Anda di halaman 1dari 32

Proses Keperawatan

Keluarga
Dr. Hj. Rosmin Ilham.,S.Kep.,Ns.,M.MM
Pada dasarnya proses keperawatan
merupakan suatu proses pemecahan
masalah yang sistematis, yang digunakan
PENGERTIAN ketika bekerja pada individu, keluarga,
Proses kelompok dan komunitas
Keperawatan Pada keperawatan keluarga, perawat
Keluarga mengonseptualisasikan keluarga sebagai
unit pelayanan dan keluarga sebagai unit
atau sistem, maka fokusnya adalah
Keluarga.
Batasan Keperawatan Keluarga

Tingkat I : Keluarga
sebagai konteks

Tingkat II : Keluarga
sebagai kumpulan dari
anggota keluarga

Tingkat III : keluarga


sebagai klien
Keluarga mrpkn latarbelakang atau fokus skunder Dan indivudu
Tingkat I : sbg fokus primer yg berkaitan dg pengkajian Dan intervensi.

Keluarga Digambarkan keluarga dpt sbg stressor atau sumber bg klien.

Sebagai Klg dpt dianggap sbg sistem pendukung sosial klien,keterlibatan

Konteks klg minim dlm intervensi

Keterlibatan klg juga dpt diperluas : dampak sosioemosional

Perawatan yg berfokus/berpusat pd keluarga.


Tingkat II : Keluarga sbg kumpulan dari
anggota keluarga
Klg dipandang sbg kumpulan at jumlah individu anggota klg.

Perawatan diberikan kepada semua anggota keluarga ( Model :


keperawatan primer keluarga dan komunitas )

Ada perkembangan keperawatan primer klg yg memandang klg


sbg fokus keperawatan

Masing-masing klien dilihat sbg unit yg terpisah bukan unit yg


saling berinteraksi.
Klg dipandng sbg Fokusnya pd
klien atau fokus dinamika Dan hub
utama pengkajian internal
kep angt klg klg,struktur Dan
sebagai latar fungsi klg serta

Tingkat III :
belakangnya atau interdependensi
konteks. dg lingkungan

Klg sbg klien Hub antara


penyakit,individu-
Keperawatan
individu dlm klg
keluarga yg paling
Dan keluarga di
ideal adalah
analisa Dan
tingkat ini.
dimasukan dlm
perencanaan
Gambar : Tingkat Praktek Keperawatan

A B
klg

Klien
Individual C D

Tingkat I Angt Klg


Tingkat III
Angt Klg
A B

Angt Klg Angt Klg


C D

Tingkat II
BAGAN
LANGKAH-LANGKAH PROSES KEPERAWATAN KELUARGA

Pengkajian terhadap Keluarga Pengkajian Anggota Keluarga


Mengidentifikasi data Sosial Budaya Secara Individual:
Data Lingkungan Fisik
Struktur Keluarga Mental/Emosional
Fungsi Keluarga Sosial
Perkembangan Keluarga Spiritual
Stress koping keluarga

Identifikasi Masalah, Masalah Keluarga


(Diagnosa Keperawatan)

Rencana Keperawatan:
1. Menyusun prioritas
2. Perumusan Tujuan dan Kriteria Hasil
3. Mengidentifikasi sumber-sumber
4. Mengidentifikasi pendekatan alternatif
5. Memilih intervensi perawatan

Implementasi Rencana Keperawatan


(Pengerahan sumber-sumber)

Evaluasi Keperawatan
Pengkajian adalah
suatu tahapan di mana
seorang perawat
mengambil informasi
PENGKAJIAN
KELUARGA secara terus menerus
terhadap anggota
keluarga yang
dibinanya
Bersifat dinamis, interaktif dan flexibel.

Merupakan syarat utama untuk


pengidentifikasian masalah.
KONSEP
Proses pengumpulan informasi secara terus
PROSES menerus.
PENGKAJIAN Data dikumpulkan secara sitematis dengan
menggunakan alat pengkajian keluarga.

