TEKS DAIE CILIK 2020

‘RUKUN IMAN’

TEKS CATATAN

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh. Pembuka

Kata:
Terima kasih pengacara majlis, barisan panel hakim, guru-guru Pantun 4
seterusnya hadirin hadirat yang dirahmati Allah sekalian. kerat.

Manusia bahagia hidup aman,

Hidup aman bersama keluarga;
Hidup berteraskan Rukun Iman,
Pegangan akidah kunci ke syurga.

Perkataan Iman dari segi bahasa diambil dari kata kerja Aamana Pengenalan
yang bermaksud percaya atau Yukminu yang bererti percaya atau Dalil Al-
membenarkan. Quran

Pengertian Iman secara harafiah dalam Islam pula bererti ‘Percaya

kepada Allah’. Maka dengan itu orang beriman didefinisikan sebagai
orang yang percaya (Mukmin). Perkataan Iman yang bererti
‘membenarkan’ disebutkan dalam al-Quran.

“Dan di antara mereka (yang munafik itu) ada orang-orang yang

menyakiti Nabi sambil mereka berkata: “Bahawa dia (Nabi
Muhammad) orang yang suka mendengar (dan percaya paa apa
yang didengarnya)”. Katakanlah: “Dia mendengar (dan percaya) apa
yang baik bagi kamu, ia beriman kepada Allah dan percaya kepada
orang mukmin, dan ia pula menjadi rahmat bagi orang-orang yang
beriman di antara kamu”. Surah At-Taubah: Ayat 61.

“Wahai orang-orang yang beriman! Tetapkanlah iman kamu kepada

Allah dan RasulNya, dan kepada Kitab Al-Quran yang telah
diturunkan kepada RasulNya (Muhammad s.a.w) dan juga kepada
kitab-kitab suci yang telah diturunkan dahulu daripada itu dan
sesiapa yang kufur ingkar kepada Allah dan malaikat-malaikatNya,
dan kitab-kitabNya dan Rasul-rasulNya, dan juga Hari Akhirat, maka
sesungguhnya dia telah sesat dengan kesesatan yang sejauh-
jauhnya.” (Surah An-Nisaa’ Ayat: 136)
Tahukah kalian tentang Rukun Iman?  Rukun Iman terbahagi kepada
6 perkara.

Pertama.
Beriman kepada Allah SWT.

Kaum muslimin yang dirahmati sekalian,

Percaya kepada Allah ialah pintu keimanan. Bukankah keimanan itu

adalah keyakinan dan kepercayaan dengan tidak ada keraguan
sedikit pun. Pertama, kita harus yakin kepada Allah. Allah adalah
Tuhan yang patut disembah. Allah adalah Zat yang telah
menciptakan manusia, tumbuhan, haiwan dan alam semesta ini.
Allah ada sebelum kata ada itu ada. Allah mendahului apa pun di
dunia ini dan tidak akan musnah bahkan ketika dunia ini musnah.
Demikianlah Allah.

Apakah pula Rukun Iman yang kedua? RUKUN

IMAN KE2
Ya, benar. Rukun Iman yang kedua adalah Beriman kepada Malaikat.
INFO
Kawan-kawan tahu malaikat ialah makhluk ciptaan Allah yang
diciptakan daripada cahaya. Allah menciptakan malaikat dahulu NASYID
sebelum menciptakan bumi, manusia dan isinya. Malaikat diciptakan
tanpa nafsu. PENGAJARAN

Oleh kerana itu, Malaikat tidak disibukkan dengan hal yang tidak
berkepentingan. Malaikat senantiasa beribadat dengan penuh
ketaatan kepada Allah SWT.

~Mari mengenal 10 malaikat. Dicipta Allah daripada cahaya:~

1. Jibril - menyampaikan wahyu
2. Mikhail - menurunkan rezeki
3. Ridwan - menjaga syurga
4. Malik - menjaga neraka
5. Munkar - menyoal di alam kubur
6. Nakir - menyoal di alam kubur
7. Raqib - mencatat amalan baik
8. Atid - mencatat amalan buruk
9. Izrail - mencabut nyawa
10. Israfil - meniup sangkalala

Semuanya, 10 malaikat , kita hafal namanya.

