PENDIDIKAN PATRIOTISME

“LAGU MAJU TAK GENTAR”

Dosen Pengampu : A.A.Putu Sri Mahayani, STP., M.Si

Disusun oleh :
Kelompok 9
Arini Isyfa Salsabila 1511900249
Devi Agnes A. Ingkeatubun 1511900268
Eka Putri Marina Beige 1511900009
Rika Ayu Ramadhani 1511900290
Sofia Elizabethalia 1511900261

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang,
Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat,
hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah
tentang lagu “Maju Tak Gentar”.

  Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan bagi para
pembaca. Untuk kedepannya kami harap dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi
makalah agar menjadi lebih baik lagi.

Karena keterbatasan pengetahuan kami, kami yakin masih banyak kekurangan dalam
makalah ini. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun
dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Surabaya, 11 Oktober 2019

Penyusun
 I. LIRIK LAGU “MAJU TAK GENTAR”

Maju tak gentar membela yang benar

Maju tak gentar hak kita diserang
Maju serentak mengusir penyerang
Maju serentak tentu kita menang
Bergerak “bergerak”
Serentak “serentak”
Menerjang, menerkam, terjang
Tak gentar “tak gentar”
Menyerang “menyerang”
Majulah majulah menang

Maju tak gentar membela yang benar

Maju tak gentar hak kita diserang
Maju serentak mengusir penyerang
Maju serentak tentu kita menang
Bergerak “bergerak”
Serentak “serentak”
Menerjang, menerkam, terjang
Tak gentar “tak gentar”
Menyerang “menyerang”
Majulah majulah menang
II. NOT LAGU “MAJU TAK GENTAR”
III. BIOGRAFI SANG PENCIPTA LAGU “ CORNEL SIMANJUNTAK”

Cornel Simanjuntak lahir di Sumatera Utara tepatnya di Pematangsiantar. Tidak

terdapat informasi kapan tepatnya pencipta lagu maju tak gentar ini lahir. Diketahui beliau
lahir pada tahun 1921.

Pencipta lagu maju tak gentar ini beragama Katolik. Ayah beliau bernama Tolpus
Simanjuntak yang merupakan pensiuan polisi polisi kolonial. Ibu pengarang lagu maju tak
gentar ini bernama Rumina Siahaan. Cornel simanjuntak memiliki sembilan saudara. Dari
kecil beliau sudah menunjukkan bakatnya dalam bermain musik. Hal tersebut terlihat waktu
bersekolah di HIS Santo Fransiskus di Medan pada tahun 1937 dan HIK Kolese Xaverius,
Muntilan, Jawa Tengah. Hal itu bahkan membuatnya mendapatkan perhatian dari seorang
komposer terkenal di sekolah nya J.Schouten Pater Jesuit. Selain sangat hebat dalam bermain
biola, Cornel juga memiliki suara tenor yang menyaingi legenda Italia, Enrico
Carusco.Pencipta Lagu Maju Tak Gentar ini sangat mengagumi dengan seorang komposer
dunia, Schubert. Oleh karena itulah karya karya ciptaan Cornel Simanjuntak memiliki makna
patriotik dan semangat perjuangan serta melawan penindasan dan penderitaan.

Cornel Simanjuntak oleh teman sesama pelajar nya di panggil dengan “Siman”. Selain
mahir memainkan biola utama, Pencipta lagu maju tak gentar ini juga memiliki suara tenor
terbaik di seluruh sekolah musik saat itu. Hal tersebut membuatnya ditunjuk menjadi solis.
Solis artinya pada concert tersebut dia diberikan kesempatan untuk bermain solo, artinya
Cornel Simanjuntak memiliki kemampuan biola yang betul betul hebat. Saking hebatnya,
Cornel pernah menjadi Concertmaster di sekolah musik ternama itu. Pada tahun 1942, Cornel
harus berhenti sekolah dan menjadi sarjana darurat di HIK karena kedatangan Jepang di
Indonesia. Hal tersebut terjadi karena guru guru musik Belanda terpaksa melarikan diri ke
Belanda karena akan ditawan bila tetap tinggal. Berbekal ijazah tersebut, Cornel Simanjuntak
menjadi tenaga pengajar di Sekolah Dasar di Magelang. Semasa mengajar disitu, beliau
sempat membuat lagu ” Mekar Melatiku”.Setelah menjadi guru disitu, beliau mengajar di SD
Van Lith. Selanjutnya pada saat Kantor Kebudayaan Jepang di Indonesia (Keimin Bunka
Shidosho), Pencipta Lagu Maju Tak Gentar ikut bergabung dan sempat menjadi teman dekat
dengan komponis Jepang Nobuo Lida.