Jika menemukan data yang bermakna atau


berpotensi masalah maka digali lebih dalam.
Wawancara dengan anggota keluarga
yang berkaitan dengan riwayat kesehatan
dan gaya hidup :
1. Wawancara harus terfokus, disusun
SUMBER METODE berdasarkan struktur dan bertujuan.
PENGKAJIAN 2. Memberikan kesempatan kepada setiap
DATA individu untuk mengungkapkan
persepsinya.
3. Memberikan kesempatan kepada perawat
untuk melihat interaksi anggota keluarga.
Observasi secara obyektif, dengan melakukan pengamatan terhadap lingkungan
perumahan dan fasilitas-fasilitasnya.
1. Dapat menggunakan cek lyst dan inventaris.
2. Cek lyst berkaitan dengan data yang memerlukan pengamatan
3. Inventaris untuk mengkaji situasi rumah dalam kaitannya dengan kelayakan rumah.
Informasi tertulis maupun lisan dari berbagai lembaga yang
menangani kesehatan keluarga maupun dari anggota tim
kesehatan lainnya.
1. Salah satu fungsi perawat keluarga adalah menciptakan hubungan
saling percaya.
2. Menciptakan hubungan saling percaya adalah dimana adanya saling
terbuka, saling menghormati dan komunikasi berjalan dengan
efektif.
3. Hubungan saling percaya dapat dikembangkan dengan
menyampaikan tujuan kunjungan, menerima dan mengakui hak-hak
keluarga pada perasaan dan keyakinan mereka sendiri tanpa keluar
dari tujuan, nilai-nilai dan harapan perawat.
4. Diawali dengan memberi kesempatan keluarga mengungkapkan
persoalan dan masalahnya sendiri

Assesment
• Merupakan aspek yang penting bagi keberhasilan pengkajian
keluarga.
• Cara yang efektif dalam persiapan adalah:
1. Membaca catatan (Medical Record) dari keluarga yang akan
dikunjungi.
2. Mendiskusikan dengan tim keperawatan yang mengenal keluarga
yang dimaksud.
3. Mengantisipasi kebutuhan-kebutuhan yang mungkin muncul pada
keluarga.
4. Buat kontrak perjanjian dengan keluarga yang akan dikunjungi
(melalui telepon, lisan atau surat).
5. Menyiapkan instrumen pengkajian

TRUST
Pengkajian terhadap data umum keluarga meliputi:
1. Nama kepala keluarga (KK)
2. Umur
3. Alamat dan telephon
4. Pekerjaan kepala keluarga
5. Pendidikan kepala keluarga
6. Komposisi keluarga dan Genogram (Genogram keluarga dalam tiga
generasi)  Hubungan dengan
kepala keluarga
• Nama/ inisial  Pendidikan
• Jenis kelamin  Pekerjaan
• Tanggal lahir/umur
8. Latar Belakang Budaya (Etnis)
• Mengkaji asal suku bangsa keluarga tersebut serta mengidentifikasi budaya
suku bangsa tersebut terkait dengan kesehatan

9. Identifikasi Religius
• Mengkaji agama yang dianut keluarga serta kepercayaan yang dapat
mempengaruhi kesehatan
10. Status Ekonomi
• Status ekonomi keluarga ditentukan oleh pendapatan baik dari kepala
keluarga maupun anggota keluarga lainnya. Selain itu status sosial ekonomi
keluarga ditentukan pula oleh kebutuhan-kebutuhan yang dikeluarkan oleh
keluarga serta barang-barang yang dimiliki oleh keluarga

