Anda di halaman 1dari 2

KATA PENGANTAR

MODUL 3: KESEHATAN DAN GIZI 2020

Peserta Diklat P2K2/FDS yang saya hormati, Modul 3. Kesehatan dan Gizi dimaksudkan untuk
memberikan pemahaman kepada KPM-PKH agar memiliki pengetahuan tentang upaya hidup sehat yang
diawali dari sejak bayi dalam kandungan, yang lebih dikenal dengan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).
Hal itu penting untuk disampaikan kepada KPM-PKH, karena sebagian masyarakat Indonesia, masih
memiliki kepercayaan /mitos bahwa ibu hamil tidak diperbolehkan makan terlalu banyak, termasuk
pantang terhadap jenis makanan tertentu. Padahal seorang ibu hamil justru diharuskan makan dengan
jumlah porsi yang lebih banyak dari sebelumnya dengan jenis makanan yang bervariasi, agar ibu hamil
memperoleh asupan gizi yang memenuhi standar. Selanjutnya, di masyarakat juga masih sering terjadi
pemberian makanan kepada bayi yang masih berusia di bawah 6 (enam) bulan seperti memberikan
pisang, nasi yang dilembutkan, termasuk memberikan minuman yang bukan ASI SAJA. Padahal pola
makan bayi seperti itu seharusnya dihindari karena usus anak masih terlalu kecil dan sensitive yang
menyebabkan terganggu kesehatannya.

Untuk itu, melalui Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2)/Family Development


Session Modul 3. Kesehatan dan Gizi diberikan, dengan harapan Harapan para KPM-PKH
mampu mempraktikkan pola hidup sehat melalui kemampuan menyediakan makanan bergizi
bagi ibu hamil dan balita, melakukan pemeriksaan kehamilan dan memeriksakan dan
menimbangkan berat badan dan tinggi badan balita ke layanan kesehatan, serta menjaga
kesehatan lingkungan anak terhindar dari penyakit. Dengan demikian, KPM-PKH akan
melahirkan generasi penerus yang cerdas dan sehat serta tidak mengalami kondisi stunting.
Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama
pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Stunting dapat mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan otak dan risiko lebih tinggi adalah menderita penyakit kronis di masa dewasa
nanti.

Materi Modul 3. Kesehatan dan Gizi terdiri dari 3 sesi yaitu: Sesi 8: Pentingnya Gizi dan Layanan
Kesehatan Ibu Hamil, terdiri dari 5 pokok bahasan yaitu: (1) Pentingnya 1000 Hari Pertama
Kehidupan; (2) Pentingnya Gizi Bagi Ibu Hamil; (3) Pemeriksaan Kesehatan Ibu Hamil; (4)
Pemeriksaan Kesehatan Setelah; (5) Memastikan Ibu dan Bayi Mendapatkan Layanan Jaminan
Kesehatan Nasional (JKN). Sesi 9: Pentingnya Gizi untuk Ibu Menyusui dan Balita yaitu: (1) ASI
Eksklusif; (2) Makanan Pendamping ASI (MP ASI) dan ; (3) Gizi bagi Ibu Menyusui. Selanjutnya
Sesi 10: Kesakitan pada anak dan Kesehatan Lingkungan, terdiri dari 4 pokok bahasan, antara
lain: (1) Mengenal Penyakit Diare; (2) Mengenal Penyakit Kecacingan dan Malaria; (3)
Pentingnya Kebersihan Diri dan Lingkungan; (4) Pentingnya Jamban Sehat.

Pada Sesi 9: Pentingnya Gizi untuk Ibu Menyusui dan Balita, dilakukan sedikit perubahan
dalam struktur langkah pembelajaran, yang awalnya terdiri dari 7 (tujuh) Langkah pembelajaran
sekarang menjadi 5 (lima) langkah, dimaksudkan untuk menyederhanakan langkah sesuai
dengan pokok bahasan, agar lebih mudah untuk diingat. (Perbedaannya dapat dilihat di “belajar
mandiri” sesi 9)
Untuk mempermudah proses pembelajaran ini, maka disediakan alat bantu, antara lain:
Modul Kesehatan dan Gizi, Buku Pintar Kesehatan dan Gizi, flipchat, film, video tutorial, dan
lain-lain. Selanjutnya, untuk memahami cara fasilitasi pada sesi-sesi modul , Anda dipersilahkan
mempelajari langkah-langkah pembelajaran yang sudah tersedia di dalam modul daring
unsinkronus ini.

Setelah peserta mendalami materi pada masing-masing sesi dalam modul ini, selanjutnya
diwajibkan untuk mengerjakan tugas antara lain:

1. Menjawab Soal latihan.

2. Membuat rangkuman/Summary

Demikian, terimakasih dan selamat belajar semoga sukses. Salam PKH

Fasilitator: Umi Badri Yusamah, S.Pd, M.Si

Anda mungkin juga menyukai