NIM : M0617023
Dalam materi pelayanan kefarmasian di rumah sakit oleh Apt Delin, pelayanan kefarmasian di
rumah sakit contohnya RS UNS memiliki empat antara lain depo rawat inap, depo rawat jalan,
depo gudang dan depo IGD. Pada Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia /
PERMENKES Nomor 72 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit
pasal 3, Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit meliputi standar :
a. Pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan Bahan Medis Habis Pakai
Dimana, Pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan Bahan Medis Habis Pakai
meliputi
1) Pemilihan
2) Perencanaan kebutuhan
3) Pengadaan
4) Penerimaan
5) Penyimpanan
6) Pendistribusian
8) Pengendalian
9) Administrasi
c. Rekonsiliasi obat
e. Konseling
f. Visite
Dalam alur pelayanan pasien JKN-BPJS, terdapat sejumlah perbedaan antara pasien umum dan
asuransi, dimana terdapat SEP(Surat Eligibitas Pasien) untuk pasien asuransi/BPJS. Selain itu
untuk jenis dan jumlah obat uang diberikan disesuaikan dengan format sesuai ketentuan untuk
pemberian obat pada pasien asuransi dengan copy resep tidak diberikan pada pasien BPJS.
Sedangkan pada pelayanan pasien umum dikonfirmasi ketersediaan obat, diberi copy resep jika
obat yang diresepkan tidak ada. Harus dilakukan pengkajian dan pelayanan resep untuk resep
yang diterima.