Anda di halaman 1dari 6

UJIAN SKILL LABORATORIUM KEPERAWATAN PALIATIF

ROLEPLAY PENGKAJIAN SPIRITUAL PADA PASIEN PALIATIF

Dosen Pembimbing : Yuniske Penyami, S.Kep.,Ns.,M.Kep.

Disusun Oleh :
Kelompok 3
1. Refita herayani (P1337420319032)
2. Kholifatus Sa'adah (P1337420319033)
3. Fardha Virnandya (P1337420319034)
4. Vira Rahmawati (P1337420319035)
5. Indah Tamara Nuva (P1337420319036)
6. Khafifi Nurmalida (P1337420319037)
7. Diah Astuti (P1337420319038)
8. Nisa Lubana (P1337420319040)
9. Wahyu Kartikasari (P1337420319041)
10. Widya Zahra Salsabila (P1337420319042)

POLTEKKES KEMENKES SEMARANG - JURUSAN KEPERAWATAN


PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN PEKALONGAN
TAHUN 2021
JOBDESC
Penyusun Naskah Roleplay
1. Widya Zahra Salsabila (P1337420319042)
2. Kholifatus Sa’adah (P1337420319033)
Video Roleplay
1. Narator
Khafifi Nurmalida (P1337420319037)
2. Dokter
Nisa Lubana (P1337420319040)
3. Perawat 1
Wahyu Kartikasari (P1337420319041)
4. Perawat 2
Fardha Virnandya (P1337420319034)
5. Pasien
Indah Tamara Nuva (P1337420319036)
6. Keluarga Pasien
Diah Astuti (P1337420319038)
7. Tokoh Agama
Vira Rahmawati (P1337420319035)
Kameramen + Editing Video
1. Refita Herayani (P1337420319032)

Metode Pengkajian Spiritual yang Dipakai : Metode FICA


NASKAH ROLEPLAY
Tahap Pra Interaksi

1. Cek catatan keperawatan dan medis klien


2. Cuci tangan efektif 

Prolog :

Disalah satu rumah sakit di Kota Pekalongan, terdapat pasien bernama Indah yang berusia
30 tahun dengan dengan keluhan nyeri perut bagian bawah, rasa lelah serta tidak bertenaga,
kehilangan selera makan, pucat karena perdarahan abnormal dari vagina serta kebocoran urine ke
dalam vagina, yang terjadi karena munculnya saluran abnormal (fistula) antara vagina dan
kandung kemih, dan terjadi pembengkakan pada salah satu tungkai. Pasien dan keluarganya
datang untuk memeriksakan kondisinya.

(Di Ruangan Dokter)

Perawat : Atas nama ibu Indah Tamara silahkan masuk…

Keluarga Pasien : Iya sus

Dokter : Selamat pagi ibu, Perkenalkan saya Dokter Nisa Lubana yang bertugas pada pagi hari ini.
Bagaimana ibu apa yang bisa saya bantu?

Keluarga Pasien : Jadi gini dok, belakangan ini anak saya mengalami nyeri perut bagian bawah dan
juga vaginanya mengalami pendarahan

Dokter : Coba mbak indah bisa dideskripsikan rasa nyerinya bagaimana?

Pasien : Rasanya seperti kram pada saat awal menstruasi dok, tapi kali ini rasanya lebih sakit dari
saat menstruasi.

Dokter : Oh begitu, maaf sebelumnya apakah mbak indah sudah menikah?

Pasien : Sudah dok, Kebetulan suami saya masih di luar negri jadi tidak bisa menemani

Dokter : Sudah berapa lama mbak indah mengalami pendarahan menstruasi?

Pasien : Sekitar 3 mingguan dok, mungkin lebih

Keluarga pasien : Bagaimana dok anak saya sakit apa?

Dokter : Untuk saat ini anak ibu masih suspect kanker serviks, untuk pemeriksaan lebih lanjut nanti
anak ibu bisa melakukan tes papsmear. Apakah ibu bersedia?

Keluarga Pasien : Maaf sebelumnya, apa itu tes papsmear dok?

Dokter : Tes papsmear itu tes yang dilakukan untuk mendeteksi ada tidaknya kelainan yang
mengarah pada kanker serviks. Untuk prosedurnya nanti kita akan mengambil sampel darah dari
leher rahim yang kemudian akan diperiksa di lab.

Pasien : Sakit tidak ya dok?

Perawat : Gak sakit, tapi mungkin nanti ibu akan merasa sedikit tidak nyaman

Pasien : Oh gitu dok, kalau begitu saya setuju saja.


Dokter : Sus, tolong ibu indah diantar untuk melakukan tes papsmear. Untuk ibu indah nanti akan
dijelaskan lebih lanjut tentang prosedur prosedurnya, jika da yang belum bisa ditanyakan ke suster
ayul saja.

Keluarga pasien : Baik dok teimakasih, kami permisi dulu

Perawat 1 : Mari ibu saya antar

Pasien dan Keluarga Pasien meninggalkan ruangan dokter. Setelah ibu Indah melakukan tes
papsmear didapatkan hasil jika ibu indah positif mengidap kanker seviks, lalu dokter
mendelegasikan pemberian informasi atau berita buruk kepada perawat untuk memberitahu
kepada pasien dan pihak keluarga, karena dokter memiliki urusan mendadak yang tidak bisa
ditinggalkan.

Perawat 1 : Selamat pagi ibu Indah…

Pasien : Pagi sus

Perawat 1 : jadi begini, buk, mbak, tujuan saya disini ingin memberitahukan hasil pemeriksaan
papsmear mbak Indah yang dilakukan kemarin. Sebenarnya yang harus menyampaikan informasi ini
adalah dokter. Tetapi dokter mewakilkan kepada saya karena beliau ada urusan mendadak yang
tidak bisa ditinggalkan buk

Keluarga Pasien : oiya tidak apa apa, lalu bagaimana hasil pemeriksaannya ?

Perawat 1 : Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan didapatkan hasil bahwa Mbak Indah positif
menderita kanker serviks

(seketika itu keluarga pasien dan ibu Indah syok mendengar hasilnya)

Perawat 1 : jangan takut ya mbak, mbak pasti bisa sembuh. Kan banyak yang sayang sama mbak, jadi
banyak juga yang dukung mbak biar sembuh, jadi mbak juga harus tetap semangat. Mbak Indah
boleh tenangin diri dahulu disini, tidak usah terburu - buru

Pasien : Terimakasih yaa sus, aku pasti bisa sembuh

Perawat 1 : baik bu saya permisi dulu, mbak Indah ini memiliki semangat yang tinggi, jadi sebagai
orang tua hanya butuh terus memberi semangat agar mbak Indah bisa termotivasi untuk sembuh.

Keluarga pasien : Baik sus terimakasih

Semenjak  pasien mengetahui penyakit yang dideritanya, pasien sangat terpukul. Ibu
Indah memutuskan untuk dirawat di Rumah Sakit. Setelah 1 bulan dirawat dirumah sakit, akhir-
akhir ini kondisi pasien menurun drastis. Pasien tidak mau makan, tidak mau bertemu dengan
siapa pun, dan kondisinya semakin memburuk. Semangat hidupnya seakan sudah hilang. Perawat
pun menemui pasien untuk memeriksa pasien untuk memeriksa kondisi dan mengkaji aspek
spiritual pasien.

Perawat 2 : Selamat pagi ibu

Pasien : Selamat pagi suster

Perawat 2 : Sebelumnya perkenalkan saya perawat Fardha yang bertugas pada pagi hari ini pukul
08.00-14.00, mohon maaf apakah benar saya berbicara berbicara dengan ibu Indah ?

Pasien : Benar Suster


Perawat 2 : Bisa saya cek dulu gelangnya ibu?

