DISUSUN OLEH:
S1 ILMU KEPERAWATAN
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak
akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga
terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita
nanti-natikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu
berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga kami mampu untuk menyelesaikan
pembuatan makalah tentang “KEBIJAKAN DAN MANEJEMEN PELAYANAN
KESEHATAN TENTANG POSBINDU”
Kami tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, kami mengharapkan kritik serta
saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah
yang lebih baik lagi. Demikian, dan apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini kami
mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I
BAB II
A. Skenario ...................................................................................................5
B. Skrip Skenario ..........................................................................................6-11
BAB III
A. Simpulan ..................................................................................................12
B. Saran .......................................................................................................12
A. Skenario
Disuatu hari didesa X dilaksanakan kegiatan pelayanan Posbindu yang
dilakukan oleh petugas kesehatan. Semua warga desa berbondong-
bondong datang untuk melakukan pemeriksaan termasuk Ibu Ajeng. Ibu
Ajeng datang ke Posbindu seorang diri dan ini merupakan pertama kalinya
dia melakukan pemeriksaan di Posbindu. Pertama dia akan dipanggil di
meja nomor 1, di meja 1 ibu Ajeng memberikan informasi tentang dirinya
yang nantinya petugas akan mencatat di buku monitoring FR-PMT dan
akan memberikan nomor urut untuk ke meja selanjutnya selain itu petugas
juga akan mencatat riwayat penyakit bawaan dan penyakit dahulu. Di meja
2 ibu ajeng akan ditanyakan keluhan, ibu ajeng mengeluh utama batuk dan
sesak nafas dan dirinya sering BAK ibu ajeng juga merupakan perokok
pasif. Dan dimeja nomor 3 akan dilakukan pemeriksaan seperti
pengukuran BB, TB, lingkar perut dan akan dihiung indeks masa tubuh
(IMT) dan ibu ajeng didapatkan hasil 17 yang merupakan kondisi kurus
atau kurang dari normal. Selanjutnya di meja 4 dilakukan pemeriksaan
tekanan darah, gula darah, dan juga pernafasannya didapatkan hasil lebih
dari normal. Dan meja 5 yang terakhir ibu Ajeng akan diberikan konseling
tentang penyakit yang diduga dan memberikan edukasi tentang penyakit
dan merujuk untuk melakukan perawatan lebih lanjut ke pelayanan
kesehatan seperti puskesmas atau rumah sakit.
B. Skrip skenario
Peran :
1. Ajeng Novia D : Pasien
2. Alfina Larasati : Perawat meja 1
3. Septiniya Indah C : Perawat meja 2
4. Sita Rahmawati : Perawat meja 3
5. Perdana Isnaeni F S P : Perawat meja 4
6. Nada ‘Afia Qur’ani : Perawat meja 5
Naskah:
Meja 1
Perawat : Selamat siang ibu
Pasien : Siang
Perawat : Dengan ibu siapa ?
Pasien : Ajeng Novia
Perawat : Baik dengan ibu ajeng ya, boleh saya pinjam KTPnya
sebentar ibu
Pasien : Iya bu sebentar ya
Perawat : Ibu pendidikan terakhir apa ya ?
Pasien : SMP
Perawat : Apakah ibu memiliki riwayat penyakit bawaan seperti
hipertensi, DM, jantung,strok dan asma ?
Pasien : DM itu apa ya ?
Perawat : DM itu biasanya disebut gula
Pasien : Oiya simbah saya mempunyai gula tinggi
Perawat : Apakah ibu mempunyai riwayat penyakit ? seperti DM,
hipertensi, jantung, strok, asma, kanker atau kolesterol
tinggi?
Pasien : Ada, saya mempunyai penyakit asma
Perawat : Baik bu, ini kartu nomer antrian ibu. Silahkan ditunggu
nanti akan dipanggil dimeja selanjutnya
Pasien : Baik bu terimakasih
Perawat : sama-sama
Meja 2
Perawat : Selamat siang ibu, silahkan duduk
Pasien : Siang bu terimakasih
Perawat : Boleh saya lihat kartunya ibu ?
