Sebelum ke pembahasan sistem persamaan linear dua variabel, kenali terlebih dahulu apa itu
persamaan linear? Sebuah persamaan linear memiliki komponen yang meliputi variabel,
koefisien, dan konstanta. Variabel adalah nilai yang dapat berubah – ubah. Koefisien adalah
bilangan yang berada di depan variabel. Satu lagi, konstanta adalah bilangan yang tidak
diikuti oleh variabel.
Ada perbedaan mendasar antara Persamaan Linear Dua Variable dengan Sistem
Persamaan Linear Dua Variabel, untuk mengetahuinya perhatikan contoh berikut :
Dari bentuk persamaan diatas SPLDV merupakan suatu sistem yang terdiri atas dua
persamaan yang saling berhubungan.
1. Metode Grafik
2. Metode Subtitusi
3. Metode Eliminasi
4. Metode Gabungan
1. Metode Grafik
Penyelesaian SPLDV dengan metode grafik dilakukan dengan menentukan koordinat titik
potong dari kedua garis yang mewakili kedua persamaan linear.
Contoh :
Dibawah ini diketahui sebuah Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) yaitu sebagai
berikut
2x + 3y = 8 … persamaan (1)
3x + y = 5… persamaan (2)
Tentukanlah himpunan penyelesaian dari SPLDV diatas dengan menggunakan metode grafik
Jawab :
Langkah 1: menggambar kedua grafik
Menentukan titik potong pada kedua sumbu x dan y dari kedua persamaan
Persamaan 2x +3y = 8
Untuk mencari nilai x misalkan y = 0, sehingga nilai x = 4. Sehingga (x,y) adalah (4,0)
Untuk mencari nilai y misalkan x = 0, sehingga nilai y = 8/3. Sehingga (x,y) adalah (0,8/3)
Persamaan 3x + y = 5
Untuk mencari nilai x misalkan y = 0, sehingga nilai x = 5/3. Sehingga (x,y) adalah (5/3,0)
Untuk mencari nilai y misalkan x = 0, sehingga nilai y = 5. Sehingga (x,y) adalah (0,5)
Berdasarkan gambar dapat diketahui bahwa titik potong berada pada x = 1 dan y = 2, jadi
himpunan penyelesaiannya adalah (1, 2). yaitu x = 1 dan y = 2
2. Metode Subtitusi
Dibawah ini diketahui sebuah Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) yaitu sebagai
berikut
2x + 3y = 8 … persamaan (1)
3x + y = 5… persamaan (2)
Tentukanlah himpunan penyelesaian dari SPLDV diatas dengan menggunakan metode
subtitusi
Jawab :
Langkah 1: mengubah salah satu persamaan menjadi bentuk y = ax + b atau x = cy + d
3x + y = 5 → y = 5 – 3x
2x + 3(5 – 3x) = 8
2x + 3(5 – 3x) = 8
2x + 15 – 9x = 8
2x – 9x = 8 – 15
– 7x = – 7 → x = 1
2x + 3y = 8
2(1) + 3y = 8
2 + 3y = 8
3y = 8 – 2
3y = 6 → y = 2
3. Metode Eliminasi
Setiap metode yang digunakan untuk menyelesaikan SPLDV akan mendapatkan hasil
akhir yang sama. Cara selanjutnya untuk menyelesaikan SPLDV adalah menggunakan
metode eliminasi. Secara ringkas, dalam metode eliminasi adalah menghilangkan salah satu
variabel untuk mendapatkan nilai dari satu variabel lainnya. Bagaimanakah caranya? Simak
lebih lanjut pada proses pengerjaan SPLDV dengan metode eliminasi berikut.
1. Menyamakan salah satu koefisien dari variabel x atau y dari kedua persamaan dengan
cara mengalikan konstanta yang sesuai.
2. Hilangkan variabel yang memiliki koefisien yang sama dengan cara menambahkan atau
mengurangkan kedua persamaan.
3. Ulangi kedua langkah untuk mendapatkan variabel yang belum diketahui.
4. Penyelesaiannya adalah (x, y)
Contoh :
Dibawah ini diketahui sebuah Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) yaitu sebagai
berikut
2x + 3y = 8 … persamaan (1)
3x + y = 5… persamaan (2)
Tentukanlah himpunan penyelesaian dari SPLDV diatas dengan menggunakan metode
eliminasi
Jawab :
Langkah 1: menyamakan salah satu koefisien dari variabel x atau y dari kedua persamaan
dengan cara mengalikan konstanta yang sesuai.
Langkah 2: hilangkan variabel yang memiliki koefisien yang sama dengan cara
menambahkan atau mengurangkan kedua persamaan.
Langkah 3: ulangi kedua langkah untuk mendapatkan variabel yang belum diketahui
Langkah 4: penyelesaiannya adalah (x, y)
Metode gabungan merupakan penggabungan langkah dari metode substitusi dan eliminasi.
Metode eliminasi mempunyai langkah awal yang cukup mudah dan singkat. Sedangkan
metode substitusi mempunyai cara akhir yang baik. Kedua metode tersebut digabungkan
untuk mempermudah pengerjaan.
Metode gabungan merupakan metode yang sering digunakan dalam menyelesaikan SPLDV
karena dinilai lebih ringkas dan baik.
Contoh :
Dibawah ini diketahui sebuah Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) yaitu sebagai
berikut
2x + 3y = 8 … persamaan (1)
3x + y = 5… persamaan (2)
Jawab :
2x + 3y = 8
2(1) + 3y = 8
2 + 3y = 8
3y = 8-2
3y = 6
y = 6/3
y=2