Anda di halaman 1dari 16

ROLE PLAY POSYANDU

POSYANDU TERATAI GULAI BANCAH

DISUSUN OLEH KELOMPOK 1 :

ANNISAA RAHMI KAROENIA REZA KHOIRO UMMAH


EVELYNA FAUSTA FIKA RINI JUANDA
IDJRA SAFITRI ROBY SUHENDRA
LINNA PARENSAH RONI TRIO FINESYA
MUHAMMAD IQBAL SILVI FEBRIANI PUTRI
MUHAMMAD HABIBULLAH SITI NABILA
MUTHIA ARISTA PUTRI SYLVI DEPUTRIANDA MURNI
NOVTRI SILALAHI TIKA SARI
NURI SURYANI ULFI FADILAH BUDIYANTI
NURSAFFIZA VIONA ANNISA SABILA

DOSEN PEMBIMBING

Ns.YASLINA,.M.Kep.Sp.Kep.Kom

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

2021/2022
A. Peran Anggota

Pemandu : Roby Suhendra

Meja 1 (pendaftaran)

Perawat 1 : Evelyna Fausta Fika

Perawat 2 : Novtri Silalahi

Meja 2

Perawat 1 : Muhammad Habibullah

Perawat 2 : Reza Khoiro Ummah

Ibu : Muthia Arista Putri

Meja 3

Perawat 1 : Idjra Safitri

Perawat 2 : Annisa Rahmi Karoenia

Meja 4

Perawat 1 : Roni Trio Finesya

Perawat 2 : Linna Parensah

Perawat 3 : Silvi Febriani Putri

Perawat 4 : Rini Juanda

Perawat 5 : Viona Anisa Sabilla

Ibu hamil 1 : Silvi Deputridianda Murni

Ibu hamil 2 : Siti Nabila

Meja 5

Perawata 1 : Nursaf Fiza

Perawat 2 : Ulfi Fadilah Budiyanti

Perawata 3 : Tika Sari


Ibu menyusui : Nuri Suryani

Suami : Muhammad Iqbal

Pemandu : selamat pagi Bapak dan ibuk semuanya, silahkan duduk terlebih dahulu Kami
dari Puskesmas Sejahtera, pada hari ini mengadakan posyandu untuk
memeriksa Kesehatan ibu hamil, ibu menyusui dan balita. Sebelum ibuk
memeriksakan Kesehatan silahkan ambil nomor antrian disini, setelah itu ibuk
menunggu sesuai dengan nomor antriannya untuk melakukan pendaftaran di
meja 1 sebelah kanan saya, kemudian meja 2 berada di sebelah kanan meja 1
dan untuk maja 3 tepat disebelah meja 2, meja 4 berada sebelah kiri saya dan
yang terakhir meja 5 berada di sebelah kanan meja 3.

Baiklah kepada ibu yang memegang nomor urut satu silahkan menuju meja 1
untuk melakukan pendaftaran

Dialog Meja 1

Perawat : selamat pagi, silahkan duduk. Ada yang bisa saya bantu?

Ibu pasien : iya bu, anak saya sakit bu.

Perawat : sebelumnya, dengan ibu siapa ?

Ibu pasien : ibu Muthia

Perawat : nama anak ibu siapa dan umurnya berapa bu?

Ibu pasien : nama anak saya fitri bu umurnya 8 bulan

Perawat : alamat ibu dimana bu?

Ibu pasien : dijalan merak no. 14 bu

Perawat : baik bu, setelah ini langsung ke meja 2 ya bu. Anak ibu akan ditimbang
disana

Ibu pasien : terimakasih bu

Perawat : antrian selanjutnya. Silahkan duduk bu


Pasien : iya bu

Perawat : Ibu mau periksa apa hari ini bu?

Pasien : saya mau memeriksakan kandungan saya bu.

Perawat : sudah berapa bulan usia kandungannya bu?

Pasien : 7 bulan

Perawat : nama ibu siapa?

Pasien : nama saya Sylvi

Perawat : umur ibu berapa?

Pasien : 30 tahun bu.

Perawat : alamat ibu dimana?

