Anda di halaman 1dari 9

  Mari menulis sekaligus menyumbang bersama WikiSosial!

Periode dimulai pada 6

hingga 30 Juli 2020. 

Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan


Loncat ke navigasiLoncat ke pencarian

Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan

Poster Film Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan

Sutradara Ernest Prakasa

Produser Chand Parwez Servia


Fiaz Servia

Skenario Ernest Prakasa


Meira Anastasia

Berdasarkan Imperfect: A Journey to Self-Acceptance


karya Meira Anastasia

Jessica Mila
Pemeran
Reza Rahadian
Yasmin Napper
Karina Suwandi
Dion Wiyoko
Kiki Narendra
Shareefa Daanish
Dewi Irawan
Ernest Prakasa
Clara Bernadeth
Boy William

Musik Ifa Fachir


Dimas Wibisana

Sinematografi Anggi Frisca

Penyunting Ryan Purwoko

Perusahaan Starvision Plus


produksi

Distributor Starvision Plus


Netflix

Tanggal rilis 19 Desember 2019

Durasi 113 menit

Negara  Indonesia

Bahasa Indonesia

Pendapatan kotor Rp88 miliar (perkiraan)

Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan adalah film drama komedi percintaan


Indonesia tahun 2019 yang disutradarai oleh Ernest Prakasa dan dialihwahanakan
dari novel Imperfect: A Journey to Self-Acceptance karya Meira Anastasia, istri
Ernest sendiri. Film ini dibintangi Jessica Mila dan Reza Rahadian. Film ini
ditayangkan pada 19 Desember 2019. Film ini mendapatkan sambutan yang positif
baik dari kalangan penonton maupun pengkritik. Film ini akan tayang perdana
di Netflix mulai 9 Juli 2020.

Daftar isi

 1Alur

 2Pemeran

 3Produksi
 4Musik

 5Penayangan

o 5.1Pemasaran

 6Penerimaan

o 6.1Pencapaian

o 6.2Tanggapan

 7Rujukan

 8Pranala luar

Alur[sunting | sunting sumber]
Rara adalah anak perempuan yang memiliki hobi makan dalam jumlah besar,
sehingga ia menjadi wanita bertubuh gemuk, berbanding terbalik dengan adiknya
yang bertubuh kurus. Pada masa kecil, ayahnya tewas dalam kecelakaan di Tol
Jagorawi. Setelah itu, rumahnya dijual ibunya dan keluarganya pindah ke rumah
baru. Ketika besar, Rara bekerja di kantor yang dipimpin Kelvin. Rara sempat
menjadi guru sukarela bagi anak-anak pemulung. Di Malathi, perusahaan tempat ia
bekerja, ia mendapatkan perilaku diskriminatif terkait dirinya yang bertubuh gemuk,
termasuk Marsha dan dua kawannya, kecuali sahabatnya. Pada suatu hari, Sheila
mengumumkan pengunduran diri. Rara diisi ke jabatan yang ditinggalkan.
Perusahaan itu mengalami masalah keuangan, jadi Kelvin membutuhkan pengganti
yang bisa mengatasi masalah itu. Ia diminta menggunakan waktu selama sebulan
untuk merampingkan tubuhnya. Walaupun terpaksa, ia menuruti permintaan
atasannya. Ia melanjutkan sejumlah langkah diet hingga berjaya mengurangi
beberapa puluh kilogram. Namun, perilakunya mulai berubah seiring beran
tubuhnya. Ia akhirnya diterima dalam jaringan perkawanan Marsha, tetapi harus
mengorbankan hubungan dengan kawan lamanya. Ia juga lebih memilih
menggunakan taksi alih-alih motor, wapau akhirnya terlambat mengajari anak-anak
pemulung.
Ibu Kelvin mendatangi perusahaan Kelvin dan menyebut perusahaan tersebut masih
belum berhasil mengatasi keadaan. Kelvin menyebut kinerja perusahaan malah
semakin menurun, terdengar Marsha. Marsha berpura-pura merayakan ulang tahun
Rara dengan mengajaknya minum anggur. Rara tertidur, sampai hampir melupakan
perayaan ulang tahun oleh anak-anak panti. Di sana, anak-anak panti tertidur
sedemikian lama menunggu Rara.
Dalam rapat, Kelvin menyalahkan Rara karena kinerja buruk, lalu Rara jatuh pingsan
karena kekurangan karbohidrat. Ketika ia pulih, Dika memarahinya karena perilaku
Rara sudah berubah total. Ketika pulang, Dika masih mendapati lelaki berambut
merah masih mengganggu wanita berjilbab, kemudian masin terlibat perkelahian,
sehingga dirinya terluka dan kameranya rusak. Ibunya menasihatinya dengan
menyebut Rara hanya berusaha mencari jati dirinya yang sebenarnya. Di rumah
Rara, Rara dan Lulu berkelahi karena Rara mengira dirinya kurang mendapat kasih
sayang ibunya, ibunya berusaha menenangkan dirinya. Ibunya mengorbankan
kariernya sebagai model hanya agar melahirkannya dalam bentuk caesar,
memperlihatkan bekas operasi vertikalnya. Mereka akhirnya berdamaian.
Rara mendapat kiriman dari Dika yaitu foto dirinya yang mengajar, mengisyaratkan
permintaan maaf Dika yang sempat terlibat permasalahan dengannya. Perusahaan
itu akhirnya kembali untung dan mengadakan pesta syukuran. Rara akhirnya
bahagia karena mendapat perhatian dari semua orang yang hadir di pesta.