11. Aktivitas Rekreasi atau Waktu Luang


• Aktivitas rekreasi keluarga tidak hanya dilihat kapan saja keluarga pergi
bersama-sama untuk mengunjungi tempat rekreasi tertentu namun juga
penggunaan waktu luang/senggang keluarga
Riwayat dan Tahap
Perkembangan Keluarga
1. Tahap perkembangan keluarga saat ini
2. Sejauh mana keluarga memenuhi tugas-tugas perkembangan yang
sesuai dengan tahap perkembangan saat ini
3. Riwayat keluarga inti mulai lahir hingga saat ini, termasuk riwayat
perkembangan dan kejadian-kejadian dan pengalaman-
pengalaman kesehatan yang unik atau yang berkaitan dengan
kesehatan (perceraian, kematian, hilang, dll) yang terjadi dalam
kehidupan keluarga.
4. Riwayat keluarga sebelumnya : keluarga asal kedua orang tua
(seperti apa kehidupan keluarga asalnya; hubungan masa silam
dan saat dengan orang tua dari kedua orang tua
1. Karakteristik Rumah
2. Karakteristik Lingkungan dan Komunitas
Tempat Tinggal yang Lebih Luas
3. Mobilitas Geografis Keluarga
4. Hubungan Keluarga dengan Fasilitas-
Fasilitas Kesehatan dalam Komunitas
5. Sistem Pendukung Keluarga
I have role
flexibility……

1. Pola-pola Komunikasi
2. Struktur Kekuasaan
3. Struktur Peran
4. Struktur Nilai-Nilai Keluarga
B. Diagnosa
Keperawatan  Diagnosa keperawatan klg adalah pernyataan yang menggambarkan
respon mans ( keadaan sehat atau perub pola interaksi pot/aktual dr

Klg individu,kelompok dimana perawat scr legal dpt mengidentifikasi Dan


menyususn intervensi utk mengurangi,menghilangkan atau mencegah
perubahan. Carpenito 1987

Klg --> satu tipe dg kelompok


Masih berorientasi pada individu --> dimana klg digunakan utk
menggambarkan orang at individu2 sbg sistem pendukung -->
klg sbg konteks bg individu ???? ( Carpenito )

Bagaimana dg diagnosa kep klg ?????????


C.2.Macam Tujuan
• Tujuan Jangka Pendek
• Lebih spesifik, sifatnya dapat diukur dan langsung.
• Pentimng utk memotivasidan memberikan kepercayaan pada klg bhw kemajuan sdg
dlm proses Dan membimbing klg ke arah tujuan yg komprehensif
• Tujuan Jangka Menengah
• Tujuan Jangka Panjang
• Tujuan yg bersifat lebih umum Dan merupakan tujuan akhir yang menyatakan
maksud-maksud yang lebih luas yg diharapkan oleh klg Dan perawat.
C.3. Membuat
Pendekatan • Setelah menyususn tujuan kmdn identifikasi
sumber-sumber yg dpt digunakan klg : spt

Alternatif kekuatan-kekuatan klg


• Sumber-sumber perawatan diri

Dan • Sistem pendukung Dan sumber bantuan


fisik serta komunitas

Identifikasi • Untuk mendaatkan perencanaan yang baik


pendekatan dilakukan dari bbrp alternatif Dan

Sumber- sumber-sumber yang ada --> bbrp pertanyaan


yang hrs diajukan antara lain :

Sumber
Hal Yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum
Menetapkan Intervensi
Apakah pendekatan itu
Apakah tindakan Apakah tindakan
menyebabkan
tersebut menurunkan tersebut menurunkan
meningkatnya
atau meningkatkan atau meningkatkan
ketergantungan atau
keterampilan klg ? koping klg
kemandirian klg ?