Pasien : dijalan. Pahlawan no. 5

Perawat : baik bu, setelah ini langsung ke meja 2 ya bu

Peraawat : antrian selanjutnya. Silahkan duduk. Dengan ibu siapa?

Pasien : siti bu.

Perawat : ibu ingin periksa apa hari ini bu?

Pasien : saya ingin memeriksakan kandungan saya bu

Perawat : berapa usia kandungan ibu sekarang?

Pasien : 8 bulan bu

Perawat : umur ibu berapa dan alamat ibu dimana?

Pasien : umur saya 28 tahun. Alamat saya dijalan bunga no. 4

Perawat : baik bu. Setelah ini langsung ke meja 2 ya bu

Perawat : antrian selanjutnya. Silahkan duduk, dengan ibu siapa ?

Pasien : Nuri bu

Perawat : ibu ingin periksa apa hari ini bu?


Pasien : saya ingin konsultasi mengenai pemasangan Kb bu

Perawat : umur ibu berapa dan alamat ibu dimana?

Pasien : 27 tahun dan alamat dijalan sawo no. 10

Perawat : setelah ini ibu langsung ke meja 3 ya

Dialog Meja 2

( Setelah melakukan pendaftaran, Ibu dan balita menuju ke meja 2 untuk melakukan
pemeriksaan Kesehatan balita )

Pasien : Permisi ibu, selamat pagi

Perawat : Iya bu selamat pagi, silahkan duduk saja terlebih dahulu buk

Pasien : Maaf sebelumnya bu, saya disini saya ingin mengukur berat badan anak saya
dan tinggi dari anak saya bu

Perawat : baiklah ibu, kalau boleh tahu nama ibu siapa?

Pasien : Nama saya muthia

Perawat : Kalau nama anak ibu siapa bu?

Pasien : Nama anak saya fitri

Perawat : Baiklah ibu, kalau boleh tahu apa ibu tahu berapa tinggi dan berat badan anak
ibu?

Pasien : saya tidak tahu, karena sudah lama saya tidak pernah memeriksakan lagi
tinggi dan berat badan anak saya bu.

Perawat : Baiklah ibu, seharusnya ibu tetap secara rutin untuk memeriksakan tinggi dan
berat badan anak ibu, sehingga bisa menjadi bahan pertimbangan bagi saya,
apakah anak ibu sehat atau mengalami masalah dalam kesehatannya, karena
dengan kita mengetahui berapa tinggi dan berat badan anak ibu sebelumnya
kami membandikan bagaimana status Kesehatan anak ibu apakah lebih baik
lebih buruk bu

Pasien : Baik bu, saya akan lebih memperhatikannya dan memeriksakannya secara
rutin
Perawat : Baiklah ibu langsung saja bu, silahkan anaknya dibawa kesini bu dan bantu
anaknya untuk diletakkan diatas timbangannya bu

Pasien : Baik bu ( ibu membawa anaknya ke arah timbangan dan meletakkan anaknya
ke timbangan), berapa berat badan anak saya bu

(perawat melihat jarum pada timbangan)

Perawat : baiklah ibu alhamdulillah berat badan anak ibu normal yaitu 8,5 Kg

Pasien : Baik bu, terima kasih bu

Perawat : selanjutnya kita ukur tinggi anak ibu ya. Ibu ajak anaknya kebagian sini
sebentar, untuk mengukur tinggi badannya

Pasien : baik bu ( ibu membawa anaknya ke sisi sebalah perawat )

Perawat : boleh bantu saya untuk menidurkan anaknya diatas ini bu

(ibu dari anak membantu anaknya memnidurkan anaknya diatas pengukur tinggi bayi)

Pasien : jadi bagaimana buk, berapa tinggi anak saya?

Perawat : jadi, tinggi anak ibu 7,1 cm ya bu

Pasien : apakah itu seimbang dari BB anak saya bu?

Perawat : iya bu. Alhamdullillah itu normal bu

Pasien : baik bu, terimakasih buk

Perawat : ya buk sama sama. Untuk tahap selanjutnya silahkan ibu lanjut ke meja 3
untuk melanjutkan pemeriksaan selanjutnya

Pasien : baik bu, permisi ya bu.

Perawat : iya, silahkan bu.

(Kemudian ibu hamil datang untuk memeriksakan juga berat badan serta tinggi badan ibu
tersebut)

Pasien : Permisi bu

Perawat : Iya bu, Silahkan duduk ibu, sebelumnya Namanya siapa bu

Pasien : nama saya Sylvi bu


Perawat : baik ibu saya langsung saja , silahkan berdiri diatas timbangan ini buk, untuk
mengukur berat badannya ( ibu langsung naik keatas timbangan)

Pasien : berapa berat badan saya buk

Perawat : berat badan ibu sekarang 65 kg yaaa buk, selanjutnya silahkan kesini buk
untuk mengukur tinggi badan ibu

Pasien : baik buk

Perawat : ibu saya mulai mengukurnya yaa buk ( perawat mengkur tinggi badan ibu)

Pasien : berapa buk

Perawat : tinggi badan ibuk 155 buk

Pasien : baik buk, terima kasih

Perawat : Sebelumnya apakah ibu tahu berapa berat dan tinggi ibu sebelumnya, Ketika
melakukan pemeriksaan bu

Pasien : maaf bu, saya lupa berapa berat dan juga tinggi badan saya sebelumnya bu

Perawat : Baiklah ibu, tidak apa-apa karena melihat berat dan tinggi ibu sekarang masih
normal

Pasien : Baik buk, terima kasih bu

Perawat : Silahkan menuju meja 3 yaa bu

Pasien langsung langsung pindah ke meja berikutnya, kemudian pasien ibu hamil selanjutnya

Langsung datang menuju meja 2

Pasien : Permisi Bu, selamat pagi, saya disini ingin mengukur berat dan tinggi badan
saya

Perawat : Iya bu, silahkan duduk terlebih dahulu bu

Pasien : Baik bu

Perawat : sebelumnya nama ibu siapa ?

Pasien : Nama saya siti nabila bu

Perawat : Baik bu, siti silahkan menuju kesini bu


Pasien : ( Pasien berjalan menuju kea rah timbangan )

Perawat : Silahkan bu, naik ke atas timbangan bu

Pasien : iya bu, maaf sebelumnya berapa berat badan saya bu

Perawat : Berat badan ibu 60 bu

Pasien : apakah itu normal bu ?

Perawat : Normal bu, baiklah selanjutnya silahkan kesisi ini bu

Pasien : ( Pasien berjalan menuju arah ke alat pengukur tinggi badan )

Perawat : Baiklah bu saya ukur yaa bu

Pasien : berapa tinggi saya bu ?

Perawat : tinggi ibu 165 cm bu

Pasien : baik bu, terima kasih bu

Perawat : Baik lahh bu, silahkan Kembali ketempat duduk terlebih dahulu bu

Pasien : baik bu

Perawat : baiklah bu, saya sudah mencatat tinggi dan berat badan ibu, silahkan ke ibu
bisa pindah ke meja selanjutnya yaa bu

Pasien : Baiklah bu, terima kasih

(Pasien menuju ke meja 3 untuk melakukan pemeriksaan selanjutnya )

Dialog Meja 3

Beberapa saat kemudian, dating pasien ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan

Pasien : permisi, selamat pagi bu

Perawat : selamat pagi juga bu. silahkan duduk bu

Pasien : iya bu

Perawat : bener dengan ibu sylvi, umur 30 tahun, ibu?

Pasien : bener bu

Perawat : bagaimana kabarnya ibu dan kandungannya ?


Pasien : alhamdullillah sehat bu

Perawat : usia kandungannya sudah 7 bulan ya bu?

Pasien : iya bu

Perawat : baik ibu, kalau begitu kita ukur tensinya terlebih dahulu ya bu. Setelah itu
kita lakukan pengukuran tinggi fundus uteri ibu. apakah ibu bersedia bu?

Pasien : bersedia, baik ibu

Perawat : setelah kita lakukan pengukuran tensi didapatkan tensi ibu 120/80 dan untuk
tinggi fundus uteri ibu 29,5 cm. cukup normal ya bu. Kalau begitu apakah ibu
ada keluhan selama kehamilan ibu?

