Anda di halaman 1dari 51

SILABUS

BLOK 11

SISTEM REPRODUKSI

Pedoman umum untuk Mahasiswa

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
2020
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

VISI , MISI DAN TUJUAN

VISI , MISI dan TUJUAN


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

VISI
Menjadi Program Studi yang unggul dalam Pendidikan Kedokteran dengan
Pendekatan Kedokteran Keluarga dan Kedokteran Okupasi yang Islami berbasis
teknologi dan berwawasan Internasional pada tahun 2034.

MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan kedokteran yang unggul berbasis Standar
Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI) dan Standar Kompetensi dan Karakter
Dokter Muhammadiyah (SKKDM)
2. Menyelenggarakan penelitian di bidang kedokteran dasar, kedokteran klinik,
kedokteran komunitas, kedokteran okupasi dan kedokteran Islam guna
mendukung pengembangan pendidikan kedokteran dan kesehatan masyarakat.
3. Menyelenggarakan pengabdian pada masyarakat di bidang kedokteran dan
kesehatan masyarakat.
4. Mengembangkan dan memperkuat manajemen Program Studi untuk mencapai
kemandirian
5. Mengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik
nasional maupun internasional
TUJUAN
Menghasilkan dokter yang berkompeten dan terpercaya dalam melaksanakan
pelayanan kesehatan primer dengan pendekatan kedokteran keluarga dan
kedokteran okupasi yang Islami.

2
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

LEMBAR PENGESAHAN

Buku Panduan Profesi Program Studi Fakutas Kedokteran Universitas


Muhammadiyah Semarang ini telah disetujui pada 30 Agustus 2019

Dekan

3
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

DISIPLIN ILMU DAN NARASUMBER


Tim Penyusun:
dr.Andra Novitasari,MPd
dr.Yanuarita Tursinawati,MSi,Med
dr.Mega Pandu Arfiyanti,M.Med,Ed
Penanggung jawab :
dr. Mega Pandu A.,M.MedEd
dr. Hema Dewi,MKes

DISIPLIN ILMU DAN NARASUMBER


NO DISIPLIN ILMU NARASUMBER/PENGAMPU No Telepon
081227007905
dr. Muh. Sudiat, MM, Sp.OG(K)

dr. Muhamad Taufiqy, Sp.OG (K) 08156674660

dr. Suwignyo Siswosuharjo,SpOG 0811270546


Ilmu Kebidanan dan
1.
Penyakit Kandungan
dr. Diana Handaria, Sp.OG 08122867079

dr. Muhamad Irsam, SpOG 08122906637

dr. Nidya Kartika, SpOG 0811170183

2. Ilmu Kesehatan Anak dr. Agus Saptanto , Sp.A 08156510975


081225196491
3. Patologi Anatomi dr. Noor Yazid, SpPA(K)

4. Patologi Klinik dr. Ardhea Jaludamascena,Sp.PK 085695635007


087731656982
5. Radiologi dr. Lilis Untari Soerono, SpRad

dr. Rochman Basuki,MSc 081390100842

6. Kedokteran Islam dr. Wijayanti, MH 085640690857

dr. Noor Yazid, SpPA(K) 081225196491

4
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

DAFTAR PENGAMPU TUTORIAL DAN KETERAMPILAN KLINIK

A. Nama Tutor
No Nama dosen No telp
1 dr. Wijayanti, MH 085640690857
2 dr. Aisyah lahdji MM, MMR 081225030029
3 dr. Yanuarita T MSi.Med 085786815635
4 dr. Kanti Ratnaningrum MSc 085727878161
5 dr. Andra Novitasari , MPd 081325456700
6 dr. Merry Tiyas A, MKes 08122593750
7 dr. Dyah Mustika N, MBiomed 085640740570
8 dr. Arum Kartika Dewi, MSi.Med 085225128084
9 dr. Hema Dewi A, MKes 081325603129
10 dr. Nina A.N., M.Kes 08122535925
11 dr. Swasty, SpM 081391328060
12 dr. Siti Amaliah, MKes 08112708750
13 dr. Romadhoni, MHPE 0811860090
14 dr. Mega Pandu , MMed Ed 081225280606
15 dr. Rochman Basuki MSc 085729304244

B. Nama trainer
No Nama dosen No telp
1 dr. Dini Hisan 082138690960
2 dr. Dendy Yogaswara 08197278727
3 dr. Ibnu fajar 081215149184
4 dr. Lourensya Berta J. 08977407171
5 dr. Andriani 085642493112
6 dr. Radita Dwihaning P. 08122656091
7 dr. Norma Juwita 08112890390
8 dr. M fariz 085640775724
9 dr. Ririn 08995984494
10 dr. Erik Setyawan 082112261651
11 dr. Norma juwita 08112890390
12 dr. Ajrina 082138147944
13 dr. Rifka widianingrum 082324725342
14 dr. Devita diatri 085640039328
15 dr. Gharini Sumbaga 085641001143

5
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan ke hadirat Allah SWT atas karunia


Nya,sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Buku Silabus Blok 11
(Sistem Reproduksi). Buku ini diharapkan dapat digunakan sebagai
panduan untuk dosen dan mahasiswa pada blok 11 yang akan
diselengarakan pada semester genap tahun ajaran 2019-2020.
Buku panduan ini berisi tema pembelajaran yang diharapkan dapat
membantu mahasiswa dalam mempelajari blok 11. Buku ini dilengkapi
dengan metode pembelajaran , topik dan materi, skenario , evaluasi hasil
akhir dan referensi sumber pembelajaran.
Terimakasih sebesar besarnya kami sampaikan kepada tim MEDU
FK UNIMUS serta dosen dan staff yang berperan serta dalam penyusunan
buku pandian ini. Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam buku
ini, oleh karena itu tim penyusun sangat mengharapkan masukan untuk
kesempurnaan buku panduan blok ini. Semoga buku ini bermanfaat untuk
dosen, tutor trainer mahasiswa serta semua yang terlibat dalam sistem
pembelajaran FK UNIMUS.

Semarang, April 2020

Tim Penyusun

6
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI
VISI , MISI DAN TUJUAN ......................................................................................................... 2
LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................................................... 3
DISIPLIN ILMU DAN NARASUMBER ................................................................................. 4
DAFTAR PENGAMPU TUTORIAL DAN KETERAMPILAN KLINIK ........................ 5
KATA PENGANTAR ................................................................................................................... 6
DAFTAR ISI................................................................................................................................... 7
PENDAHULUAN ......................................................................................................................... 8
LINGKUP BAHASAN ................................................................................................................. 9
DAFTAR PENYAKIT DAN LEVEL KOMPETENSI ....................................................... 11
DAFTAR KETERAMPILAN KLINIK DAN LEVEL KOMPETENSI .......................... 17
CAPAIAN PEMBELAJARAN BLOK ................................................................................... 19
METODE PEMBELAJARAN ................................................................................................. 21
TATA TERTIB MAHASISWA .............................................................................................. 28
STRATEGI PEMBELAJARAN, TOPIK DAN MATERI ................................................. 36
SKENARIO .................................................................................................................................. 40
EVALUASI HASIL BELAJAR ................................................................................................ 43
BLUEPRINT UJIAN ................................................................................................................. 45
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................. 51

7
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

PENDAHULUAN

Deskripsi Blok
Blok Sistem Reproduksi merupakan Blok ke 11 pada semester IV
tahun ke 2 di FK UNIMUS. Blok ini berisi tentang masalah, penyakit dan
ketrampilan klinis yang berkaitan dengan Sistem reproduksi yang sesuai
dengan Standard Kompetensi Dokter Indonesia tahun 2012. Setelah
menyelesaikan modul ini mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan
mekanisme, gejala, tanda dan mampu mendiagnosis penyakit pada sistem
reproduksi , melakukan pengelolaan, dan pencegahannya, termasuk
merujuk ke pelayanan yang lebih tinggi apabila diperlukan.
Proses pembelajaran dilaksanakan dengan kegiatan pembekalan,
diskusi tutorial, praktikum ketrampilan dan belajar mandiri.Masing masing
kegiatan tersebut masuk ke dalam komponen penilaian sesuai dengan
bobot masing masing.Blok ini dilaksanakan selama 7 minggu dengan 6
minggu aktif dan 1 minggu ujian

Bidang Ilmu yang Terkait


Bidang ilmu yang terkait dalam blok ini meliputi ilmu Kebidanan dan
penyakit kandungan , ilmu kesehatan anak, anestesi , patologi anatomi,
patologi klinik, radiologi dan kedokteran islam.

8
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

LINGKUP BAHASAN

Lingkup bahasan dalam blok 11 ini berdasarkan pada masalah kesehatan


yang terjadi pada sistem reproduksi sesuai dengan lampiran daftar
penyakit pada SKDI 2012. Penyakit dalam daftar ini dikelompokkan
menurut sistem tubuh manusia disertai tingkat kemampuan dan
ketrampilan yang harus dicapai di akhir masa pendidikan.

Tingkat kemampuan yang harus dicapai/Level of Competency (LoC) :


Tingkat Kemampuan 1: mengenali dan menjelaskan
Lulusan dokter mampu mengenali dan menjelaskan gambaran klinik
penyakit, dan mengetahui cara yang paling tepat untuk mendapatkan
informasi lebih lanjut mengenai penyakit tersebut, selanjutnya menentukan
rujukan yang paling tepat bagi pasien. Lulusan dokter juga mampu
menindaklanjuti sesudah kembali dari rujukan.
Tingkat Kemampuan 2: mendiagnosis dan merujuk
Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik terhadap penyakit
tersebut dan menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan
pasien selanjutnya. Lulusan dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah
kembali dari rujukan.
Tingkat Kemampuan 3: mendiagnosis, melakukan penatalaksanaan
awal, dan merujuk
3A. Bukan gawat darurat
Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan memberikan terapi
pendahuluan pada keadaan yang bukan gawat darurat. Lulusan dokter
mampu menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan pasien

9
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

selanjutnya.Lulusan dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah kembali


dari rujukan.
3B. Gawat darurat
Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan memberikan terapi
pendahuluan pada keadaan gawat darurat demi menyelamatkan nyawa
atau mencegah keparahan dan/atau kecacatan pada pasien.Lulusan dokter
mampu menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan pasien
selanjutnya.Lulusan dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah kembali
dari rujukan.
Tingkat Kemampuan 4: mendiagnosis, melakukan penatalaksanaan
secara mandiri dan tuntas
Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan melakukan
penatalaksanaan penyakit tersebut secara mandiri dan tuntas.
4A. Kompetensi yang dicapai pada saat lulus dokter
4B. Profisiensi (kemahiran) yang dicapai setelah selesai internsip dan /
atau Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan (PKB)
Dengan demikian didalam Daftar Penyakit ini level kompetensi tertinggi
adalah 4A

10
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

DAFTAR PENYAKIT DAN LEVEL KOMPETENSI

No Daftar Penyakit LoC


Infeksi
1 Sifilis 3A
2 Toksoplasmosis 2
3 Sindrom duh (discharge) genital (gonore dan nongonore) 4
4 Infeksi virus Herpes tipe 2 2
5 Infeksi saluran kemih bagian bawah 4
6 Vulvitis 4
7 Kondiloma akuminatum 3A
8 Vaginitis 4
9 Vaginosis bakterialis 4
10 Servisitis 3A
11 Salpingitis 4
12 Abses tubo-ovarium 3B
13 Penyakit radang panggul 3A
Kehamilan
14 Kehamilan normal 4
Gangguan pada Kehamilan
15 Infeksi intra-uterin: korioamnionitis 3A
16 Infeksi pada kehamilan: TORCH, hepatitis B, malaria 3B
17 Aborsi mengancam 3B
18 Aborsi spontan inkomplit 3B
19 Aborsi spontan komplit 4
20 Hiperemesis gravidarum 3B
21 Inkompatibilitas darah 2
22 Mola hidatidosa 2
23 Hipertensi pada kehamilan 2
24 Preeklampsia 3B
25 Eklampsia 3B

11
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

26 Diabetes gestasional 2
27 Kehamilan posterm 2
28 Insufisiensi plasenta 2
29 Plasenta previa 2
30 Vasa previa 2
31 Abrupsio plasenta 2
32 Inkompeten serviks 2
33 Polihidramnion 2
34 Kelainan letak janin setelah 36 minggu 2
35 Kehamilan ganda 2
36 Janin tumbuh lambat 3A
37 Kelainan janin 2
38 Diproporsi kepala panggul 2
39 Anemia defisiensi besi pada kehamilan 4
Persalinan dan Nifas
40 Intra-Uterine Fetal Death (IUFD) 2
41 Persalinan preterm 3A
42 Ruptur uteri 2
43 Bayi post matur 3A
44 Ketuban pecah dini (KPD) 3A
45 Distosia 3B
46 Malpresentasi 2
47 Partus lama 3B
48 Prolaps tali pusat 3B
49 Hipoksia janin 3B
50 Ruptur serviks 3B
51 Ruptur perineum tingkat 1-2 4
52 Ruptur perineum tingkat 3-4 3B
53 Retensi plasenta 3B
54 Inversio uterus 3B
55 Perdarahan post partum 3B

12
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

56 Tromboemboli 2
57 Endometritis 3B
58 Inkontinensia urine 2
59 Inkontinensia feses 2
60 Trombosis vena dalam 2
61 Tromboflebitis 2
62 Subinvolusio uterus 3B
Kelainan Organ Genital
63 Kista dan abses kelenjar bartolini 3A
64 Abses folikel rambut atau kelenjar sebasea 4
65 Malformasi kongenital 1
66 Kistokel 1
67 Rektokel 1
68 Corpus alienum vaginae 3A
69 Kista Gartner 3A
70 Fistula (vesiko-vaginal, uretero-vagina, rektovagina) 2
71 Kista Nabotian 3A
72 Polip serviks 3A
73 Malformasi kongenital uterus 1
74 Prolaps uterus, sistokel, rektokel 3A
75 Hematokolpos 2
76 Endometriosis 2
77 Hiperplasia endometrium 1
78 Menopause, perimenopausal syndome 2
79 Polikistik ovarium 1
80 Kehamilan ektopik 2
Tumor dan Keganasan pada Organ Genital
81 Karsinoma serviks 2
82 Karsinoma endometrium 1
83 Karsinoma ovarium 1
84 Teratoma ovarium (kista dermoid) 2

13
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

85 Kista ovarium 2
86 Torsi dan ruptur kista 3B
87 Koriokarsinoma Adenomiosis, mioma 1
88 Malpresentasi 2
Payudara
89 Inflamasi, abses 2
90 Mastitis 4A
91 Cracked nipple 4A
92 Inverted nipple 4A
93 Fibrokista 2
94 Fibroadenoma mammae (FAM) 2
95 Tumor Filoides 1
96 Karsinoma payudara 2
97 Penyakit Paget 1
98 Ginekomastia 2
Masalah Reproduksi Pria
89 Infertilitas 3A
90 Gangguan ereksi 2
91 Gangguan ejakulasi 2

Level Kompetensi :
Tingkat kemampuan 1 (Knows): Mengenali dan menjelaskan
Lulusan dokter mampu menguasai pengetahuan teoritis termasuk aspek
biomedik dan psikososial keterampilan tersebut sehingga dapat
menjelaskan kepada pasien/klien dan keluarganya, teman sejawat, serta
profesi lainnya tentang prinsip, indikasi, dan komplikasi yang mungkin
timbul.Keterampilan ini dapat dicapai mahasiswa melalui perkuliahan,
diskusi, penugasan, dan belajar mandiri, sedangkan penilaiannya dapat
menggunakan ujian tulis.

14
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

Tingkat kemampuan 2 (Knows How): Pernah melihat atau


didemonstrasikan
Lulusan dokter menguasai pengetahuan teoritis dari keterampilan ini
dengan penekanan pada clinical reasoning dan problem solving serta
berkesempatan untuk melihat dan mengamati keterampilan tersebut dalam
bentuk demonstrasi atau pelaksanaan langsung pada
pasien/masyarakat.Pengujian keterampilan tingkat kemampuan 2 dengan
menggunakan ujian tulis pilihan berganda atau penyelesaian kasus secara
tertulis dan/atau lisan (oral test).