Pemeran[sunting | sunting sumber]
 Jessica Mila sebagai Rara
 Reza Rahadian sebagai Dika
 Yasmin Napper sebagai Lulu
 Dion Wiyoko sebagai Kelvin
 Karina Suwandi sebagai Debby
 Kiki Narendra sebagai Hendro
 Shareefa Daanish sebagai Fey
 Dewi Irawan sebagai Ratih
 Ernest Prakasa sebagai Teddy
 Clara Bernadeth sebagai Marsha
 Boy William sebagai George
 Karina Nadila sebagai Irene
 Devina Aureel sebagai Wiwid
 Kiky Saputri sebagai Neti
 Zsazsa Utari sebagai Maria
 Aci Resti sebagai Prita
 Neneng Risma sebagai Endah
 Uus sebagai Ali
 Diah Permatasari sebagai Nora
 Wanda Hamidah sebagai Magda
 Olga Lydia sebagai Monik
 Asri Welas sebagai Siska
 Tutie Kirana sebagai Melinda
 Cathy Sharon sebagai Sheila
 Reza Nangin sebagai Dokter IGD

Produksi[sunting | sunting sumber]
Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan adalah film kelima karya Ernest Prakasa.

Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan disutradarai oleh Ernest Prakasa dan


menandai akhir kontrak lima tahun antara Ernest dan Starvision.[1] Pada 29
November 2018, Ernest mengumumkan akan mengalih wahana novel Imperfect: A
Journey to Self-Acceptance karya istrinya Meira Anastasia.[2] Ernest menyebut
naskah film sebagian besar ditulis oleh istrinya alih-alih dirinya. [3] Ernest juga
menyebutkan film ini bergenre komedi percintaan. [4] Ia menyebut ilham bagi film ini
berasal dari lawatan ke sejumlah kota dalam promosi novel. [5]
Pada 20 Juni 2019, Jessica Mila dan Reza Rahadian diumumkan berperan dalam
film ini;[6][7] Ernest mengaku sudah lama mengincar Reza untuk berperan dalam film
arahannya.[8]
Film ini juga menjadi film dengan masa pengambilan gambar terlama Ernest,
dengan total 30 hari. Ernest mengatakan, proses syuting dibagi menjadi dua fase
dan melibatkan banyak pemain. Penggarapan film ini berlangsung sejak akhir Mei
hingga akhir September 2019 lalu. Proses syuting dimulai pada 28 Juli 2019 di
sekitar Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, dan Bekasi.[9] Soal pembagian dua fase,
Jessica Mila dituntut menaikkan berat badan sebanyak 10 kilogram. Dia diberi waktu
satu bulan untuk melakukan perubahan drastis pada tubuhnya. [10]

Musik[sunting | sunting sumber]
Fiersa Besari menyumbangkan sebuah lagu berjudul "Pelukku untuk Pelikmu".
[11]
 Lagu itu menempati peringkat ke-13 dari 100 lagu teratas Billboard Indonesia.[12]

Penayangan[sunting | sunting sumber]
Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan ditayangkan pada 19 Desember, bersamaan
dengan Habibie & Ainun 3. Karena penayangan kedua film secara bersamaan, Reza
Rahadian menjadi artis kedua yang membintangi dua film yang ditayangkan pada
hari yang sama setelah Tatjana Saphira lewat Hit & Run dan Ghost Writer pada
tahun yang sama. Pencapaian Reza disebut Wayan Diananto dari Liputan
6 melampaui Keanu Reeves yang baru membintangi film tahun yang dijadwalkan
pada tahun 2021 berjudul John Wick: Chapter 4 dan The Matrix 4.[13][14]
Pemasaran[sunting | sunting sumber]
Teaser trailer diluncurkan pada 19 September 2019,[15] sementara trailer diluncurkan
pada 8 November.[16]