Pasien : tidak ada bu

Perawat : kalau begitu ibu bisa lanjut ke meja 4 untuk penyuluhan

Pasien : terimakasih bu

Perawat : sama – sama. Selanjutnya

Pasien : permisi ibu, selamat pagi

Perawat : selamat pagi juga bu. Silahkan duduk bu

Pasien : baik bu

Perawat : bener dengan ibu siti, umur 28 tahun?

Pasien : bener bu, saya siti.

Perawat : bagaimana kabar ibu dan kandungannya?

Pasien : alhamdullillah, baik baik saja bu

Perawat : usia kandungannya sudah berapa bulan bu?

Pasien : sudah 8 bulan bu

Perawat : kalau begitu kita lakukan pemeriksaan yaitu ukur tensi selanjutnya kita
lakukan pengukuraan tinggi fundus uteri ibu, apakah ibu bersedia?

Pasien : bersedia bu

Perawat : baik ibu, hasil tensi ibu 119/80 dan tunggu fundus uteri ibu 19,0 cm ya buk
Pasien : apakah itu normal bu?

Perawat : normal bu. Apakah selama kehamilan ada keluhan ibu?

Pasien : tidak ada bu.

Perawat : kalau begitu ibu bisa langsung ke meja nomor 4 untuk melakukan penyuluhan

Pasien : baik bu, terimakasih bu.

Perawat : sama – sama. Selanjutnya

Pasien : permisi bu. Selamat pagi

Perawat : selamat pagi juga. silahkan duduk bu

Pasien : baik bu

Perawat : nama ibu siapa? Dan umur ibu berapa?

Pasien : nuri, umur 27 tahun

Perawat : bagaimana kabar ibu?

Pasien : alhamdullillah sehat bu

Perawat : apakah ada keluhan setelah melahirkan bu?

Pasien : insyaallah tidak ada bu

Perawat : apakah anak ibu menyusui memakasi asi atau susu formula?

Pasien : alhamdullillah asi bu

Perawat : apakah asi nya lancar bu?

Pasien : cukup bu

Perawat : apakah anaknya mau disusui sesuai jam yang sudah ditentukan?

Pasien : ada bu

Perawat : apakah ada yang ingin ibu tanyakan?

Pasien : iya bu, suami saya dan saya berencana ingin memasang kb bu

Perawat : baik kalau begitu ibu bisa langsung saja ke meja nomor 5 untuk konsultasi
pemasangan KB
Pasien : baik terimakasih bu

Perawat : sama sama bu .

Dialog Meja 4

Perawat 1 : moderator

Perawat 2 : pemateri

Perawat 3 : pemateri / peraga

Perawat 4 : observer / notulen

Perawat 5 : fasilitator

Perawat 1 : selamat pagi bu, senang kita bisa bertemu lagi di kelas ibu hamil ini, ini
adalah pertemuan pertama kita yaa ibu, dan inshaallah kita akan tetap
melakukannya kembali bulan depan .

para ibu hamil : iya pak baiklah.

Perawat 1 : ibu ibu sebelum itu kita mengisi biodata dulu yaa bu

Perawat 5 : (membagikan kertas)

Perawat 1 : Baiklah ibu-ibu disini kami akan memberikan sedikit edukasi kepada ibu-ibu
yang ada disini dalam melakukan senam yoga ibu hamil yang bertujuan untuk
melancarkan sirkulasi darah dan juga untuk mengurangi kecemaan, stress
terhadap masa kehamilan ibu dan persalinan nanti, disini saya akan
menjelaskan dengan demostrasi yaa ibu kita lakukan selama 20 menit saja yaa
bu, dan kita lakukan disini saja yaa bu. Baik langsung saja ibu kami akan
menjelaskan materi dan juga mempergakannya yang akan dilakukan oleh rekan
saya, kepada rekan saya dipersilahkan.

Perawat 2 : Baiklah ibu saya langsung saya memberikan materi terkait materi senam yoga
ibu hamil, sebelumnya disini apakah ibu-ibu sudah pernah melakukan senam
yoga untuk ibu hamil ?

