PERSEBARAN FLORA DAN FAUNA

DI INDONESIA
Etika Cahyani – Geografi Kelas XI
Keragaman Flora dan Fauna di Indonesia

1 2 3
Indonesia merupakan Indonesia menduduki Dari segi jenis reptil,
peringkat pertama di 4
negara dengan Indonesia
wilayah kepulauan dunia yang menduduki perigkat
yang terdiri atas mempunyai jenis tiga di dunia dengan
17.000 pulau lebih. Di mamalia terbanyak, 600 jenis, peringkat
Indonesia juga tumbuh yaitu 515 jenis dan empat untuk
sekitar 25.000 jenis mempunyai jenis burung (1.519 jenis),
tanaman berbunga kupu-kupu terbanyak, dan peringkat
atau peringkat ketujuh yaitu 121 jenis. kelima untuk amfibi
di dunia (270 jenis

.
 Wilayah Indonesia memiliki kekayaan flora dan fauna yang
sangat beragam. Keragaman ini karena berbagai hal :
1. Terletak di daerah tropis, sehingga mempunyai hutan hujan
tropis (trophical rain forest) yang kaya akan tumbuhan dan
hewan hutan tropis.
2. Terletak di antara dua benua yaitu benua Asia dan Australia
3. Merupakan negara kepulauan, hal ini menyebabkan setiap
pulau memungkinkan tumbuh dan menyebarnya hewan dan
tumbuhan khas tertentu sesuai dengan kondisi alamnya.
4. Indonesia terletak di dua kawasan persebaran fauna dunia,
yaitu Australis dan Oriental.
PERSEBARAN
FLORA DI INDONESIA
Etika Cahyani – Geografi Kelas XI
 Tumbuh-tumbuhan yang hidup di suatu tempat ada yang tumbuh
secara alami ada juga yang dibudidayakan oleh manusia. Flora atau
dunia tumbuhan di berbagai tempat di dunia pasti berbeda-beda, hal
ini dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain sebagai berikut :

• Iklim

• Jenis tanah

• Relief atau tinggi rendah permukaan bumi

• Biotik (pengaruh makhluk hidup).

• Iklim memiliki pengaruh yang sangat besar terutama suhu udara
dan curah hujan. Daerah yang curah hujannya tinggi memiliki
hutan yang lebat dan jenis tanaman lebih bervariasi, misalnya: di
Pulau Sumatera dan Kalimantan
• Sedangkan daerah yang curah hujannya relatif kurang tidak
memiliki hutan yang lebat seperti di Nusa Tenggara. Daerah ini
banyak di tumbuhi semak belukar dengan padang rumput yang
luas.
 Suhu udara juga mempengaruhi tanaman yang dapat hidup di suatu tempat.
Junghuhn telah membuat zonasi (pembatasan wilayah) tumbuh- tumbuhan di
Indonesia sebagai berikut :
1. Daerah panas (0 – 650 meter), tumbuhan yang cocok di daerah ini adalah
kelapa, padi, jagung, tebu, karet.
2. Daerah sedang ( 650 – 1500 meter), tumbuhan yang cocok di daerah ini
adalah kopi, tembakau, teh, sayuran.
3. Daerah sejuk ( 1500 – 2500 meter), tumbuhan yang cocok di daerah ini adalah
teh, sayuran, kina, pinus.
4. Daerah dingin (di atas 2500 meter) tidak ada tanaman budidaya
 Persebaran Flora di Indonesia

Hutan Hujan Tropis Hutan Musim Sabana

Terdapat di sebagian Terdapat di Pulau Jawa, Terdapat di Nusa
wilayah Sumatra, Kepulauan Nusa Tenggara, Tenggara dan Sulawesi
Sulawesi, Papua, Jawa Sulawesi Selatan, dan Papua Selatan
Barat, dan Jawa Tengah. bagian selatan
 Flora Indonesia Barat
• Wilayah Indonesia Barat termasuk iklim Af (CH > 100 mm/bulan).

• Di wilayah ini banyak terdapat hutan hujan tropis.

• Jenis flora yang ada di kawasan Indonesia bagian barat ini dicirikan
dengan pohon berbatang tinggi , berdaun kecil dan rindang.

• Contohnya : karet, kapur barus (kamper), kemenyan, meranti,

mahagoni (mahoni), dan sebagainya.

• Selain itu, terdapat juga tumbuhan merambat dan epifit (Pakis dan
anggrek)
 Everyone wants, happiness. No one
wants pain. But you can’t have a
rainbow without a little rain.

You can’t change what’s going on

around you until you start changing
what’s going on with you.
 Flora Indonesia Tengah
• Wilayah Indonesia bagian tengah termasuk iklim Am (100
mm/bulan > CH > 60 mm/bulan).

• Flora di Indonesia tengah merupakan daerah peralihan antara

Indonesia barat dengan Indonesia timur.

• Jenis flora yang di Indonesia tengah yang sangat menonjol adalah

hutan musim (hutan jati) dengan ciri sebagai berikut.

