasien hanya terdiam, sambil sesekali sedikit tersenyum)

Perawat 1 : adek bagaimana jika kita sedikit bercerita tentang kemampuan adek dan
kegiatan yang pernah adek lalukan...? setelah itu kita akan nilai kegiatan mana yang mungkin
masih bisa adek lakukan di rumah sakit.

Pasien : (pasien haanya mengangguk )

Perawat 1 : nahh, setelah kita nilai, kita akan pilih satu kegiatan yang bisa kita latih,
apakah adek bersedia ?

Pasien : ( Pasien hanya mengangguk )

Perawat 1 :karena adek bersedia, kita bicarakan masalah ini di sini saja yaa dek. Dan
untuk waktunya mungkin 10 – 15 menit saja dek.. Apakah ibu mau ?

Pasien : ( Pasien menganggukkan kepalanya )

Kemudian perawat mula melakukan penilaian dengan bertanya terhadap kemapuan apa yang
dimiliki oleh pasien terlebiih dahulu..

Fase Kerja...

Perawat 1 : adek , kita bicara senyaman nya saja yaa dek ....?

Pasien : iyaa, ( dengan nada lemas)

Parawat 1 : sekarang coba adek, cerita apa saja kegiatan yang sering adek lakukan sehari-
hari dirumah, mulai dari nagun tidur ?

Pasien : mandi , makan

Perawat 1 : wahhh, bagus yaa dek, kemudian apalagi adek....?

Pasien : sikat gigi, keramas, membersihkan tempat tidur

Perawat 1 : wah bagus sekali yaa dek, ada 5 kemampuan dan kegiatan yang adek miliki

Pasien : pasien hanya sedikit tersenyum


Perawat 1 : Nah, adek dari ke 5 kegiatan ini apa yang masih bisa adek kerjakan dirumah
sakit...?”

Pasien : membersihkan tempat tidur dan makan

Perawat 1 : bagus sekali, adek ada 2 kegiatan yang masih bisa adek lakukan atau
kerjakan di rumah sakit, bagaimana jika adek melakukan kegiatan yang adek bisa dengan
kakak bantu, apakah adek mau ?

Pasien : iya kak, ( sambil mengangguk)

Perawat 1 : baiklah adek, disini adek akan melakukan kegiatan yang sudah ada pilih dan
biasa adek lakukan dirumah dengan bantuan teman kakak ya dek.

Pasien : (pasien hanya mengangguk )

Perawat 1 : baik adek, kakak keluar dulu sebentar lagi teman kakak akan datang untuk
membatu adek dalam merapikan tempat tidur sesuai dengan kegiatan yang adek bisa ya dek.
Kakak permisi ya dek

Perawat Keluar dari Ruangan, kemudian masuklah perawat 2 untuk membantu dan
mengajarkan pasien

Pasien : baik lah adek langsung saja, nama kakak......., kakak disini akan membnatu
adek dalam melakukan kegiatan yang sudah biasa adek lakukan dan pilih tadi yaa bersama
perawat tika ya dek

Pasien : iya kak...

Perawat 2 : sebelumnya adek tadi sudah biasa melakukan kegiatan merapikan tempat
tidur yaa dek

Pasien : ( pasien hanya mengangguk)

Perawat 2 : baiklah adek, langsung saja kita ke tempat tidurnya adek....

Perawat dan pasien menuju tempat tidur untuk merapikan tenpat tidur. Dan sesampainya
ditempat tidur.....

Perawat 2 : adek sebelum merapikan tempat tidur, kita pindahkan terlebih dahulu
bantalnya (, pasien memindahkan bantalnya). Bagus dek, sekarang kita rapikan seprainya..
( perawat mengajarkan pasien untuk menganggat seprainya..), Sekarang kita pasang lagi
seprainya dengan yang baru nah sekarang kita mulai lipat dari yang atasnya ya? (perawat
membatu dan mengajarkan pasien ) iya bagus, sekarang yang sebelah ujung kakinya tarik dan
masukan yang pinggirnya kedalam. Pemasangan seprainya sudah selesai sekarang kita ambil
bantalnya dan letakan diatas,(pasien meletakkan bantal diatas tempat tidur) ia bagus adek,
adek sudah bisa merapihkan tempat tidurnya dengan baik, coba adek perhatikan dan bedakan
dengan yang tadi sebelum dirapihkan, sekarang menjadi lebih rapi kan dek?”

Pasien : iya ( sambil menganguk)

Fase Terminasi

Perawat 2 : Bagaimana perasaan adek setelah kita mengobrol dan latihan merapihkan
tempat tidurnya ternyata adek banyak memiliki kemampuan yang dapat dilakukan dirumah
sakit ini, salah satunya merapihkan tempat tidur yang sudah adek praktekan dengan baik
sekali. Nah, kemampuan ini dapat dilakukan juga dirumah setelah pulang nanti. Sekarang
mari kita masukan kejadwal harian. adek mau berapa sekali sehari merapihkan tempat tidur?

