Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH

Debat adalah suatu kegiatan mengadu argumentasi antara dua pihak atau lebih yang bersifat
perorangan ataupun kelompok didalam mendiskusikan dan memutuskan masalah dan perbedaan.
Debat adalah pembahasan atau pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan
untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

B. RUMUSAN MASALAH

a. Apa pengertian debat

b. Apa tujuan dan fungsi debat

c. Tuliskan peran serta etika debat

d. Tuliskan unsur-unsur debat

e. Sebutkan ciri-ciri debat

f. Tuliskan struktur debat

g. Tuliskan macam dan jenis debat

h. Tuliskan tata cara berdebat

i. Sebutkan Syarat berdebat

C. TUJUAN

1. Untuk mengetahui pengertian teks debat

2. Untuk mengetahui tujuan fungsi debat

3. Untuk mengetahui peran dan etika debat

4. Untuk mengetahui unsur-unsur debat

5. Untuk mengetahui ciri-ciri debat

6. Untuk mengetahui struktur debat

7. Untuk mengetahui macam dan jenis debat


8. Untuk mengetahui tata cara dan syarat berdebat

BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN DEBAT

· Secara umum debat adalah suatu kegiatan menguji argumentasi yang dilakukan antara individu
maupun kelompok.

· Menurut KBBI debat adalah sebuah pembahasan mengenai suatu hal dengan saling memberikan
alasan untuk mempertahankan argumen masing-masing

· Menurut para ahli

1. Asidi Dipodjojo dalam buku komunasi usan, debat merupakan suatu proses komunikasi yang
dilakukan secara lisan yang dinyatakan dalam bahasa untuk mempertahankan gagasan atau pendapat

2. G. Sukadi dalam buku pulic speaking, debat diartikan kegiatan saling beradu pendapat antar pribadi
maupun antar kelompok orang yang bertujuan mencapai kemenanganatau kesepakatan.

3. Guntur Tarigan dalam buku retorika, debat adalah adu argumentasi tentang suatu hal tertentu
untuk mencapai kemenangan satu pihak

B. TUJUAN DEBAT

· Meraih kemenangan atas argumentasi demi mendukung sesuatu yang ingin di tegakan atau
dijalankan.

· Menunjukan kebenaran atas suatu hal yang sedang di permasalhkan yang menimbulkan pro dan
kontra, dan sebagainya.

C. FUNGSI DEBAT

· Ajang untuk melatih keberanian dalam berargumentasidi depan umum

· Melatih berbicara terutama menanggapi lawan bicara

· Dapat meningkatkan kemampuan merespon suatu masalah dengan cepat dan tepat melalui sikap
dan cara berpikir kritis terhadap suatu yopik
· Menambah pemahaman tentang suatu konsep atau teori utama yang berhubungan dengan materi

D. PERAN DEBAT

Debat sangat penting dalam perutusan perundang-undangan oleh legislatif, ketika diadakan
pengadilan terdakwa, dalam bidang pendidikan, dalam bidang politik seperti penentuan calon maupun
kebijakan interlan politik, bidang bisnis, dan perekonomian, dan penentuan undang-undang maupun
ketika dilakukan amandemen.

E. ETIKA DEBAT

· Etika bertanya

1. Bersungguh-sungguh dalam mencari data

2. Tidak memuji pembicara

3. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan khusus

4. Menghindari cara berpikir yang salah

5. Tidak menyangkut pautkan prasangka emosional ketika bertanya

6. Menunjukkan sikap yang wajar

· Etika berdebat

1. Memiliki pengetahuan yang baik

2. Pertimbangan dalam mengajukan argumentasi atau persuasi

3. Keterampilan dalam membuktikan kesalahan dan celah

4. Mengerti prinsip-prinsip dalam menyampaikan persuasi dan penggunaan argumentasi dalam


melemahkan pernyataan lawan

5. Penyampaian pidato maupun argumentasi secara terarah, lancar dan kuat serta mengoprasi fakta

F. UNSUR-UNSUR DEBAT

1. mosi: topik atau pembahasan yang akan di perdebatkan dan mempunyai sifat yang konfensional

