SKRIPSI
Oleh :
16011100
2019
SKRIPSI
Oleh:
16011100
LEMBAR PERNYATAAN
Suatu perusahaan tidak lepas dari konsumen serta produk yang dihasilkannya.
Kualitas adalah faktor kunci yang membawa keberhasilan bisnis, pertumbuhan, dan
peningkatan posisi bersaing. Meminimumkan cacat adalah usaha yang harus
dilakukan PT. Primadaya Plastisindo dalam hal peningkatan kualitas produk yang
dihasilkan yaitu Galon, Tissue, Setotan Plastik. Untuk mengukur seberapa besar
tingkat kerusakan produk yang dapat diterima oleh suatu perusahaan dengan
menentukan batas toleransi dari cacat produk yang dihasilkany penelitian ini
menggunakan pengendalian kualitas dengan alat bantu Metode Statistical Quality
Control (SQC). Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kualitas produk dan jasa
yaitu, tenaga kerja, bahan baku, metode kerja, mesin dan lingkungannya.
Hasil dari penelitian ini dengan bantuan peta Kendali P (P-Chart) yang dibuat
dengan Microsoft Excel 2010 untuk mengetahui grup mana yang masih di luar batas
kendali. UCL = 0,341, CL = 0,145, UCL = 0,051 Terdapat 6 (enam) titik yang berada
diluar batas kendali dan 23 (dua puluh tiga) titik yang berada didalam batas kendali,
sehingga bisa dikatakan bahwa proses masih terkendali/ masih bisa di toleransi,
dengan rata-rata kerusakan produk 14,550 persen perhari. Jenis kerusakan yang
sering terjadi adalah bintik hitam (BlackSpot) dengan total 45.158 dari eksamplar atau
30% dari total produk cacat pada bulan November 2019. Dari hasil observasi
lapangan dan wawancara, faktor-faktor yang menjadi penyebab kerusakan ini adalah
faktor manusia, mesin, lingkungan, metode kerja dan bahan baku. Berdasarkan
diagram sebab-akibat dapat diketahui faktor yang paling dominan dalam
mempengaruhi produk cacat dalah Tenaga Kerja, Bahan Baku, lalu Mesin.
2vi
ABSTRACT
3
vii
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan pada tanggal 30 April 1998 dari pasangan Bapak Heru Asmono
dan Ibu Sofiah yang merupakan anak pertama dari empat bersaudara.
Pada tahun 2016, Penulis terdaftar sebagai Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis
4
viii
MOTTO
Barang siapa yang menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, Allah akan
memudahkan baginya jalan ke surga
(HR Muslim)
“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara
(yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh”
(HR. Muslim)
(Unknown)
ix
5
PERSEMBAHAN
Allah SWT Tuhan ku, Bapak, Ibu, Adik-adikku Ajeng, Rico, dan Ama,
6x
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa, karena atas kasih karunia-
Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, yang berjudul “Pengendalian Kualitas
memenuhi salah satu syarat untuk mendapatkan Gelar Sarjana Manajemen pada
Skripsi ini tidak akan selesai dengan baik tanpa bantuan dan bimbingan dari
berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada :
Lampung.
2. Bapak. Dr. Ir. M. Yusuf Sulfarano Barusman, MBA selaku Rektor Universitas
Bandar Lampung
3. Bapak Dr. Andala Rama Putra Barusman, SE., M.A.Ec., selaku Dekan
4. Bapak Dr. Iskandar Ali Alam, SE., MM selaku Ketua Program Studi
7 xi
5. Bapak dan Ibu Dosen yang telah memberikan ilmu, dan pengalaman yang
6. Bapak dan Ibu beserta keluarga penulis yang senantiasa mendoakan, member
8. Para Sahabatku, Puspa, Indah, Ulfia, Dila, Inoviana, Indri, Shindy, Dinda,
Elcha, Thasya, Acen, Ferrika, Nando, Sherly, Fanny, Maghvira, Aulia, Alya,
Ayu, Kintan, Bagus yang telah banyak mendukung dan membantu dalam
11. Most Especially Thanks for Iqbal bucin baik yang selalu memberiku
semangat.