Penerimaan[sunting | sunting sumber]
Pencapaian[sunting | sunting sumber]
Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan memperoleh 127.038 penonton pada hari
pembukaan.[17] Film ini sudah memperoleh 242.834 penonton hingga hari kedua.
[18]
 Film ini ditonton 227.958 penonton pada akhir pekan pembukaan, sehingga sudah
ditonton 365.046 penonton hingga Sabtu dan 470.792 penonton hingga Minggu.
[19]
 Hingga hari kelima, film ini sudah ditonton 630.115 penonton. [20] Hingga hari
keenam, film ini ditonton 801.059 penonton, [21] sehingga melampaui perkiraan Ria
Theresia Situmorang dari Bisnis Indonesia yang menyebut film ini akan mengulangi
pencapaian keempat film arahan Ernest sebelumnya yang mencapai 700 ribu
penonton.[22] Hingga hari ketujuh, film ini ditonton 931.129 penonton. Hingga hari
kedelapan, film ini ditonton 1,077.528 penonton, sehingga menjadi film Indonesia ke-
15 yang berhasil menyentuh sejuta penonton. [23] Hingga hari kesembilan, film ini
ditonton 1.200.758 penonton. Film ini ditonton 236.161 penonton pada akhir pekan
kedua, sehingga sudah ditonton 1.325.405 penonton hingga hari kesepuluh dan
1.436.919 penonton hingga hari kesebelas. [24] Hingga hari kedua belas, film ini
ditonton 1.602.388 penonton, mengalahkan Milly & Mamet: Ini Bukan Cinta &
Rangga (2018) yang juga disutradarai Ernest dengan perolehan 1.563.188
penonton. Hingga hari ketiga belas, film ini ditonton 1.707.790 penonton. Hingga hari
keempat belas, film ini ditonton 1.821.229 penonton. [25] Hingga hari kelima belas, film
ini ditonton 1.900.000 penonton. Film ini ditonton 236.161 penonton pada akhir
pekan ketiga, sehingga sudah ditonton 2.033.328 penonton hingga hari keenam
belas dan 2.119.000 penonton hingga hari ketujuh belas. [26] Hingga hari ke-26, film ini
ditonton lebih dari 2,5 juta orang. Film tersebut resmi kalahkan dengan film Dua
Garis Biru yang menduduki peringkat 2 film Indonesia terlaris 2019. [27] Hingga saat
ini, film ini ditonton 2.662.356 orang.
Tanggapan[sunting | sunting sumber]
Penilaian profesional

Nilai pendapat

Sumber Penilaian

[28]
Cultura

Menulis untuk Kompas, Ira Gita Natalia Sembiring menyebut film ini menjadi sangat
menyentuh bagi siapapun yang pernah mengalami hal yang sama dengan Rara,
sembari mengibaratkan film ini seperti surat cinta bagi mereka yang dipandang tidak
sempurna.[29] Wayan Diananto dari Liputan 6 menyebut film ini adalah jenis yang
membesarkan hati, membangkitkan optimistis dengan sesekali menjewer sanubari.
[30]
 Maria Cicilia yang mengulas untuk Antara menyebut film ini mampu membawa isu
peka dengan gaya yang ringan, penuh celotehan dan tawa, sehingga isu itu hadir
dan membentuk sudut pandang baru bagi penonton. [31] Windy Eka Pramudya
dari Pikiran Rakyat menyebut penonton akan dibuat tertawa dan terharu secara
bergantian ketika menonton film ini.[32] Erlina Sukmasari yang menulis
untuk Cultura menyebut film ini adalah salah satu film Indonesia terbaik tahun ini dan
sangat tepat menjadi film penutup tahun. [28] Irma Garnesia dari Tirto menyebut lewat
film ini semakin menekankan Ernest adalah pencerita yang pandai membawakan
kisah-kisah yang lekat dengan kehidupan sehari-hari melalui perantara film. [33]