1. Pohon lebih rendah dari hutan hujan tropis.

2. Pada musim kemarau daunnya gugur.

3. Pada musim penghujan mulai bertunas.

 Flora Indonesia Timur
• Wilayah Indonesia bagian timur termasuk iklim Aw ( CH < 60
mm/bulan).

• Pada wilayah Indonesia bagian timur banyak terdapat sabana

dengan ciri-ciri padang rumput, terdapat semak-belukar, dan
pohon-pohon rendah.

• Jenis flora yang tumbuh secara alami di wilayah Indonesia bagian

timur sama dengan flora yang di Benua Australia, karena sebelum
zaman glacial Indonesia timur satu daratan dengan Australia.

• Jenis flora khas Indonesia timur antara lain pohon rasamala dan
eucalyptus.
 Penggolongan Hutan
Manfaat
Jenis Tumbuhan Ketinggian Tempat Keadaan Iklim
dan Tujuan

H. Pantai H. Hujan
H. Homogen H. Produksi
Tropis

H. Heterogen H. Rawa
H. Musim H. Lindung

H. Dataran
H. Iklim
Rendah H. Rekreasi
Sedang

H.
H. Suaka
Pegunungan
Alam
PERSEBARAN
FAUNA DI INDONESIA
Etika Cahyani – Geografi Kelas XI
Keanekaragaman fauna di Indonesia sangat banyak hal
ini tentunya dipengaruhi oleh keadaan tumbuh-
tumbuhan dan iklim. Fauna yang terdapat di Indonesia
dibagi menjadi 3 yaitu wilayah Indonesia Barat bertipe
Asiatis, di wilayah Indonesia Tengah merupakan fauna
khas/fauna asli Indonesia sedangkan wilayah fauna
Indonesia Timur bertipe Australis.
Wallace dan Weber

Max Carl Wilhelm Weber atau Max

Wilhelm Carl Weber (1852-1937) adalah
seorang ahli ilmu hewan (zoologis) dan
biogeografi berkebangsaan Jerman-
Alfred Russel Wallace (1823 – 1923) Belanda. Salah satuteorinya dalam
Biogeografi adalah apa yang disebut garis
Weber sebaga Garis yang menandai
Max Wilhelm Carl Weber (1852-1937) perbatasan Fauna Mamalis Australia.
Persebaran Fauna di Indonesia
Tipe Asiatis
Tipe Peralihan Tersebar
. di Pulau

Tersebar di pulau – Sumatera, Jawa,

pulau di bagian tengah Kalimantan, dan
Tipe Australis Indonesia seperti Bali.
Sulawesi, Maluku, dan
Kepulauan Maluku
.
Nusa Tenggara
dan Papua
 Ciri-ciri Hewan Indonesia Barat (Asiatis)

 Mamalia berukuran besar.

Misalnya : gajah Sumatra (Elephas maximus sumatrensis), banteng (Bos
sondaicus), harimau sumatra (Panthera tigris sondaicus)

 Banyak jenis primata.

Misalnya : orang utan sumatra (Pongo pygmaeus obelii), orang utan Kalimantan
(Pongo pygmaeus pygmaeus), kera (Macaca fascicularis)

 Warna bulu burung kurang menarik dan tidak beragam

Misalnya : Burung Rangkong (Rhinoplax vigil), murai (Myophoneus sp)
 Ragam Fauna Tipe Asiatis

Gajah Harimau Beruang Elang Orang

Sumatera Madu Jawa Utan
 Ragam Fauna Tipe Asiatis

Pesut Siamang Jalak Bali Bekantan Siluk

Mahakam
 Ciri-ciri Hewan Indonesia Tengah (Peralihan)

 Pada daerah peralihan atau transisi Oriental-Australis Sulawesi

dan Nusa Tenggara) terdapat hewan-hewan dengan ciri khas
tersendiri.
 Fauna tipe peralihan biasanya hanya terpusat dalam satu wilayah
saja dan tidak tersebar di bagian lain.
 Bersifat endemis, hanya terdapat di satu wilayah saja.
 Misalnya : komodo (Varanus komodoensis) di Pulau Komodo (NTT),
babi rusa (Babyrousa babyrussa), anoa (Bubalus depressicornis),
dan burung maleo (Macrocephalon maleo) di Sulawesi
Ragam Fauna Tipe Peralihan
Maleo Babi Rusa
.

Anoa Krabuku
Ragam Fauna Tipe Peralihan
Rangkong Komodo
Sulawesi
 Ciri-ciri Hewan Indonesia Timur (Australis)

 Mamalia berukuran lebih Kecil.

 Memiliki mamalia berkantong. Misalnya walabi kecil
(Dorcopsulus)vanheurni), walabi semak (Thylogale bruijni),
kanguru pohon (Dendrolagus ursinus)
 Warna bulu burung lebih menarik dan beragam.Misalnya
burung cendrawasih (Paradisaea minor), burung kasuari
(Casuarius casuarius)
 Ragam
Fauna Tipe
Australis
TERIMAKSIH