Apakah klg punya


Apakah klg punya
sumber-sumber yang
komitmen Dan motivasi
memadahi utk
yg memadahi thd
melaksanakan
perencanaan tersebut ?
perencanaan tersebut ?
Faktor yang perlu diperhatikan dalam
prioritas intervensi adalah :
• Realitas kebijakan -kebijakan lembaga
C.4. •

kesulitan keuangan Dan waktu
ketersediaan tenaga Dan sumber -sumber-sumber lain.
Penyusunan • Keselamatan klien Dan faktor yg mengancam
keselamatan klien
Prioritas
2 Pertimbangan Lain :
• Pentingnya masalah bagi klien
• tindakan yang memiliki efek terapetik thd tindakan
yang akan datang
D. IMPLEMENTASI KEP KELUARGA

Implementasi dpt dilakukan oleh : Klg,perawat,anggota tim kesh lain.

Selama implementasi data baru secara terus menerus masuk --> berupa respon klien Dan perub
situasi.

TINGKAT INTERVENSI KELUARGA ADA 2 ( Wright Dan Leahey,1984 )


TINGKAT DASAR/PERMULAAN TINGKAT LANJUT/MAJU
• Intervensi bersifat suportif Dan edukatif langsung ke arah sasaran • intervensi meliputi sejumlah intervensi terapi klg yg bersifat psikososial Dan tdk langsung
SUPLEMENTAL
 Perawat sebagai pemberi yan perawatan
langsung dg mengintervensi bidang2 yg klg tdk
TIPOLOGI bisa melakukan.
FASILITATIF
INTERVEN  perawat menyingkirkan halangan2an thd yan2
SI KEP yg diperlukan spt yan medis,kesejahteraan
sosial,transportasi Dan yan kes di rumah.
klasifikasi PERKEMBANGAN
freeman,1970  Tujuan perawatan diarahkan pd perbaikan
kapasitas penerima (klg)
 Membantu klg memanfaatkan sumber2
perawatan kes pribadi spt :duk sistem sosial.
TIPOLOGI
IMPLEMENTASI • KOGNITIF
• mengemukakan informasi Dan gagasan serta
INTERVENSI pengalaman contohnya pengajaran.
Klasifikasi Wright • AFEKTIF
Dan Leahey • tindakan dirancang utk mengubah emosi dr
anggota klg shg dpt memecahkan masalah
scr lebih efektif.Orang tua membantu
mengurangi ansietas thd perawatan anak
sakit
• PERILAKU
• strategi perawatan yg diarahkan utk
membantu anggota klg
berinteraksi/b’tingkah laku anggota klg lain.
• Mengajarkan klg kom scr lebih fungsional spt
: MENDENGAR tanpa menginterupsi adalah
salah satu contoh.
• Modifikasi Perilaku * Pembuatan Kontrak
• Menejemen/koordinasi kasus * Strategi 2
Kolaboratif
• Modifikasi Lingkungan * Advokasi Keluarga

Intervensi • Intervensi Krisis Klg


• Suplementasi peran
* Model Peran
* Mberik inf & kahlin

Keperawata teknis
• Konseling t”masuk dukungan,penilaian kognitif &

n Keluarga
mbuat kembali kerangka
• Memberikan kuasa kpd klg lewat patisipasi aktif
• Membuat jaringan kerja,termasuk pemakaian kel
bantuan diri Dan dukungan sosial
• Pengajaran berbagai strategi,termasuk management
stres,modifikasi gaya hidup,Dan bimbingan antisipasi.
• Merupakan upaya bersama antara perawat
Dan keluarga
• Dasarnya : bgmn efektifnya intervensi-2 yg
telah dilakukan perawat Dan keluarga -->
respon keluarga Dan hasil, bukan intervensi-

E. EVALUASI KEP 2 yg diimplementasikan


• Perlu adanya kriteria evaluasi yang ditetapkan

KLG • Contoh Tujuan : Klg akan mengupayakan


pemeriksaan anggota keluarga untuk
memastikan penyakit anngota keluarga
yang dicurigai TBC.
• Kriteria Hasilnya : Fakta-fakta bahwa
keluarga telah membawakan sputumnya
utk diperiksa di tempat pelayanan
kesh,dll.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai