Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN HASIL TERAPI BERMAIN PUZZEL DI RUANG AZALEA

RSUD BATARA GURU BELOPA

Oleh
Kelompok 2
Adrianto
Ayu saputri
Hajar
Isnad
Indyawan
Lili sugianti
Merydeandjani basti
Nirwan
Nurafna
Nursafitri
Putri sudarmin
Rahmaniar Jasan
Ratnasari
Rizkayanti R syam
Rusdiani B
Sinta sri dewi
Saprianto
Syuyansi
Suriani
Dengan ini Kami Kelompok II menyatakan TELAH melakukan Terapi Bermain di
Ruang Bermain Azalea RSUD Batara Guru Belopa dengan baik dan berjalan lancar yang di
laksanakan pada:
Hari/Tanggal : Sabtu, 24 April 2021
Tempat : Ruang Perawatan Anak Azalea RSDU Batara Guru Belopa
Sasaran : Anak usia 2-3 Tahun
Padang Tema : Menyusun puzzle
Jumlah anak : 2 orang
Pelaksana : kelompok 2

Laporan saat terapi bermain:


A. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah mendapatkan terapi bermain selama 10-15 menit, anak diharapkan bisa
merasa tenang selama perawatan di Rumah Sakit dan tidak takut lagi terhadap
perawat sehingga anak bisa merasa nyaman selama dirawat di Rumah Sakit.
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah dilakukan Terapi Bermain puzzle selama 10-15 menit diharapkantingkat
kecemasan anak usia 3-6 tahun dapat berkurang dengan tanda-tannda:
a) Bisa merasa tenang selama dirawat
b) Anak bisa merasa senang dan tidak takut lagi dengan petugas kesehatan
(dokter dan perawat)
c) Anak menjadi kooperatif pada perawat dan tindakan keperawatan
d) Dapat mengekspresikan keinginan, keinginan, perasaan, dan fantasi anak
terhadap suatu permainan
e) Agar anak dapat beradaptasi lebih efektif terhadap stress karenasakit
f) Menurukan tingkat kecemasan pada anak
B. Jalannya acara :
1. Pembukaan :
Leader memakai waktu menit dalam pembukaan yaitu 5 menit
dalam pembukaan Leader ada Mengucapkan salam, Memperkenalkan diri,
Meminta anak untuk memperkenalkan diri, dan leader memperkenalkan diri.
Menjelaskan kontrak waktu kegiatan dan Menjelaskan tujuan terapi bemain kepada
anak.
2. Kegiatan inti: Co.leader fasilitator memakai waktu dalam kegiatan yaitu kurang iatan
yaitu kurang lebih 15 menit. Di sini Co.Leader Memperkenalkan media permainan,
Menjelaskan aturan  permainan pada anak. Dan fasilitator fasilitator juga ikut
Membantu anak memulai permainan, Membantu anak jika anak mengalami kesulitan
dan memberikan reinforcement  positif. Saat permainan anak berlomba-lomba untuk
menyelesaikan menyusun puzzle menjadi sebuah gambar untuk mendapatkan hadiah.
Ada anak yang belum selesai menyusun puzzle saat waktunya telah habis dan ada
juga anak yang selesai menyusunnya dengan cepat.
3. Leader memakai waktu untuk penutup yaitu 8 menit Leader menanyakan perasaan
anak setelah melakukan terapi bermain, anak menjawab senang dan leader
memberikan umpan balik kepada orang tua tentang  perkembangan   anaknya dan apa
fungsi dari terapi bermain. Dan leader juga ada mengucapkan kasih pada anak dan
orang tua.
C. Rencana Pelaksanaan
No waktu Kegiatan bermain Kegiatan Peserta
1. 5 Menit Pembukaaan : Menjawab salam
1. Perawat membuka Mendengarkan dan dan
kegiatan dan memperhatikan
mengucapkan salam
2. Perawat
memperkenalkan
diri
3. Meminta anak
memperkenalkan
diri
4. Perawat menjelaskan
tujuan dan peraturan
kegiatan
5. Perawat menjelaskan
media yang akan
dijadikan media
permainan
6. Kontrak waktu
2. 15 Menit Pelaksanaan: Berpindah posisi
1. Perawat mengatur Menerima puzzle Klien
posisi klien menyusun puzzle
2. Perawat Orangtua atau keluarga
membagikan puzzle mendampingi anak saat
3. Perawat memotivasi bermain
klien (anak) untuk
menyusun puzzle
4. Memulai menyusun
puzzle dengan
didampingi oleh
peneliti dan oragtua
5. Perawat memberi
semangat pada anak
selama proses
bermain
3. 8 menit Evaluasi dan Penutup. Menjawab pertanyaan
1. Menanyakan Bersedia diukut
tentang perasaan tandatanda vitalnya
anak setelah diberi
terapi bermain
puzzle
2. Menilai ekspresi
wajah
3. Mengukur tanda-
tandda vital anak
4. .Memberikan salam
penutup

D. Evaluasi
a. Anak bisa menyelesaikan menyusun puzzle
b. Merasa senang, tenang terkait hospitalisasi
c. Terjadi perubaahan ekspersi wajah sebelum dan sesudah terapi bermain dari sedang
sampai tidak ada cemas
d. Terjadi penurunan tanda-tanda vital pada klien
E. Hasil yang didapatkan
Dalam acara terapi bermain ini tujuan kami kepada anak pun terca da anak pun tercapai
yaitu:
1. Menstimulasi perkembangan sensorik dan motorik anak
Dalam terapi bermain ini Anak dengan cepat mengkoordinasikan tangannya
dalam menyusun puzzle dengan cepat walaupun ada anak yang agak lambat.
2. Menstimulasi perkembangan intelektual anak
Dengan menyusun puzzle ini anak juga berpikir potongan apa yang tepat untuk
disusun menjadi sebuah gambar.
3. Meransang perkembangan sosialisasi dan moral anak
Di terapi bermain ini anak juga berinteraksi sesama temannya yaitu
memperkenalkan diri masing-masing walaupun ada yang anak yang sedikit malu
untuk memperkenalkan dirinya.
4. Meransang meningkatkan kreativitas anak Dalam terapi bermain
ini juga meningkatkan kreativitas anak yaitu dengan menyusun  puzzle sesuai
dengan potongannya menjadi sebuah gambar
5. Mengurangi rasa cemas dan takut selama hospitalisasi
Dalam terapi bermain ini juga Mengurangi rasa cemas dan takut selama
hospitalisasi karena anak merasa senang, antusias, bahagia dan bersemangat dalam
mengikuti acara ini.
F. Dokumentasi Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai