KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Program Keahlian : Teknik Ketenagalistrikan
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik (C3)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek
kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler. Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu,
“Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggungjawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan
serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya
sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi
peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

3. Memahami, menerapkan, menganalisis, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan

dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar,
dan metakognitif sesuai dengan bidang
dan lingkup kerja Teknik Instalasi Tenaga
Listrik pada tingkat teknis, spesifik, detil,
dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan
potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
menggunakan alat, informasi, dan prosedur
kerja yang lazim dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan bidang
kerja Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar,
mengolah, dan menyaji secara efektif,
 kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung. Menunjukkan
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat
keterampilan mempersepsi, kesiapan,
nasional, regional, dan internasional.
meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

Mata Pelajaran : Instalasi Tenaga Listrik

PENGETAHUAN KETRAMPILAN
3.1.     Memahami Instalasi tenaga listrik satu 4.1       Menerapkan Instalasi tenaga listrik
fasa. satu fasa.

3.2.     Menjelaskan komponen Instalasi 4.2       Memilih komponen Instalasi tenaga

tenaga listrik satu fasa. listrik satu fasa

3.3.     Memahami gambar kerja (rancangan) 4.3       Menggambar Instalasi tenaga listrik
pemasangan instalasi tenaga listrik satu fasa. satu fasa

3.4.     Menjelaskan jumlah bahan, tata letak  

dan rencana biaya pada instalasi tenaga listrik
1 fasa. 4.4       Menghitung jumlah bahan, tata letak
dan rencana biaya pada instalasi tenaga
3.5.     Memahami cara pemasangan instalasi listrik 1 fasa.
tenaga listrik  1 fasa.
4.5       Memasang Instalasi Tenaga Listrik 1
3.6.     Memahami  Instalasi tenaga listrik 3 fasa
fasa.
4.6       Menerapkan Instalasi tenaga listrik 3
3.7.     Menjelaskan komponen Instalasi fasa.
tenaga listrik 3 fasa.
4.7       Memilih komponen Instalasi tenaga
3.8.     Memahami cara pemasangan Instalasi listrik 3 fasa.
tenaga listrik 3 fasa.
4.8       Memasang Instalasi Tenaga Listrik 3
3.9.     Memahami cara menghitung jumlah
bahan, tata letak dan rencana biaya pada

instalasi tenaga listrik 3 fasa
3.10.  Memahami instalasi sistem
pembumian.
3.11.  Menjelaskan cara merancang  sistem
pembumian
3.12.  Menjelaskan cara memasang instalasi
sistem pembumian.
3.13.  Menjelaskan cara mengukur tahanan
pentanahan.
3.14.  Menjelaskan sistem dan komponan
penyalur petir (Lighting rod).
3.15.  Menjelaskan cara kerja (rancangan)
pemasangan penangangkal/penangkap petir
(Lighting rod).
3.16.  Menjelaskan cara pemasangan instalasi
penangkal petir (Lighting rod).
fasa
4.9       Menghitung jumlah bahan, tata letak
dan rencana biaya pada instalasi tenaga
listrik 3 fasa.
4.10    Menerapkan  Instalasi sistem
pembumian
4.11    Membuat gambar kerja (rancangan)
pemasangan sistem pembumian
4.12    Memasang sistem  instalasi
pembumian.
4.13    Melakukan pengukuran tahanan
pentanahan.
4.14    Memilih komponan penyalur petir
(Lighting rod).
4.15    Membuat gambar kerja (rancangan)
pemasangan penangangkal/penyalur petir
(Lighting rod).
4.16    Memasang instalasi  penangkal petir
(Lighting rod).