Anda di halaman 1dari 15

BAHAN AJAR KD 3.

1 (DIMENSI TIGA)
Disusun Guna Memenuhi Tugas Kelompok Mata Kuliah
Telaah Kurikulum Matematika 3
Rombel C

Dosen Pengampu: Ary Woro Kurniasih, S.Pd., M.Pd.

Disusun oleh
Kelompok 3
Muhammad Fakhri Nuha NIM 4101417126
Roni Astuti NIM 4101417131
Fachira Anisa Izzati NIM 4101417133
Rakhmah Retnowati NIM 4101417139

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG


2020
Dimensi Tiga Semester Ganjil
2
KOMPETENSI DASAR

Kompetensi Dasar Indikator

3.1 Mendeskripsikan jarak dalam ruang ( 3.1.1 Menjelaskan jarak antar titik, titik ke
antar titik, titik ke garis, titik ke bidang) garis, dan titik ke bidang
3.1.2 Menerapkan konsep jarak antar titik, jarak
titik ke garis, dan jarak titik ke bidang pada
dimensi tiga.

PETA KONSEP

JARAK TITIK KE TITIK

DIMENSI TIGA JARAK TITIK KE GARIS

JARAK TITIK KE BIDANG

Euclid dikenal sebagai bapak Geometri.


Euclid seorang matematikawan
sekaligus seorang pengajar di
Alexandria. Euclid adalah penulis buku
The Elements sekitar 300 SM. Buku
yang masih dijadikan rujukan dalam
pembelajaran geometri hingga saat ini.

https://www.zenius.net/blog/1124
3/biografi-euclid-gemetri

Dimensi Tiga Semester Ganjil


3
JARAK TITIK KE TITIK

Memanfaatkan Atap Rumah Sebagai Ruangan

Sumber : https://images.app.goo.gl/bsLuW8zuo2m2RBhXA

Saat ini banyak orang yang memanfaatkan atap rumah sebagai ruang berkumpul atau
ruang tidur. Pemanfaatan atap sebagai ruangan dilakukan mengingat keterbatasan lahan yang
dimiliki oleh pemilik rumah. Untuk menghemat biaya pembuatan rumah, salah satu aspek
yang harus diperhatikan adalah biaya pembuatan kuda-kuda rumah. Penentuan Rincian
Anggaran (RAB) pembuatan kuda-kuda dapat ditentukan dengan matematika. Untuk
mendapatkan rincian biaya tersebut, salah satu konsep yang dapat digunakan adalah dimensi
tiga. Konsep yang dimaksud jarak titik dengan titik atau titik dengan garis. Perhatikan
Gambar 1.2 tentang kuda-kuda rumah. Dari gambar tersebut dapat ditentukan biaya
pembuatan kuda-kuda. Biaya ini tergantung dari panjang keseluruhan kayu, jenis kayu dan
dimensi kayu (panjang, lebar, dan tinggi).

Dimensi Tiga Semester Ganjil


4
Sumber : https://images.app.goo.gl/yitz9oB4fAmht4jF6

Radar

Radar (dalam bahasa inggris merupakan singkatan dari Radio Detection and Ranging)
adalah suatu sistem gelombang elektromagnetik yang berguna untuk mendeteksi, mengukur
jarak dan membuat peta benda-benda seperti pesawat terbang, kapal laut, berbagai kendaraan
bermotor dan informasi cuaca. Radar dapat mendeteksi posisi suatu benda melalaui layar
seperti berikut.

Gambar 1.2 Tampilan Radar Layar

Sumber : https://images.app.goo.gl/DZAW9yA613EFMaih6

Titik dalam radar tersebut merepresentasikan objek yang dideteksi radar. Titik pusat
radar adalah lokasi sinyal radar dipancarkan. Untuk menentukan jarak suatu benda, ternyata
dapat digunakan rumus matematika. Bagaimana cara menentukan jarak tersebut? Jarak antar
titik pusat radar dengan objek yang dideteksi radar akan kita pelajari pada sub bab jarak titik
ke titik.

