Anda di halaman 1dari 21

Komponen-komponen

Konstruksi Kayu
Pertemuan 7
Pembahasan

 Desain Batang Lentur-Geser-Defleksi


(SNI 7973: 2013)
Perencanaan Lentur
 Momen atau tegangan lentur aktual tidak boleh
melebihi nilai desain lentur terkoreksi
 Batang lentur direncanakan untuk dapat
mendukung: Gaya Momen Lentur dan Gaya Geser

Mu = Momen lentur terfaktor


Mu ≤ M’ M’ = Tahanan lentur terkoreksi

Vu = Gaya geser terfaktor


Vu ≤ V’ V’ = Tahanan geser terkoreksi
Tahanan Lentur

Mu = Momen lentur terfaktor


Mu ≤ M’ M’ = Tahanan lentur terkoreksi

Sx = Modulus Penampang Lentur


M’= Sx Fb ′ Fb’ = Kuat Lentur Terkoreksi

1 2 b = lebar penampang
S𝑥 = b h h = tinggi penampang
6
Tahanan Geser

Vu ≤ V’

2
V’ = 𝐹𝑣 ′ . 𝑏 ℎ
3
Vu = Gaya geser terfaktor
V’ = Tahanan geser terkoreksi

Fv’ = Kuat geser sejajar serat terkoreksi


b = lebar penampang
h = tinggi penampang
Faktor Koreksi Nilai Desain Acuan

LENTUR
MURNI

LENTUR
GESER
Nilai Desain Acuan

LENTUR
MURNI

LENTUR
GESER
Faktor Layan Basah CM

CM digunakan pada
kondisi kadar air > 19%
Faktor Temperatur CT
Faktor Stablitas Kolom CL
Faktor Ukuran CF
Faktor Penggunaan Rebah CFU

Apabila balok diletakkan secara tidur (dimensi lebar lebih


besar dari pada dimensi tebal/tinggi) sehingga menderita
tegangan lentur pada sumbu lemahnya, maka tahanan lentur
acuan dapat dikalikan dengan faktor koreksi (CFU )
Faktor Tusukan CI
Faktor Komponen Struktur Bertulang CR
Faktor Konversi Format K F
Faktor Ketahanan ϕT
Faktor Efek Waktu λ
Takikan pada Balok
 Takikan pada balok harus dihindari, terutama yang terletak jauh dari
tumpuan dan berada pada sisi tarik
 Konsentrasi tegangan yang disebabkan oleh takikan dapat dikurangi
dengan menggunakan konfigurasi takikan yang diiris miring
 Takikan pada ujung balok tidak boleh melebihi ¼ tinggi balok untuk
balok masif atau 1/10 tinggi balok untuk balok glulam (Kayu Laminasi
Struktural)
Lendutan
Lenturan batang lentur ditentukan oleh
banyak faktor, seperti:
 Gaya Luar
 Bentang balok
 Momen inersia penampang
 ME

Lendutan ijin komponen batang lentur


 Pada konstruksi terlindung: L/300
 Konstruksi tidak terlindung: L/400
Contoh Soal 1
Sebuah balok panjangnya 3 meter mendukung beban merata
5 kN/m’, konstruksi terlindung. Apabila digunakan dimensi
balok 10/20 dengan kode mutu E20, tunjukkan apakah balok
tersebut memenuhi persyaratan tahanan lentur, geser, dan
lendutan ijin
Contoh Soal 2
Diketahui suatu balok dengan perletakan sendi-rol dengan
penampang 8/12, panjang bentang 2 m, kayu mutu A dengan
kode mutu E19. Jika lendutan yang diijinkan l/300 panjang
bentang, hitung:
1. Besarnya beban q yang dapat diterima balok
2. Jika ada takikan pada perletakan, hitung berapa
minimum harga dn (tinggi balok di perletakan) yang
diperbolehkan

Anda mungkin juga menyukai