Ketika Cornel Simanjuntak masuk dalam Kantor kebudayan Jepang, beliau

ditugaskan membuat lagu lagu propaganda pembakar semangat buat pasukan Jepang. Sebut
saja lagu “Di Kebun Lapas”, Lagu “Bekerja”, Lagu “Menabung”, lagu “Asia Sudah Bangun”,
lagu “Hancurkan Musuh Kita”, lagu “Awaslah Inggris dan Amerika”, dan lagu “Puji kepada
Heiho” serta lagu “Mars Pasukan Sukarela”. Semua lagu tersebut merupakan karya Cornel
Simanjuntak di masa mudanya. Ketika itu masih berumur 22 tahun. Betul betul Jenius
Musik.Lagu Maju Tak Gentar tersebut dibuat oleh Cornel Simanjuntak ketika ikut andil
dalam perjuangan melawan penjajah Jepang dan Inggris semasa tahun 1945-1946.

Ketika itu, Cornel tertembak di paha ketika melawan tentara Inggris di Malang.
Kemudian beliau dirawat di RSUP. Selanjutnya dilarikan ke karawang dan kemudian
Yokyakarta karena tentara Inggris menyisir daerah Malang.Di Yogyakarta itulah, Cornel
Simanjuntak membuat beberapa lagu yang menjadi pembakar semangat hingga sekarang.
Sebut saja “Teguh Kuku berlapis Baja”, lagu “Indonesia Tetap Merdeka”, lagu “Tanah
Tumpah Darah” dan juga lagu “Maju Tak Gentar”.Peluru tersebut serta TBC yang menjadi
asal meninggalnya beliau pada 15 September 1946 di Sanatorium Parkem, Yogyakarta.

Cornel Simanjuntak meninggal tanpa sempat memiliki istri apalagi anak. Sebelum
meninggal, maestro musik kita ini sempat membuat menuliskan lagi berjudul “Bali Putra
Indonesia” yang diiringi dengan gamelan. Tapi sayang seribu sayang, lagu tersebut tak
sempat dia selesaikan karena ajal keburu menjemput.

Cukup berbeda dengan pencipta lagu kebangsaan lainnya seperti Indonesia Raya :
W.R. Soepratman dan juga pencipta lagu Garuda Pancasila, Sudharnoto. Beliau cukup
merasakan penghargaan atas karya karyanya.Hal itu jelas juga karena memang mereka
bertiga berbeda jaman. Beliau juga meninggal sangat muda, ketika itu masih berumur 25
tahun.Apabila anda mengunjungi makam beliau, Cornel Simanjuntak, di Taman Makam
Pahlawan Semaki, anda akan melihat tulisan “Gugur Sebagai Seniman dan Prajurit Tanah
Air”.
IV. REVIEW LAGU “MAJU TAK GENTAR”

Maju tak gentar adalah lagu yang diciptakan oleh Cornel Simanjuntak. Mengingat
bagaimana dulu para pahlawan berjuang melawan para kolonial dari Indonesia, sampai
negara kita bisa merdeka seperti saat sekarang ini.