12. Pihak perusahaan PT. Primadaya Plastisindo Lampung yang sudah bersedia
untuk memberikan segala informasi dan data serta semua lain yang tidak
8
xii
Penulis menyadari skripsi ini masih belum sempurna, untuk itu penulis
mengharapkan saran dan kritik yang besifat membangun, dan semoga skripsi ini
dapat bermanfaat bagi pembaca dan dapat menjadi bahan kajian untuk
selanjutnya.
xiii
9
DAFTAR ISI
COVER....................................................................................................................i
HALAMAN JUDUL..............................................................................................ii
HALAMAN PERSETUJUAN.............................................................................iii
HALAMAN PENGESAHAN...............................................................................iv
LEMBAR PERNYATAAN KARYA ASLI.........................................................v
ABSTRAK.............................................................................................................vi
ABSTRACT..........................................................................................................vii
RIWAYAT HIDUP.............................................................................................viii
MOTTO.................................................................................................................ix
KATA PERSEMBAHAN......................................................................................x
KATA PENGANTAR...........................................................................................xi
DAFTAR ISI........................................................................................................xiv
DAFTAR TABEL..............................................................................................xvii
DAFTAR GAMBAR.........................................................................................xviii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................1
1.2 Identifikasi Masalah.............................................................................12
1.3 Tujuan dan Kegunaan Penelitian..........................................................13
1.4 Sistematika Penulisan...........................................................................14
BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA KONSEPTUAL....................16
2.1 Tinjauan Pustaka..................................................................................16
2.1.1 Pengertian Manajemen...............................................................16
2.1.2 Pengertian Operasi.....................................................................16
xiv
10
2.1.3 Pengertian Manajemen Operasi..................................................17
2.1.4 Kualitas.......................................................................................17
2.1.5 Pengendalian Kualitas................................................................17
2.1.5.1 Tujuan Pengendalian Kualitas......................................18
.......................................................................................................
2.1.5.2 Faktor-faktor Pengendalian Kualitas............................19
2.1.6 Langkah-langkah Pengendalian Mutu.......................................21
2.1.7 Alat Bantu dalam Pengendalian Kualitas..................................21
2.1.8 Pengertian Stastistical Quality Control.....................................22
2.2 Penelitian Terdahulu.............................................................................27
2.3 Kerangka Konseptual...........................................................................29
BAB IV HASIL.....................................................................................................38
4.1 Deskripsi Tempat Penelitian................................................................38
4.1.1 Profil Perusahaan..........................................................................38
4.1.2 Teori Umum.................................................................................38
4.1.3 Struktur Organisasi.......................................................................40
4.2 Mesin dan Peralatan............................................................................43
BAB V PENUTUP................................................................................................71
5.1 Kesimpulan…................................................................................71
5.2 Saran…............................................................................................73
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xvi
10
DAFTAR TABEL
Tabel 1.3 Jumlah produksi dan jumlah produk cacat produksi galon tahun 2018...8
Tabel 1.4 Jumlah produksi dan jumlah produk cacat produksi galon tahun 2019...9
Tabel 1.5 Laporan produksi galon bulan November 2019.....................................11
13
xvii
DAFTAR GAMBAR
xviii
14
BAB I
PENDAHULUA
dan jasa. Gejala ini meluas, tanpa membedakan jenis konsumen itu
1
perusahaan dikatakan berkualitas bila PT. Primdaya Plastisino
(rijek).
2) Black Spot
3) Ketebalan produk
2
Ketebalan atas : 2300-2900 pm
Bottom : 2800-3200 pm
Plastisindo, yaitu :
3
Gambar 1.1
Bahan baku hasil recycle
Sumber: dokumentasi pribadi
Gambar 1.1 adalah bahan baku daur ulang yang sudah siap
lab).
Tabel 1.1
Standar kelayakan bahan baku recycle
A (layak) B (cukup layak) C (tidak layak)
utuh dan bersih dari utuh dan sedikit tidak utuh dan
oli.
4
2. Biji plastik original/virgin
novarex.
Gambar 1.2
Biji plastik virgin atau original
Sumber : dokumentasi pribadi
dari mulai suhu mesin, ruangan dan cuaca juga harus stabil, maka
perlu adanya metode yang mengatur agar kecacatan atau rijek dapat
diminimalisir.
5
diterima oleh suatu perusahaan dengan menentukan batas toleransi
dan jasa yaitu : tenaga kerja,bahan baku, metode kerja, mesin dan
lingkungannya.
6
mempengaruhi kualitas. Berikut ini tabel 1.2 , 1.3 dan 1.4 tentang
Tabel 1.2
Uraian Faktor yang mempengaruhi kualitas
No Faktor Uraian
Penyebab
1 Tenaga Kerja Tenaga kerja (man) kurang teliti saat mengatur
mesin dan saat pemisahaan produk baik dan
produk rijek
2 Bahan Baku Material atau bahan baku yang kotor
menghasilkan cacat blackspot dan whitespot
3 Metode Kerja Proses perencanaan kerja yang belum optimal
7
Tabel 1.3
Jumlah produksi dan jumlah cacat produksi galon tahun 2018
8
Tabel 1.4
Jumlah produksi dan jumlah cacat produksi galon januari-november
2019
Produk
Produk Produk Produk Baik Gagal
Bulan Produksi Baik Gagal (%) (%)
9
Hal ini menunjukan bahwa tingkat kegagalan sudah berkurang
Oleh Sebab itu Kualitas merupakan salah satu faktor penting yang
Akan tetapi sampai bulan november 2019 jumlah galon yang cacat
10
Berikut ini merupakan tabel 1.5 jumlah produksi dan
jumlah cacat :
Tabel 1.5
Laporan Produksi Galon PT. Primadaya Plastisindo November 2019
Tanggal Jum lah Produksi Jum lah Rijek (Cacat) Persentase
01-Nov-19 3.898 520 13%
02-Nov-19 3.738 474 12%
03-Nov-19 2.283 202 9%
04-Nov-19 2.759 94 3%
05-Nov-19 2.470 220 9%
06-Nov-19 2.631 175 7%
07-Nov-19 2.739 199 7%
08-Nov-19 2.614 155 6%
09-Nov-19 - -
10-Nov-19 2.445 98 4%
11-Nov-19 2.719 101 4%
12-Nov-19 2.111 265 12%
13-Nov-19 2.490 100 4%
14-Nov-19 2.718 123 4%
15-Nov-19 3.314 227 7%
16-Nov-19 4.358 687 16%
17-Nov-19 4.241 445 11%
18-Nov-19 4.079 436 11%
19-Nov-19 4.697 790 17%
20-Nov-19 6.513 1.266 19%
21-Nov-19 6.724 1.242 18%
22-Nov-19 5.518 567 10%
23-Nov-19 2.109 449 21%
24-Nov-19 3.301 325 9%
25-Nov-19 3.867 228 5%
26-Nov-19 4.269 1.122 26%
27-Nov-19 6.322 1.214 19%
28-Nov-19 6.741 1.194 18%
29-Nov-19 5.591 1.146 21%
30-Nov-19 6.121 2.435 40%
11
terjadi selama proses produksi selama bulan november sebanyak
sebagai berikut :
perusahaan
12
1.2.1 Rumusan Masalah
Plastisindo Lampung.
Plastisindo
target perusahaan
13
kerusakan/cacat pada produk yang terjadi pada PT. Primadaya
Plastisindo Lampung
1.4 Sistematika
Penulisan BAB I
Pendahuluan
penelitian ini.
Terdahulu
14
BAB III Metode Penelitian
secara operasional.
15
BAB II
pelanggan.
adalah proses pembuatan barang dan jasa yang mentah (input) menjadi
16
2.1.3 Pengertian Manajemen Operasi
2.1.4 Kualitas
17
yang dihasilkan agar sesuai dengan spesifikasi produk yang telah
yang dihasilkan.
jasa yang ditawarkan oleh produsen. Oleh karena itu produsen juga
pangsa pasarnya.
18
tidak dapat dilepaskan dari pengendalian produksi, karena
19
Faktor tenaga kerja sangat berperan penting dalam menentukan
berkualitas juga.
pelaksanaannya.
4) Machine (Mesin)
5) Environment (Lingkungan)
20
2.1.6 Langkah-langkah Pengendalian Mutu
masalah mutu.
e. Melaksanakan perbaikan
21
histogram, control chart, diagram pareto, diagam sebab akibat, scatter
Gambar 2.1
Alat Bantu Pengendalian Kualitas
Sumber : Haizer dan Rendel, 2006
22
1. Lembar Pemeriksaan (Check Sheet)
penganalisis data yang disajikan dalam bentuk tabel yang berisi data
kualitas.
Scatter Diagram atau disebut juga dengan peta korelasi adalah grafik
antara dua variabel tersebut kuat atau tidak, yaitu antara faktor proses
Diagram ini disebut juga diagram tulang ikan (fishbone chart) dan
23
pada kualitas dan mempunyai akibat pada masalah yang kita pelajari.
Selain itu, kita juga dapat melihat faktor-faktor yang lebih terperinci
yang dapat kita lihat pada panah-panah yang berbentuk tulang ikan.
sebagai berikut :
diagram.
diagram utama.
24
4. Mengidentifikasi penyebab minor dan meletakkannya pada
penyebab mayor.
Diagram ini cukup sederhana, tetapi merupakan alat yang sangat baik
25
6. Histogram
terdapat
simetris
menunjukkan bahwa banyak data yang tidak berada pada nilai rata-
ratanya
tetapi kebanyakan data nya berada pada batas atas atau bawah.
penyimpangan.
26
2.2 Penelitian Terdahulu
Tabel 2.1
Ringkasan Penelitian Terdahulu
Peneliti Judul Variabel Alat Kesimpulan
Penelitian
La Hatani, Manajemen Terjadinya Statistical Hasil analisis
(2008) Pengendalian penyimpangan Quality menujukkan
mutu produksi penerapan Control bahwa tingkat
Roti melalui kualitas produk (SQC) standar yang
pendekatan dari standar dengan diharapkan oleh
Statistical yang di metode perusahaan belum
Quality Control tetapkan oleh Diagram tercapai produk.
(SQC) perusahaan Kendali P (P-
chart)
27
Kemasan Plastik banyak Proces menunjukkan
Pouch kemasan reject s bahwa banyak
Menggunakan produksi yang Contro kemasan reject
Statistical berada diluar l (SPC) produksi yang
Procces Control batas kontrol berada diluar
(SPC) di PT. batas kontrol.
Incasi Raya
Padang
Rizal Pengendalian Terjadinya Metode Hasil
Rachman Kualitas Produk Penyimpangan Statistical menunjukkan
(2017) Di Industri kerusakan Control kerusakan diluar
Garment Dengan diluar batas (SQC) batas
Menggunakan pengendalian pengendalian
Statistical rata-rata yaitu ada yang
Procces Control kerusakan diluar batas
(SPC) pada PT. diluar batas kendali (out of
Asia Penta kendali control) dengan
Garment batas
pengendalian atas
(UCL) dan batas
pengendalian
bawah (LCL) dan
rata-rata
kerusakan diluar
batas kendali
Muhammad Pengendalian Terjadinya Metode Hasil analisis
Syarif Kualitas Dengan penyimpangan Statistik diagram kontrol
Hidayatullah Menggunakan produk Roti Quality menunjukkan
Elmas (2017) Metode yang gagal Control bahwa jumlah
Statistical (SQC) produk yang
Quality Control dengan peta diperiksa
(SQC) Untuk kendali sebanyak 27,710
Meminimumkan teknik dan unit, rata-rata
Produk Gagal diagram 0.099 kerusakan
pada Toko Roti sebab dan produk atau 9,9%.
Barokah Bakery akibat
Sandra Analisis Terjadi Metode Hasil analisis dari
Aprilia Pengendalian penyimpangan Statistik sampel yang
Harahap Kualitas Produk pengendalian Quality diambil selama 20
(2016) Keripik kualitas produk Control hari masa
Pisangpuri Jaya (SQC) produksi ditahun
Pada PD. Puri 2015
Jaya Di Bandar pada bulan
Lampung November dan
Desember
menunjukan
bahwa proses
produksi PD. Puri
Jaya masih dalam
batas toleransi
28
2.3 Kerangka Konseptual
Standar Kualitas
Input
Proses
Output
Quality Control
Hasil
Rekomendasi
Gambar 2.2
Kerangka konseptual
Sumber :Haizer dan Render 2009
29
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
sebagainya yang dijadikan sebagai landasan dan alat utama bagi pokok
penelitian di lapangan.
sedang di teliti.
30
3.2 Desain Penelitian
(Sugiyono, 2013).
Lampung, Indonesia.
1. Data Primer
data”. Data primer adalah data yang langsung dan segera dapat
diperoleh dari sumbernya. Dalam hal ini adalah data yang diperoleh
31
2. Data Sekunder
sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber lain selain objek
yang peneliti ingin teliti. Dalam hal ini peneliti memperoleh data
sekunder dari :
1. Sumber internet
1. Populasi
2. Sampel
digunakan dalam penelitian ini adalah produksi Galon pada PT. Primadaya
32
3.6 Metode Pengumpulan Data
adalah :
1. Observasi
2. Wawancara
yang mengetahui tentang objek yang diteliti. Dalam hal ini pihak
33
informan (aparatur yang terkait dan dianggap tahu tentang masalah
3. Studi Pustaka
4. Dokumentasi
kelengkapan data.