2. memiliki pihak pro atau pihak afirmasi yang setuju terhadap mosi
3. terdapat pihak kontra atau oposisi yang tidak setuju dengan mosi

4. terdapat pihak netral atau pihak yang tidak menaruh dukungan pada salah satu pihak

5. harus ada moderator yang bertugas memimpin dan mengatur jalannya debat

6. memiliki peserta debat yang nantinya berhak menentukan keputusan akhir bersama juri debat

7. memiliki penulis atau notulen yang bertugas mencatat hal-hal terkait debat yang sedang berlangsung

G. CIRI-CIRI DEBAT

1. memiliki pihak yang mengarahkan jalannya debat

2. Hasil akhir atau kesimpulan didapat melalui viting atau keputusan juri

3. Terdapat dua sudut pandang yaitu pro dan kontra

4. Terjadi kegiatan saling adu argumentasi

5. Terdapat proses saling mempertahankan argumentasi

6. Terdapat kegiatan tanya jawab antara pihak yang berdebat

H. STRUKTUR DEBAT

1. Perkenalan harus dilakukan masing-masing pihak atau tim

2. Penyampaian argumentasi. Masing-masing tim pro maupun kontra menyampaikan argumentasi atau
gagasan tentang mosi yang diberikan

3. Debt merupakan hal utama. Masing-masing tim diharuskan menyampaikan argumentasi maupun
sanggahan kepada lawan

4. Kesimpulan merupakan hasil akhir debatyang sebelumnya diawali oleh penutup yang disampaikan
masing-masing tim

5. Keputusan akhir diambil dari hasil viting, mosi, resolusi, dan sebagainya.

I. MACAM ATAU JENIS DEBAT

Debat pemeriksaan uylangan atau cross examination debatin Debat pemeriksaan ulangan dilakukan
untuk mengetahui kebenaran yang telah dilakukan dari ulangan sebelumnya.
Debat parlementer atau assembly or parlementery debatin Fungsinya adalahuntuk memberikan
maupun menempah dukungan pada suatu undang-undang tertentu. Dan setiap anggotanya berhak
mengajukan pendapat atau gagasan.

Debat formal,Debat ini bertujuan untuk memberikan kesempatan oleh masing-masing timpembicara
untuk menyampaikan kepada masiong-masing audiens atau peserta debat tentang beberapa argumen
maupun gagasan yang dapat menunjang maupun menolak usulan argument

J. TATA CARA MELAKUKAN DEBAT

Memahami dan menjalankan peraturan debat yang telah di sepakati peserta dan anggota debat

Pertanyaan yang di ajukan sebaiknya disampaikan secara profesional

Ajukan argumentasi dengan analisis yang kritis, masuk akal dan runtut

Dalam menyampaikan gagasan kenali dan pahami kelemahan maupun kelebihan yang dimiliki oleh
lawan

Argumentasi yang disampaikan tidak perlu terlalu banyak karena waktu yang terbatas

Memahami dengan baik kesalahan-kesalahan dalam berpikir terutama dalam penyelesaian masalah

Menyajikan gagasan yang akurat dan dapat di pertanggung jawabkan

Buat kesimpulan yang menunjukan pernyataan final dengan kalimat yang lugas dan langsung ke titik
celah lawan.

K. SYARAT DEBAT

1 Adanya dua pihak yang berbeda pendapat

2 Adanya moderator

3 Adanya narasumber terpercaya

4 Tutur bahasa yang sopan saat berdebat

BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN
Debat merupakan adu argumentasi untuk mempertahankan gagasan atau pendapat demi menghasilkan
kemenangan satu pihak.

B. SARAN

· Dalam melakukan debat pastikan kita mengetahui dan mempelajari mosi atau topik yang telah di
tentukan

· Dalam melakukan debat sebaiknya mengetahui tata tertib, struktur, dan etika berdebat.

Anda mungkin juga menyukai