Metode Penyelesaiannya
Dalam ilmu arsitektur, terdapat perhitungan matematika untuk mendirikan bangunan,
salah satunya adalah sistem persamaan linear. Sistem persamaan linear bermanfaat
untuk menentukan koordinat titik potong. Koordinat yang tepat sangat penting untuk
menghasilkan bangunan yang sesuai dengan sketsa. Kali ini, kita akan membahas
sistem persamaan linear tiga variabel (SPLTV).
Sistem persamaan linear tiga variabel terdiri dari beberapa buah persamaan linear
dengan tiga variabel. Bentuk umum dari persamaan linear tiga variabel adalah sebagai
berikut.
ax + by + cz = d
Sebuah nilai (x, y, z) merupakan himpunan penyelesaian sistem persamaan linear tiga
variabel jika nilai (x, y, z) memenuhi ketiga persamaan yang ada di dalam SPLTV.
Himpunan penyelesaian SPLTV dapat ditentukan dengan dua cara, yaitu metode
substitusi dan metode eliminasi.
Metode Substitusi
Metode substitusi adalah metode penyelesaian sistem persamaan linear dengan cara
menyubstitusikan nilai salah satu variabel dari satu persamaan ke persamaan lain.
Metode ini dilakukan sampai diperoleh semua nilai variabel dalam sistem persamaan
linear tiga variabel.
Metode substitusi lebih mudah digunakan pada SPLTV yang memuat persamaan
berkoefisien 0 atau 1. Berikut adalah langkah-langkah penyelesaian dengan metode
substitusi.
Coba kita lakukan contoh soal berikut. Tentukan himpunan penyelesaian sistem
persamaan linear tiga variabel di bawah ini.
x + y + z = -6 … (1)
x – 2y + z = 3 … (2)
-2x + y + z = 9 … (3)
x – 2y + z = 3
x – 2y + (-x – y – 6) = 3
x – 2y – x – y – 6 = 3
-3y = 9
y = -3
Setelah itu, kita dapat menyubstitusikan persamaan (4) ke persamaan (3) sebagai
berikut.
-2x + y + (-x – y – 6) = 9
-2x + y – x – y – 6 = 9
-3x = 15
x = -5
Kita sudah mendapatkan nilai x = -5 dan y = -3. Kita dapat memasukkannya ke
persamaan (4) untuk memperoleh nilai z sebagai berikut.
z = -x – y – 6
z = -(-5) – (-3) – 6
z=5+3–6
z=2
Metode Eliminasi
Metode eliminasi adalah metode penyelesaian sistem persamaan linear dengan cara
menghilangkan salah satu variabel pada dua buah persamaan. Metode ini dilakukan
sampai tersisa satu buah variabel.
Metode eliminasi dapat digunakan pada semua sistem persamaan linear tiga variabel.
Tapi metode ini memerlukan langkah yang panjang karena tiap langkah hanya dapat
menghilangkan satu variabel. Diperlukan minimal 3 kali metode eliminasi untuk
menentukan himpunan penyelesaian SPLTV. Metode ini lebih mudah jika digabung
dengan metode substitusi.
1. Amati ketiga persamaan pada SPLTV. Jika ada dua persamaan yang nilai
koefisiennya sama pada variabel yang sama, kurangkan atau jumlahkan kedua
persamaan agar variabel tersebut berkoefisien 0.
2. Jika tidak ada variabel berkoefisien sama, kalikan kedua persamaan dengan
bilangan yang membuat koefisien suatu variabel pada kedua persamaan sama.
Kurangkan atau jumlahkan kedua persamaan agar variabel tersebut berkoefisien 0.
3. Ulangi langkah 2 untuk pasangan persamaan lain. Variabel yang dihilangkan
pada langkah ini harus sama dengan variabel yang dihilangkan pada langkah 2.
4. Setelah diperoleh dua persamaan baru pada langkah sebelumnya, tentukan
himpunan penyelesaian kedua persamaan menggunakan metode penyelesaian sistem
persamaan linear dua variabel (SPLDV).
5. Substitusikan nilai dua variabel yang diperoleh pada langkah ke-4 pada salah
satu persamaan SPLTV sehingga diperoleh nilai variabel ketiga.
Kita akan coba menggunakan metode eliminasi pada soal berikut. Tentukan himpunan
penyelesaian SPLTV-nya!
2x + 3y – z = 20 … (1)
3x + 2y + z = 20 … (2)
X + 4y + 2z = 15 … (3)
2x + 3y – z = 20
3x + 2y + z = 20 +
5x + 5y = 40
x + y = 8 … (4)
Kemudian, kalikan 2 pada persamaan (2) dan kalikan 1 pada persamaan (1) sehingga
diperoleh:
3x + 2y + z = 20 |x2 6x + 4y + 2z = 40
5x = 25
x = 5
x+y=8
5+y=8
y=3
Substitusikan nilai x dan y pada persamaan (2) sebagai berikut.
3x + 2y + z = 20
3(5) + 2 (3) + z = 20
15 + 6 + z = 20
z = -1