Dahulu, seperti bagaimana diceritakan dalam sejarah, bahwa Indonesia dijajah oleh
negara lain. Dimana para penjajah tersebut merampas hak kita sebagai manusia untuk
berwarga negara. Tidak ada manusia yang mau dijajah seperti itu, maka rakyat pun bergerak,
melawan para penjajah untuk mendapat hak mereka kembali. Dengan berani mereka berusaha
mengusir penjajah-penjajah itu, baik dengan cara peperangan maupun dengan cara
perundingan tidak ada takut sedikitpun walaupun banyak yang gugur di medan perang, dan
banyak janji-janji yang di ingkari tetapi mereka tetap berjuang untuk mendapatkan kembali
negara dan hak-hak kita. Hingga dari perjuangan yang lama nan keras tersebut merdekalah
negara kita dan bersih dari penjajah hingga saat ini, kita bisa menghirup udara segar di negara
yang indah tanpa penjajah ini. Mereka yang pada zaman penjajahan berjuang melawan
penjajah, kita kenal saat ini sebagai pahlawan. Yang walau mereka telah gugur jasa mereka
tidak akan pernah terlupakan.

Jadi dari lagu maju tak gentar mungkin kita dapat belajar, betapa gigihnya pahlawan
pahlawan. Diharapkan pula bagi generasi penerus bangsa untuk dapat seperti mereka. Dapat
berjuang untuk bangsa walaupun tidak berperang dan dapat berjuang memajukan bangsa.
Mengingat betapa susah payahnya para pahlawan merebut kemerdekaan maka kita pun harus
berani bersusah payah mempertahankannya.
 V. MAKNA LAGU “MAJU TAK GENTAR”

Berbagai macam makna dan pesan yang terkandung pada lagu wajib nasional
tersebut, antara lain :

1. Nasionalisme, yang meliputi sifat kebanggaan terhadap Negara, cinta tanah

air, mengutamakan rasa persatuan dan kesatuan.
2. Patriotisme meliputi sifat, rela berkorban, berani berjuang, pantang menyerah,
dan berjiwa pembaharu.

Lagu maju tak gentar dimaksudkan untuk memotivasi rakyat perang semesta guna
membangkitkan semangat membela tanah air. Lagu “Maju tak Gentar” menggambarkan
keberanian rakyat dengan perlengkapan seadanya melawan Belandayang bersenjatakan
lengkap dan modern, tapi dengan jiwa semangat lagu ini mampu membangkitkan pejuang
digaris depan.

VI. PESAN

Dengan adanya lagu maju tak gentar kita bisa belajar untuk selalu semangat membela
kebenaran yang ada dimuka bumi ini, ketika hak yang kita miliki direnggut oleh orang lain
kita wajib untuk membela diri kita, membela kelompok kita, membela negara dan bangsa
kita.
Adapun jika lirik lagu wajib nasional ini di implementasikan dalam pendidikan
berkarakter akan memiliki fungsi untuk menciptakan dan mengembangkan karakter anak
didik yang memiliki sifat nasionalisme dan patriotisme, sehingga tercipta generasi penerus
bangsa yang unggul sehingga berguna bagi Bangsa dan Negara Indonesia.
VII. KESIMPULAN

Bahwa lagu ini menjelaskan tentang pemuda-pemudi bangsa Indonesia yang

memperjuangkan kemerdekaan tanpa kenal dengan rasa takut dan juga lelah. Lagu ini
membuat semangat rakyat Indonesia membara dan semakin maju untuk membasmi para
penjajah dari tanah air ini. Lagu ini juga menceritakan bahwa kita harus membela kebenaran,
mengusir kejahatan, dan selalu bersikap optimis agar bisa memenangkan pertarungan. Sang
pencipta lagu bernama Cornel Simanjuntak menambahkan sisi-sisi positif agar selalu
melangkah maju kedepan untuk memperoleh semangat juang yang tinggi tanpa adanya sikap
pesimis yang membuat rakyat Indonesia bangkit dari keterpurukan yang selama ini dialami
oleh mereka.
VIII. SARAN

Lagu Maju Tak Gentar ini seharusnya sudah dihafal dan diambil poin-poin positif
yang ada dan diterapkan pada kehidupan, namun kenyataannya rakyat Indonesia sendiri
masih kurang adanya rasa cinta terhadap lagu-lagu nasional dan masih belum ada banyak
wujud nyatanya yang diambil dalam hal positif yang ada pada lagu maju tak gentar.
Diharapkan seluruh warga indonesia dapat mempelajari dan menghafalkan lagu-lagu nasional
yang dapat membangkitkan rasa cinta terhadap tanah air ini.