Tingkat kemampuan 3 (Shows): Pernah melakukan atau pernah


menerapkan di bawah supervisi
Lulusan dokter menguasai pengetahuan teori keterampilan ini termasuk
latar belakang biomedik dan dampak psikososial keterampilan tersebut,
berkesempatan untuk melihat dan mengamati keterampilan tersebut dalam
bentuk demonstrasi atau pelaksanaan langsung pada pasien/masyarakat,
serta berlatih keterampilan tersebut pada alat peraga dan/atau
standardized patient.
Pengujian keterampilan tingkat kemampuan 3 dengan menggunakan
Objective Structured Clinical Examination (OSCE) atau Objective Structured
Assessment of Technical Skills (OSATS).

Tingkat kemampuan 4 (Does): Mampu melakukan secara mandiri


Lulusan dokter dapat memperlihatkan keterampilannya tersebut dengan
menguasai seluruh teori, prinsip, indikasi, langkah-langkah cara melakukan,
komplikasi, dan pengendalian komplikasi. Selain pernah melakukannya di

15
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

bawah supervisi, pengujian keterampilan tingkat kemampuan 4 dengan


menggunakan Workbased Assessment misalnya mini-CEX, portfolio, logbook,
dsb.
4A. Keterampilan yang dicapai pada saat lulus dokter
4B. Profisiensi (kemahiran) yang dicapai setelah selesai internsip
dan/atau Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan (PKB)

16
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

DAFTAR KETERAMPILAN KLINIK DAN LEVEL KOMPETENSI

No Keterampilan LoC
SISTEM REPRODUKSI WANITA
GINEKOLOGI
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan fisik umum termasuk pemeriksaan payudara
1 4
(inspeksi dan palpasi)
2 Inspeksi dan palpasi genitalia eksterna 4
3 Pemeriksaan spekulum: inspeksi vagina dan serviks 4
Pemeriksaan bimanual: palpasi vagina, serviks, korpus uteri dan
4 4
ovarium
5 Pemeriksaan rektal :palpasi kantung Douglas, uterus, adneksa 4
6 Pemeriksaan combined recto-vaginal 3
Pemeriksaan Diagnostik
7 Melakukan swab vagina 4
8 Melakukan Pap’s smear 4
OBSTETRI
Kehamilan
1 Identifikasi kehamilan risiko tinggi 4
2 Pelayanan perawatan antenatal 4
3 Inspeksi abdomen wanita hamil 4
Palpasi: tinggi fundus, manuver Leopold, penilaian posisi dari
4 4
luar
5 Mengukur denyut jantung janin 4
6 Pemeriksaan dalam pada kehamilan muda 4
Proses Melahirkan Normal
Pemeriksaan obstetri (penilaian serviks, dilatasi, membran,
7 4
presentasi janin dan penurunan)
Menolong persalinan fisiologis sesuai Asuhan Persalinan Normal
8 4
(APN)
9 Pemecahan membran ketuban sesaat sebelum melahirkan 4
10 Insersi kateter untuk tekanan intrauterus 2

17
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

11 Anestesi lokal di perineum 4


12 Episiotomi 4
13 Menilai skor Apgar 4
14 Pemeriksaan fisik bayi baru lahir 4
15 Postpartum: pemeriksaan tinggi fundus, plasenta: lepas/tersisa 4
Memperkirakan/mengukur kehilangan darah sesudah
16 4
melahirkan
17 Menjahit luka episiotomi serta laserasi derajat 1 dan 2 4
18 Insiasi menyusui dini (IMD) 4

18
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

CAPAIAN PEMBELAJARAN BLOK

Capaian Pembelajaran Blok


Pada blok 11 ini mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan
melaksanakan pengelolaan penyakit dan masalah kesehatan yang berkaitan
dengan sistem reproduksi.

Kemampuan Akhir Yang Diharapkan


Adapun pada kemampuan akhir yang diharapkan di akhir blok ini adalah
1. Mahasiswa dapat menjelaskan anatomi dan Fisiologi sistem reproduksi
wanita
2. Mahasiswa dapat menjelaskan fisiologi kehamilan dan persalinan
3. Mahasiswa dapat menjelaskan Pemeriksaan ginekologi
4. Mahasiswa dapat menjelaskan komplikasi umum pada kehamilan
5. Mahasiswa dapat menjelaskan penanganan kegawatdaruratan dalam
obstetri dan ginekologi
6. Mahasiswa dapat menjelaskan penyakit ibu dan kelainan tidak
langsung pada kehamilan
7. Mahasiswa dapat menjelaskan terapi medikamentosa selama
kehamilan, persalinan dan nifas
8. Mahasiswa dapat menjelaskan kelainan pada cairan amnion
9. Mahasiswa dapat menjelaskan patologi pada persalinan dan nifas
10. Mahasiswa dapat menjelaskan gangguan haid dan siklusnya serta
terapi hormonal
11. Mahasiswa dapat menjelaskan gangguan yang bersangkutan dengan
hasil konsepsi
12. Mahasiswa dapat menjelaskan infeksi kandungan, Endometriosis

19
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

13. Mahasiswa dapat menjelaskan tumor dan keganasan pada organ


reproduksi wanita
14. Mahasiswa dapat menjelaskan kelainan organ reproduksi wanita
15. Mahasiswa dapat menjelaskan infertilitas pada wanita dan seksologi
16. Mahasiswa dapat menjelaskan kontrasepsi
17. Mahasiswa dapat menjelaskan pemeriksaan laboratorium yang
berkaitan dengan sistem reproduksi
18. Mahasiswa dapat menjelaskan perawatan, resusitasi dan pemeriksaan
fisik pada bayi baru lahir
19. Mahasiswa dapat menjelaskan patologi neonatus
20. Mahasiswa dapat menjelaskan inisiasi dini dan rawat gabung
21. Mahasiswa dapat menjelaskan pemeriksaan patologi anatomi genitalia
wanita
22. Mahasiswa dapat menjelaskan pemeriksaan radiologi sistem
reproduksi dan uropoetika
23. Mahasiswa dapat menjelaskan sistem reproduksi dalam lingkup
Kedokteran Islam
24. Mahasiswa mampu melakukan keterampilan klinis berupa :
a. Anamnesis dan pemeriksaan kehamilan.
b. Partograf
c. Persalinan normal
d. Anamesis dan Pemeriksaan Ginekologi
25. Mahasiswa memiliki pengetahuan dan keterampilan praktikum
biomedik :
a. Patologi anatomi : mampu melakukan genital smear
b. Parasitologi : mengidentifikasi entomologi (Pediculus dan lain lain)

20
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

METODE PEMBELAJARAN

Sebelumnya perlu dipahami istilah-istilah sebagai berikut:


 Tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa interaksi
antara peserta didik dengan pendidik. Tatap muka dapat dilakukan
secara online atau offline.
 Tugas terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa
pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang
dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi.
Waktu penyelesaian tugas ditentukan oleh pendidik.
 Tugas mandiri/belajar mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan
pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh
peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai
standar kompetensi. Waktu penyelesaian diatur sendiri oleh
peserta didik.
Adapun metode pembelajaran yang dilakukan sebagai berikut :

a. PEMBEKALAN
Pembekalan diawali dengan pre-test, untuk melihat kesiapan
mahasiswa dan post test untuk evaluasi proses kuliah. Pre-test
dan post-test dilakukan tertulis dan/atau lisan, tergantung dosen
pengampu. Lama pembekalan disesuaikan dengan level
kompetensi materi ajar. Semakin besar level kompetensinya
dan/atau makin banyak materi yang harus diberikan maka jam
mengajar diberikan lebih banyak.