Pasien : Belum bu
Perawat 2 : Baiklah saya akan menjelaskan sedikit tentang senam ibu hamil setelah itu
rekan saya akan memperagakan bagaimana cara melakukan senam hamil.
Senam hamil adalah program kebugaran yang diperuntukkan bagi ibu hamil,
oleh karena itu senam ibu hamil memiliki prinsip Gerakan khusus yang
disesuaikan dengan kondisi ibu hamil. Senam hamil biasanya dilakukan sejak
kehamilan 23 minggu. Tujuan dari pelaksanaan senam hamil adalah dapat
menyehatkan dan membugarkan ibu hamil, mengurangi keluhan yang timbul
selama kehamilan serta mempersiapkan fisik dan psikis ibu dalam menghadapi
persalinan. Jenis jenis senam hamil yang umumnya banyak ibu hamil lakukan
ialah yoga dan pilates. Nah, syarat dalam melakukan senam hamil ialah ibu
hamil sudah melakukan pemeriksaan Kesehatan dan kehamilan. sekian materi
dari saya, apa masih ada yang kurang paham atau ada yangingin ditanyakan
bu?

Ibu hamil : saya ingin bertanya bu. Beberapa minggu ini saya mengalami nyeri pada
bagian pinggang saya, apakah ini hal wajar yang dialami oleh ibu hamil?

Perawat 2 : nyeri pinggang yang ibu alami adalah hal yang wajar dialami oleh ibu hamil,
karena janin mengalami perkembangan dan membesar hal tersebut akan
mengakibatkan penekanan pada tulang pinggang ibu. Untuk mengurangi rasa
nyeri yang ibu alami salah satu caranya kita dapat melakukan dengan senam
hamil

Ibu hamil : oh begitu ya bu perawat , terimakasih ya bu

Perawat 4 : iya bu, apa ada yang ingin ditanyakan lagi ?

Ibu hamil 2 : tidak buuu.

Perawat 3 : baik ibu, kita lanjutkan dengan kegiatan senam hamil ya bu, seperti yang
sudah rekan saya katakan yang bertujuan untuk membugarkan ibu hamil,
mengurangi keluhan yang timbul selama kehamilan serta mempersiapkan fisik
dan psikis ibu dalam menghadapi persalinan

Pasien : iya bu

Perawat 3 : senam akan segera dimulai ya bu, sebelumnya jika ibu ingin minum air putih,
dipersilahkan ya bu
( para perawat memperaktekan gerakan kepada ibu hamil )

(baca materi sap )

Perawat 3 : baikla ibu ibu itu adalah gerakan yang bisa ibu ibu lakukan dirumah

Perawat 5 : (membagikan lembar balik) ibu ini silahkan di baca dan di lihat kembali, ibu
juga bisa mempelajarinya di rumah ya bu

Perawat 5 : apakah ibu ada yang ingin di tanyakan lagi kepada saya dan rekan rekan saya
bu ?

Ibu hamil : ( mau iya apa tidak )

Perawat 4 : ( menyampaikan kesimpulan )

Perawat 1 : ( menutup)

Dialog meja 5

Ibu menyusui : selamat pagi bu

Perawat : pagi bu,silakan duduk. Ada yang bisa saya bantu buk?

Ibu menyusui : jadi begini bu saya kan baru saja melahirkan,usia anak saya sekarang 1 tahun
jadi saya mau masang KB buk

Perawat : oh ya bu disini kami melayani KB suntik,pil,inflame/susuk dan IUD atau


spira,sebelumnya buk suah pernah atau belum menggunakan KB buk?

Ibu menyusui : sudah buk.Ini anak saya yang kedua saya sebelumnya pake pil KB jadi saya
takut kebobolan lagi buk,sudah capek mengurusnya

Suami : iya buk,kami merasa dua anak saja sudah cukup

Perawat : maaf sebelumnya bapak atau ibuk,apakah dalam adat,agama,keluarga apa ada
yang menolak KB ?

Ibu menyusui : tidak ada buk

Perawat : karna ini anak yang kedua dan sudah pernah menggunakan pil KB apakah
ada rencana untuk mengganti KB lain buk?
Ibu menyusui : iya buk,saya ingin ganti KB yang tidak pil dan juga suntik karena saya pelupa
buk

Suami : iya buk,apakah ada KB selain itu? San juga saya tidak ingin menggunakan
kondom buk

Perawat : apakah ibuk mau pakai yang IUD atau spiral saja buk?

Ibu menyusui : ap aitu IUD dan spiral buk ?

Perawat : nah IUD itu merupakan kontrasepsi bentuk T yang nantinya akan dimasukkan
kedalam alat kelamin ibuk

Ibu menyusui : ooh yang seperti itu ya buk,saya tidak mau yang seperti itu buk,karna saya
takut.Apakah ada jenis lain buk?

Perawat : ada buk,yaitu implant

Ibu menyusui : kalua implant itu KB yang seperti apa buk?

Perawat : kalau KB implant itu kontrasepsi yang dimasukkan dibawah kulit kelengan
yang jarang digunakan aktivitas,nanti sedikit dibuat luka untuk memasukkan
kapsulnya ya buk.Ini bertahan tiga tahun,implant ini juga memiliki kelebihan
seperti pengembalian tingkat kesuburan yang cepat tidak dilakukan
pemeriksaan dalam,tidak menaikkan tekanan darah dan apabila ada keluhan
ibu dapat mengunjungi puskesmas atau posyandu terdekat

Suami : apakah ada kekurangannya buk?

Perawat : sebenarnya bukan kekurangan pak tapi hanya efek samping berupa luka
memar,bengkak dan sedikit nyeri.Lalu perubahan pada pola haid ibu dan
kemungkinan BB naik atau turun tergantung bagai mana bu meresponnya dan
itu hal yang wajar

Ibu menyusui : ya sudah buk saya pakai yang KB implant saja buk

Perawat : apakah ibuk sudah yakin untuk kontrasepsi implant?

Ibu menyusui : sudah bu

Perawat : baik buk,saya akan mengisi data yang diperlukan .kapan haid terakhir buk?

Ibu menyusui : satu minggu lagi buk


Perawat : itu sudah bersih buk apa mulai mens buk?

Ibu menyusui : mulai mens buk

Perawat : mohon maaf sedkit mengganggu privasi ibuk.Apakah ibuk sudah pernah
berhubungan dengan bapak

Ibu menyusui : belum buk

Perawat : apakah ibu pernah mengalami keluar bercak-bercak darah selain waktu haid
atau setelah berhubungan?

Ibu menyusui : tidak pernah buk

PerawaT : kalua nyeri pada tungkai kalua ngga betis,paha,dada ada tidak buk?

Ibu menyusui : tidak buk

Perawat : apakah ibu pernah meraba payudara sendiri saata haid?

Ibu menyusui : pernah buk

Perawat : apakah ada benjolan yag terasa nyeri buk

Ibu menyusui : tidak buk

Perawat : baik buk.selanjutnya boleh tidur terlentang buk dan maaf apakah tangan ibu
sudah bersih atau belum?

Ibu menyusui : iya buk tnagan saya sudah bersih

(setelah perawat melakukan pemeriksaan,perawat mempersiapkan alat untuk memasang


implant)

Perawat : baik buk,ini saya sudah selesai pemasnagan implantnya,kalua ibuk tidak
merasa pusing silahkan duduk

(ibu kemudian dudukdi kursi pelayananan)

Perawat : ibu perbannya nanti boleh dilepas setelah dua hari dan plesternya dilepas
setelah lima hri dan itu tidak boleh kena aiar dan juga tidak boleh melakukan
aktivitas terlalu berat ya buk

Suami : kalua tidak boleh kena air,tidak boleh mandi ya buk


Perawat : tentuu saja pak,tetapi usahkan lengan yang terpasang implant ini
diminimalisir untuk tidak terkena iar

Suami : ooh begitu ya buk

Perawat : nanti kalua kontrolnya apabila ibu memiliki keluhan ya buk

Ibu meyusui : baik buk,terimakasih buk,Kalau begitu saya permisi terlebih dahulu ya buk

Perawat : sama-sama buk,silahkan

Anda mungkin juga menyukai