Modul5 PDF
Modul5 PDF
PERCOBAAN 5.
COUNTER ASINKRON
5.1. TUJUAN :
Setelah melaksanakan percobaan ini mahasiswa diharapkan mampu :
¾ Membuat Rangkaian dasar Counter Asinkron 3-bit
¾ Membuat Timing Diagram Counter
¾ Membuat Counter Asinkron MOD-n
¾ Membuat Up-Down Counter Asinkron
5.2. PERALATAN :
¾ Modul Trainer ITF 02 / DL 02
Clock
Input 1 2 3 4 5 6 7 8
C
B
A
Percobaan 5. 22
Counter Asinkron
Petunjuk Praktikum Elektronika Digital 2
CLK A B C Decimal
1 0 0 0 0
2 0 0 1 1
3 0 1 0 2
4 0 1 1 3
5 1 0 0 4
6 1 0 1 5
7 1 1 0 6
8 1 1 1 7
Berdasarkan bentuk timing diagram di atas, output dari flip-flop C menjadi clock
dari flip-flop B, sedangkan output dari flip-flop B menjadi clock dari flip-flop A.
Perubahan pada negatif edge di masing-masing clock flip-flop sebelumnya menyebabkan
flip-flop sesudahnya berganti kondisi (toggle), sehingga input-input J dan K di masing-
masing flip-flop diberi nilai ”1” (sifat toggle dari JK flip-flop). Bentuk dasar dari Counter
Asinkron 3-bit ditunjukkan pada gambar 5.2.
1 C 1 B A
1
J Q J Q J Q
K Q K Q K Q
CLK
Gambar 5.2. Up Counter Asinkron 3 bit.
Percobaan 5. 23
Counter Asinkron
Petunjuk Praktikum Elektronika Digital 2
110 untuk desimal 6). Jika input A dan B keduanya bernilai 1, maka seluruh flip-flop
akan di-reset.
1 1 C 1 1 B 1 A
1
J Q J Q J Q
K Q K Q K Q
CLK A
B
C B A
1 1 1
J Q J Q J Q
K Q K QQ K Q
CLK
CNTRL
Gambar 5.4. Rangkaian Up/Down Counter Asinkron 3 bit.
Percobaan 5. 24
Counter Asinkron
Petunjuk Praktikum Elektronika Digital 2
5.5. TUGAS
1. Gambarkan timing diagram dari rangkaian Counter Mod-n yang sudah dibuat.
2. Sebuah Counter mempunyai urutan acak sebagai berikut : 2-4-5-7-1-0-3-6-2-4-5-…
Gambarkan timing Diagramnya.
3. Jika Counter Asinkron akan digunakan untuk membuat stop watch yang menghitung
00 s/d 99 kembali lagi ke 00, bagaimana cara mendisainnya ?
Percobaan 5. 25
Counter Asinkron