DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 1
A. TUJUAN
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
Setelah selesai mengikuti penyuluhan selama 2 x 60 menit, klien
diharapkan mampu :
a. Mengetahui pengertian dan pemahaman mengenai hipertensi hipertensi dan
diabetes mellitus.
b. Mengetahui perubahan yang terjadi pada fisik dan psikologis.
c. Untuk mengetahui bagaimana cara menghadapi hipertensi hipertensi dan
diabetes mellitus.
d. Untuk memahami pengaturan zat gizi bila sudah hipertensi hipertensi dan
diabetes mellitus.
B. GARIS-GARIS BESAR MATERI
1. Pengertian hipertensi dan diabetes mellitus.
2. Tahap hipertensi dan diabetes mellitus.
3. Tanda dan gejala hipertensi dan diabetes mellitus.
4. Perubahan yang terjadi saat hipertensi dan diabetes mellitus.
5. Cara menghadapi hipertensi dan diabetes mellitus.
6. Cara pengaturan gizi saat hipertensi dan diabetes mellitus.
D. METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
F. EVALUASI
1. Apa yang disebut dengan hipertensi dan diabetes mellitus ?
2. Apa saja tanda dan gejala hipertensi dan diabetes mellitus ?
3. Apa saja perubahan yang terjadi saat hipertensi dan diabetes mellitus ?
4. Apa yang perlu dilakukan untuk menghadapi hipertensi dan diabetes mellitus ?
5. Bagaimana pengaturan gizi saat hipertensi dan diabetes mellitus ?
6. Mengenal gejala hipertensi dan diabetes mellitus ?
7. Mengetahui cara mengatasi hipertensi dan diabetes mellitus ?
HIPERTENSI
A. LATAR BELAKANG
Didalam tubuh kita, darah ibarat angkutan umum yang kesana kemari lewat
jaringan pembuluh darah.Darah ini mengangkut zat makanan (nutrisi) dan
oksigen untuk dikirim keseluruh bagian tubuh.Adapun fungsi penggerak darah
hingga dapat mengalir terus menerus adalah jantung.
Ketika jantung memompa darah, timbul tekanan aliran terhadap dinding
pembuluh darah. Dalam keadaan normal tekanan pada saat jantung
berkontraksi( sistolik) berada dibawah 120 MmHg, sedangkan ketika jantung
bereaksi (diastolik) dibawah 20 MmHg. Namun, ada juga yang memberi ancer-
ancer, tekanan darah yang ideal itu (golb standar) 115/75 MmHg.
Orang dikatakan menderita penyakit darah tinggi kalo tekanan darahnya
140/90 MmHg atau lebih tinggi yang diukur di kedua lengan penderita sebanyak
tiga kali dalam jangka waktu beberapa minggu.satu dari tiga orang yakit darah
tinggi tidak menunjukakan tanda gejala apapun. Celakanya, bila hipertensi ini
tidak dikendalikan bisa merusak jantung dan pembulu darah sehingga megarah
pada timbulnya beberapa kondisi lain seperti stroke, serangan jantung, gagal
ginjal, atau gangguan pada mata
B. PENGERTIAN HIPERTENSI
Hipertensi atau Darah Tinggi adalah keadaan dimana seseorang mengalami
peningkatan tekanan darah diatas normal atau kronis (dalam waktu yang
lama).Hipertensi merupakan kelainan yang sulit diketahui oleh tubuh kita sendiri.
Satu-satunya cara untuk mengetahui hipertensi adalah dengan mengukur tekanan
darah kita secara teratur.
Penyakit darah tinggi atau Hipertensi (Hypertension) adalah suatu keadaan
dimana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal yang
ditunjukkan oleh angka systolic (bagian atas) dan angka bawah (diastolic) pada
pemeriksaan tensi darah menggunakan alat pengukur tekanan darah baik yang
berupa cuff air raksa (sphygmomanometer) ataupun alat digital lainnya
E. PENCEGAHAN HIPERTENSI
1. Pencegahan Primer :
a. Tidur yang cukup, antara 6-8 jam per hari
b. Kurangi makanan berkolesterol tinggi dan perbanyak perbanyak aktifitas
fisik untuk mengurangi berat badan. Berdasarkan penelitian oleh Clinical
and Public Health Advisory from the National High Blood Pressure
Education Program Amerika Serikat bahwa penurunan berat badan
sebesar 4,4 kg dapat menurunkan tekanan darah sampai dengan 7.0
mmHg dan aerobik selama 30 menit setiap hari bisa menurunkan tekanan
darah sampai 4.05 mmHg.
c. Kurangi konsumsi alkohol
d. Konsumsi Minyak ikan. Telah diketahui bahwa peningkatan konsumsi
minyak ikan yang mengandung Asam Lemak (omega-3) dapat
menurunkan tekanan darah secara signifikan terutama bagi mereka yang
menderita diabetes.
e. Suplai kalsium, meskipun hanya menurunkan sedikit tekanan darah
tapi kalsium juga cukup membantu.
2. Pencegahan Skunder
a. Pola makanam yamg sehat
b. Mengurangi garam dan natrium di diet anda
c. Fisik Aktif
d. Mengurangi Akohol Intake
e. BerhentiMerokok
3. Pencegahan Tersier
a. Pengontrolan darah secara rutin
b. Olahraga dengan teratur dan di sesuaikan dengan kondisi tubuh
DIABETES MELLITUS
A. LATAR BELAKANG
Istilah diabetes mellitus berasal dari bahasa Yunani. Diabetes artinya
mengalir terus, dan mellitus berarti madu atau manis. Jadi istilah itu
menunjukkan tentang keadaan tubuh penderita, yaitu adanya cairan manis yang
mengalir terus.
Diabetes Mellitus disebabkan oleh gangguan dalam meregulasi kadar
glukosa dalam darah dan gangguan pada proses transportasi glukosa dari darah
ke dalam sel-sel. Walaupun kadar glukosa meningkat, proses pembakaran lemak
dan protein tetap meninggi yang pada akhirnya meningkatkan keton dalam darah
(aseton) dan sampah metabolisme sehingga terjadi proses toksifikasi zat asam.
Semua ini disebabkan oleh produksi insulin yang tidak mencukupi kebutuhan
tubuh. Oleh karena itu, Diabetes Mellitus dapat dikatakan sebagai keadaan
dimana kadar gula darah meninggi akibat kekurangan insulin.
Depkes, Direktorat Bina Farmasi Komunitas Dan Klinik, Ditjen Bina Kefarmasian
Dan Alat Kesehatan. PHARMACEUTICAL CARE UNTUK PENYAKIT
HIPERTENSI.2006