Pasien : 2x (sambil menunduk)

Perawat 2 : Bagus 2x yaitu pagi jam berapa?

Pasien : Jam 7 (menunjukkan 7 jari sambil menunduk)

Perawat 2 : Iya jam 7, lalu sehabis istirahat jam 4 sore ya dek. Besok pagi kita latihan
lagi ya dek kegiatan yang mampu dilakukan dirumah sakit selain merapihkan tempat tidur..
adek tau kegiatan apa?

Pasien : Menyapu (dengan suara pelan)

Perawat 2 : Iya dek bagus, menyapu lantai, kalau begitu kita akan latihan menyapu lantai
besok pagi jam 8 ya dek.. Sekarang adek istirahat ya adek, saya permisi dulu..”

Keesokan harinya.........

Orientasi.....

Perawat 3 :“ Selamat pagi, bagaimana perasaan adek hari ini?

Pasien : (Tersenyum sambil menunduk malu)


Perawat 3 : “Wah adek tampak cerah, bagaimana adek sudah mencoba merapihkan
tempat tidur tadi pagi?

Pasien : “sudah sus” (tersenyum malu)

Perawat 3 : “Bagus kalau sudah dilakukan sekarang kita melakukan latihan yang ke 2,
masih ingat apa kegiatannya?

Pasien : “menyapu ya sus?”

Perawat 3 : “Iya benar, ok adek, saya kakak silvi perawat dinas pagi hari ini yang akan
membantu adek. sekarang kita akan latihan menyapu lantai, waktunya 10 menit ya dek
tempatnya di ruangan ini bagaimana dek, adek setuju?”

Pasien :”iya sus”

Fase kerja

Perawat 3 :“ Sebelum kita menyapu, kita siapkan dulu sapu dan tempat sampahnya ya
dek, adek tahu caranya bagaiman?

Pasien : (menggelengkan kepala)

Perawat 3 : “Baiklah dek saya perlihatkan dulu caranya ya, setelah semua peralatannya
sudah tersedia, pertama-tama kita ambil dulu sapunya dan kita mulai menyapu lantainya dari
depan lemari baju sampai depan pintu ya dek.. seperti ini. Sekarang coba adek yang menyapu

Pasien : (mulai menyapu)

Perawat 3 : “Nah bagus seperti itu dek, sekarang kita kumpulkan sampah sampahnya
ketempat sampah. Nah adek seperti itu bagus, sekarang menyapu lantainya sudah selesai

Fase Terminasi

Perawat 3 :“ Bagaimana perasaan adek setelah kita selesai menyapu lantai,

Pasien : “saya senang sus” (tersenyum malu)

Perawat 3 : “bagaimana kalau kegiatan menyapu lantai ini dimasukan menjadi kegiatan
sehari-hari?

Pasien : “Iya sus”


Perawat 3 : “Alhamdullilah ya sekarang adek mampu melakukan kegiatan yang sangat
bermanfaat.... adek karena kegiatan menyapu lantainya sudah selesai, adek bisa beristirahat
dulu ya dek, saya permisi dulu. Assalamualaikum

Pasien 3 : “Iya sus, waalaikumsalam”

Para perawat mendiskusikan tentang keadaan pasien,,,,, kepada sesama rekan perawat untuk
menginformasikan bagaimana keadaan anaknya. Keesokan harinya, keluarga pasien...... pun
datang mengunjungi anaknya, dan perawat pun menghampiri keluarga pasien untuk dapat
mengobrol mengenai masalah Ny.R..

Di ruangan pasien....

Fase orientasi

Perawat 1 :“ Assalamuailaikum ibu, perkenalkan nama saya perawat....... Saya yang


bertugas hari ini dari jam 08:00 -14:00. ibu bapak bagaimana kabarnya hari ini??

Bapak Pasien : “waalaikumsalam, alhamdulillah kabar kami baik sus”

Perawat 1 : “Bagaimana kalau kita mengobrol tentang cara merawat anak bapak dan ibu,
apakah ibu dan bapak bersedia?”

Ibu pasien : “ Iya sus kami bersedia”

Perawat 1 : “kalau Ibu dan bapak bersedia bagamana kalau pembicaraan ini kita lakukan
diruang perawat sekitan 20 menit..??

Bapak Pasien : “Baik sus”

Perawat 1 : ”Kalau begitu saya tunggu di ruang perawat ya bu... kalau begitu saya
permisi dulu ya bu, Assalamualaikum..”

Keluarga pasien :” Iyasus, nanti kami akan segera ke Ruangan


perawat..Waalaikumsalam..”