Rujukan[sunting | sunting sumber]
1. ^ "Disebut sebagai Anak Emas Starvision, Ernest Prakasa: Terserah". Tabloid Bintang. 3
September 2017. Diakses tanggal 21 Desember 2019.
2. ^ Aditia, Andika (29 November 2018). Pangerang, Andi Muttya Keteng, ed. "Ernest
Prakasa Akan Angkat Isu Body Shaming ke Layar Lebar". Kompas. Diakses tanggal 19
Desember2019.
3. ^ Sembiring, Ira Gita Natalia (11 Maret 2019). Kistyarini, ed. "Meira Anastasia Lebih
Dominan untuk Skenario Film Baru Ernest Prakasa". Diakses tanggal 19 Desember 2019.
4. ^ Sembiring, Ira Gita Natalia (11 Maret 2019). Kistyarini, ed. "Ernest Prakasa Pilih Komedi
Romantis untuk Film Barunya". Kompas. Diakses tanggal 11 Maret 2019.
5. ^ "Ernest Prakasa Akan 'Berburu' Inspirasi Selama Roadshow Imperfect". Kompas. 2 April
2019. Diakses tanggal 27 Desember 2019.
6. ^ "Reza Rahadian dan Jessica Mila Jadi Tokoh Utama Film Imperfect". Kompas. 20 Juni
2019. Diakses tanggal 19 Desember 2019.
7. ^ Sembiring, Ira Gita Natalia (21 Juni 2019). Maullana, Irfan, ed. "Jessica Mila Dituntut
Selalu Tampil Sempurna". Kompas. Diakses tanggal 19 Desember 2019.
8. ^ "Sudah Sejak Lama Reza Rahadian Jadi Incaran Ernest Prakasa". Kompas. 22 Juni
2019. Diakses tanggal 19 Desember 2019.
9. ^ Media, Kompas Cyber. "Ernest Prakasa Capek Otak Saat Persiapkan
Imperfect". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2019-10-20.
10. ^ developer, medcom id (2019-07-26). "Dibagi Dua Fase, Imperfect Jadi Film Terberat
Ernest Prakasa". Medcom. Diakses tanggal 2019-10-20.
11. ^ "Fiersa Besari Ungkap Inspirasi Lagu 'Pelukku untuk Pelikmu'". Kumparan. 29 Oktober
2019. Diakses tanggal 12 Desember 2019.
12. ^ Kusumapradja, Alex (28 November 2019). "Billboard Indonesia TOP 100: Fiersa Besari
Menjadi Pendatang Baru Terbaik dengan "Pelukku Untuk Pelikmu"". Billboard Indonesia. Diakses
tanggal 5 Desember 2019.
13. ^ Diananto, Wayan (13 Desember 2019). "Tak Kalah Dengan Keanu Reeves, 19
Desember 2019 Hari Reza Rahadian Nasional". Liputan 6. Diakses tanggal 19 Desember 2019.
14. ^ Diananto, Wayan (29 Mei 2019). "Dijuluki Ratu Lebaran, Begini Reaksi Tatjana
Saphira". Liputan 6. Diakses tanggal 19 Desember 2019.
15. ^ Sadino, Anissa (19 September 2019). Noor, ed. "Jessica Mila Bikin Pangling di Teaser
Trailer 'Imperfect'". Kumparan. Diakses tanggal 19 September 2019.
16. ^ Setiawan, Tri Susanto (8 November 2019). "Trailer Imperfect, Kisah Jessica Mila yang
Alami Body Shaming". Kompas. Diakses tanggal 8 November 2019.
17. ^ Diananto, Wayan (20 Desember 2019). "Imperfect: Karier, Cinta, dan Timbangan
Kumpulkan 127 Ribu Penonton di Hari Pertama". Liputan 6. Diakses tanggal 20 Desember 2019.
18. ^ Rahman, Abdul (22 Desember 2019). Salbiah, Nurul Adriyana, ed. "2 Film Reza
Rahadian Laris Manis di Penghujung 2019". Jawapos. Diakses tanggal 22 Desember 2019.
19. ^ Diananto, Wayan (23 Desember 2019). "Habibie dan Ainun 3 Tembus Sejuta Penonton,
Film Imperfect Membayangi". Liputan 6. Diakses tanggal 23 Desember 2019.
20. ^ Diananto, Wayan (24 Desember 2019). "Habibie dan Ainun 3 Tembus Sejuta Penonton,
Film Imperfect Membayangi". Liputan 6. Diakses tanggal 24 Desember 2019.
21. ^ Abas, Dhaifurrakhman (26 Desember 2019). "Raih 800 Ribu Penonton, Film Imperfect
'Tempel' Habibie & Ainun 3". Medcom. Diakses tanggal 26 Desember 2019.
22. ^ Situmorang, Ria Theresia (14 Desember 2019). "Imperfect : Film yang Sarat Pesan
Karier, Cinta & Timbangan". Bisnis Indonesia. Diakses tanggal 19 Desember 2019.
23. ^ Wayan, Diananto (27 Desember 2019). "Si Manis Jembatan Ancol Raih 100 Ribu
Penonton Di Hari Pertama, Imperfect Tembus Sejuta". Diakses tanggal 27 Desember2019.
24. ^ Diananto, Wayan (30 Desember 2019). "Habibie dan Ainun 3 Menggebuk Kuntilanak 2,
Imperfect Membayangi Gundala". Liputan 6. Diakses tanggal 30 Desember 2019.
25. ^ Diananto, Wayan (2 Januari 2020). "Habibie dan Ainun 3 Tembus 2 Juta Penonton,
Peta Box Office Indonesia Berubah". Liputan 6. Diakses tanggal 2 Januari 2020.
26. ^ "Film Imperfect Tembus 2 Juta Penonton, Kudeta My Stupid Boss 2". Liputan 6. 5
Januari 2020. Diakses tanggal 5 Januari 2020.
27. ^ "Imperfect Resmi Kalahkan Dua Garis Biru, Film NKCTHI Tembus 1,5 Juta". Liputan 6.
16 Januari 2020. Diakses tanggal 16 Januari 2020.
28. ^ a b Sukmasari, Erlinda (22 Desember 2019). "Imperfect Bukan Cuma Soal
Timbangan". Cultura. Diakses tanggal 22 Desember 2019.
29. ^ Sembiring, Ira Gita Natalia (19 Desember 2019). Kistyarini, ed. "Review Imperfect: Surat
Cinta Bagi Mereka yang Dipandang Tak Sempurna". Kompas. Diakses tanggal 19
Desember 2019.
30. ^ Diananto, Wayan (15 Desember 2019). "Imperfect: Karier, Cinta, dan Timbangan,
Menjelma Menjadi Cermin Kontemplatif Buat Penonton". Liputan 6. Diakses tanggal 19
Desember 2019.
31. ^ Cicilia, Maria (18 Desember 2019). Putri, Maria Rosari Dwi, ed. ""Imperfect", sebuah
refleksi untuk mencintai diri". Antara. Diakses tanggal 18 Desember 2019.
32. ^ Pramudya, Windy Eka (11 Desember 2019). "Ulasan Film Imperfect: Karier, Cinta &
Timbangan, Pentingnya Mencintai Diri Sendiri". Pikiran Rakyat. Diakses tanggal 11
Desember 2019.
33. ^ Garnesia, Irma (29 Desember 2019). "Imperfect: Tubuh Ideal Bukan Solusi
Masalahmu". Tirto. Diakses tanggal 29 Desember 2019.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]


