Anda di halaman 1dari 3

1.

POTENSIAL LISTRIK

Pengertian Potensial Listrik

Agar terjadi aliran muatan (arus listrik) dalam suatu rangkaian tertutup, maka haruslah ada beda
potensial/beda tegangan di kedua ujung rangkaian. Beda potensial listrik adalah energi tiap satu
satuan muatan. Dua buah benda bermuatan listrik yang terletak berdekatan akan mengalami gaya
listrik di antara keduanya. Suatu usaha diperlukan untuk memindahkan (atau menggeser) salah
satu muatan dari posisinya semula. Karena usaha merupakan perubahan energi, maka besar usaha
yang diperlukan sama dengan besar energi yang dikeluarkan. energi dari muatan listrik disebut
energi potensial listrik. Beda potensial dari suatu muatan listrik di suatu titik di sekitar muatan
tersebut dinyatakan sebagai potensial mutlak atau biasa disebut potensial listrik saja.

Energi Potensial Listrik

Kerja yang diperlukan untuk membawa muatan Q melalui medan listrik E dari suatu titik (awal)
ke titik lain (akhir) : akhir
W = −Q  E • dL
awal

Beda Potensial Listrik


Beda potensial listrik dapat didefinisikan sebagai kerja yang diperlukan untuk membawa muatan
sebesar 1 C dari suatu titik ke titik lain :

1
Potensial Listrik Dari Beberapa Muatan

Potensial listrik dapat didefinisikan sebagai usaha yang diperlukan untuk memindahkan muatan
positif sebesar 1 satuan dari tempat tak terhingga ke suatu titik tertentu. Potensial listrik dapat pula
diartikan sebagai energi potensial listrik per satuan muatan penguji
Misalkan q0 bergerak di suatu medan listrik akibat beberapa muatan titik q1, q2 dan q3. Dengan
jarak r1, r2 dan r3 dari q0. Medan listrik total adalah jumlah vektor dari medan-medan yang
ditimbulkan oleh muatan-muatan individu dan kerja total yang dilakukan q0 adalah jumlah
kontribusi dari muatan-muatan individu itu.
Energi potensial listrik untuk sebuah muatan titik q0 dalam medan listrik dari sekumpulan muatan
qi diberikan oleh:

q0 q1 q2 q3 q0 ri
U= ( + + ……) = ∑
4πϵ0 r1 r2 r3 4πϵ0 qi
i

Dimana: ri: jarak dari qi sampai q0

q : muatan titik

r : jarak

q0 m2
: 9 .109 N
4πϵ0 𝐶2

Jika q0 berada tak berhingga jauhnya dari semua muatan lainnya, maka U = 0.

Tanda plus dan minus pada muatan diikutkan dalam perhitungan, jadi tidak seperti waktu
menghitung gaya coulomb dan kuat medan listrik kemarin dimana semua dimasukkan positif
(Potensial listrik (V) dan energi potensial listrik (Ep) adalah besaran skalar, gaya coulomb (F) dan
kuat medan listrik (E) termasuk besaran vektor).

Jika sistem terdiri dari lebih dari dua partikel bermuatan, energi potensial totalnya dapat ditentukan
dengan menghitung U untuk setiap pasangan muatan dan menjumlahkannya secara aljabar.
Sebagai contoh, tinjau gambar berikut.

2
q1 q2 q1 q3 q2 q3
U=K ( + + )
r12 r13 r23

Secara fisis, dapat diinterpretasikan sebagai berikut : andaikan posisi q1 tetap seperti pada gambar
tetapi q2 dan q3 berada di jarak tak terhingga. Usaha total yang harus dilakukan oleh pengaruh luar
untuk membawa muatan q2 dari jarak tak terhingga ke posisi di dekat q1 adalah k q1 q2/r12, yang
merupakan suku pertama. Dua suku terakhir menggambarkan usaha yang diperlukan untuk
membawa q3 dari jarak tak terhingga mendekati q1 dan q2.

Anda mungkin juga menyukai