21
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

Pembekalan dilakukan di ruang pembekalan (classical room)


atau secara online dengan sebelumnya mengunggah materi
pembekalan melalui ifk.unimus.ac.id. Detail dari pelaksanaan
pembekalan terdapat pada rencana strategi proses pembelajaran
dan satuan ajar pokok.

b. TUTORIAL
Tutorial dilakukan secara online dalam rombongan belajar-
rombongan belajar. Setiap rombongan belajar(rombel) terdiri dari
8-10 mahasiswa dan setiap rombel dibimbing oleh seorang tutor.
Tutor harus menguasai topik diskusi agar dapat mengarahkan
arah diskusi dan membimbing mahasiswa sesuai kebutuhan.
Bahan diskusi merupakan suatu naskah scenario, dimana di
dalamnya mengandung bahasan berbagai bidang ilmu yang saling
terkait. Topik bahasan diskusi tutorial diangkat dari daftar
masalah (individu dan komunitas) dan daftar penyakit sesuai
standar kompetensi berdasarkan besar level kompetensinya,
berturut-turut prioritas dari kompetensi terbesar ke yang lebih
kecil.Topik bahasan dipersiapkan untuk mendukung ke arah blok
selanjutnya.
Setiap pertemuan terdiri dari 2 Tatap Muka / 2x 50 menit, yang
terdiri dari :
A.Pertemuan pertama :
1. Diskusi diawali dengan memotivasi mahasiswa/memberikan
komentar
2. Diskusi membahas masalah dalam skenario (step 1-5):

22
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

Step 1 .Clarify Unfamiliar Terms (Klarifikasi istilah)


Mahasiswa mengidentifikasi kata-kata yang artinya kurang jelas,
anggota lainnya mencoba untuk mendefinisikannya. Kata atau
nama yang oleh kelompok masih diperdebatkan ditulis di papan
tulis atau flip chart.
Step 2. Define the Problems (Merumuskan masalah)
Problem (masalah), bisa berupa istilah, fakta, fenomena, yang oleh
grup masih perlu dijelaskan (sesi terbuka pada step 1).

Step 3. Brainstorm Possible Hypothesis or Explanation (Melakukan


curah pendapat dan kesimpulan sementara)
Mahasiswa mencoba membuat formulasi hipotesis, berdiskusi
tentang berbagai kemungkinan yang sesuai dengan
masalah.Diskusi tetap dalam tingkat hipotesis, namun tidak ke
hal-hal yang sifatnya rinci atau analisis krisis.
Step 4. Arrange Explanations Into Tentative Solutions/ Analyze the
problem (Inventarisasi masalah secara sistematis dengan
problem tree)
Mahasiswa mencoba merinci masalah dan membandingkannya
dengan hipotesis yang sudah dikembangkan apakah sudah cocok
atau belum. Tahap restrukturisasi pengetahuan yang ada yang
ditulis secara skematik.
Step 5. Defining Learning Objective ( Merumuskan sasaran
belajar)
Keraguan, kekurangjelasan atau perbedaan pendapat
diformulasikan dalam bentuk tujuan / sasaran belajar yang

23
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

menjadi dasar bagi mahasiswa untuk belajar mandiri


mengumpulkan materi yang masih menjadi kelemahan.
B. Belajar mandiri ( Self study /Step 6 )
Dapat berupa kegiatan mencari informasi di buku, internet,
jurnal. Hasil kegiatan tersebut dicatat oleh masing-masing
anggota termasuk sumber belajarnya pada buku catatan.
Usahakan sumber pustaka masing-masing mahasiswa
berbeda.Hasil tersebut yang nantinya didiskusikan pada step 7.
C. Pertemuan kedua:
1.Ujian mini-kuis:
2. Diskusi membahas sasaran belajar (step 7)
Step 7. Reporting (Melaporkan, membahas informasi hasil belajar
mandiri)
Masing-masing anggota sudah siap berdiskusi setelah belajar
beberapa literatur maupun sumber belajar lainnya. Tujuannnya
mensintesis apa yang telah dipelajari, kemudian mendiskusikan
kembali.Mahasiswa bias menambahkan, menyanggah, bertanya,
komentar terhadap referensi.Kelompok membuat analisis
lengkap tentang masalah yang ada dan membuat laporan tertulis.
Bila ada kesulitan yang tidak bisa terpecahkan dicatat dan
ditanyakan dalam diskusi dengan pakar / narasumber dalam
temu pakar.
Tugas terstruktur
Tugas berupa laporan hasil diskusi pertemuan kedua bagi
setiap kelompok yang ditulis dengan cara penulisan baku
tulisan ilmiah yang disertai dengan kepustakaan.

24
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

Setiap berakhirnya diskusi diadakan satu kali diskusi berbahasa


inggris yang membahas tentang satu topik yang telah
didiskusikan sebelumnya.Pada setiap akhir blok diadakan temu
pakar untuk presentasi hasil diskusi tutorial masing-masing
kelompok. Topik temu pakar adalah diprioriaskan untuk
scenario yang paling kompleks dan sulit dipecahkan.Temu pakar
menghadirkan pakar-pakar sesuai bidang ilmu terkait.Dalam
temu pakar ini mahasiswa dapat pula menanyakan hal-hal yang
belum dapat dipecahkan.

c. PRAKTIKUM KETRAMPILAN
Praktikum ketrampilan pada blok ini dilaksanakan dengan
model role-play suatu simulasi/ sandiwara dokter-pasien.
Dalam pelaksanaanpraktikum mahasiswa dibagi dalam
rombel, dimana setiap rombel terdiri dari 8-10 orang.Praktikum
dibimbing oleh dokter sebagai instruktur pembimbing/
trainer.Trainer telah dilatih ketrampilannya melalui training of
trainer (ToT).
Pada praktikum ketrampilan blok ini terdapat 3 topik
ketrampilan. Satu topik ketrampilan dilaksanakan sebanyak 2x
pertemuan. (1 pertemuan = 2 TM /2x50 menit)
Dalam pelaksanaannya dibagi lagi menjadi :
1. Pertemuan pertama :
a. Skill lab diawali dengan melakukan feedback and
reflection terhadap mahasiswa dengan cara

25
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

memberi kesempataan kepada salah seorang


mahasiswa untuk mencoba topik ketrampilan
yang akan dipelajari. Setelah itu memberi motivasi
kepada mahasiswa tentang pentingnya topik yang
akan dipelajari.
b. Memberi penjelasan dan contoh tentang topik
ketrampilan yang di ajarkan
c. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk
mencoba ketrampilan yang diajarkan
Setiap selesai pertemuan pertama mahasiswa
diberikan kesempatan untuk mengulangi latihannya dalan
kegiatan belajar mandiri dan diberikan kewajiban untuk
melakukan refleksi diri dengan cara menuliskan
kekurangan dan kelemahan masing-masing individu dalam
melakukan ketrampilan yang telah diajarkan, ditulis di
buku refleksi diri
2. Pertemuan kedua:
a. Kegiatan diawali dengan membacakan refleksi diri
masing-masing:
b. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk
memperbaiki hasil refleksi dirinya masing-masing.
Ruangan dan sarana-prasarana yang lain diseting sesuai
topik simulasi. Secara detail akan diurai pedoman Rencana
Kegiatan Proses Pembelajaran Praktikum Ketrampilan.

26
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

d. TEMU PAKAR
Temu pakar dilaksanakan setiap akhir minggu setelah
diskusi tutorial pertemuan yang kedua, dengan menghadirkan
pakar-pakar yang terkait dengan scenario yang di diskusikan dan
dilaksanakan dalam bentuk diskusi pleno yang dipandu oleh satu
orang moderator. Setiap satu scenario dilaksanakan selama 2x 50
menit dengan rincian sebagai berikut :
1. Kegiatan diawali oleh presentasi hasil diskusi tutorial oleh
kelompok yang terpilih
2. Dilanjutkan tanya jawab antar antar kelompok
3. Diakhiri dengan Tanya jawab dengan pakar

e. PENUGASAN
Penugasan dalam bentuk tinjauan pustaka atau laporan
kasus (dengan dilampirkan landasan teori secara singkat).Metode
belajar ini ditujukan untuk membiasakan mahasiswa untuk
menelusuri berbagai sumber belajar dan menulis secara ilmiah.

27
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

TATA TERTIB MAHASISWA

Tata Tertib Perkuliahan


1. Mahasiswa harus sudah lengkap dan siap 15 menit sebelum
pelaksanaan pembekalan.
2. Apabila terlambat lebih dari 15 menit tidak boleh mengikuti
pembekalan, kecuali ada alasan yang dapat dipertanggunjawaban.
3. Apabila sakit harus menyertakan surat keterangan sakit dari
dokter.
4. Mahasiswa disarankan mengingatkan dosen pengampu 1 hari
sebelum pelaksanaan pembekalan , apabila ada perubahan jadwal
pembekalan harus melapor kepada dosen tim blok.
5. Jadwal dan pelaksanaan pembelajaran Blok menjadi
tanggungjawab dosen tim Blok.
6. Sedapat mungkin pembelajaran Blok tidak boleh mengganggu jam
waktu sholat.

