Anda di halaman 1dari 5

Desain Produksi

(Production Sketching)

Desain Produksi adalah suatu sketsa sajian gambar yang digunakan untuk
tujuan produksi suatu busana.

Desain produksi menerangkan secara detail bagian-bagian pada busana


beserta ukurannya. Untuk membuat desain produksi, pose dibuat tampak
depan dan belakang dengan detail digambar jelas. Dilengkapi juga urutan
kerja (pada sebuah industri pakaian), sehingga perlu juga production
sheet (lembar produksi).

Desain produksi dibedakan menjadi desain produksi 1 dan desain


produksi 2.

Elistianawati, S.Pd.T
Desain Produksi 1 Desain Produksi 2

Desain busana yang menjelaskan detail Desain busana yang menjelaskan detail
keterangan pada busana. ukuran pada busana.

Tujuan: Tujuan:
1. Menstandarisasi produk pada kisaran 1. Kesempurnaan proses produksi
standar mutu tertentu sesuai dengan 2. Menstandarisasi produk pada kisaran
keinginan/pesanan konsumen standar mutu tertentu sesuai dengan
2. Menjelaskan secara lengkap dan jelas keinginan/pesanan konsumen
semua detail bagian-bagian busana 3. Desain dilengkapi dengan production
sehingga memudahkan dalam proses sheet/worksheet (lembar kerja yang
produksinya. memuat keterangan yang diperlukan
3. Desain dilengkapi dengan lembar kerja dalam proses produksi busana, seperti
yang menguraikan keterangan detail jenis bahan, warna, corak, ukuran,
tentang: bahan, warna, corak dan pelengkap busana, kode produksi,
pelengkap busana yang digunakan. jumlah/kuantitas produksi dan
sebagainya).
Desain Produksi 1
Jika desain busana
menggunakan detail
yang rumit atau
bertumpuk-tumpuk,
maka desain harus
digambar terpisah/
perbagian
Prosedur Pembuatan Desain Produksi 1 :

1. Tentukan rancangan busana Anda.


2. Buatlah proprosi tubuh tampak depan dan
belakang.
3. Terapkan rancangan busana pada proporsi
tubuh.
4. Perjelas detail-detail bagian busananya.
Perhatikan dalam penempatan kup, saku,
kancing, setikan jahitan, dsb.
5. Selesaikan rancangan dengan teknik
kering sesuai warna yang Anda inginkan
Prosedur Pembuatan Desain Produksi 2 :

1. Tentukan rancangan busana Anda.


2. Buatlah proprosi tubuh tampak depan dan
belakang.
3. Terapkan rancangan busana pada proporsi
tubuh.
4. Perjelas detail ukuran tiap bagian busana,
seperti lebar badan, lebar pingang, lebar
panggul, panjang baju, panjang lengan,
lebar kerah, lebar manset, lebar saku,
panjang zipper, dsb.
5. Selesaikan rancangan dengan teknik
kering sesuai warna yang Anda inginkan

Anda mungkin juga menyukai