Keluarga pasien pun ke Ruangan Perawat.. Dan sesampainya Di Ruangan Perawat..

Keluarga :” Assalamualaikum..
Perawat 1,2 :” Waalaikumsalam, mari ibu .. bapak.. silahkan masuh, silahkan duduk ibu..
bapak..” Bapak Pasien : “Iya sus”

Perawat 1 :”Tadi saya sudah memperkenalkan diri ya pak bu, kalau boleh tau nama
bapak dan ibu siapa dan apa hubungan bapak dan ibu dengan pasien?”

Ibu pasien : “Nama saya Ibu.......sus, saya ibu kandung pasien, dan ini suami saya
namanya bapak.....’

Perawat 1 : “oh baik berarti bapak.......dan Ibu......langsung kita mulai saja ya” nanti akan
diberi arahan oleh rekan saya yaitu perawat resty ya bu…

Fase Kerja

Perawat 2 :” Ibu/bapak apa yang ibu atau bapak ketahui mengenai masalah anak bapak
dan ibu ?”

Bapak Pasien : “anak saya itu dari semenjak dia sakit dan berhenti bekerja dia kayak tidak
percaya diri dan sering menyalahkan dirinya sendiri sus”

Perawat 2 : “Iya memang benar sekali pasien itu tidak terlihat percaya diri dan sering
menyalahkan dirinya sendiri. Pasien sering menyatakan dirinya tidak mampu melakukan
sesuatu dengan kata lain anak ibu/bapak memiliki masalah harga diri rendah yang ditandai
dengan munculnya pikiran negatif terhadap diri sendiri. Jika keadaannya terus menerus
seperti itu, pasien dapat mengalami masalah yang lebih berat misalnya pasien jadi malu
bertemu dengan orang lain dan memilih mengurung diri. Dan saat ini pasien telah mengalami
itu semua karena kurangnya penanganan yang diberikan pada pasien, Sampai disini bapak/ibu
mengerti apa yang dimaksud harga diri rendah..??:

Bapak Pasien :”iya sus kami mengerti, memang sejak kejadian itu anak saya sering
mengurung diri dan tidak mau berinteraksi dengan orang lain. Saya kira itu wajar karena
mungkin dia masih merasa sedih setelah kecelakan yang telah terjadi, ternyata itu berlanjut
sampai sekarang kondisinya semakin parah.

Perawat 2 : “Bagus sekali kalu bapak ibu sudah mengerti.” Setelah kita mengerti bahwa
masalah Ny.R merupakan masalah serius, Kita perlu melakukan perawatan yang baik untuk
Ny.R. Bapak/ibu apa saja yang dilakukan Ny.R dirumah..??

Ibu pasien : “Mandi, makan”


Perawat 2 : “Iya benar dia juga mengatakan hal yang sama. Pasien telah berlatih 2
kegiatan, yaitu merapihkan tempat tidur dan menyapu lantai. pasien juga telah dibuatkan
jadwal untuk kegiatan tersebut. Untuk itu, Bapak/ibu dapat mengingatkan pasien untuk
melakukan kegiatan tersebut sesuai jadwal.Tolong bantu menyiapkan alatalatnya ya
ibu/bapak. Jangan lupa memberikan pujian biar harga dirinya meningkat setelah selesai jika
pasien sudah tidak di rawat lagi di rumah sakit . Bapak/Ibu tetap perlu memantau
perkembangan pasien.

Bapak pasien : “iya sus kami akan tetap memantau perkembangan R dirumah setelah keluar
dari rumah sakit”

Terminasi

Perawat 2 :” Bagaimana perasaan bapak/ibu setelah percakapan kita ini..??

Bapak Pasien : “ Kami jadi senang sus mendapatkan ilmu untuk merawat anak saya
dirumah” Perawat : ”Dapat bapak dan ibu menjelaskan kembali masalah yang dihadapi
anak bapak dan bagaimana cara merawatnya.

Ibu Pasien : “Anak kami mengalami masalah harga diri rendah yang disebabkan dia
sering mengurung diri dan tidak berinteraksi dengan orang lain untuk cara merawatnya kami
harus tetap memantau perkembangannya di rumah menggunakan jadwal aktivitas yang sudah
dibbuatkan oleh suster suster disini.

Perawat 2 : “Bagus sekali bapak/ibu dapat menjelaskan dengan baik. Nah, bapak/ibu
kunjungan dapat melakukan seperti itu begitu pun jika dirumah nanti”

Bapak Pasien :” Iya sus.. terima kasih..”

Perawat 2 :” samasama, Ibu dan bapak bisa kembali ke ruangan anak bapak, terima kasih
untuk waktunya ya ibu.. bapak..”

Keluarga :” Iya sus, kalau begitu kami permisi dulu, Assalamualaikum..”

Perawat 2 : “Waalaikumsalam

Anda mungkin juga menyukai