1.

Dalam kendaraan tujuan utama system starter adalah untuk

a. Untuk menggerakkan roda
b. Untuk menggerakkan generator
c. Untuk menggerakkan flywheel agar langkah kerja mesin terpenuhi
d. Untuk membantu memutarkan mesin
e. Untuk menghasilkan energy mekanik
2. Secara umum system stater elektrik memiliki beberapa komponen sebagai berikut...
a. Saklar stater, Relay stater, Motor stater, Batteray
b. CDI, fuse, bendik, kiprok,
c. Fuse, Batteray, Motor stater
d. Fuse, relay starter, batteray, koil
e. Fuse, swit, regulator, cdi
3. Gambar dibawah ini merupakan pemeriksaan pada system starter. Pemeriksaan ini
bertujuan untuk memeriksa…

a. Pemeriksaan diameter komutator

b. Pemeriksaan diameter stator
c. Pemeriksaan diameter rotor
d. Pemeriksaan run out komutator
e. Pemeriksaan kedalaman alur komutator
4. Terdapat 3 terminal pada system starter, setiap terminal memiliki fungsi yang berbeda-
beda. Apabila terminal ST/15 terputus maka kemungkinan yang terjadi adalah, kecuali….
a. Kumparan hold in coil tidak bekerja
 b. Kumparan pull in coil tidak bekerja
c. Pinion tidak bergerak maju
d. Flywheel tidak berputar
e. Kumparan stator tidak menjadi magnet
5. Terdapat beberapa pemeriksaan pada system starter salah satunya seperti gambar berikut
ini. Fungsi pemeriksaan ini adalah…

a. Pemeriksaan diameter brush

b. Pemeriksaan panjang brush
c. Pemeriksaan ketebalan brush
d. Pemeriksaan kedalaman sikat
e. Pemeriksaan volume sikat
6. Ketika kunci kontak di start, motor starter tidak bisa berputar. Setelah di lakukan
pemeriksaan dengan menghubungkan terminal C ke terminal positif baterai dan
menghubungkan bodi motor starter ke terminal negative baterai, ternyata motor starter
bisa berputar, apa penyebabnya?
a. Field coil terbakar
b. Kumparan pull in coil putus
c. Pemegang sikat ada yang patah
d. Sikat motor starter aus
e. Comutator sudah aus
7. Pernyataan berikut berhubungan dengan cara mendiagnosa kerusakan pada sistem starter
Tentukan pernyataan yang paling tepat!
 a. Panjang sikat (brush) yang sudah kurang dari standar batas limit dapat menyebabkan
motor stater cepat panas
b. Pull in Coil yang rusak dapat menyebabkan motor starter berputar lambat
c. Poros motor starter yang bengkok dapat bergesekkan dengan sepatu kutub magnet
sehingga motor stater berputar lambat
d. Bushing (bos) poros motor yang aus dapat menyebabkan arus yang mengalir ke motor
starter menjadi kecil, sehingga motor berputar lambat
e. Hold in Coil yang rusak dapat menyebabkan motor starter berputar lambat
8. Ketika kunci kontak di posisi start motor starter berputar normal, tetapi tidak mau
mengait ke gigi di fly whell peristiwa apa yang terjadi ?
a. Solenoid berhubungan dengan masa
b. Gigi pinion sudah aus
c. Hold in coil putus
d. Overaning clutch aus
e. Pull in coil putus
9. Apabila overrunning clutch mengalami gangguan,maka cara memeriksanya adalah…
a. Memutar kopling geser searah jarum jam
b. Memutar kopling geser berlawanan jarum jam
c. Memutar kopling geser ke kiri dan kekanan
d. Menggerakkan kopling geser kedepan
e. Menggerakkan kopling geser ke belakang
10. Pemeriksaan motor starter tanpa beban bertujuan untuk
a. Mengetahui kondisi kerja motor starter
b. Mengetahui kondisi kerja plunger apakah dapat kembali
c. Mengetahui kondisi kerja kumparan hold in
d. Mengetahui kondisi kerja kumparan pull in
e. Mengetahui kondisi kerja stator
11. Pada system pengisian konvensional terdapat beberapa terminal, terminal yang
berhubungan dengan lampu indikator adalah…
a. F
b. N
 c. E
d. B
e. L
12. Sistem pengisian pada kendaraan akan menghasilkan tegangan listrik untuk pengisian
baterai. Berapa besar tegangan pengisian tersebut?
a. 13-14.3 V
b. 12-14.3 V
c. 11-14.3 V
d. 14.3-15 V
e. 14.3-16 V
13. Tegangan pengisian yang terlalu rendah pada system pengisian disebabkan oleh….
a. Tegangan baterai renda
b. Kumparan voltage regulator putus
c. Pegas voltage regulator disetel terlalu keras
d. Kumparan voltage regulator putus
e. Belt keras atau kendor
14. Gambar dibawah ini menunjukan pemeriksaan pada system pengisian. Pemeriksaan ini
bertujuan untuk

a. rotor coil grounding

b. hubungan sirkuit terbuka rotor
c. hubungan slip ring rotor
d. stator coil grounding
e. hubungan sirkuit terbuka stator
15. Pemeriksaan system pengisian dibawah ini bertujuan untuk

a. rotor coil grounding

b. hubungan sirkuit terbuka rotor
c. hubungan slip ring rotor
d. stator coil grounding
e. hubungan sirkuit terbuka stator
16. Penyebab gangguan pengisian regulator mekanik dengan gejala lampu indikator menyala,
arus pengisian terlalu besar. Hal tersebut menunjukan bahwa….
a. Kabel terminal F regulator putus
b. Lilitan voltage relay lemah
c. Diode negative hubungan singkat
d. Kabel terminal IG regulator lepas
e. Lilitan voltage regulator putus
17. Di bawah ini merupakan penyebab tidak terjadinya pengisian pada battery saat kendaraan
berjalan !
a. Lampu indicator pengisian mati saat kendaraan berjalan
b. Terlalu banyak accessories tambahan
c. Van belt alternator kendor, brushnya habis, socket pada alternator kendor
d. Pernyataan a dan b benar
e. Pernyataan a, b dan c benar
18. Gambar berikut berhubungan dengan pemeriksaan komponen sistem pengisian
Pemeriksaan ini dilakukan untuk memeriksa ... ?
 a. Rectifier Holder (diode) positif
b. Tahanan Rotor Coil
c. Tahanan sikat (brush)
d. Tahanan Stator Coil
e. Rectifier Holder (diode) Negatif
19. Jika kumparan voltage regulator pada sistem pengisian putus maka yang terjadi adalah …
a. Tidak ada pengisian
b. Pengisian berlebihan
c. Rotor terjadi kemagnetan
d. Pengisian normal
e. Pengisian rendah
20. Perhatikan gambar pemeriksaan sikat arang berikut ini, standar panjang sikat minimal 5,5
mm. Bila hasil pengukuran 3,4 mm, maka akan mengakibatkan ….

a. Kemagnetan pada rotor besar, tegangan yang dihasilkan terminal B kecil

b. Kemagnetan pada rotor kecil, tegangan yang dihasilkan terminal B tidak ada
c. Kemagnetan pada rotor tidak ada, tegangan yang dihasilkan terminal B tidak ada
d. Kemagnetan pada rotor besar, tegangan yang dihasilkan terminal B besar.
e. Kemagnetan pada rotor kecil, tegangan yang dihasilkan terminal B kecil