Pasien : Silahkan Suster

Perawat 2 : Baik ibu sudah sesuai dengan data yang ada di gelang tangna ibu

Pasien : Iya suster

Perawat 2 : Bgaiamana kondisi ibu hari ini? Apakah ada keluhan ibu?

Pasien : Jadi begini sus, keluhan saya saat ini yaitu saya tidak nafsu makan dan saya  juga merasa
seluruh seluruh tubuh saya sakit sekali terutama terutama dibagian dibagian kemaluan. Saya merasa
gelisah dengan penyakit yang saya alami saat ini. Disini juga saya tidak  mendapat dukungan dari
keluarga, seperti suami saya yang sampai saat ini belum ada kabarnya dan saya tidak memiliki anak.
Saya hanya mempunyai seorang ibu yang sibuk sehingga jarang menjenguk saya. Sekarang saya
sedih dan  pasrah sus, lebih baik saya baik saya meninggal saja daripada saya hidup tetapi tidak
berguna seperti ini

Perawat 2 : Baik ibu saya mengerti dengan kondisi ibu, memang tidak mudah untuk  menjalani hidup
dengan penyakit yang ibu derita saat ini tanpa adanya dukungan dari keluarga. Sekarang ibu bisa
lebih banyak berdoa dan mendekatkan diri kepada Tuhan agar penyakit ibu diringankan

Pasien : Tidakkkk sus, buat apa saya berdoa tapi tidak mengubah kehidupan saya dan  penyakit saya
juga tidak akan sembuh. Saya sudah lelah dan tidak percaya dengan hal itu. Saya juga tidak punya
harapan hidup lagi dengan penyakit yang saya alami sus

Perawat 2 : Mohon maaf ibu, ibu jangan berpikir seperti itu karena apapun bisa terjadi jika kita
berusaha selagi kita mampu. Sekarang saya ingin bertanya kepada ibu, Apa keyakinan atau
kepercayaan yang ibu anut?

Pasien : Saya Islam sus

Perawat 2 : menurut ibu Indah, Apakah ibu termasuk oranng yang agamis? Lalu bagaimana ibu
memandang penyakit yang ibu derita saat ini?

Pasien : mungkin saya memang jarang sholat dan mengaji tapi saya tidak pernah melakukan hal
tercelaa sus, apa mungkin penyakit saya ini merupakan teguran dari Allah agar saya rajin beribadah?

Perawat 2 : Iya bu, mungkin ini cobaan dari Allah agar ibu bisa lebih rajin beribadah kepada-Nya.
Kemudian, menurut Ibu Indah apakah kepercayaan dan keyakinan itu penting dalam hidup ibu ?
Tolong dijelaskan

Pasien : Ya penting sus, penting banget soalnya dengan kita percaya kepada tuhan kita bisa hidup
lebih tenang

Perawat 2 : Ibu ikut organisasi keagaam disekitar ibu tidak ya?

Pasien : Gak sus

Perawat 2 : Apakah Ibu menginginkan seseorang yang dapat membantu mengatasi masalah atau isu-
isu terkait spiritual yang anda hadapi?

Pasien : Ya kalau ada sih saya ingin sus.


Perawat 2 : Baik ibu. Jadi karena ibu disni beragama Islam, disini saya akan membantu untuk  
mendatangkan pemuka agama Islam yang akan menuntun ibu agar meras agar merasa nyaman dan
damai untuk menjalani kehidupan ibu. Apakah ibu setuju dengan yang saya sarankan?

Pasien : Iya sus saya setuju

Perawat 2 : (Kontrak )

(PROLOG MENDATANGKAN PEMUKA AGAMA DIDAMPINGI PERAWAT 1)

#DIALOG

(Evaluasi, RTL DENGAN PERAWAT 1 LIBATKAN KELUARGA (BERI SARAN KPD KELUARGA U/
MENDAMPINGI INDAH))

Anda mungkin juga menyukai