Tata Tertib Ujian Cbt


1. Ujian CBT Blok terdiri dari : Ujian mid blok , materi terdiri dari
materi minggu pertama hingga minggu ke 3. Ujian akhir blok,
materi terdiri dari materi minggu ke 4 hingga minggu ke 6. Ujian
kompre blok materi keseluruhan blok. ( Materi yang diujikan sesuai
kesepakatan dengan dosen tim blok )
2. Mahasiswa masuk ke ruang CBT setelah dosen penanggungjawab
mempersilahkan masuk.
3. Apabila terlambat lebih dari 15 menit tidak boleh mengikuti ujian
CBT

28
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

4. Mahasiswa dapat Login setelah mendapat ijin dari dosen


penanggungjawab.
5. Waktu yang digunakan untuk mengerjakan soal ujian adalah yang
telah disetting pada soal yang dikerjakan.
6. Mahasiswa dilarang membawa handphone ( handphone dioffkan
dan ditaruh di dalam tas dan loker yang telah disediakan).
7. Mahasiswa dilarang membawa makanan dan minuman di ruang
CBT.
8. Mahasiswa dilarang berbuat curang ( mencontek) ,jika terbukti
melakukan perbuatan tersebut akan mendapatkan sanksi tidak
boleh melanjutkan ujian, dan melakukan ujian blok depan.
9. Dosen tim blok bertanggungjawab terhadap pelaksanaan ujian CBT.

Tata Tertib Pelaksanaan Praktikum Ketrampilan (skillab)


1. Mahasiswa harus sudah lengkap dan siap 15 menit sebelum
pelaksanaan praktikum.
2. Apabila ada yang tidak hadir, harus memperoleh ijin dari trainer
yang mengampu.
3. Apabila sakit harus menyertakan surat keterangan sakit dari
dokter (untuk dilampirkan pada daftar presensi mahasiswa).
Presentasi presensi yang boleh mengikuti ujian dengan
persyaratan kehadiran 100%.
4. Mahasiswa dengan presensi kehadiran <100% (ketentuan minimal
harus sudah mengikuti 3 topik secara lengkap) dengan alasan yang
jelas dan dapat dipertanggungjawabkan, diperbolehkan mengikuti
INHAL (sesuai ketentuan pelaksanaan INHAL) pada blok tersebut.

29
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

5. Apabila melanggar ketentuan di point 4 maka diwajibkan


mengikuti INHAL pada blok yang sama di tahun berikutnya.
6. Mahasiswa yang tidak pernah mengikuti praktikum selama blok
berlangsung dengan alasan yang tidak jelas dan tidak dapat
dipertanggungjawabkan, dinyatakan gugur blok.
7. Apabila terlambat lebih dari 15 menit tidak diperbolehkan
mengikuti praktikum.
8. Setiap mahasiswa wajib mengenakan jas praktikum dan name tag
selama pelaksanaan praktikum.
9. Mahasiswa harus sudah mempelajari topik ketrampilan yang akan
diajarkan sebelum pelaksanaan praktikum.
10. Perwakilan masing-masing kelompok mahasiswa berkoordinasi
dengan laboran skill lab dan bertanggungjawab terhadap alat-alat
praktikum yang sudah disediakan.
11. Masing-masing mahasiswa harus mempersiapkan buku panduan
praktikum, petunjuk pelaksanaan praktikum dan peralatan
individu sebaik-baiknya (sesuai petunjuk trainer) pada setiap
pertemuan di skill lab.
12. Sebelum pelaksanaan praktikum akan diadakan pre-test (secara
kolektif akan dilaksanakan sebelum pelaksanaan skill lab),
mahasiswa dilarang membaca buku panduan, bekerja sama atau
mencontek mahasiswa lain. Bagi mahasiswa yang tidak lulus pre-
testakan mengikuti remidi pre-test.
13. Pada pertemuan kedua akan diadakan evaluasi ketrampilan
masing-masing mahasiswa oleh trainer.

30
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

14. Tidak diperkenankan menggunakan Handphone atau alat


komunikasi lain selama pelaksanaan skill lab. Handphone atau alat
komunikasi lain harap dimatikan
15. Menjaga situasi kondusif selama kegiatan praktikum, tidak
membuat gaduh atau mengobrol antar mahasiswa yang cenderung
mengganggu jalannya praktikum.
16. Memperhatikan serta melaksanakan instruksi dan pelatihan yang
diberikan trainer.
17. Peminjaman ruangan dan alat-alat skill lab sebelumnya sudah
dikoordinasikan dengan laboran skill lab dengan ketentuan waktu
peminjaman masing-masing kelompok (minimal 3 orang) dalam
seminggu 1 x 2 jam selama jam kerja FK UNIMUS (07.00-16.00
WIB), di luar jadwal kegiatan skill lab rutin. Peminjaman ruangan
dan alat di luar waktu yang ditentukan dapat dilakukan dengan
pengawasan trainer / asisten Skill Lab.
18. Bila terdapat kerusakan dan/atau kehilangan alat skill lab pada
kegiatan no.13, maka kelompok yang bersangkutan wajib
mengganti/ memperbaiki alat tersebut.
19. Bila kerusakan dan atau kehilangan alat skill lab terjadi pada saat
kegiatan praktikum regular, maka kelompok yang bersangkutan
wajib mengganti/ memperbaiki alat tersebut sampai dapat
digunakan dan tidak mengganggu kegiatan praktikum.

31
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

Tata Tertib Ujian Objective Structured Clinical Examination (OSCE)


1. Terdaftar sebagai peserta OSCE, dengan persyaratan presensi
kehadiran praktikum 100% untuk pelaksanaan OSCE Blok.
2. Wajib menjunjung tinggi kejujuran, profesionalisme dan
kemandirian serta tidak melakukan kecurangan dalam bentuk
apapun / bekerjasama dengan orang lain.
3. Dilarang membawa alat komunikasi elektronik dalam bentuk
apapun.
4. Membawa alat tulis [ballpoint].
5. Wajib datang 30 menit (untuk OSCE blok) dan 60 menit (untuk
OSCE Komprehensif) sebelum ujian di mulai, jika hadir terlambat
maka tidak diperkenankan mengikuti ujian. Menggunakan patokan
jam utama di ruang OSCE/Skill Lab.
6. Wajib membawa kartu peserta ujian/ kartu identitas
7. Mengisi daftar hadir peserta ujian.
8. Tidak membawa catatan ke lokasi OSCE.
9. Semua barang peserta ujian dititipkan di tempat/loker yang telah
disediakan.
10. Mengenakan pakaian sopan dan rapi, sepatu, serta jas putih untuk
dokter.
11. Menjaga ketertiban, ketenangan dan kelancaran penyelanggaraan
OSCE.
12. Setiap peserta wajib mengenakan tanda pengenal/ Name Tag.
13. Mahasiswa yang memenuhi syarat untuk dapat mengikuti OSCE
(memenuhi presensi praktikum 100%), namun pada
pelaksanaannya melanggar ketentuan OSCE maka diwajibkan

32
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

mengikuti ujian pada blok yang sama di tahun berikutnya (ujian


ulang tahun depan).

Tata Tertib Diskusi Tutorial


1. Anggota kelompok harus sudah lengkap 5 menit sebelum diskusi
tutorial dimulai.
2. Mempersiapkan kegiatan tutorial :
a. Mempersiapkan name tag mahasiswa
b. Mempersiapkan/ mengecek peralatan : lembar balik, spidol/
alat tulis, LCD dan komputer
3. Apabila ada yang tidak hadir, harus memperoleh ijin dari tutor
yang mengampu. Apabila sakit harus menyertakan surat
keterangan sakit dari dokter (untuk dilampirkan pada daftar
presensi mahasiswa).
4. Apabila terlambat lebih dari 15 menit tidak diperbolehkan
mengikuti diskusi.
5. Sebelum diskusi dimulai diawali dengan bacaan surat hafalan yang
sudah ditentukan sesuai blok.
6. Pemilihan moderator, presentator dan sekretaris, yang dipilih dari
dan untuk mahasiswa:
a. Moderator
1) Memimpin diskusi
2) Memfasilitasi jalannya diskusi
3) Mengajak peserta diskusi untuk aktif berdiskusi dan
melakukan “curah pendapat”
4) Menyimpulkan hasil diskusi

33
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

b. Presentator
1) Mempresentasikan skenario tutorial
2) Membacakan resume sasaran belajar
3) Diperbolehkan menggunakan laptop untuk membuat
konsep laporan diskusi kelompok.
c. Sekretaris
1) Menuliskan diskusi pada lembar balik (flip chart)
2) Menulis resume sasaran belajar
7. Mengerjakan tugas sesuai dengan job description masing-masing
8. Memahami dan melaksanakan setiap langkah pada 7 langkah
diskusi tutorial (the seven jumps)
9. Mencari informasi, pengetahuan dari berbagai sumber (internet,
perpustakaan dll) mengenai kasus yang didiskusikan.
10. Menyusun laporan individu dalam buku tutorial individu masing-
masing (dengan tulis tangan tinta warna biru) ( buku disampul
coklat)
11. Pada pertemuan pertama (step 1 - 6) :
a. Mahasiswa sudah membuat /mempersiapkan dari rumah
bahan diskusi dengan menulis step 1 – 5 di buku tutorial
individu, sebagai bahan diskusi.
b. Mencatat hasil diskusi di buku tutorial individu.
c. Hasil dari belajar mandiri (step 6) ditulis di buku tutorial
individu.
12. Pada pertemuan kedua (step 7):
a. Sebelum diskusi dimulai, akan diadakan minikuis mengenai
kasus yang sedang didiskusikan.

34
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

b. Dalam mempresentasikan hasil belajar, mahasiswa dilarang


membaca buku tutorial individu, kecuali dalam bentuk
ringkasan singkat/hanya berfungsi membantu
mempresentasikan hasil belajar .
13. Menyusun laporan kelompok setelah selesai tutorial pertemuan
kedua, berupa step 1 sampai dengan step 7, diketik (font 12, Times
New Roman) dan dijilid rapi dengan sampul hijau. Cover depan
dicantumkan :
a. Judul skenario
b. Blok dan skenario keberapa
c. Logo UNIMUS
d. Kelompok penyusun, mencantumkan moderator.
e. Nama tutor.
f. Daftar pustaka ditulis secara Van Couver.
14. Laporan hasil diskusi tutorial, mencakup semua step diskusi
tutorial yang telah dilalui (step 1 - 7).
15. Laporan diskusi harus tetap mengacu pada skenario kasus.
16. Hasil laporan harus diketahui dan dipertanggungjawabkan oleh
seluruh anggota kelompok.
17. Laporan kelompok tersebut dikumpulkan kepada tutor pengampu
paling lambat 3 hari sesudah pertemuan kedua tersebut.
18. Setiap mahasiswa wajib mengikuti diskusi tutorial bahasa Inggris.
19. Diskusi tutorial tidak boleh menggangu jam waktu sholat

35
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

STRATEGI PEMBELAJARAN, TOPIK DAN MATERI

Adapun strategi pembelajaran, topik dan materi dalam blok ini adalah
sebagai berikut :

NARA DISIPLIN TATAP


No. TOPIK DAN MATERI
SUMBER ILMU MUKA
1. Anatomi dan fisiologi sistem dr. Muh. Sudiat,
1 x 100
reproduksi wanita MM, Sp.OG(K)
2. Fisiologi kehamilan :
- Fisiologi proses kehamilan
- Plasenta
- Fisiologi janin intrauteri
- Adaptasi maternal terhadap dr. Muh. Sudiat,
2 x 100
kehamilan MM, Sp.OG(K)
- Diagnosis kehamilan
- Pemeriksaan obstetrik dan
penunjang
- ANC (Antenatal Care)
3. Fisiologi persalinan :
- His dan tenaga lain dalam
persalinan Ilmu
- Fisiologi dan mekanisme Kebidanan
persalinan normal dan Penyakit
- Pimpinan persalinan Kandungan
dr. Nidya
- Amniotomi 2 x 100
Kartika, SpOG
- Episiotomi dan penjahitan
- Analgesia dan anestesia dalam
kebidanan
- Inisisasi dini dan rawat
gabung
- Puerperium
4. Komplikasi umum pada
kehamilan :
- Hiperemesis gravidarum
- Hipertensi dalam kehamilan dr. Suwignyo
- Pre-eklampsia dan eklampsia Siswosuharjo,Sp 2 x 100
- Persalinan premature OG
- Kehamilan serotinus
- Ketuban pecah dini
- Perdarahan antepartum

36
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

- Kehamilan ganda
5. Penyakit ibu dan kelainan tidak
langsung pada kehamilan :
- Penyakit Diabetes Melitus
dalam kehamilan
- Penyakit infeksi dalam
dr. Suwignyo
kehamilan : TORCH, Hepatitis,
Siswosuharjo,Sp 2 x 100
Malaria
OG
- Infeksi menular seksual pada
kehamilan
- Penyakit dan kelainan organ
kandungan (kistoma ovarii,
mioma ovarii)
6. dr. Suwignyo
Terapi medikamentosa selama
Siswosuharjo,Sp 1 x 100
kehamilan, persalinan dan nifas
OG
7. Kelainan pada cairan amnion
(oligohidramnion,
dr. Muhamad
polihidramnion), tali pusat,
Taufiqy, Sp.OG 2 x 100
plasenta (insufisiensi plasenta,
(K)
plasenta previa, vasa previa), dan
serviks (serviks inkompeten)
8. Patologi persalinan dan nifas :
- Distosia
- Malpresentasi janin
- Kelainan abnormal pada kala
III dan IV dan penanganannya
:
o Retensio plasenta dr. Muhamad
o Perdarahan post partum Taufiqy, Sp.OG 2 x 100
o Rupture uteri (K)
o Inversio uteri
o Febris puerpuralis
o Trauma akibat persalinan
(rupture serviks, rupture
perineum)
- Gawat janin
9. Pemeriksaan ginekologi :
- Anamnesis dan pemeriksaan
fisik
dr. Diana
- Pemeriksaan laboratorium 2 x 100
Handaria, Sp.OG
 Sekret vulva dan vagina
 Sitologi vagina
 Tes schiller

37
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

 Kolposkopi
 Biopsi
 Konisasi
- Pemeriksaan radiologi
 Ultrasonografi
10. Gangguan haid dan siklusnya dr. Diana
1 x 100
serta terapi hormonal Handaria, Sp.OG
11. Gangguan yang bersangkutan
dengan hasil konsepsi :
- Abortus dr. Diana
2 x 100
- Kehamilan ektopik Handaria, Sp.OG
- Mola hidatidosa
- Penyakit trofoblast
12. Infeksi kandungan, Endometriosis dr. Muhamad
1 x 100
Irsam, SpOG
13. Tumor dan keganasan pada organ
reproduksi wanita :
- Karsinoma serviks,
- Karsinoma endometrium dr. Muhamad
2 x 100
- Karsinoma ovarium Irsam, SpOG
- Kista ovarium
- Torsio dan rupture kista Ilmu
- Malpresentasi Kebidanan
14. Kelainan organ reproduksi wanita dan Penyakit
: Kandungan
- Kista dan abses kelenjar
bartolini
- Abses folikel rambut atau
dr. Muhamad
kelenjar sebasea 1 x 100
Irsam, SpOG
- Kista gartner
- Prolaps uterus, sistokel,
rektokel
- Fistula
- Hematokolpos
15. Infertilitas pada wanita dan dr. Muh. Sudiat,
seksologi MM, Sp.OG(K) 1 x 100
16. Kontrasepsi dr. Muhamad
Taufiqy, Sp.OG 2 x 100
(K)
17. Kegawatdaruratan dan dr. Muhamad
penanganan dalam obstetri dan Taufiqy, Sp.OG 1x100
ginekologi (K)
18. Hormon reproduksi dan tes dr.Ardhea Patologi 1 x 100

38
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

kehamilan Jaludamascena, Klinik


19. Pemeriksaan laboratorium Sp.PK
1 x 100
fertilitas dan infertilitas
20. Perawatan, Resusitasi dan
Ilmu
Pemeriksaan fisik pada bayi baru dr. Agus 2 x 100
Kesehatan
lahir Saptanto , Sp.A
Anak
21. Patologi neonatus 1 x 100
22. Inisiasi dini dan rawat gabung 1 x 100
23. Pemeriksaan Patologi Anatomi dr. Noor Yazid, Patologi
2 x 100
genitalia wanita SpPA(K) Anatomi
24. Pemeriksaan radiologi sistem
dr. Lilis, SpRad Radiologi 2 x 100
reproduksi dan uropoetika
25. Kontrasepsi dan keluarga
dr. Rochman
berencana menurut pandangan 1 x 100
Basuki,MSc
islam
26. - Etika pemeriksaan obstetri dan Kedokteran
ginekologi dr. Noor Yazid, Islam
1 x 100
- Menstruasi dan menyusui SpPA(K)
menurut pandangan islam
27. Pandangan islam terhadap dr. Wijayanti
1 x 100
abortus dan terminasi kehamilan Fuad, MH
28. Diskusi Tutorial 8 x 100
29. Praktikum Ketrampilan
1. Anamnesis dan pemeriksaan
kehamilan.
2. Partograf
8 x 120
Persalinan normal
3. Anamnesis Ginekologi
4. Pemeriksaan Ginekologi

30. Praktikum Biomedik


Patologi anatomi : Genital smear
2 x 100
Parasitologi : Identifikasi
Entomologi I (Pediculus dll)
31. Temu pakar 1 x 100
32. Ujian

39
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

SKENARIO

Skenario 1. Bu Mirah mengeluarkan darah


Bu Mirah berusia 37 tahun G5P3A1 datang ke IGD RS dengan keluhan perdarahan
dari vagina berwarna merah segar. Suami penderita menjelaskan bahwa penderita
sedang hamil 7 bulan. Perdarahan dialami secara terus menerus sedikit-sedikit
sejak 4 hari terakhir, namun tidak disertai dengan nyeri. Riwayat ANC teratur di
bidan namun belum pernah dilakukan USG. Pasien juga memiliki riwayat kuretase
pada kehamilan yang terakhir. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital dalam
batas normal. Pada pemeriksaan dalam dirasakan adanya jaringan pada mulut
rahim. Dokter kemudian mengusulkan melakukan pemeriksaan penunjang USG.

Skenario 2. Bayi Ny. Siti tidak bernapas

Ny. Siti umur 25 tahun G1P0A0 hamil aterm melahirkan bayi perempuan secara
spontan dengan berat badan lahir 3,100 gram, panjang badan 48 cm, Lingkar
Kepala 33 cm dan Lingkar Dada 30 cm. warna ketuban keruh, mekoneum (+) .
Saat bayi lahir didapatkan bayi tidak bernapas, tonus otot kurang baik.
Setelah dilakukan resusitasi sampai dengan pemberian ventilasi tekanan positif
didapatkan bayi bernapas spontan, tidak ada retraksi, denyut jantung 100x per
menit. Skor APGAR 5 – 7 –10 .
Dari anamnesis riwayat kehamilan didapatkan riwayat ANC (Ante Natal Care)
tidak teratur, ketuban pecah 24 jam sebelum bayi lahir, demam (-) . Pada catatan
kesehatan ibu menunjukan bahwa tanda vital ibu normal, pemeriksaan TORCH
negatif, HbsAg negatif, gula darah normal. Selanjutnya dokter memberikan
penjelasan kepada ibu bayi mengenai rawat gabung dan inisiasi menyusui dini.
Ny. Siti kemudian bertanya kepada dokter apakah air ketubannya yang keruh
mempengaruhi kondisi bayi yang tidak bernafas. Suami Ny. Siti yang kebingungan
hanya terdiam lemas melihat kondisi bayinya yang tidak bernafas spontan.

40
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

Skenario 3. Bercak darah Bu Sarah


Bu Sarah, usia 45 tahun, G5P5A0, memberanikan diri untuk periksa ke Puskesmas
dengan keluhan keluar bercak darah dari kemaluan selama 2 bulan ini. Bercak darah
keluar terutama setelah melakukan coitus. Selain itu Bu Sarah juga mengeluh keputihan
yang berwarna kekuningan dan berbau sejak 3 bulan yang lalu. Bu Sarah awalnya
mengaku takut jika ternyata dirinya menderita kanker karena ibu kandung Bu Sarah dulu
juga memiliki riwayat yang sama. Bu Sarah menikah pada usia 15 tahun. Bu Sarah juga
seorang perokok aktif sejak usia muda. Dari hasil pemeriksaan dokter, didapatkan hasil
sebagai berikut :

Skenario 4. Pilih pilih kontrasepsi


Ny. Andi berusia 25 tahun datang ke praktek dokter umum untuk konsultasi dan
pemasangan KB. Ny. Andi baru 4 minggu yang lalu melahirkan dengan cara normal.
BB Ny. Andi saat ini adalah 85kg dengan tinggi badan 158 cm. Pasien menginginkan
untuk memberi jarak 5 tahun untuk kehamilan selanjutnya.
Riwayat penyakit dahulu dan keturunan dari keluarga disangkal. Riwayat
menstruasi, menarche pada usia 12 tahun dan teratur setiap bulan dengan jarak
menstruasi 28 hari, lama haid 7 hari dengan mengganti pembalut 4-5 kali sehari.
Riwayat obstetri, pasien baru melahirkan anak pertama nya setalah 1 tahun

41
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

menikah dengan suami pertamanya. Riwayat selama kehamilan dalam batas normal
dan kontrol di bidan setiap bulan dengan imunisasi TT 4 kali. Riwayat melahirkan di
Rumah Sakit dibantu oleh dokter, bayi langsung menangis dengan BBL 3000 gram
dan panjang 42 cm. Riwayat KB sebelumnya tidak ada. Dari pemeriksaan fisik
didapatkan tanda-tanda vital dalam batas normal, abdomen uterus tidak teraba dan
pasien masih dalam masa nifas dengan lochea serosa.
Pasien bertanya, sebaiknya memakai kontrasepsi apa dan kapan sebaiknya
memasangnya?

42
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

EVALUASI HASIL BELAJAR

Evaluasi merupakan penilaian yang menunjukkan keadaan dan


kondisi akhir saat ini. Materi evaluasi disusun berdasarkan tujuan belajar
dan kompetensi yang harus dicapai oleh peserta didik. Nilai akhir yang
dicapai dalam setiap akhir blok adalah berupa Nilai Blok , dengan
komponen sebagai berikut :
I. Evaluasi formatif berupa penugasan dan nilai sikap professional (berupa
kerjasama dan tingkah laku)
II. Evaluasi Summatif , berupa Nilai Blok yang terdiri dari :
1. Nilai Kognitif (50%), terdiri dari
A. Nilai MCQ : (80%)
a. Ujian tengah blok (25%)
b. Ujian akhir blok (25%)
c. Ujian komprehensif (50%)
B. Nilai Miniquis tutorial (10%)
C. Pretest praktikum (10%)
2. Nilai Motorik (50%), terdiri dari
A. Nilai diskusi Tutorial (10%)
B. Nilai kegiatan harian praktikum (10%)
C. Ujian praktikum/ skill lab (80%)
Ketentuan :

1. Nilai akhir/nilai Blok adalah gabungan antara nilai kognitif dan nilai
motorik yang keduanya sudah melewati nilai pass ≥70
2. Mahasiswa yang karena mendapatkan musibah sehingga tidak dapat
mengikuti ujian, diberi kesempatan mengikuti ujian susulan. Musibah yang
dimaksud adalah :
a. Sakit (dibuktikan dengan surat keterangan dokter)

43
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

b. Orangtua, saudara kandung, istri/suami, anak kandung meninggal


dunia (dibuktikan dengan surat keterangan kematian)
c. Mahasiswa yang izin untuk menjadi delegasi mengikuti kegiatan
universitas/ fakultas
3. Penilaian akhir sistem Blok menggunakan konversi angka ke huruf
dengan sistem penilaian acuan patokan atau PAP 8 tingkat yaitu :
Tabel . Kisaran penilaian
Tingkat Angka Huruf Bobot nilai
1 80,00 - 100 A 4
2 75,00 – 79,99 AB 3,5
3 70,00 – 74,99 B 3
4 65,00 – 69,99 BC 2,5
5 60,00 – 64,99 C 2
6 50,00 – 59,99 CD 1,5
7 40,00 – 49,99 D 1
8 < 40,00 E 0

44
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

BLUEPRINT UJIAN

Topik Kemampuan Akhir Yang Metode Jumlah


Domain Catatan
Pembelajaran Diharapkan penilaian soal
Ilmu Know MCQ 55 soal Ujian
Mampu menghubungkan
kebidanan dan how tengah
Anatomi dan fisiologi
penyakit blok,
sistem reproduksi wanita
kandungan ujian
Mampu menjelaskan akhir
Fisiologi kehamilan : blok dan
- Fisiologi proses kehamilan ujian
- Plasenta kompreh
- Fisiologi janin intrauteri ensif
- Adaptasi maternal
terhadap kehamilan
- Diagnosis kehamilan
- Pemeriksaan obstetrik dan
penunjang
Mampu menjelaskan
Fisiologi persalinan :
- His dan tenaga lain dalam
persalinan
- Fisiologi dan mekanisme
persalinan normal
- Pimpinan persalinan
- Amniotomi
- Episiotomi dan penjahitan
- Analgesia dan anestesia
dalam kebidanan
- Inisisasi dini dan rawat
gabung
- Puerperium
Mampu mengidentifikasi
Komplikasi umum pada
kehamilan :
- Hiperemesis gravidarum
- Hipertensi dalam
kehamilan
- Pre-eklampsia dan
eklampsia
- Persalinan premature
- Kehamilan serotinus
- Ketuban pecah dini

45
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

- Perdarahan antepartum
- Kehamilan ganda
Mampu mendiagnosis,
melakukan tatalaksana
awal dan merujuk
Penyakit ibu dan kelainan
tidak langsung pada
kehamilan :
- Penyakit Diabetes Melitus
dalam kehamilan
- Penyakit infeksi dalam
kehamilan : TORCH,
Hepatitis, Malaria
- Infeksi menular seksual
pada kehamilan
- Penyakit dan kelainan
organ kandungan
(kistoma ovarii, mioma
ovarii)
Mampu mendiagnosis
dan tatalaksana sampai
tuntas Terapi
medikamentosa selama
kehamilan, persalinan
dan nifas
Mampu mendiagnosis
tatalaksana awal dan
merujuk Kelainan pada
cairan amnion
(oligohidramnion,
polihidramnion), tali
pusat, plasenta
(insufisiensi plasenta,
plasenta previa, vasa
previa), dan serviks
(serviks inkompeten)
Mampu mendiagnosis,
tatalaksana awal dan
merujuk Patologi
persalinan dan nifas :
- Distosia
- Malpresentasi janin
- Kelainan abnormal
pada kala III dan IV dan

46
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

penanganannya :
o Retensio plasenta
o Perdarahan post
partum
o Ruptureuteri
o Inversio uteri
o Febris puerpuralis
o Trauma akibat
persalinan
(rupture serviks,
rupture perineum)
- Gawat janin
Mampu membaca
interpretasi Pemeriksaan
ginekologi :
- Anamnesis dan
pemeriksaan fisik
- Pemeriksaan laboratorium
 Sekret vulva dan
vagina
 Sitologi vagina
 Tes schiller
 Kolposkopi
 Biopsi
 Konisasi
- Pemeriksaan radiologi
 Ultrasonografi
Mampu mendiagnosis,
tatalaksana awal dan
merujuk Gangguan haid
dan siklusnya
serta terapi hormonal
Mampu mendiagnsis,
tatalaksana awal dan
merujuk Gangguan yang
bersangkutan dengan
hasil konsepsi :
- Abortus
- Kehamilan ektopik
- Mola hidatidosa
- Penyakit trofoblast
Mampu mendiagnosis,
tatalaksana awal dan
merujuk Infeksi

47
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

kandungan,
Endometriosis
Mampu mendiagnosis,
tatalaksana awal dan
merujuk Tumor dan
keganasan pada organ
reproduksi wanita :
- Karsinoma serviks,
- Karsinoma endometrium
- Karsinoma ovarium
- Kista ovarium
- Torsio dan rupture kista
- Malpresentasi
Mampu mendiagnosis,
tatalaksana awal dan
merujuk Kelainan organ
reproduksi wanita :
- Kista dan abses kelenjar
bartolini
- Abses folikel rambut atau
kelenjar sebasea
- Kista gartner
- Prolaps uterus, sistokel,
rektokel
- Fistula
- Hematokolpos
Mampu memahami
Infertilitas pada wanita
dan seksologi
mampu menjelaskan dan
melakukan pemberian
Kontrasepsi
Ilmu Mampu melakukan Know MCQ 15 soal Ujian
Kesehatan Perawatan, Resusitasi how tengah
Anak dan Pemeriksaan fisik blok,
pada bayi baru lahir ujian
Mampu mendiagnosis akhir
dan merujuk Patologi blok dan
neonatus ujian
Mampu melakukan kompreh
Inisiasi dini dan rawat ensif
gabung

48
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

Patologi Mampu mengidentifikasi Ujian


Anatomi Gambaran patologi tengah
anatomi Anatomi blok,
ujian
genitalia wanita Know
MCQ 5 soal akhir
how
blok dan
ujian
kompreh
ensif
Anestesi Mampu mendiagnosis Ujian
dan memberikan tengah
Penanganan blok,
kegawatdaruratan dalam ujian
Know
obstetri dan ginekologi MCQ 5 soal akhir
how
blok dan
ujian
kompreh
ensif
Patologi klinik Mampu membaca Ujian
interpretasi Hormon tengah
reproduksi dan tes blok,
kehamilan ujian
Know
MCQ 5 soal akhir
Mampu melakukan how
blok dan
interpretasi Pemeriksaan
ujian
laboratorium fertilitas
kompreh
dan infertilitas
ensif
Radiologi Mampu mengidentifikasi Ujian
Gambaran radiologi tengah
sistem reproduksi dan blok,
uropoetika ujian
Know
MCQ 5 soal akhir
how
blok dan
ujian
kompreh
ensif
Kedokteran Mampu menjelaskan Ujian
islam Kontrasepsi dan keluarga tengah
berencana menurut blok,
pandangan islam Know ujian
MCQ 10 soal
Mampu menjelaskan how akhir
Etika pemeriksaan blok dan
obstetri dan ginekologi ujian
Mampu menjelaskan kompreh

49
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

Menstruasi dan menyusui ensif


menurut pandangan
islam
Mampu menjelaskan
Pandangan islam
terhadap abortus dan
terminasi kehamilan
Praktikum Mampu melakukan
keterampilan Anamnesis dan
pemeriksaan kehamilan.
Mampu melakukan
pengisian Partograf Ujian
Show
Mampu melakukan OSCE 4 soal akhir
how
penatalaksanaan blok
persalinan normal.
Mampu melakukan
anamesis dan pemeriksaa
ginekologi
Praktikum Mahasiswa mampu
Biomedik melakukan pemeriksaan
genital smear Ujian
Show Ujian
Mahasiswa mampu 5 soal akhir
how Praktikum
mengidentifkasi blok
entomologi (Pediculus
dan lain lain)

50
Silabus Blok Sistem Reproduksi
2019/2020

DAFTAR PUSTAKA

1. Norwitz, E , Jhon, S. 2008. At a Glance Obstetri & Ginekologi ed.2.


Jakarta: Erlangga
2. Heffner, L.J. & Schust, D.J., 2008. At A Glance Sistem Reproduksi Edisi
Kedua . Jakarta: Erlangga
3. DeCherney. 2007. Current Diagnosis and Treatment Obstetrics &
Gynecologist.10th edition. New York : McGraw Hill Companies.
4. Wiknjosastro H. 2009. Ilmu Kebidanan. Edisi ke-4 Cetakan ke-2.
Jakarta: Yayaan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
5. Wiknjosastro H. 1999. Ilmu Kandungan. Edisi ke-2. Jakarta: Yayaan
Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
6. Saifuddin, A B. 2006. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan
Maternal Dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardj
7. M. Sholeh kosim , dkk. 2008. Buku Ajar Neonatologi. Ikatan Dokter
Anak Indonesia. Jakarta
8. Hull, David dan Derek Johnston. 2008. Dasar-Dasar Pediatri, ed 3.
Jakarta: EGC.
9. Alasdair DT Govan, Peter S. Mac Farlane and Robin Callander. 1992.
Pathology Illustrated, 3th edition. Churchill Livingstone
10. Abbas,A.K., Aster,J.C., dan Kumar, V.2015. Buku Ajar Patologi Robbins.
Edisi 9.Singapura: Elsevier Saunders

51

Anda mungkin juga menyukai