Data yang diperoleh dari perusahaan terutama data produksi dan data
34
terstruktur. Hal ini dilakukan agar memudahkan dalam memahami data
yang dilakukan secara atribut, serta data yang diperoleh yang dijadikan
̅+3√ ̅ ̅ )
n
Sumber : Jay Haizer dan Barry Render 2006 – Manajemen Operasional
Keterangan :
̅ = rata-rata kerusakan produk
total grup / sampel
35
d. Menghitung batas kendali bawah Lower Control Limit (LCL)
̅-3√ ̅ ̅ )
n
Sumber : Jay Haizer dan Barry Render 2006 – Manajemen Operasional
Keterangan :
̅ = rata-rata kerusakan produk
jumlah produksi
sebab akibat
produk.
36
Gambar 3.1
Diagram Sebab Akibat
Sumber : gambar dari Internet
37
BAB IV
LAMPUNG :
NPWP : 02.508.922.8-323.001
Lampung.
38
perusahaan Manufakur dengan status penanaman modal asing (PMA)
jenis galon air mineral, Straw (sedptan air minum dalam kemasan), dan
tissue galon.
VISI
MISI
DENGAN INTERNASIONAL
Kebijakan Mutu :
39
4.1.3 Struktur Organisasi
Gambar 4.1
Struktur Organisasi PT. Primdaya Plastisindo
Organisasi :
40
Konteks Organisasi :
Perbaikan terus-menerus :
41
B. PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN OPERASIONAL
diperlukan:
yang direncanakan
kebutuhan mereka.
yang diperlukan.
42
Perencanaan ini dilaksanakan secara harian dan bulan dengan mengacu
pada :
Primadaya Plastisindo
kapal terbang.
43
Gambar 4.2
Mesin penghancur bahan baku dan mesin pencetak (moulding)
sebagai berikut :
Tabel 4.1
Mesin yag digunakan
Merek Mesin Kapasitas Produksi
Fongkee ABY 90-PC 5000/ hari
BW 20 German Beckum 5000/ hari
Sumber: dokumen PT Primadaya Plastisindo
44
Gambar 4.3
Diagram Alir PT Primadaya Plastisindo
Mulai Mulai
OK? OK?
N
N
Y Y
OK Proses Belah
N
Y
2. Proses Kerok
3. Proses Cuci
4. Crushing + Ayak
OPRP 2
5. Penimbangan
6. Pengemasan 7. Penyimpanan
8. Penimbangan
Masterbath
9. Proses Mixing
KarungdanTaliPlastik
UdaraPanas
45
A
UdaraMasuk
16. Blowing
By Selector
Reject/
OK?
N
19. Finishing
20. Anealing
Labeling?
N
21. Proses Labeling
22. Pemeriksaan
Hold
OK?
N
Supplier
OK?
N
26. MuatProdukkeTruk
Selesai
46
Penjelasan Proses yang harus dilakukan PT Primadaya Plastisindo :
tajam
memenuhi standar.
standar.
berlubang
standar.
47
11 Handpallet,Forklift, Handpallet dan Forklift dalam keadaan
debu.
debu.
14 Magnet (ORP 3), magnet bersih dari logam dan daya tarik
masih baik.
23 Trolly, trolly dalam keadaaan besih dan tidak berkarat serta ada
identifikasi.
24 Trolly, trolly dalam keadaaan besih dan tidak berkarat serta ada
identifikasi.
48
26 Trolly, trolly dalam keadaaan besih dan tidak berkarat serta ada
identifikasi.
customer.
PLASTISINDO
kegiatan drop test. Drop Test adalah proses menjatuhkan produ galon
Primadaya Plastisindo
49
Pengendalian kualitas yang dilakukan perusahaan meliputi tiga tahap :
yaitu :
50
b. Setting temperatur mesin 220oC – 280oC (kecuali pada
hydrolic
ampere nya
produksi lancar
dimensi
51
4.3.2 Faktor-faktor yang dipertimbangkan perusahaan dalam
1. Tenaga kerja
52
pemberian bonus sesuai dengan prestasi kerja karyawan
bersangkutan.
yang digunakan untuk proses cetak Galon yaitu Fongkee ABY 90-
53
yang dilakukan perusahaan hanya ketika terjadi kerusakan mesin
diatasi.
sirkulasi udara yang baik, tempat kerja yang bersih, suhu udara,
54
keamanan dan keselamatan kerja yang terjamin serta tata letak
(layout) yang baik akan membuat para pekerja merasa nyaman dan
suhu di dalam ruang produksi ini cukup tinggi. Kenaikan suhu ini
mandi yang bersih dan para staff memiliki komputer dan meja
matahari dapat masuk ke dalam pabrik. Selain itu juga cahaya dari
55
produk sesuai dengan tahapan yang berlangsung. Dengan demikian
produksi dapat berjalan dengan lancar. Selain itu hal yang perlu
penghargaan dan upah yang adil serta sesuai dengan prestasi kerja
bisa diatasi adalah cuaca yang tidak stabil dan becana alam.
Sebagai catatan bahwa pada 1 galon hasil produksi, bisa saja terdapat
tidak hanya satu jenis kerusakanan (riject), akan tetapi bisa lebih dari
satu macam. Oleh karena itu, jenis kerusakan yang dicatat oleh bagian
56
Adapun hasil pengumpulan data melalui check sheet yang telah
Tabel 4.2
hasil produksi Galon PT. Primadaya
Plastisindo Tahun 2019
Produk Produk Produk Baik Produk Gagal
Bulan Produksi Baik Gagal (%) (%)
57
Primadaya Plastisindo sesuai dengan permintaan yang diterima atau
dengan rata-rata produk gagal sebesar 14.159 Galon atau sekitar 10%
yang kurang teliti, material yang kotor, mesin yang error, pelaksanaan
58
4.4.2.1 Menghitung Presentase Kerusakan
subgroup (tanggal).
59
Berikut ini adalah tabel persentase produk cacat di PT. Primadaya
Tabel 4.2
Persentase produk cacat bulan November 2019
Jumlah Jumlah
Tanggal Persentase
produksi Rijek (Cacat)
01-Nov-19 3.898 520 13%
02-Nov-19 3.738 474 12%
03-Nov-19 2.283 202 9%
04-Nov-19 2.759 94 3%
05-Nov-19 2.470 220 9%
06-Nov-19 2.631 175 7%
07-Nov-19 2.739 199 7%
08-Nov-19 2.614 155 6%
09-Nov-19 - -
10-Nov-19 2.445 98 4%
11-Nov-19 2.719 101 4%
12-Nov-19 2.111 265 12%
13-Nov-19 2.490 100 4%
14-Nov-19 2.718 123 4%
15-Nov-19 3.314 227 7%
16-Nov-19 4.358 687 16%
17-Nov-19 4.241 445 11%
18-Nov-19 4.079 436 11%
19-Nov-19 4.697 790 17%
20-Nov-19 6.513 1.266 19%
21-Nov-19 6.724 1.242 18%
22-Nov-19 5.518 567 10%
23-Nov-19 2.109 449 21%
24-Nov-19 3.301 325 9%
25-Nov-19 3.867 228 5%
26-Nov-19 4.269 1.122 26%
27-Nov-19 6.322 1.214 19%
28-Nov-19 6.741 1.194 18%
29-Nov-19 5.591 1.146 21%
30-Nov-19 6.121 2.435 40%
TOTAL 113.380 16.499
15%
RATA-RAT 3.910 568,9310345
Sumber : PT. Primadaya Plastisindo,2019
60
4.4.2.2 Menghitung Garis Pusat/ Center Line (CL)
∑np :16.499
∑n :113.380
∑ = 0,145
CL = ̅ ∑ =
Bawah (LCL)
menggunakan rumus :
̅+3√ ̅ ̅ )
n
Sumber : Jay Haizer dan Barry Render 2006 – Manajemen Operasional
61
Keterangan :
̅ = rata-rata kerusakan produk
total grup / sampel
̅+3√ ̅ ̅ ) = …………..
n
= 0,145 + 3 √ = 0,341
29
digunakan rumus :
̅-3√ ̅ ̅ )
n
Sumber : Jay Haizer dan Barry Render 2006 – Manajemen Operasional
Keterangan :
̅ = rata-rata kerusakan produk
jumlah produksi
̅ - 3 (√ ̅ ̅ )) = ………….
n
√ = 0,051
29
62
Selanjutnya ini adalah hasil perhitungan peta kendali p yang
Tabel 4.4
Perhitungan Batas Kendali
Periode November 2019
Jumlah Jumlah
No Produksi Gagal Proporsi CL UCL LCL
1 3898 520 0,133 0,145 0,341 0,051
2 3738 474 0,126 0,145 0,341 0,051
3 2283 202 0,088 0,145 0,341 0,051
4 2759 94 0,034 0,145 0,341 0,051
5 2470 220 0,089 0,145 0,341 0,051
6 2631 175 0,066 0,145 0,341 0,051
7 2739 199 0,072 0,145 0,341 0,051
8 2614 155 0,059 0,145 0,341 0,051
10 2445 98 0,04 0,145 0,341 0,051
11 2719 101 0,037 0,145 0,341 0,051
12 2111 265 0,125 0,145 0,341 0,051
13 2490 100 0,04 0,145 0,341 0,051
14 2718 123 0,045 0,145 0,341 0,051
15 3314 227 0,068 0,145 0,341 0,051
16 4358 687 0,157 0,145 0,341 0,051
17 4241 445 0,104 0,145 0,341 0,051
18 4079 436 0,106 0,145 0,341 0,051
19 4697 790 0,168 0,145 0,341 0,051
20 6513 1266 0,194 0,145 0,341 0,051
21 6724 1242 0,184 0,145 0,341 0,051
22 5518 567 0,102 0,145 0,341 0,051
23 2109 449 0,212 0,145 0,341 0,051
24 3301 325 0,098 0,145 0,341 0,051
25 3867 228 0,058 0,145 0,341 0,051
26 4269 1122 0,262 0,145 0,341 0,051
27 6322 1214 0,192 0,145 0,341 0,051
28 6741 1194 0,177 0,145 0,341 0,051
29 5591 1146 0,204 0,145 0,341 0,051
30 6121 2435 0,397 0,145 0,341 0,051
TOTAL 113380 16499
Sumber : Tabel 4.2 dan Hasil perhitungan dengan rumus Peta Kendali P
63
Dari hasil perhitungan tabel 4.3 di atas, setelah nilai dari persentase
kerusakan dari setiap grup, nilai CL, nilai UCL dan nilai LCL
sajakah yang keluar dari batas kendali. Berikut ini p-chart dari hasil
Tabel
Peta Kendali (P-Chart)
0,45
0,4
0,35
0,3
0,25
0,2
0,15
UCL
CL
LCL
0,1
0,05
0
1357911 13 15 17 19 21 23 25 27 29
Sumber : microsoft excel 2010
64
b) Central Line / garis pusat atau tengah (CL), merupakan garis
karakteristik sampel.
Dari gambar diatas dapat kita lihat bahwa belum semua titik berda di
dalam batas kendali (CL) masih ada titik yang berada diluar batas
kendali (UCL dan LCL). Terdapat 6 (enam) titik yang berada diluar
batas kendali dan 23 (dua puluh tiga) titik yang berada didalam batas
65
kerusakan produk. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi dan
sebagai berikut :
produksi.
proses produksi.
66
Berikut ini adalah Laporan Kerusakan Produk yang dibagi
Tabel 4.4
Jumlah kerusakan Produk Galon
Tahun 2019
Jenis Cacat Jumlah Cacat Persentase Cacat
Black Spot 45.158 29%
Cetakan Tidak 36.223 23%
Sempurna
Ketebalan Tidak Sesuai 35.185 22%
Pecah Saat Drop Test 39.148 24%
Jumlah 155.714 100%
Sumber : Wawancara Kepala Produksi PT. Primadaya Plastisindo, 2019
Man Method
TidakKonsentrasi
Materi al
Proses moalding (pencetakan) tidak sesuai
Kurang Teliti Menggelembung
Pengawasan disribusi kurang optimal
Pekerja baru / belum mahir warna out of standart
Kelelahan
Material Mechine
Gambar 4.5
Fishbone (Diagram Sebab Akibat)
Periode November 2019
Sumber : Hasil Observasi dan wawancara di Lapangan
67
Berdasarkan Gambar 4.5 dapat kita lihat bagian-bagian dari diagram
tersebut, yaitu :
pada saat menyetting mesin dan suhu udara di dekat mesin yang
panas.
membuat mesin yang di setting suhu dan yang lain-lain nya tidak
- Tenaga Kerja bekerja sesuai shift namun msih ada saja yang
bahan baku hasil recycle yang harus melewati proses analisa kadar
68
- Bahan baku yang beku membuat proses bahan baku tidak bisa di
meleleh dulu baru bisa dijadikan bahan baku, namun jika masih ada
c. Mesin (mechine)
ketebalan da bentuknya.
produksi Galon.
d. Method (metode)
69
- Proses dop test yang dilakukan menghasilkan banyak produk
e. Environment (lingkungan)
kestabilan mesin. Jadi settingan suhu siang dan malam itu berbeda.
70
BAB V
PENUTU
5.1 Kesimpulan
berda di dalam batas kendali (CL) masih ada titik yang berada
diluar batas kendali (UCL dan LCL). Terdapat 4 (empat) titik yang
berada diluar batas kendali dan 13 (tiga belas) titik yang berada
adalah Black Spot (Titik Hitam) yaitu sebesar 45.158 atau 29%
Black Spot Kedua adalah Galon karena pecah akibat drop test yaitu
71
sebesar 39.148 atau 24% dari jumlah produk cacat berdasarkan
sesuai standar yaitu sebesar 36.223 atau 23% dari jumlah produk
Galon yang cacat sesuai sampel. Kesalahan ini terjadi tenaga kerja
yang kurang teliti dalam settingan mesin. Lalu yang terakhir adalah
cetak bentuk produk Galon yang tidak sesuai yaitu sebesar 35.185
atau 22% dari jumlah produk cacat sesuai sampel dan kesalahan ini
adalah Tenaga Kerja dan kedua adalah Bahan Baku lalu Mesin.
apa saja yang harus di ubah. Dalam hal ini PT. Primadaya harus
72
proses kerja yang optimal sehingga proses produksi akan berjalan
sesuai rencana.
5.2 Saran
cacat antaralain :
2) Bahan Baku yang digunakan tidak boleh kotor dan terdapat kadar
73
Oleh karena itu perawatan mesin (preventive maintenance) yang
greduate atau karyawan baru lulus SMA dan SMK langsung bisa
seperti penambahan kipas angin pada setiap sudut, atau kipas angin
74
predikat “karyawan of the day” atau “man of month” lalu foto nya
perusahaan.
75
DAFTAR PUSTAKA
Russel, R.S dan Taylor, B.W. (2017). Manajemen Operasi. Edisi ke-7.
Njwilley (Online)
76
Ilham, Muhammad Nur. (2012). Analisis Pengendalian Kualitas
Produk Dengan Menggunakan Statistical Processing Control (SPC)
Pada PT. Bosowa Media Grafika (Tribun Timur). Makassar.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hasanuddin. Diakses
9 Oktober 2019 dari Google Scholar.
http://itgosh.blogspot.com/2014/12/diagram-sebab-akibat-
fishbone.html (di akses Selasa 10 desember 2019 jam 12.28 wib)
http://ciputrauceo.net/blog/2016/2/18/metode-pengumpulan-data-
dalam-penelitian (di akses Kamis 12 Desember 2019 jam 18.41 wib)
http://enihpuspitasari.blogspot.com/2012/12/statistic-quality-control-
sqc.html (di akses Senin 16 Desember 2019 jam 12.34 wib)
http://www.pendidikanekonomi.com/2012/06/mesin-dan-
peralatan.html (di akses Kamis 2 Januari 2020 jam 14.51 wib)
77
Lampiran 1
Persentase
Jenis Cacat Jumlah Cacat Cacat
11%
TOTAL 1.611.434 1.438.494
Lampiran 7
Desember - - - - - -
Lampiran 8
Jumlah Jumlah
No Produksi Gagal Proporsi CL UCL LCL
1 3898 520 0,133 0,145 0,341 0,051
2 3738 474 0,126 0,145 0,341 0,051
3 2283 202 0,088 0,145 0,341 0,051
4 2759 94 0,034 0,145 0,341 0,051
5 2470 220 0,089 0,145 0,341 0,051
6 2631 175 0,066 0,145 0,341 0,051
7 2739 199 0,072 0,145 0,341 0,051
8 2614 155 0,059 0,145 0,341 0,051
9
10 2445 98 0,04 0,145 0,341 0,051
11 2719 101 0,037 0,145 0,341 0,051
12 2111 265 0,125 0,145 0,341 0,051
13 2490 100 0,04 0,145 0,341 0,051
14 2718 123 0,045 0,145 0,341 0,051
15 3314 227 0,068 0,145 0,341 0,051
16 4358 687 0,157 0,145 0,341 0,051
17 4241 445 0,104 0,145 0,341 0,051
18 4079 436 0,106 0,145 0,341 0,051
19 4697 790 0,168 0,145 0,341 0,051
20 6513 1266 0,194 0,145 0,341 0,051
21 6724 1242 0,184 0,145 0,341 0,051
22 5518 567 0,102 0,145 0,341 0,051
23 2109 449 0,212 0,145 0,341 0,051
24 3301 325 0,098 0,145 0,341 0,051
25 3867 228 0,058 0,145 0,341 0,051
26 4269 1122 0,262 0,145 0,341 0,051
27 6322 1214 0,192 0,145 0,341 0,051
28 6741 1194 0,177 0,145 0,341 0,051
29 5591 1146 0,204 0,145 0,341 0,051
30 6121 2435 0,397 0,145 0,341 0,051
TOTAL 113380 16499
Lampiran 10
Check Sheet
Mesin Pencetak
Lampiran 14