Dimensi Tiga Semester Ganjil


5
Rute Perjalanan

Gambar 1.1 Kelok 9 Sumatera Barat : youtube

Jika Anda bersepeda melewati kelok sembilan seperti pada gambar 1.1 dari ke ,
tentu Anda menempuh rute yang cukup panjang. Rute yang Anda tempuh tersebut disebut
dengan lintasan dari ke . Sedangkan jika di tarik garis dari ke maka panjang garis itu
merupakan jarak kedua titik dan .

Masalah

Bangun berikut merepresentasikan kota-kota yang terhubung dengan jalan. Titik


merepresentasikan kota dan ruas garis merepresentasikan jalan yang menghubungkan kota.

Gambar Kota dan jalan yang menghubungkannya Nasyitha berencana menuju kota C
berangkat dari kota A.

D 23 km C

17 km

20 km 18 km
27 km
B
16 km
A

Dimensi Tiga Semester Ganjil


6
Tentukan rute perjalanan yang mungkin ditempuh oleh Nasyitha. Tulis kemungkinan rute
yang ditempuh Nasyitha pada Tabel 1.1. Kemudian tentukan panjang rute-rute tersebut.

Rute manakah yang terpendek? Menurut pendapat Anda berapa jarak antara kota dan ?
Beri alasan untuk jawaban Anda.

Tabel 1.1 Kemungkinan Rute yang ditempuh Nasyitha

No Kemungkinan Rute dari Kota A ke Kota C Panjang Lintasan


1
2
3
4
5
Dari masalah di atas, jarak antara Kota A dan C adalah 27 km.

Untuk lebih memahami jarak antar titik, isilah tabel berikut ini. Anda dapat
menggunakan informasi dari sumber lain untuk menyelesaikan pertanyaan pada Tabel 1.2.

Tabel 1.2

No Bangun Ruang Pertanyaan Jawaban


1. H G a. Manakah yang
merupakan jarak antara
E F titik dan ?
b. Manakah yang
D C merupakan jarak antara

A titik dan ?
B

2. a. Manakah yang
H V
E F merupakan jarak antara
titik dan
D C b. Manakah yang
A B merupakan jarak antara
titik dan ?
3. a. Manakah yang

Dimensi Tiga Semester Ganjil


7
merupakan jarak antara
𝑯 𝑮
titik E dan F?

𝑬 𝑭 𝑫 b. Manakah yang
𝑪 merupakan jarak antara
titik B dan D?
𝑨 𝑩

4. a. Manakah yang
𝑻
merupakan jarak antara
titik T dan D?

𝑫
b. Manakah yang
𝑪
merupakan jarak antara
𝑨 𝑩 titik B dan D?

Perhatikan pernyataan yang berkaitan dengan jarak antar titik berikut ini:

1. Segmen garis yang mewakili jarak titik ke adalah (lihat gambar 1.2).
2. Segmen garis yang mewakili jarak titik ke titik yang berada pada garis adalah
(lihat gambar 1.3)
3. Segmen garis yang mewakili jarak titik potong diagonal bidang dengan titik
potong diagonal bidang adalah (lihat gambar 1.4)

Jadi, dapat disimpulkan bahwa jarak antara dua titik adalah panjang ruas garis yang
menghubungkan kedua titik tersebut. Jadi, untuk menentukan jarak titik ke titik dalam
suatu ruang yakni dengan cara menghubungkan titik dan titik dengan ruas garis .
Panjang ruas garis adalah jarak titik ke titik .

Dimensi Tiga Semester Ganjil


8
JARAK TITIK KE GARIS

No Bangun Ruang Keterangan


1. H G Dari gambar di samping, panjang ruas garis BF
adalah jarak titik F dengan ruas garis AB.
E F Panjang ruas garis BC merupakan jarak antara
titik C dengan ruas garis AB.
D C

A B

2. Dari gambar di samping, panjang ruas garis SO


W V
adalah jarak titik S ke ruas garis PR.
T U
Panjang ruas garis QU merupakan jarak titik Q ke
S O R ruas garis TU.
P Q

Setelah mengamati tabel di atas, apa yang dapat kalian simpulkan? Tuliskan hasil kesimpulan
kalian pada kolom di bawah ini.

Contoh 1

Diberikan segitiga siku-siku seperti berikut. Misal , , dan . Bagaimana


menentukan jarak titik ke ruas garis jika diketahui?