 (Inggris) Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan di IMDb
 Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan di Film Indonesia
Kategori: 
 Film Indonesia tahun 2019
 Film yang disutradarai Ernest Prakasa
 Film Starvision
 Film percintaan Indonesia
Menu navigasi
 Belum masuk log
 Pembicaraan
 Kontribusi
 Buat akun baru
 Masuk log
 Halaman
 Pembicaraan
 Baca
 Perubahan tertunda
 Sunting
 Sunting sumber
 Versi terdahulu
Pencarian
Cari Lanjut

 Halaman Utama
 Perubahan terbaru
 Artikel pilihan
 Peristiwa terkini
 Halaman baru
 Halaman sembarang
Komunitas
 Warung Kopi
 Portal komunitas
 Bantuan
Wikipedia
 Tentang Wikipedia
 Pancapilar
 Kebijakan
 Menyumbang
 Hubungi kami
 Bak pasir
Bagikan
 Facebook
 Twitter
Perkakas
 Pranala balik
 Perubahan terkait
 Halaman istimewa
 Pranala permanen
 Informasi halaman
 Kutip halaman ini
 Pranala menurut ID
Cetak/ekspor
 Buat buku
 Unduh versi PDF
 Versi cetak
Bahasa
Tambah interwiki

 Halaman ini terakhir diubah pada 9 Juli 2020, pukul 07.11.


 Teks tersedia di bawah Lisensi Atribusi-BerbagiSerupa Creative Commons; ketentuan tambahan mungkin berlaku.
Lihat Ketentuan Penggunaan untuk lebih jelasnya.
 Kebijakan privasi

 Tentang Wikipedia

 Penyangkalan

 Pengembang

 Statistik

 Pernyataan kuki

 Tampilan seluler

Anda mungkin juga menyukai