1. Pengertian
Asuhan keperawatan keluarga adalah suatu rangkaian kegiatan yang
diberikan melalui praktek keperawatan kepada keluarga, untuk membantu
menyelesaikan masalah kesehatan keluarga tersebut dengan menggunakan
pendekatan proses keperawatan.
1. Tujuan
a. Tujuan Umum
Ditingkatkannya
kemampuan
keluarga
dalam
mengatasi
masalah
3. Sasaran
Sasaran dan asuhan keperawatan keluarga adalah keluarga keluarga
yang rawan kesehatan yaitu : keluarga yang mempunyai masalah kesehatan
atau yang beresiko terhadap timbulnya masalah kesehatan.
4. Persiapan Pemberian Asuhan Keperawatan Keluarga
a.
4)
c.
Dalam
pelaksanaan
kunjungan
keluarga
sasaran
kegiatan
yang
anggota
keluarga.
2). Mengunakan bahasa yang sederhana
3). Memperkenalkan diri dengan sopan dan ramah
4). Menginformasikan tujuan kunjungan serta menyakinkan keluarga
bahwa kedatangan perawat adalah untuk membantu keluarga
menyelesaikan masalah kesehatan yang ada di keluarga.
5. Proses Asuhan Keperawatan Keluarga
Asuhan keperawatan keluarga merupakan proses yang kompleks dengan
menggunakan pendekatan sistematik untuk bekerjasama dengan keluarga dan
individu sebagai anggota keluarga.
Tahapan dari proses keperawatan keluarga adalah :
a.
2)
Data lingkungan
3)
Fisik
2)
Mental
3
3)
Emosi
4)
Sosial
5)
Spritual
Sumber informasi dari tahapan pengkajian dapat dilaksanakan metode
sebagai berikut :
1) Wawancara dengan keluarga
2) Observasi fasilitas rumah
3) Pemeriksaan fisik dari anggota keluarga ( dari ujung rambut hingga
ujung kaki )
4) Data sekunder seperti : hasil laboratorium, hasil X-Ray, Pap smer dan
sebagainya.
Format pengkajian dan pedoman pengisiannya terlampir.
b. Perumusan masalah
Diagnosis keperawatan keluarga dirumuskan berdasarkan data yang
didapatkan pada pengkajian.
Tipologi dari diagnosis keperawatan :
1)
(anak N)
KRITERIA
Sifat Masalah
SKALA
Ancaman kesehatan
2
Keadaan sejahter
Kemungkinan maalah dapat diubah
Skala : Mudah
Sebagaian
3
2
1
Tidak Dapat
Potensial masalah untuk dicegah
Skala : Tinggi
Cukup
4.
BOBOT
1
Rendah
Menonjolnya masalah
1
1
Skala :
Masalah
berat,
harus
segera
ditangani
ditangani
Masalah tidak dirasakan
Keterangan :
1. Tentukan skore untuk setiap kriteria.
2. Skore dibagi dengan angka tertinggi dan kalikan dengan bobot
Skore Tiap Kriteria =
Skore
Skala Tertinggi
X Bobot
disini
setalah dilakukan
intervensi
keperawatan
2.
Usia
: .
3.
Pendidikan
: .
4.
Pekerjaan
: .
5.
Alamat / No.Telp
6.
Komposisi Keluarga
: .
Hub.Dg
TTL/U
Pendidi
Pekerja
ma
KK
mur
kan
an
7.
Genogram :
8.
Tipe Keluarga :
a Kela
min
: .
: .
10
9.
keluarga inti
Keluarga besar
Janda/duda
lain-lain
Suku Bangsa
10. A g a m a
: .
) dibawah Rp 600.000,-
) Ya
) Tidak
) Ya
) Tidak
) Ada
) Tidak
) Ayah
) Ibu
) lain-lain
) tidak tentu
) 1 kali sebulan
) 2 kali sebulan
) Lain-lain sebutkan..
) 3 kali sebulan
) Nonton TV
) Mendengarkan radio
) Membaca
) Nonton bioskop
) Lain-lain sebutkan.
12
B. Lingkungan
1.
Perumahan :
Jenis rumah
(
) Permanen
) Semi permanen
) Non permanen
) Milik pribadi
) Lain-lain
) Kontrakan
) Sewa bulanan
Atap rumah
(
) Genteng (
) Lain-lain
) Seng /asbes
) Sirap/atap
Ventilasi rumah
(
) Ada
) Tidak ada
) Ya
) Tidak
Penerangan
13
) Listrik
) Lain-lain
) Patromak (
) Lampu tempel
) Plester
Lantai
(
) Keramik (
) Ubin
) papan
) Tanah
) Bersih
) Banyak lalat
2.
Denah rumah
3.
Pengolahan sampah
3.1.
) Berdebu (
(
) Sampah bertebaran
) Banyak lawa-lawa
) Lain-lain
) Ya
) Tidak
Bila ya : terbuka/tertutup
3.2.
) Dibuang ke sungai/got
( ) Ditimbun (
4.
) Diambil petugas
) Dibakar (
) Lain-lain
Sumber Air.
4.1.
) Sumur gali
) PAM
) Lain-lain
) Pompa listrik
) Sungai
14
) Membeli
) Pompa tangan
4.2.
5.
) Sumur gali
) PAM
) Pompa listrik
) Sungai
) Pompa tangan
Jamban Keluarga
5.1.
) Ya
) Tidak
5.3.
) Leher angsa
) Lain-lain..
) Cemplung
6.
