FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
Nama Mahasiswa : Aspia Dwi Asriani
NIPP : 20194030043
Stase : Keperawatan Anak
Home Based : RSUD Purworejo
1. Uraikan mengenai pengetahuan, pengalaman dan ketrampilan yang sudah anda
peroleh selama menempuh stase pendidikan profesi Ners! Selama menjalani stase keperawatan anak selama kurang lebih 4 minggu, saya mendapatkan banyak pengetahuan, pengalaman dan keterampilan baru yang belum pernah saya dapatkan sebelumnya. Hal baru tersebut seperti pengetahuan tentang masalah keperawatan apa saja yang ada pada anak dan neonatus, masalah keperawatan kritis untuk bayi baru larih dengan BBLR ataupun BBLC, dapat membedakah asuhan keperawatan pada pasien anak dengan pasien dewasa, dapat menghitung balance cairan pada neonates dengan BBLR, perawat bayi baru lahir dalam capaian skill yang ada pada stase anak. Pengalaman baru yang saya dapatkan adalah bagaimana melakukan penghitungan balance cairan pada bayi dengan BBLR, BBLC dan BBLSR. Saya diberikan kesempatan di bangsal untuk melihat dan melakukan penghitungan balance cairan secara mandiri dan kesempatan untuk memberikan sonde ASI pada bayi diruang NICU. Keterampilan baru yang saya dapatkan adalah ketika membuat asuhan keperawatan khusus untuk neonatus. Pada stase ini saya mendapatkan banyak sekali bimbingan dan arahan langsung baik dari preseptor bangsal, perawat jaga di RSUD Purworejo, dan dosen pembimbing akademik. 2. Uraikan kemajuan/perkembangan yang anda peroleh selama menjadi mahasiswa keperawatan serta penilaian mahasiswa mengenai kemajuan/perkembangan tersebut! Tentu banyak sekali kemajuan dan perkembangan yang saya peroleh pada stase ini dari pengetahuan, pengalaman dan ketrampilan baru. Kemajuan yang saya rasakan seperti saya menjadi tahu bagaimana tahapan yang harus dilakukan saat melakukan pengkajian pada neonates maupun anak dan masalah yang ada pada neonates dan anak serta cara menyusun askep sesuai dengan kasus, tentunya dengan pendampingan dari preceptor klinik dan preceptor akademik secara mandiri melakukan tahapan tersebut. Dapat melakukan pengkajian dan asuhan keperawatan kepada pasien secara mandiri dan benar. Hal ini tentu membuat saya senang. Ternyata saya mampu untuk melakukan hal yang sebelumnya belum pernah saya lakukan. 3. Pendapat mahasiswa mengenai hal-hal yang menarik dan yang tidak menarik dalam proses mendapatkan pengetahuan/pengalaman tersebut! Hal yang menarik yang saya dapatkan pada stase ini salah satunya adalah ketika saya dan kelompok saya menyusun asuhan keperawatan pada neonates dengan BBLR, saat itu kami masih belum mengerti tentang cara menetapkan masalah pada pasien neonates kami mengangkat diagnose secara umum bukan terpaku pada neonates dan preceptor membimbing kami untuk menentukan masalah keperawatan sesuai kasus yang kami angkat. Hal yang tidak menarik yang saya dapatkan adalah dimana saat sedang mendapatkan jadwal di malam dibangsal khusus neonates dimana disana saya jaga malam dengan dua orang perawat dan ketika bayi menangis kami tidak boleh untuk menggendongnya dan jika kami menggendongnya kami akan mendapatkan teguran dengan tidak sopan. 4. Diskripsikan hasil karya anda yang terbaik selama melakukan pengelolaan pasien di wahana praktek beserta alasannya! Saya tidak menyangka bahwa saya sudah akan melewati stase anak ini. Awalnya saya berpikiran bahwa stase keperawatan anak ini merupakan stase paling sulit dan paling capek. Akan tetapi karena selalu mendapatkan pendampingan dan bimbingan dari semua perawat, saya merasakan sedikit keringanan menjalaninya. Karya terbaik saya selama stase keperawatan anak ini yaitu ketika longcase saya berusaha untuk menyusun asuhan keperawatan agar pada hari longcase saya tidak banyak revisi dan alhamdulillah karena bimbingan dari preceptor akademik maupun presptor klinik saya mendapatkan nilai baik dan lulus longcase tanpa revisi.