Penerimaan perpajakan adalah salah satu sumber penting di indonesia
untuk meningkatkan pembangunan. Target pertumbuhan PAD Sidoarjo periode 2013-2016 terus mengalami penurunan. Berkaitan dengan hal itu, maka pemerintah berupaya untuk mengatasi peningkatan penerimaan pajak melalui kebijakan. Sunset Policy yang berfokus pada penghapusan bunga dan denda (sanksi administrasi) pajak yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran wajib pajak. Penerimaan pajak tersebut sangat mendukung meningkatnya pendapatan daerah terutama Pendapatan Asli Daerah (PAD). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan : implementasi Sunset Policy atas pajak terutang di Kabupaten Sidoarjo Meningkatkan PAD di Kabupaten Sidoarjo Tahun Anggaran 2013-2018; peningkatan PAD Kabupaten Sidoarjo setelah implementasi Sunset Policy; dan kendala-kendala dan upaya pemecahan yang dilakukan pemerintah daerah dalam mengatasi masalah implementasi Sunset Policy atas pajak terutang dalam meningkatkan PAD di Kabupaten Sidoarjo. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi sunset policy atas pajak terutang di Kabupaten Sidoarjo pada dimensi struktur birokrasi yaitu ditemukan belum terdapat kelompok kerja yang tersusun. Namun, dalam hal pembayaran dan penagihan BPPD Kabupaten Sidoarjo telah bekerja sama dengan Bank dan Desa. Pada dimensi sumber daya yaitu tidak terdapat pegawai secara khusus yang menangani terkait pembayaran denda namun selama ini BPPD Kabupaten Sidoarjo sudah memberikan pelayanan yang optimal berupa ruang tunggu yang nyaman serta proses pembayaran yang mudah agar masyarakat tidak sampai mengantri dengan melakukan pembayaran di bank-bank terdekat. Pada dimensi disposisi yaitu sikap dan komitmen masyarakat sudah cukup baik karena adanya kebijakan tersebut lebih meringankan beban pajak dan mendorong masyarakat untuk aktif membayar pajak daerah. Pada dimensi komunikasi yaitu selama ini sosialisasi Sunset Policy sudah di sampaikan ke masyarakat. Peningkatan PAD Kabupaten Sidoarjo setelah sunset policy yaitu pada tahun 2013 dan 2014 pertumbuhan pajak mengalami peningkatan, pada tahun 2015 dan 2016 mengalami penurunan, pada tahun 2017 mengalami peningkatan, dan pada tahun 2018 mengalami penurunan pertumbuhan pajak yang sangat signifikan. Kendala dan upaya pemecahan yang dilakukan pemerintah daerah dalam mengatasi masalah implementasi sunset policy atas pajak terutang dalam meningkatkan PAD di Kabupaten Sidoarjo tahun anggaran 2013-2018 yaitu tidak patuhnya masyarakat dalam membayar pajak, namun Badan Pelayanan Pajak Daerah Kabupaten Sidoarjo (BPPD) berupaya untuk mengatasi kendala tersebut dengan cara penagihan dan memberi reward kepada masyarakat yang tertib membayar pajak.
Kata Kunci : Implementasi, Pendapatan Asli Daerah, Pajak Terutang,
Sunset Policy ABSTRACT
Tax revenue is one of the important sources in Indonesia to increase
development. Sidoarjo PAD growth target for the period 2013-2016 continues to decline. In this regard, the government seeks to overcome the increase in tax revenue through policy. Sunset Policy that focuses on the elimination of interest and penalties (administrative sanctions) tax that aims to increase taxpayer awareness. The tax revenue is very supportive of increasing regional income, especially Regional Original Revenue (PAD). This study aims to analyze and describe: the implementation of the Sunset Policy on the tax owed in Sidoarjo Regency Increase PAD in Sidoarjo Regency Fiscal Year 2013-2018; Sidoarjo Regency PAD increase after the Sunset Policy implementation; and the obstacles and remedial efforts made by the local government in overcoming the problem of implementing the Sunset Policy on the tax payable in increasing PAD in Sidoarjo Regency. This type of research is a descriptive study with a qualitative approach. The results showed that the implementation of the sunset policy on the tax owed in Sidoarjo Regency on the dimensions of the bureaucratic structure was found that there were no working groups organized. However, in terms of payment and billing BPPD Sidoarjo Regency has worked closely with the Bank and the Village. In the resource dimension, there are no employees specifically handling payments related to fines, but so far the Sidoarjo Regency BPPD has provided optimal services in the form of a comfortable waiting room and an easy payment process so that people do not queue up to make payments at the nearest banks. On the disposition dimension that is the attitude and commitment of the community is quite good because of the existence of the policy is more lighten the tax burden and encourage the public to actively pay local taxes. On the communication dimension, so far, the Sunset Policy socialization has been conveyed to the public. Increased PAD of Sidoarjo Regency after sunset policy namely in 2013 and 2014 tax growth has increased, in 2015 and 2016 has decreased, in 2017 has increased, and in 2018 has decreased tax growth which is very significant. Constraints and remedial efforts made by the local government in overcoming the problem of implementing sunset policy on the tax payable in increasing PAD in Sidoarjo Regency in the 2013-2018 fiscal year namely the non-compliance of the community in paying taxes, but the Sidoarjo Regency Regional Tax Service Board (BPPD) is trying to overcome the obstacles by billing and giving rewards to people who are orderly in paying taxes.
Keywords : Implementation, Regional Original Revenue, Tax payable, Sunset