Anda di halaman 1dari 27

Konsep Asuhan Keperawatan Keluarga

Samudra Prihatin Hendra B, S.Kep., Ns., M.Ed


Pengkajian Keperawatan Keluarga
01
Diagnosa keperawatan keluarga
02

Agenda 03
Penyusunan Rencana Keperawatan

Implementasi
04
Evaluasi
05
Proses Keperawatan
• Prose keperawatan merupakan intisari dari keperawatan. Proses ini menjadi
pusat bagi semua tindakan keperawatan.
• Proses adalah suatu aksi gerak yg dilakukan dg sengaja dan sadar dari satu
titik ke titik yg lain (dalam kasus ini melalui serangkaian fase dan langkah
sirkular dan dinamis) menuju pencapaian tujuan.
• Proses keperawatan merupakan suatu proses pemecahan masalah yg
sistematis, yg digunakan ketika bekerja pd individu, keluarga, kelompok atau
komunitas
• Asuhan keperawatan keluarga merupakan proses yg kompleks dg
menggunakan pendekatan sistematik untuk bekerjasama dg keluarga dan
individu sbg anggota keluarga
A. Pengkajian keluarga dan individu dalam keluarga
menggunakan model Friedman
Yang temasuk pengkajian keluarga adalah:
a. Mengidentifikasi data demografi dan sosiokultur
b. Data lingkungan
c. Struktur dan fungsi keluarga
d. Stres dan strategi koping yg digunakan keluarga
e. Perkembangan keluarga

Yang termasuk pengkajian individu sbg anggota keluarga adl:


a. Fisik
b. Mental
c. Emosi
d. Spiritual
B. Perumusan diagnosa Keperawatan

• Yang terbaru menggunakan: Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia/SDKI √


• Dulu menggunakan NANDA (International Nursing Diagnoses Definitions and
Clasification)
C. Penyusunan Rencana Keperawatan

• Rencana disusun untuk menentukan prioritas, menetapkan tujuan, identifikasi


sumberdaya keluarga, dan menyeleksi intevensi keperawatan

• Terbaru menggunakan: SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia) dan SIKI


(Standar Intervensi Keperawatan Indonesia)

• Dulu menggunakan: NOC (Nursing Outcomes Classification & NIC (Nursing


Interventions Classification)
D. Implementasi/Pelaksanaan Asuhan Keperawatan
 Perencanaan yang telah disusun dilaksanakan dengan memobilisasi sumber daya
yang ada di keluarga, masyarakat dan pemerintah

E. Evaluasi
 Pada tahapan evaluasi perawat melakukan penilaian terhadap kegiatan yang
telah dilakukan
Pengkajian

Pengkajian adalah suatu tahapan dimana perawat mengambil data secara terus
menerus terhadap anggota keluarga yg dibinanya
Metode:
1. Wawancara keluarga
2. Observasi fasilitas rumah
3. Pemeriksaan fisik thd anggota keluarga (head to toe)
4. Data sekunder, misal; hasil laboratorium, hasil X-ray
Hal-hal yg perlu dikaji dalam keluarga

A. Data umum
B. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga
C. Pengkajian Lingkungan
D. Struktur Keluarga
E. Fungsi Keluarga
F. Stres dan Koping Keluarga
G. Pemeriksaan Fisik
H. Harapan Keluarga
A. Data Umum
1. Nama kepala keluarga (KK)
2. Alamat dan nomer telpon
3. Pekerjaan kepala keluarga
4. Pendidikan kepala keluarga
5. Komposisi keluarga dan genogram
6. Tipe keluarga
 menjelaskan mengenai jenis tipe keluarga beserta masalah-masalah yg terjadi dg jenis tipe keluarga
tersebut
7. Suku bangsa
 mengkaji asal suku bangsa keluarga tersebut serta mengidentifikasi budaya suku bangsa tersebut terkait dg
kesehatan
8. Agama
 mengkaji agama yg dianut oleh keluarga serta kepercayaan yg dapat mempengaruhi kesehatan

9. Status sosial ekonomi keluarga


 Status sosial ekonomi keluarga ditentukan olh pendapatan baik dari kepala keluarga maupun anggota keluarga
lainnya. Selain itu juga ditentukan pengeluaran dan barang-barang yg dimiliki keluarga

8. Aktivitas rekreasi keluarga


B. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga

1. Tahap perkembangan keluarga saat ini


 tahap perkembangan keluarga ditentukan berdasarkan anak tertua hidup dari keluarga inti dan
usia orangtua

2. Tahap perkembangan keluarga yg belum terpenuhi


 menjelaskan mengenai tugas perkembangan yg belum terpenuhi oleh keluarga serta kendala
mengapa tugas perkembangan tersebut belum terpenuhi

3. Riwayat keluarga inti


 menjelaskan mengenai riwayat kesehatan pd keluarga inti, yg meliputi riwayat penyakit keturunan,
riwayat kesehatan masing-masing anggota keluarga, perhatian terhadap pencegahan penyakit
(status imunisasi), sumber pelayanan kesehatan yg biasa digunakan keluarga serta pengalaman-
pengalaman terhadap pelayanan kesehatan

4. Riwayat keluarga sebelumnya


 dijelaskan mengenai riwayat kesehatan pd keluarga dari pihak suami dan isteri
C. Pengkajian Lingkungan
1. Karakteristik rumah
diidentifikasi dg melihat luas rumah, tipe rumah, jumlah ruangan, jumlah jendela, jarak septic tank dg sumber air,
sumber air minum yg digunakan serta denah rumah. Gunakan indikator rumah sehat menurut Departemen
Kesehatan RI

2. Karakteristik tetangga dan komunitas RW


Menjelaskan mengenai karakterisitik tetangga komunitas setempat yg meliputi kebiasaan, lingkungan fisik,
aturan/kesepakatan penduduk setempat, budaya setempat yg mempengaruhi kesehatan

3. Mobilitas geografis keluarga


Ditentukan dg kebiasaan keluarga berpindah tempat

4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dg masyarakat


Menjelaskan mengenai waktu yg digunakan keluarga utk berkumpul serta perkumpulan keluarga yg ada dan
sejauh mana interaksi keluarga dg masyarakat

5. Sistem pendukung keluarga


Yg termasuk dalam sistem pendukung keluarga adalah jumlah anggota keluarga yg sehat, fasilitas-fasilitas yg
dimiliki keluarga utk menunjang kesehatan baik fasilitas fisik, psikologis dan fasilitas sosial dari masyarakat
D. Struktur Keluarga

• Pola komunikasi keluarga


Menjelaskan mengenai cara berkomunikasi antar anggota keluarga

• Struktur kekuata keluarga


Kemampuan anggota keluarga mengendalikan dan mempengaruhi orang lain
untuk mengubah perilaku

• Struktur peran
Menjelaskan peran dari masing-masing anggota keluarga baik secara formal
maupun informal

• Nilai atau norma keluarga


Menjelaskan mengenai nilai atau norma yg dianut oleh keluarga yg berhubungan
dg kesehatan
E. Fungsi Keluarga

• Fungsi afektif

• Fungsi sosial

• Fungsi perawatan kesehatan

• Fungsi reproduksi

• Fungsi ekonomi
E. Fungsi Keluarga
• Fungsi afektif
Hal yg perlu dikaji adl gambaran diri anggota keluarga, perasaan memiliki dan dimiliki dalam
keluarga, dukungan keluarga thd anggota keluarga lainnya, bagaimana kehangatan tercipta pd
anggota keluarga dan bagaimana keluarga mengembangkan sikap saling menghargai

• Fungsi sosialisai
Hal yg perlu dikaji adalah bagaimana interaksi atau hubungan dalam keluarga, sejauh mana
anggota keluarga belajar disiplin, norma, budaya, dan perilaku

• Fungsi perawatan kesehatan


Menjelaskan sejauh mana keluarga menyediakan makanan, pakaian, perlindungan merawat
anggota keluarga yg sakit. 5 tugas kesehatan keluarga; (1). keluarga mampu mengenal masalah
kesehatan, (2). mengambil keputusan utk melaukan tindakan, (3). melakukan perawatan terhadap
anggota keluarga yg sakit, (4). Menciptakan lingkungan yg dapat meningkatkan kesehatan dan (5).
keluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yg terdapat di lingkungan setempat
Hal-hal yg perlu dikaji utk mengetahui sejauh mana keluarga
melakukan pemenuhan tugas perawatan keluarga :

a. Utk mengetahui kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatan, yg perlu dikaji adalah sejauh
mana keluarga memahami fakta-fakta dari masalah kesehatan yg meliputi; pengertian, tanda &
gejala, faktor penyebab & yg mempengaruhinya serta persepsi keluarga terhadap masalah

b. Utk mengetahui kemampuan keluarga mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan yg tepat,
hal yg perlu dikaji;
1) sejauhmana kemampuan keluarga mengerti mengenai sifat dan luasnya masalah
2) Apakah masalah kesehatan dirasakan olh keluarga
3) Apakah keluarga merasa menyerah thd masalah yg dialami
4) Apakah keluarga merasa takut akan akibat dari penyakit
5) Apakah keluarga mempunyai sikap negatif thd masalah kesehatan
6) Apakah keluarga dpt menjangkau fasilitas kesehatan yg ada
7) Apakah keluarga kurang percaya thd tenaga kesehatan
8) Apakah keluarga mendapat informasi yg salah thd tindakan dalam mengatasi masalah

c) Mengetahui sejauh mana kemampuan keluarga........


c. Mengetahui sejauh mana kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yg sakit, termasuk kemampuan
memelihara lingkungan dan menggunakan sumber/fasilitas kesehatan yg ada di masyarakat, yg perlu dikaji
adalah:
1) apakah keluarga mengetahui sifat dan perkembangan perawatan yg dibutuhkan utk menanggulangi
masalah kesehatan/ penyakit
2)Apakah keluarga mempunyai sumber daya dan fasilitas yg diperlukan utk perawatan
3)Ketrampilan keluarga mengenai macam perawatan yg diperlukan memadai
4)Apakah keluarga mempunyai pandangan negatif thd perawatan yg diperlukan
5)Adakah konflik undividu dan perilaku mementingkan diri sendiri dlm keluarga
6)Apakah keluarga kurang dapat memelihara keuntungan dlm memelihara lingungan dimasa mendatang
7)Apakah keluarga mempunyai upaya peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit
8)Apakah keluarga sadar akan pentingnya fasilitas kesehatan dan bagaimana pandangan keluarga akan
fasilitas tersebut
9)Apakah keluarga merasa takut akan akibat dari tindakan (diagnostik, pengobatan dan rehabilitasi)
10)Bagaimana falsafah hidup keluarga berkaitan dg upaya perawatan dan pencegahan
• Fungsi reproduksi
Hal yg perlu dikaji:
a. berapa jumlah anak
b.Bagaimana keluarga merencanakan jumlah anggota keluarga
c.Metode apa yg digunakan keluarga dalam upaya mengendalikan jumlah
anggota keluarga

• Fungsi ekonomi
Hal yg perlu dikaji:
a.Sejauhmana keluarga memenuhi kebutuhan sandang, pangan, papan
b.Sejauhmana keluarga memanfaatkan sumber yg ada di masyarakat dalam
upaya peningkatan status kesehatan keluarga
F. Stres dan Koping keluarga

1. Stres jangka pendek dan panjang


a.Stresor jangka pendek: yaitu stresor yg dialami keluarga yg memerlukan penyelesaian waktu
kurang dari 6 bulan
b. stresor jangka panjang: stresor yg dialami keluarga yg perlu penyelesaian waktu lebih dari 6
bulan

2. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stresor


Hal yg perlu dikaji adalah sejauhmana keluarga berespon thd situasi/stresor

3. Strategi koping yg digunakan keluarga bila menghadapi permasalahan


Strategi koping yg digunakan keluarga bila menghadapi permasalahan

4. Strategi adaptasi disfungsional


Strategi adaptasi disfungsional yg digunakan keluarga bila menghadapi permasalahan
G. Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan fisik dilakukan terhadap semua anggota keluarga. Metode yg


digunakan sama dg pemeriksaan fidik di klinik
H. Harapan Keluarga

Pada akhir pengkajian, perawat menanyakan harapan keluarga


terhadap petugas kesehatan yg ada
PRIORITAS MASALAH
Dijelaskan dalam bab lain
IMPLEMENTASI

Tindakan yg dilakukan perawat kepada keluarga berdasarkan perencanaan


mengenai diagnosa yg telah dibuat sebelumnya. Tindakan keperawatan terhadap
keluarga mencakup hal-hal di bawah ini:
1. Menstimulasi kesadaran atau penerimaan keluarga mengenai masalah dan
kebutuhan kesehatan dengan cara;
a. memberikan informasi
b.Mengidentifikasi kebutuhan dan harapan tentang kesehatan
c.Mendorong sikap emosi yg sehat terhadap masalah

2. Menstimulasi keluarga utk memutuskan cara perawatan yg tepat dg cara:


a.mengidentifikasi konsekwensi tdk melakukan tindakan
b.Mengidentifikasi sumber-sumber yg dimiliki keluarga
c.Mendiskusikan tentang konsekwensi tiap tindakan
IMPLEMENTASI

3. Memberikan kepercayaan diri dalam merawat anggota keluarga yg sakit dg cara:


a. mendemonstrasikan cara perawatan
b.Menggunakan alat dan fasilitas yg ada di rumah
c.Mengawasi keluarga melakukan perawatan

4. Membantu keluarga utk menemukan cara bagimana membuat lingkungan menjadi


sehat, dg cara:
a. menemukan sumber-sumber yg dapat digunakan keluarga
b.Melaukan perubahan lingkungan dg seoptimal mungkin

5. Memotivasi keluarga utk memanfaatkan fasilitas kesehatan yg ada dg cara:


a.Memperkenalkan fasilitas kesehatan yg ada di lingkungan keluarga
b.Membantu keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yg ada
EVALUASI

Sesuai rencana tindakan yg telah diberikan, dilakukan penilaian utk menilai keberhasilanya. Bila tidak / belum
berhasil perlu disusun rencana baru yg sesuai. Semua tindakan keperawatan mungkin tdk dapat dilakukan satu
kali kunjungan ke keluarga. Utk itu dpt dilakukan secara bertahap sesuai dg waktu dan kesediaan keluarga.
Evaluasi disusun dg menggunakan SOAP secara operasional

S : Hal-hal yg dikemukakan oleh keluarga secara subjektif setelah dilakukan intervensi keperawatan.
Misal: Keluarga mengatakan nyerinya berkurang

O : Hal-hal yg ditemui perawat secara objektif setelah dilakukan intervensi keperawatan. Misal: Bbnaik 1
kg dalam 1 bulan

A : analisa dari hasil yg telah dicapai dg mengacu pd tujuan terkait dg diagnosa keperawatan

P : Perencanaan yg akan datang setelah melihat respon dari keluarga pd tahap evaluasi

Tahapan evaluasi dapat dilakukan secara formatif dan sumatif. Evaluasi formatif dilakukan selama proses
asuhan keperawatan, sedangkan evaluasi sumatif adalah evaluasi akhir
1

1 2
2

3
4 Terimakasih
4

Anda mungkin juga menyukai