) < 10 meter
) > 10 meter
Ya,
bagaimana
kondisinya
Kemana
pembuangannya
..
..
(
7.
) Tidak
7.3.
) Tidak
7.4.
) Ya
8.
9.
Struktur Keluarga.
16
1.
2.
3.
Struktur peran :
4.
Fungsi Keluarga.
1.
Fungsi Afektif :
2.
Fungsi sosialisasi :
2.
17
3.
4.
5.
Pemeriksaan fisik :
No
Sistem
1.
TTV
2.
Kulit/kepala
3.
Mata
4.
Telinga
5.
Hidung
6.
Mulut
7.
Dada/thorax
8.
Abdomen
9.
Ekstremitas
10
Kesimpulan
Ayah
Ibu
Anak 1
Anak 2
18
dst
F. Analisa Data.
D ATA
DIAGNOSA
KEPERAWATAN
DS:
1.
DO:
DS:
2.
DO:
DS:
3.
DO:
Penapisan Masalah
1. Diagnosa Keperawatan : ...............................................................
N
o
Kriteria
Bob
Perhitung Pembenar
ot
an
19
an
1.
Sifat
masalah: 1
2.
.
Kemungkinan
masalah 2
3.
4.
dicegah : .....
Menonjolnya masalah : 1
...
Jumlah
..
Tujuan
Keperawata
Tujuan
Khusus
Umum
1.
.....................
......................
Setelah ........
..
..
..
X pertemuan
20
Kriteri
Standa
Intervensi
keluarga
mampu:
1..................
..
1.1.............
1.1. ..........
..
.
1.2. dst.
1.2. dst.
2..................
2.1. dst
..
2.1. dst
EVALUASI
1.
...-...-2004-
1.1. ...........
S:
Dx ke:
O:
21
A:
P:
2.1 ........
S:
2.2. ....dst
O:
A:
P:
Implementasi secara operasional dengan menuliskan cara dan media yang digunakan.
Evaluasi dilakukan setiap TUK.
9.
2. Usia
: Jelas
3. Pendidikan
4. Pekerjaan
Diisi dengan membuat kolom nama dimulai dari usia yang paling tua, jenis
kelamin, hubungan dengan kepala keluarga, tempat dan tgl lahir, pekerjaan dan
pendidikan
7. Genogram :
Diisi dengan silsilah anggota keluarga untuk 3 generasi. Simbol Simbol yang di
gunakan sebagai berikut :
Laki-laki
Perempuan
Menikah
Identifikasi klien
Pisah
Anak angkat
Meninggal
Cerai
Aborsi
Kembar
Jelas
: diisi dengan latar belakang budaya dari keluarga:
23
i.
: diisi dengan :
a. Agama keluarga
b.
c.
12.
13.
: Jelas
: Jelas
24
Perkembangan mental, status kesehatan yang unik & pengalaman seperti kematian,
kehilangan, perceraian, penyakit-penyakit mental, cacat fisik
15. Riwayat keluarga sebelumnya :
Riwayat dari kedua orang tua termasuk riwayat kesehatan
B. Lingkungan
1. Perumahan : Jelas
2. Denah rumah : Jelas
3. Pengolahan sampah : Jelas
4. Sumber Air. : Jelas
5. Jamban Keluarga : Jelas
6. Pembuangan Air Limbah : Jelas
7. Fasilitas sosial dan Fasilitas Kesehatan. : Jelas
8. Karakteristik tetangga dan komunitas :
Karakterisitik fisik tetangga dan komunitas, tipe penduduk rural, urban, sub urban,
perkotaan. Tipe hunian, rumah, industri, pertanian, dsb dari tetangga. Kondisi
25
hunian, termasuk sanitasi jalan, rumah, pengangkutan sampah, dsb. Sumbersumber polusi udara, suara, air. Karakteristik demografi tetangga dan komunitas,
kelas sosial, etnis, pekerjaan, interest, kekuatan populasi. Fasilitas yang yang ada
dikomunitas seperti kesehatan, pasar, pelayanan agensi sosial, rumah ibadah,
sekolah, rekreasi, tranportasi, dan kasus kejahatan yang terjadi di komunitas.
9. Mobilitas geografis keluarga : Berapa lama keluarga tinggal ditempat tersebut,
adakah sejarah pindah, dari mana pindahnya.
10.
Anggota
Informal
Formal
C. Struktur Keluarga.
1.
26
2.
3. Struktur peran :
Formal :
Informal
: peran informal dan peran yang tidak jelas apa yang ada di
Apakah ada kesesuaian antara nilai-nilai keluarga & komunitas yang lebih
luas
27
Apakah ada konflik nilai yang menonjol dalam keluarga itu sendiri
D. Fungsi Keluarga.
1.
Fungsi Afektif :
Pola kebutuhan keluarga-respon ;
Apakah ada menunjukkan kasih sayang anggota keluarga yang satu dengan
yang lain.
2.
Fungsi sosialisasi :
perilaku,
disiplin,
penghargaan,
hukuman,
otonomi
dan
d.
Memelihara lingkungan
3.
DAFTAR PUSTAKA
Bailon, SG and Maglaya, AC, Familiy Centered Nursing in the Community Diliman
Departemen Kesehatan, Program Kesehatan Keluarga di Indonesia
Friedman, Family Nursing, Connectient Acc Logan, BB, Dawkins, C.E. (1986),
Family Centered Nursing in the community, California : Addison Wesley
Wright, LM, and Leachy, ML, Nurses an Familiy a Guides to Family Assesment and
Intervention, Philadelpia, FA Davis Co
31