Dimensi Tiga Semester Ganjil


9
M

K L

Alternatif Penyelesaian

K
L

Misal

Pada , diperoleh luas nya adalah:

Luas

dan

Luas

Sehingga diperoleh Luas

Dimensi Tiga Semester Ganjil


10
Contoh 2

Diketahui kubus dengan panjang rusuk . Tentukan jarak antara titik


dengan diagonal ruang .

Alternatif Penyelesaian

H
G

E
F
P

D C

A
B

√ √ √

√ √( √ ) √

Jarak titik dengan garis sama dengan panjang garis . Jika luas segitiga diketahui, yaitu

atau

Maka diperoleh:

Dimensi Tiga Semester Ganjil


11


⇔ √

Jadi, jarak antara titik dengan diagonal ruang adalah √ cm.

JARAK TITIK KE BIDANG

Amatilah tabel berikut :

No. Bangun Ruang Keterangan

1. Panjang ruas garis merupakan jarak antara


H V
E F titik dengan bidang .
Panjang ruas garis merupakan jarak antara
D C titik dengan bidang
A B

2. Panjang ruas garis merupakan jarak antara


R Q
O P titik dengan bidang MNRQ.
Panjang ruas garis OP merupakan jarak antara
N M titik O dengan bidang LMQP.
K L
3. Panjang ruas garis HE merupakan jarak antara
H V
E F titik H dengan bidang ABFE.
Panjang ruas garis CG merupakan jarak antara
D C titik C dengan bidang EFGH.
A
B

Amatilah masalah berikut :

Dimensi Tiga Semester Ganjil


12
Tiang penyangga dibuat untuk menyangga atap suatu gedung. Tiang penyangga ini
menghubungkan suatu titik pada salah satu sisi gedung dan suatu titik pada bidang atap
seperti ditunjukkan pada Gambar tiang penyangga atap bangunan berikut :

Sumber : http://www.ideaonline.co.id/iDEA2013/Eksterior/Fasad/Batu-Alam-MencerahkanTampilan-
Fasad/Tiang-Penyangga-Atap

Pada Gambar 1.9 Apabila dibuat gambar tampak samping diperoleh gambar seperti
berikut :

Atap

Kayu Penyangga

Dari Gambar 1.10, cermati gambar kayu penyangga dan atap. Dapatkah Anda
menentukan kondisi atau syarat agar panjang kayu penyangga seminimal mungkin?

Dari kegiatan mengamati di atas, tulislah istilah penting dari hasil pengamatan Anda.

Dimensi Tiga Semester Ganjil


13
Perhatikan gambar dibawah ini :

𝑻
𝑽

Proyeksi sebuah titik pada bidang dapat diperoleh dengan cara menarik garis
tegak lurus dari titik terhadap bidang . Selanjutnya, perpotongan garis tegak lurus dari
titik dengan bidang yaitu titik dan disebut proyeksi titik pada bidang .

Sehingga didapat : adalah proyeksi pada bidang

𝑻
𝑽

Jarak antara titik dan bidang adalah panjang ruas garis yang tegak lurus dari titik ke
bidang atau panjang ruas garis lurus dari titik ke titik proyeksinya di pada bidang .

Sehingga didapat : d adalah jarak antara titik T dan bidang V

Dimensi Tiga Semester Ganjil


14
Latihan Soal

1. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 8 cm. Jarak titik H ke garis AC
adalah ...
2. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 4 cm. Titik P adalah titik
potong AH dan ED dan titik Q adalah titik potong FH dan EG. Jarak titik B ke garis
PQ adalah ...
3. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk 8 cm. M adalah titik tengah EH. Jarak
titik M ke AG adalah ...
4. Diketahui kubus ABCD.EFGH, panjang rusuk kubus adalah 12 cm. Titik P terletak
pada perpanjangan rusuk DC sehingga CP : DP = 1 : 3. Jarak titik P dengan bidang
BDHF adalah ...
5. Diketahui balok dengan panjang , , dan
. Tentukan:
a) Jarak titik ke garis
b) Jarak titik ke garis
6. Diketahui kubus dengan rusuk 5 cm. Titik adalah titik tengah .
Tentukan jarak ke .

Dimensi Tiga Semester Ganjil


15

Anda mungkin juga menyukai