Anda di halaman 1dari 6

D.

Perpajakan

1. Pajak Penghasilan Apotek

Viva Apotek Raya Bandulan merupakan salah satu cabang dari Viva Apotek.
Sehingga untuk pajak penghasilan Apotek menjadi satu dengan Perusahaan Induk PT.
Sumber Hidup Sehat. Untuk Tarif pajak mengikuti pasal 17 pajak penghasilan dan
dilaporkan tiap tahunnya.
2. Pajak Penghasilan Apoteker
Apoteker di Viva Apotek akan menerima bukti pemotongan untuk pajak
penghasilan setiap bulan dan juga setiap tahunnya secara terperinci. Apoteker diwjibkan
untuk mengurus NPWP dan juga melakukan pelaporan SPT setiap bulannya. Untuk
pembayaran pajak penghasilan Apoteker akan dipotongkan dari gaji Apotek.

Gambar 1. Contoh Perhitungan Bulanan


Gambar 2. Contoh Perhitungan Tahunan

3. PPN (Pajak Pertambahan Nilai)

Nilai Pajak Pertambahan Nilai 11% yang dibebankan kepada pelanggan di Viva
Apotek untuk setiap produk dan jasa yang diberikan. Pajak Pertambahan Nilai dibebankan
kepada PT. Sumber Hidup Sehat dikarenakan sudah termasuk Pengusaha Kena Pajak
(PKP) . Faktor Pajak Elektronik PPN yang dibebankan sendiri tidak ada, namun sudah di
tuliskan di bukti struk pembayaran di setiap transaksi di Viva Apotek.
Gambar 3. Contoh Struk PPN

E. Pelayanan KIE dan Pharmaceutical Care

1. KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi)


Menurut Permenkes nomor 73 Tahun 2016 Konseling merupakan proses interaktif
antara Apoteker dengan pasien/keluarga untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman,
kesadaran dan kepatuhan sehingga terjadi perubahan perilaku dalam penggunaan Obat dan
menyelesaikan masalah yang dihadapi pasien.
Kampaye informasi dan edukasi bertujuan untuk memberikan informasi dan
edukasi tentang obat kepada pasien dan permasalahan yang mungkin ditimbulkan oleh
obat. Informasi yang diberikan selama KIE ( kampaye informasi dan edukasi) adalah:
1. Nama obat, dosis dan harapan dari penggunaan obat
2. Aturan pakai, jumlah, dan jenis obat yang didapatkan serta cara penggunaan obat yang
perlu informasi khusus, seperti pemakaian suppositoria
3. Waktu penggunaan obat (sebelum atau setelah makan, pada pagi, siang, sore, malam
atau sebelum tidur, saat panas, sakit, nyeri)
4. Cara penggunaan obat (ditelan, dikunyah, dihisap, dikumur, dihirup)
5. Lama pengobatan
6. Efek samping penggunaan obat
7. Cara penyimpanan obat
8. Serta pentingnya kepatuhan pasien dalam meminum obat.
Berdasar peraturan tersebut, Viva Apotek Raya Bandulan melakukan KIE hamper
ke semua pasien sebagai wujud implementasinya, kriteria pasien yang diutamakan untuk
diberi KIE (Kampaye, Informasi, dan Edukasi) adalah pasien yang :
1. Menderita penyakit kronis, seperti hipertensi, diabetes mellitus, hiperlipidemia.
2. Mengkonsumsi lebih dari 4 obat
3. Mengkonsumsi obat dengan indeks terapi sempit, seperti fenitoin
4. Mendapatkan obat dengan pemakaian khusus, seperti suppositoria, tetes mata, tetes
hidung.
5. Pasien dengan kondisi khusus, seperti anak-anak, orang lanjut usia, hamil, menyusui dan
gangguan hati dan ginjal.

2. Pelayanan Resep

Pelayanan terhadap resep di Viva Apotek Raya Bandulan memiliki beberapa


Langkah, Langkah awal yang dilakukan yaitu skrining terhadap kelengkapan resep.
Menurut Permenkes nomor 73 Tahun 2016, "Kegiatan pengkajian Resep meliputi
administrasi, kesesuaian farmasetik dan pertimbangan klinis." Skrining administrasi berupa
skrining terhadap kelengkapan asal resep tersebut, meliputi nama dokter, SIP dokter, dan
alamat praktek dokter beserta nomor telefon dokter yang dapat dihubungi. Apabila skrining
administrasi dapat diterima, dilakukan skrining klinis terhadap kerasionalan resep yang
diterima dan skrining kesesuaian farmasetik baik bentuk sediaan, frekuensi pemberian,
kekuatan obat, stabilitas obat, inkompatibilitas, cara dan lama pemberian obat. Apabila
semua memenuhi syarat dan telah menanyakan three prime questions, pasien dipersilahkan
menunggu dan kita menyiapkan obat sesuai dengan instruksi pada resep. Kemudian pasien
dipanggil dan diberikan kepada pasien dengan memberikan konseling terhadap obat-obat
yang akan dikonsumsi pasien.

3. Pelayanan Non Resep


Menurut Permenkes nomor 73 Tahun 2016 "Apoteker di Apotek juga dapat
melayani Obat non Resep atau pelayanan swamedikasi. Apoteker harus memberikan
edukasi kepada pasien yang memerlukan Obat non Resep untuk penyakit ringan dengan
memilihkan Obat bebas atau bebas terbatas yang sesuai". Pelayanan non resep adalah
pelayanan terhadap pembelian obat bebas dan obat bebas terbatas atau yang lebih sering
disebut OTC (over the counter), suplement, vitamin dan herbal. Dalam memberikan
pelayanan terhadap obat-obat ini, Viva Apotek Raya Bandulan melakukan penilaian
terlebih dahulu tentang penyakit pasien sebelum memberikan obat yang diminta oleh
pasien ataupun obat yang direkomendasikan untuk pasien. Penyerahan obat kepada pasien
selalu disertai dengan pemberian informasi tentang obat pasien dan konseling kepada
pasien tentang cara penggunaan, aturan pakai serta hal-hal apa saja yang dapat dihindari
untuk kesembuhan pasien.
4. Follow Up Pasien
Follow up yang dilakukan oleh Viva Apotek Raya Bandulan terhadap pasien, baik
pasien degenerative maupun pasien OTC. Follow up pasien merupakan salah satu bentuk
pelayanan yang ditujukan untuk memantau efek dari obat yang digunakan oleh pasien, atau
sering dikenal dengan Pemantauan Terapi Obat (PTO) sehingga dapat melihat apakah
pengobatan pasien efektif atau tidak dan juga untuk memantau kepatuhan pasien terhadap
regimen pengobatan. Pemantauan Terapi Obat menurut Permenkes 73 tahun 2016
"Merupakan proses yang memastikan bahwa seorang pasien mendapatkan terapi Obat yang
efektif dan terjangkau dengan memaksimalkan efikasi dan meminimalkan efek samping."
Follow up juga dilakukan dengan tujuan untuk memantau efek-efek yang tidak diinginkan
yang mungkin terjadi pada pasien, seperti ruam kulit, reaksi alergi, mual, muntah, sesak
nafas, dan lain-lain atau dikenal dengan sebutan Monitoring Efek Samping Obat (MESO).
Selain itu, salah satu bentuk pemantauan terapi obat yang dilakukan adalah dengan
program GALAU dan juga tensi gratis. Program GALAU sendiri merupakan bentuk cek
terhadap kadar kolesterol, TG, kader gula dan kadar kolesterol. Pasien juga diberikan kartu
untuk memantau hasil cek tersebut untuk pemantauan terapi yang diterima. Pasien juga
dapat melihat hasil tes GALAU dari aplikasi Viva Apotek.

F. Evaluasi Apotek

1. Evaluasi Mutu Manajerial

a. Audit
Audit yang dilakukan di Viva Apotek Raya Bandulan antara lain :
1) Pengecekan surat jalan, dengan membandingkan obat yang datang dari PBF
terpusat dan juga daftar obat pada surat jalan setiap hari Selasa dan Jum'at.
2) Audit cash flow setiap hari dan juga terdapat sistem target harian dan bulanan.
3) Stock Opname yang dilakukan tiap enam bulan sekali.
b. Review
Beberapa kegiatan review yang dilakukan sebagaimana berikut :
1) Pengkajian secara otomatis melalui sistem RMS terkait obat fast dan slow moving
2) Penyesuaian harga tiap awal bulan dan juga pengadaan promo.
c. Observasi

Langkah observasi yang dilakukan yaitu :


1) Dokumentasi terkait kegiatan pelayanan. Mulai dari buku untuk pelayanan PTO,
pesanan obat secara online, dan kegiatan lain yang terdokumentasi dengan rapi.
2) Observasi terkait transaksi yang dilakukan tiap harinya.
3) Pengawasan terhadap penyimpanan obat yang secara farmakologi, FIFO FEFO,
dan terkait kerapian maupun kebersihan dalam penataan obat.
2. Evaluasi Pelayanan Klinik

Kegiatan evaluasi terkait pelayanan klinis di Viva Apotek Raya Bandulan antara lain :

a. Survei terhadap tingkat kepuasan pelanggan terhadap pelayanan.

b. Menyediakan call center untuk kritik dan saran terhadap Apotek.

c. Review terhadap prosedur pelayanan yang telah dilakukan.

d. Audit terkait pasien yang melakukan cek GALAU tiap harinya.

Anda mungkin juga menyukai