Pasien : Ini bu
Perawat : Dengan ibu Ajeng Novia , alamatnya dinogotirto ya ?
Pasien : Iya benar bu
Perawat : Apakah ada keluhan yang dirasakan bu?
Perawat : Sudah berapa lama ibu batuknya ? dan ada dahaknya tidak
bu ?
Perawat : Apakah ibu merokok atau salah satu keluarga ada yang
merokok?
Pasien : Saya kalau malam sulit tidur karena saya sering BAK.
Pasien : Iya bu, saya kalau tidak manis rasanya tidak puas
Meja 3
Perawat : Selamat siang ibu, silahkan duduk
Pasien : Baik bu
Perawat : Hasilnya 76 cm bu
Pasien : Ya bu
Pasien : Baik bu
Perawat : IMT , × ,
˭ ,
˭ 17 . Baik bu hasilnya 17, itu tandanya
Perawat : Iya bu, selanjutnya ibu tunggu dahulu nanti akan dipanggil
dimeja nomor 4 untuk pemeriksaan lanjut.
Pasien : Terimakasih bu
Perawat : Iya sama-sama
Meja 4
Perawat : Saya cek gula darah dulu ya bu, nanti saya tusuk jari
tangannya, rasanya agak nyeri, ditahan ya bu
Pasien : Iya bu
Pasien : Iya bu
Pasien : Baik bu
Perawat : Jadi hasil gula darah ibu 400, ini tinggi ya bu. Untuk
tekanan darahnya 130/80. Terimakasih ibu, setelah ini ibu
tunggu disana, nanti akan dipanggil dimeja nomer 5
Meja 5
Perawat : Baik bu, berdasarkan data yang saya dapatkan dari meja-
meja sebelumnya, ibu memiliki gejala dari beberapa
penyakit yaitu DM ,PPOK/penyakit paru,asma
bronkial,TBC, dan hepatitis
Pasien : Astagfirullah , kok banyak sekali ya bu?
Perawat :Iya bu, ibu tadi mengatakan kalau ibu sering BAK lalu ibu
juga sering makan&minum manis nggih bu, itu merupakan
gejala dari DM BU. Selain itu dikeluarga ibu juga memiliki
riwayat DM. Jadi, ibu memiliki resiko tinggi untuk
mengidap penyakit tersebut.
Perawat : Iya bu, lalu ibu tadi juga mengatakan kalau ibu sudah
batuk selama 6 bulan dan berdahak nggih bu, lalu saat ibu
lelah juga sering sesak nafas, nah itu merupakan gejala dar
penyakit TBC,PPOK, dan asma ibu. Selain itu, dikeluarga
ibu juga da yang merokok, jadi kemungkinan ibu untuk
terjangkit penyakit saluran pernafasan semakin tinggi.
Perawat : PPOK itu penyakit paru obstruktif kronik. Ini salah satu
penyakit pernafasan yang mana terjadi hambatan di paru-
paru ibu sehingga aliran udara ke paru-paru tidak lancar.
Perawat : Lalu untuk gejala hepatitis sendiri itu ada air kencingnya
keruh lalu berat badannya yang turun terus-menerus seperti
yang diderita ibu.
A. Kesimpulan
Tujuan utama dilakukan kegiatan Posbindu adalah untuk
meningkatkan peran serta masyarakat dalam pencegahan dan
penemuan dini faktor risiko penyakit tidak menular dan penyakit
menular. Posbindu juga menonitor faktor resiko secara rutin dan
periodik walaupun kesehatan masyarakat dalam kondisi tidak sakit.
B. Saran
Diharapkan pembaca dapat mengetahui dan paham tentang
screening dan posbindu sehingga dapat mengimplementasikannya
dilingkungan sekitar.
DAFTAR PUSTAKA
http://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/hipertensi-penyakit-
jantung-dan-pembuluh-darah/ayo-ke-posbindu-skrining-penyakit-
tidak-menular-dimulai-pada-diri-kita