Anda di halaman 1dari 3

Nama : Shafa Putri Nadhirah

Kelas : XI MIPA 2

Tugas Mandiri 2.1 Hal.41


No. Negara Demokrasi Negara Otoriter
1. Penyelenggaraan pergantian pimpinan negara Tidak ada pergantian pimpinan negara karena
secara teratur (di Indonesia setiap 5 tahun sang penguasa ( okum me) tidak mau melepas
sekali) jabatannya
2. Mengakui serta menganggap wajar adanya Menentang adanya keaneka-ragaman / perbedaan,
keanekaragaman dan jika ada yang berbeda sikap dengan penguasa,
orang tersebut akan ditumpas

3. Partai politik memiliki fungsi sebagai sarana Partai politik lebih mengedepankan fungsi sebagai
komunikasi timbal balik antara pemerintah sarana pendoktrinan pemerintah kepada
dengan masyarakat masyarakat

4. Negara menjamin terhadap perlindungan Tidak adanya perlindungan HAM, sehingga


HAM dan adanya jaminan hak minoritas terjadi banyak pelanggaran HAM tapi kasusnya
ditutup-tutupi

5. Pers / jurnalis mendapat kebebasan untuk Manajemen pemerintahan tertutup, sehingga tidak
memberitakan pengelolaan Negara oleh diketahui oleh publik
pemerintah

6. Hukum memenuhi kebutuhan kepentingan Hukum untuk memenuhi visi politik penguasa
individu dan masyarakat

7. Pemerintahan konstitusional atau berdasarkan Pemerintahan tidak berdasarkan konstitusional


okum.

8. Pemerintahan dipiih oleh suara terbanyak / Pemilu tidak demokratis. Pemilu dijalankan hanya
pemilihan umum secara demokratis untuk memperkuat keabsahan penguasa atau
pemerintah Negara

9. Terdapat lebih dari satu partai politik Sistem satu partai politik atau beberapa partai
politik tapi hanya ada satu partai yang
memonopoli kekuasaan

10. Penyelesaian masalah diselesaikan secara Penyelesaian masalah diputuskan oleh penguasa /
damai melalui musyawarah atau perundingan pemimpin secara sepihak
11. Badan peradilan bekerja dengan bebas sesuai Badan peradilan tidak bebas dan bisa diintervensi
okum dan tidak bisa diintervensi oleh siapa oleh penguasa.
pun

12. Proses pembuatan okum partisipatif Proses pembuatan okum tidak partisipatif

13. Sistem politik Negara demokrasi Sistem politik Negara otoriter hanya berlandaskan
berlandaskan pada keputusan rakyat dalam pada keputusan penguasa tanpa memperhatikan
mengambil keputusan melalui perwakilan aspirasi rakyat
rakyat

14. Adanya pembagian kekuasaan Pemusatan kekuasaan pada satu orang atau
sekelompok orang

15. Fungsi okum sebagai okum ment pelaksana Fungsi okum sebagai legitimasi progam
kehendak rakyat penguasa

16. Partai politik berperan sebagai alat untuk Partai politik lebih mengedepankan sosialisasi
mensosialisasikan budaya politik negara dari budaya dan pola piker yang ditentukan oleh partai
satu generasi ke generasi berikutnya

Tugas Mandiri 2.2 Hal.65

No. Demokrasi 1945-1949 1949-1959 1959-1965 1965-1998 1998-Sekarang


1. Akuntabilitas Ir. Soekarno Akuntabilitas Presiden Ir. Presiden Pada Periode ini,
dengan penuh Pemegang Sorekarno soeharto sebagai banyak pemimpin
keyakinan Jabatan dan adalah kepala tikoh utama yang bertanggung
memasukkan Politis Umum negara yang orde baru, jawab.
asa mufakat / yang tinggi bertanggung dipandang dilaksanakan
demokrasi jawab rakyat sebagai mulai dari
tentang dasar sosok pemimpin pemerintah pusat
negara yang mampu sampai pada
indonesia mengeluarkan tingkat desa
ke terpurukan.
boleh dikatakan
hampir tidak
pernah terjadi
2. Rotasi Presiden yang  Setiap partai Pada Periode ini  Pada Periode ini
Kekuasaan secara bebas memilih bersifat tertutup dilakukan secara
konstitusional ketua dan terbuka
ada segenap _
kemungkinan anggota
untuk menjadi pengurusnya
dictator
3. Pola Terbuka, karena Dengan tingkat Untuk periode
Rekruitmen dimungkinkan ekonomi ini ditentukan
Politik terbentuknya dalam proses oleh presiden
sejumlah parpol rekruitmennya
untuk masa sangat tinggi _ _
masa baik pengurus
selanjutnya ataupun
pimpinan
portalnya
4. Pelaksanaan Pada periode ini, Pemilu dalam Pemilu tidak  Pemilu disini Pemilu yang
Pemilihan pemilu belum periode ini perlu dan tidak tidak dilaksanakan
Umum dapat hanya pernah melahirkan lebih demokratis
dilaksanakan dilakukan 1x dijalankan persaingan yang dari yang
sekalipun hal itu dengan prinsip sehat, yang sebelumnya
telah menjadi demokrasi terjadi adalah
agenda politik kekurangan
utama
5. Pemenuhan Semua warga Dalam periode Dalam periode Sangat lemah, Sebagian besar
Hak-Hak negara yang ini hak hak ini pemenuhan karena dunia hak dasar rakyat
Warga Negara sudah dianggap mereka tidak hak hak dasar internasional bisa terjamin
dewasa dikurangi sama warga negara seringkali
memiliki hal sekali sangat lemah menyoroti
politik yang jaringan HAM
sama

Anda mungkin juga menyukai