Anda di halaman 1dari 10

ANALISA SCENE DALAM

SEQUENCE INTEROGASI
MENGGUNAKAN TEKNIK 5C
TUGAS AKHIR MATA KULIAH PENYUTRADARAAN

Dyandra Salsabilla
210401088047
TVF B
SCENE YANG
DIPAKAI:

Flashback ingatan Linda saat sedang diinterogasi: keadaan pesta dan


siapa saja yang datang (perkenalan tokoh-tokoh)
CAMERA ANGLE
● Pemilihan sudut dalam pengambilan
gambar
● Memberikan arti dan atmosfer untuk
penonton agar mamahami kondisi pada
scene

EYE LEVEL

Penggunaan eye level dapat memberikan efek


kepada penonton untuk merasa dekat dengan
karakter. Karena scene ini merupakan
perkenalan tiap karakter, penggunaan eye angle
adalah pilihan yang sesuai sehingga penonton
dapat mengingat karakter pada film ini yang
lumayan banyak.
COMPOSITION
● Komposisi pada sinematografi adalah
aransemen dari segala unsur yang dimasukan
dalam frame gambar.

Hal yang suka pada scene ini


adalah ketika shot yang
menggunakan teknik dolly out,
komposisi tidak menjadi
berantakan. Hal-hal yang
tadinya menjadi fokus kita
berubah menjadi foreground
tidak serta merta hilang, tetapi
tetap ada di gambar.
CLOSE UP
● Penggunaan close up pada sinematografi
berfungsi untuk menambah intensitas pada
tokoh karakter

Meskipun pada scene ini tidak ada shot close up, tetapi pada
shot yang menggunakan dolly out, penggunaan close up
terdapat saat Fran sedang berbicara dengan Jacob.
CONTINUITY

Kontinuitas pada scene tersebut dapat terbilang aman karena durasi awal scene tersebut
menggunakan teknik dolly out dan panning sehingga tidak perlu ada kontinuitas yang
dijaga. Namun pada awal shot awal ransom, ia memegang mantelnya di lengan kiri, namun
ketika ingin keluar pintu, mantelnya berada di tangan kanannya. Namun hal ini tidak terlalu
bermasalah dikarenakan adanya perubahan waktu disaat cut to cut dengan scene
interogasi
CUTTING
Cutting pada editing digunakan untuk
memperkuat alur cerita. Penggunaan
beberapa shot pada scene dipakai untuk
memperlihatkan alur cerita dengan variasi.
Cutting pada scene tersebut digunakan agar
tidak terjadi bentrok dengan scene yang lain
yang dilakukan bersamaan, sehingga
penonton dapat memahami alur dengan jelas.
PESAN VERBAL
● Pesan verbal merupakan pesan yang
disampaikan tertulis atau lisan.

Pada scene ini pesan verbal tersampaikan dari percakapan antar


Linda dan Detektif Elliot tentang kejadian di malam ulang tahun
Harlan secara voice over. Pesan yang ingin disampaikan adalah
kesaksian Linda atan kejadian yang dia tahu. Selain itu dengan
menggunakan voice over dapat diketahui jika scene ini merupakan
ingatan dari Linda untuk menggambarkan apa yang sedang dia
bicarakan.
PESAN NON-VERBAL
● Pesan verbal merupakan pesan yang
disampaikan dengan gerakan fisik

Donna menyapa Marta dengan ramah dan Ransom meninggalkan ruangan Harlan
hangat. Hal itu dilihat dari bagaimana dengan langkah yang cepat dan tegap,
Donna menaruh tangannya di lengan Marta memperlihatkan dia sedang marah.
dan mencondongkan badannya, sehingga
mereka terlihat sudah dekat dan tidak
canggung.
KOMUNIKATOR/PERAN

Teori Kredibilitas Sumber (source credibility theory) adalah teori


yang dikemukakan oleh Hovland, Janis dan Kelley. Teori ini
menjelaskan bahwa seseorang akan lebih mudah dipersuasi jika
sumber-sumber persuasinya cukup kredibel.

Maka dari itu Detektif Elliot mewawancarai orang-orang yang ada


di pesta ulang tahun Harlan karena mereka merupakan sumber
yang kredibel, dimana mereka berada di tempat yang sama dengan
Harlan sampai kematiannya

Anda mungkin juga menyukai