Rukun iman yang ketiga adalah beriman kepada kitab. RUKUN
IMAN KE-3
Allah SWT telah menurunkan beberapa kitab yang berisi tentang
wahyu dan petunjuk kepada nabi atau rasul, sehingga dapat mereka PENGAJARAN
jadikan petunjuk untu para umat dan pengikutnya. Berdasarkan Al-
Quran, empat buah kitab telah diturunkan melalui malaikat Jibril
atau secara tidak langsung kepada nabi dan rasulNya. Kitab yang
telah diturunkan ialah kitab Taurat, kitab Zabur, kitab Injil dan Al-
Quran. Kitab-kitab ini diturunkan kepada para rasul untuk dijadikan
panduan umatnya.

Kitab Taurat

Kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud a.s sebagai panduan dan
pedoman untuk kaum Nabi Daud. Kitab ini juga disebut “Mazmur”.
Isinya berupa nyanyian dan pujian kepada Allah SWT atas segala
nikmat dan rahmat yang diberikan kepada kaum Nabi Daud a.s pada
saat itu.

Kitab yang menjadi pegangan umat Islam ialah Al-Quran.

Rukun iman yang keempat adalah beriman kepada Rasul. Rasul RUKUN
adalah nabi yang dipercayakan oleh Allah untuk menerima wahyu. IMAN KE-4
Dalam hal ini, kita tahu bahwa rasul mempunyai umat untuk
disampaikan dakwah. Keseluruhan nabi dan rasul adalah seramai 313 NASYID
orang. 25 orang nabi wajib diketahui dan 5 orang rasul yang
diturunkan kitabnya.

Mari semua kita sama-sama menyanyikan lagu Nama Nabi:

~Ashsholaatu 'alannabbi
Wassalaamu 'alarrosul
Wal ambiyaail mursaliin
Kulluhummukromun

Selawat ke atas nabi

Sejahtera ke atas rosul
Nabi - nabi yang diutuskan
Mereka semua adalah mulia

Adam, Idris, Nuh, Hud, Sholeh

Ibrahim, Luth, Ismail
Ishak, Yaqub, Yusuf, Ayub
Syuaib, Musa, Harun, Dzulqifli
Daud, Sulaiman, Ilyas, Ilyasa
Yunus, Zakaria, Yahya, Isa
Wal aakhiru khotimul ambiyaa
Muhammad al musthofaa

Selawat ke atas nabi,

Sejahtera ke atas Rasul
Nabi-nabi yang diutuskan,
Mereka semua adalah mulia.

Terangkan hati kami Ya Allah,

Seperti hati Rasul-Mu Ya Allah.~

Sahabat syurga yang dirahmati Allah,

Rukun Iman yang kelima adalah beriman kepada hari akhirat.

Hari akhirat adalah perkara ghaib yang wajib kita percaya. Hari
akhirat adalah masa penilaian amalan baik dan buruk yang kita
lakukan di dunia. Di sana lah kita akan diadili dengan pengadilan
Allah yang Maha Adil. Tidak ada amal perbuatan yang tak dihitung.
Semua ditimbang untuk diberikan balasan. Jika kebaikan yang
dicatatkan, syurgalah ganjarannya. Sebaliknya, amalan buruk yang
dicatatkan maka, nerakalah balasaNnya.

Seterusnya, rukun iman yang keenam. Beriman kepada Qada’ dan

Qadr.

Untung baik dan buruk telah ditetapkan oleh Allah. Kita tidak boleh
mengutuk atau mencerca keadaan yang telah ditakdirkan. Misalnya,
kematian seseorang pada tanggal sekian, maka itu adalah ketentuan
yang telah Allah tetapkan. Tidak akan cepat atau lambat sesaat pun
takdir dan perancangan Allah SWT.

kita ambil kesimpulan bahwa sebagai kaum muslimin kita harus

memiliki dasar keyakinan yang kuat kepada Allah, Malaikat, Kitab,
para Rasul, hari akhirat dan Qada’ dan Qadr. 

Wabillahi taufiq wal hidayah.

Wassalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatu