FISIKA LANJUT
POTENSIAL LISTRIK DAN KAPASITOR
Referensi
• Beda potensial listrik antara dua buah titik merupakan usaha persatuan muatan yang
diperlukan untuk memindahkan benda dari satu titik ke titik lainnya melawan medan
gaya coulomb
Potensial Listrik Oleh sebuah partikel
Sudah kita hitung di Bab 1 sebelumnya bahwa kuat medan listrik pada jarak r dari partikel bermuatan
Q memenuhi
1 𝑄
E= . 2
4π𝜀0 𝑟
Potensial listrik pada jarak r dari partikel tersebut kita hitung sebagai berikut (sama
halnya menghitung energi potensial)
𝑟
V 𝑟Ԧ = 𝑉 𝑟0 − 𝑟0. 𝐸. 𝑑𝑟
Karena titik acuan bisa juga berjarak tak hingga dan potensial adal sama dengan nol,
𝑄 1 1
V 𝑟Ԧ = 0 − 4π𝜀 −
0 ∞ 𝑟
1 𝑄
V 𝑟Ԧ = 4π𝜀
0 𝑟
Potensial Listrik Oleh Banyak Partikel
Cara menentukan potensial listrik yang dihasilkan banyak partikel cukup mudah, yaitu hanya
dengan melakukan penjumlahan aljabar (penjumlahan biasa) potensial listrik yang dihasilkan
masing-masing partikel. Penjumlahan ini sangat berbeda dengan penjumlahan medan listrik yang
dihasilkan oleh sejumlahan muatan. Untuk medan listrik kita harus melakukan penjumlahan secara
vector (memperhatikan besar dan arah).
𝑉 = 𝑉1 + 𝑉2 + 𝑉3
1 𝑞1 1 𝑞2 1 𝑞3
=( 4π𝜀 ) + ( ) + (4π𝜀 )
0 𝑅1 4π𝜀0 𝑅2 0 𝑅3
Potensial Listrik Oleh Banyak Partikel
Contoh
Tiga partikel berada pada posisi seperti pada Gambar dibawah ini. Muatan masing-masing
partikel adalah q1 = 2 µC, q2 = 4 µC, dan q3 = -5 µC. Kita ingin menentukan potensial listrik di titik
P.
𝑉 = 𝑉1 + 𝑉2 + 𝑉3
Jarak q1 ke titik P = R1 = 𝑟റ − 𝑟1 = (4i +4j)- (0i+2j) = (4i +2j) = 42 + 22 = 4,47 𝑚
Jarak q2 ke titik P = R2 = 𝑟റ − 𝑟2 = (4i +4j)- (2i-3j) = (2i + 7j) = 22 + 72 = 7,28 𝑚
Jarak q3 ke titik P = R3 = 𝑟റ − 𝑟3 = (4i +4j)- (4i+j) = (0i + 3j) = 32 = 3 𝑚
Contoh
• Tentukanlah potensial listrik di titik A dan B akibat kedua
muatan
• Tentukanlah energi potensial
sistem tiga muatan berikut,
jika q1 = +q, q2 = -4q dan q3 =
+2q dengan d = 12 cm dan q
= 150 nC
• Energi potensial sistem sama dengan usaha yang diperlukan
untuk menyusun muatan-muatan tersebut
• Kita ingin menentukan potensial di
Potensial Momen Dipol sekitar suatu momen dipol. Kita akan
hitung potensial pada jarak r dari pusat
momen dipol (titik tengah antara dua
muatan) yang membentuk sudut
dengan sumbu momen dipol (sumbu
vertikal).
• Tampak dari gambar :
1. Jarak titik pengamatan ke muatan –q
adalah r1
2. Jarak titik pengamatan ke muatan +q
adalah r2
Potensial Momen Dipol
Dengan demikian, diperoleh bentuk potensial yang dihasilkan momen
dipole
Kapasitor
• Kapasitor merupakan perangkat yang
dapat menyimpan energi dalam medan
listrik
• Secara umum kapasitor terbentuk dari dua
buah konduktor yang diberi muatan (sama
besar tapi berbeda jenis) dan terpisah oleh
suatu bahan isolator (dinamakan bahan
dielektrik). Bentuknya dapat bermacam-
macam.
• Proses pemberian muatan
(pengisian) kapasitor dilakukan
dengan menghubungkan kapasitor
(masing-masing konduktor) dengan
Kapasitor yang telah terisi
sumber tegangan (beda potensial)
mempunyai beda potensial
antara masing-masing
tertentu
konduktornya
Kapasitas/ Kapasitansi suatu Kapasitor
• Muatan yang tersimpan dalam suatu sistem kapasitor
sebanding dengan besar beda potensial yang diberikan
Kapasitansi
Muatan Medan Beda
Q listrik (E) Potensial(V)
Rangkaian kapasitor
• Kapasitansi kapasitor yang dijual di pasaran tidak selalu sama dengan
apa yang kita inginkan. Bagaimana cara mendapatkan kapasitansi
yang diinginkan sementara di pasar tidak ada? Caranya adalah dengan
merangkai sejumlah kapasitor. Rangkaian sejumlah kapasitor
menghasilkan kapasitansi total yang berbeda dengan kapasitansi
kapasitor-kapasitor awal.
• Secara umum rangkaian kapasitor dapat dikelompokkan atas dua
bagian besar, yaitu rangkaian seri dan parallel. Rangkaian-rangkaian
kapasitor yang lain dapat dipandang sebagai kombinasi rangkaian seri
dan parallel. Kita akan membahas secara khusus rangkaian jkapasitor
secara seri dan parallel.
Rangkaian Seri
Rangkaian Pararel
Rangkaian Pararel